Unduh PDF Unduh PDF

Batu jalan ( paving stone )—atau lebih populer sebagai paving —menambah elemen dekoratif untuk keadaan apa pun. Baik paving tersebut digunakan untuk jalan melintasi kebun/taman, dipasang pada patio, ataupun sebagai jalan untuk mobil/kendaraan, paving yang Anda pasang akan kehilangan kilaunya dari waktu ke waktu. Beruntunglah, Anda dapat memulihkan kondisi paving dengan larutan pembersih yang lembut, sapu berbulu kaku, pasir pengganti, dan sealant ( Sealant adalah bahan perekat pengisi celah sekaligus pelapis yang melindungi agar air/debu/kotoran tidak merembes ke dalam).

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Membersihkan Paving

Unduh PDF
  1. 1
    Singkirkan perabot dan tanaman. Singkirkan pot tanaman maupun perabot apa pun yang berada di area pembersihan, tergantung lokasi paving di rumah Anda. [1] Saat melakukan pembersihan Anda perlu permukaan yang bebas dari rintangan.
    • Tutuplah dengan terpal lansekap yang ada di sekeliling lokasi yang mungkin dapat rusak oleh air atau bahan kimia yang terkandung dalam produk pembersih. Pastikan juga untuk menutup barang-barang yang terbuat dari logam.
  2. 2
    Bersihkan lumut dan rumput liar. Gunakan sapu sikat atau sikat bergagang dengan bulu kaku untuk menggoncang dan membersihkan lumut apa pun yang tumbuh di atas paving atau pada celah antar- paving . [2] Cabutlah dengan hati-hati rumput liar yang tumbuh pada sela-sela paving . Bila semua lumut dan rumput liar sudah tercabut, sikatlah sisa kotoran dari permukaan paving .
    • Jika Anda banyak menghilangkan pasir di bawah paving karena mencabut rumput liar (atau sudah tidak melakukan penggantian pasir dalam beberapa tahun), Anda harus segera menggantinya setelah pembersihan selesai. [3]
  3. Sebelum Anda mulai membersihkan permukaan paving dengan sabun atau bahan pembersih jenis apa pun, siram seluruh area dengan air. Pada area ini Anda tidak perlu menyiram dengan tekanan; paving tersebut hanya perlu dibasahi agar tidak menyerap pembersih dan lapisan tipis ganggang/lumut yang suram. [4]
  4. 4
    Siapkan larutan pembersih. Ada beberapa jenis pembersih berbeda yang dapat Anda gunakan untuk membersihkan paving . Pembersih paling aman adalah campuran air hangat dan bahan pembersih rumah tangga yang lembut, seperti detergen pencuci piring. [5] Isilah ember ukuran 18 liter dengan air dan tambahkan kira-kira 472 ml (±2 cangkir) detergen pencuci piring. Campur detergen ke dalam air secara menyeluruh. Setelah larutan pembersih siap, segera tuangkan sedikit larutan ke atas permukaan paving secara perlahan. Lakukan pembersihan dalam area kecil pada satu waktu. [6]
    • Di pasaran tersedia pula larutan pembersih khusus sesuai jenis material paving (beton, tanah liat, travertine /batu kapur, dll.) Pembersih khusus tersebut dapat dibeli di toko bahan bangunan. Pertimbangkan untuk meminta saran karyawan toko mengenai jenis pembersih yang sesuai untuk paving di rumah Anda.
    • Pembersih apa pun yang Anda gunakan, pastikan untuk mengikuti petunjuk pabrik/produsen yang biasanya tertera pada kemasannya. [7] Berhati-hatilah dengan pembersih yang memiliki kandungan asam tinggi; pembersih tersebut dapat merusak paving dan terbukti berbahaya bagi anak-anak, hewan piaraan, dan tanaman di sekitar paving . [8]
  5. Gunakan sikat/sapu berbulu kaku untuk menggosokkan larutan pembersih pada permukaan paving . [9] Penggosokan dengan kuat dengan sapu berbulu kaku akan melonggarkan kotoran dan noda yang tertanam cukup dalam.
    • Anda mungkin perlu mendiamkan larutan pembersih tersebut di atas permukaan paving untuk beberapa waktu, tergantung jenis larutan pembersih yang Anda gunakan. Cara tersebut akan membantu pembersih merembes melewati kotoran-kotoran yang mengeras.
  6. Segera setelah Anda selesai menggosok dan membersihkan permukaan paving , siramlah dengan air bersih secara perlahan untuk membilas dan mengalirkan larutan pembersih ke dalam saluran terdekat. [10] Untuk membilas pembersih tersebut, Anda dapat menggunakan selang air biasa atau gunakan alat penyemprot mekanik (alat penyemprot bertekanan tinggi) untuk merontokkan noda yang menempel kuat.
    • Namun, alat penyemprot bertekanan tinggi kadang kala menyebabkan lebih banyak kerugian dibandingkan manfaat (yaitu mengikis pasir dalam celah antar- paving ). Jadi, berhati-hatilah jika Anda memutuskan untuk menggunakan alat penyemprot bertekanan tinggi. [11]
  7. 7
    Gantilah pasir pada paving . Setelah semua paving benar-benar bersih, celah antar- paving perlu diisi ulang dengan pasir. Bukalah kantong pasir dan tuangkan kira-kira 1/3 bagiannya ke sebagian kecil permukaan paving . Sapukan pasir tersebut ke seluruh permukaan paving dengan sapu berbulu kaku yang kering. [12]
    • Mungkin Anda perlu menambahkan lebih banyak pasir untuk mengisi semua celah antar- paving yang ada.
  8. Segera setelah semua pasir tersebar ke dalam celah antar- paving , siramlah dengan semprotan ringan. Atau jika Anda menggunakan alat penyemprot mekanik, aturlah pada mode penyemprotan berkabut ( mist ). [13] Penyemprotan berkabut akan memungkinkan pasir masuk ke dalam celah antar- paving dengan baik. Usahakan untuk tidak menjenuhkan paving dan menyerakkan pasir yang baru terpasang dengan siraman yang kuat.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Melapisi Paving dengan Sealant

Unduh PDF
  1. 1
    Berkonsultasilah kepada seorang ahli. Kunjungi toko bahan bangunan untuk berkonsultasi kepada seorang ahli mengenai jenis sealant yang sebaiknya Anda gunakan pada permukaan paving di rumah Anda berdasarkan material paving serta tampilan yang Anda sukai. [14] Sealant akan melindungi paving dan mempermudah pemeliharaan.
    • Selain menerima saran ahli, ikutilah selalu petunjuk pada proyek sealant yang hendak Anda gunakan. Kenakan sarung tangan pengaman untuk melindungi tangan Anda dari bahan kimia bersifat keras yang terkandung dalam sealant . [15]
  2. Tuangkan sealant ke dalam baki/nampan cat, dan gunakan kuas rol ( roller ) bergagang panjang untuk mengoleskan sealant ke atas permukaan paving . [16] Pastikan Anda memulai dari area yang memungkinkan Anda bergerak di sekelilingnya dan tidak terjebak di satu sudut. [17]
    • Seperti sebelum saat membersihkan paving : pastikan Anda masih dapat melangkahi paving tersebut saat bekerja. Anda tidak perlu menjebak diri ke satu sudut.
    • Petunjuk pada sealant seharusnya menyebutkan waktu yang diperlukan untuk pengeringan lapisan pertama, sebelum lapisan kedua dapat dioleskan.
  3. 3
    Oleskan lapisan sealant yang kedua. Ketika lapisan sealant yang pertama sudah benar-benar kering, tambahkan lapisan sealant yang kedua. Jika warna paving mulai tampak gelap, hal tersebut mengindikasikan bahwa paving sedang menyerap sealant dengan baik. [18]
    • Usahakan untuk tidak meninggalkan genangan sealant di area mana pun, Jika Anda melihat hal ini terjadi, ratakan genangan tersebut dengan kuas rol.
  4. 4
    Biarkan sealant mengering. Biarkan setidaknya selama 24 jam agar sealant benar-benar kering sebelum membiarkan orang/kendaraan berlalu-lalang di atas permukaan paving tersebut. [19] Jika ingin memeriksa kemajuan proses pengeringan, Anda dapat menggunakan jari untuk menyentuh permukaan paving dengan lembut.
  5. 5
    Kembalikan perabot ke tempat semula. Saat sealant sudah benar-benar kering (setelah minimal 24 jam penuh), kembalikan semua perabot dan pot tanaman ke tempat semula. [20] Anda juga dapat menyingkirkan terpal yang menutupi tanaman di sekitarnya ataupun permukaan perabot logam.
    Iklan

Tips

  • Memecahkan masalah paving yang ternoda mungkin sangat mudah, cukup dengan membalik paving tersebut agar sisi sebaliknya terlihat.
  • Taburkan bahan pengisap seperti pasir kucing atau serbuk gergaji pada noda minyak/oli. Diamkan selama satu hari, lalu bersihkan bahan pengisap tersebut dengan cara menyiramnya.
  • Jika hanya beberapa paving yang ternoda berat, mungkin lebih mudah untuk menggantinya.
Iklan

Peringatan

  • Gunakan pembersih dengan hati-hati jika Anda memelihara bunga, rumput, atau tanaman semak di sekitar paving . Bacalah labelnya untuk menentukan manakah produk yang aman digunakan di lingkungan kebun/taman Anda.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Selang air taman
  • Alat penyemprot bertekanan (opsional)
  • Sapu berbulu kaku
  • Detergen pembersih
  • Ember ukuran 18 liter
  • Kuas cat berbentuk rol ( roller)
  • Wadah/nampan cat untuk roller
  • Sealant sesuai pilihan
  • Pasir pengisi celah antar- paving
  • Sikat gosok kaku


Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 13.477 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan