Unduh PDF
Unduh PDF
Perangkat pembaur minyak asiri atau diffuser dapat menyebarkan aroma segar pada rumah. Namun, perangkat ini perlu dibersihkan secara berkala. Setiap selesai digunakan, bersihkan perangkat secara menyeluruh. Sebulan sekali, lakukan pencucian yang lebih mendalam. Bersihkan perangkat secara teratur dan hati-hati agar tidak terjadi penumpukan kotoran pada alat.
Langkah
-
Buang sisa air ke bak cuci. Tuangkan air dari bagian belakang agar tidak sampai tumpah dan mengenai tombol-tombol perangkat. Jika air sampai masuk ke dalam tombol, perangkat dapat mengalami kerusakan. [1] X Teliti sumber
-
Bersihkan bagian dalam dan luar perangkat. Tuangkan sedikit sabun pencuci piring ke sikat kapas. Gunakan sikat tersebut untuk mengelap bagian dalam kompartemen air dan mengangkat kotoran, serta gosok bagian luarnya. [2] X Teliti sumber
- Hanya gunakan produk pembersih alami yang tidak mengandung bahan kimia tambahan. Bahan kimia keras dapat merusak perangkat.
-
Bilas perangkat. Gunakan kain lap yang sudah dibasahi air. Gosok bagian dalam dan luar kompartemen air. Dengan menggosoknya, Anda bisa mengangkat sisa sabun. Pastikan Anda mengelap perangkat dengan kain perca yang bersih secara menyeluruh hingga air perasan yang keluar dari lap tampak bening atau bersih. [3] X Teliti sumber
-
Bersihkan cip kabut. Biasanya, terdapat cip ultrasonik kecil di dalam kompartemen air. Jika Anda tidak mengetahui posisinya dengan pasti, baca buku manual perangkat. Gunakan korek kuping yang sudah dicelupkan ke dalam alkohol untuk menggosok cip tersebut. [4] X Teliti sumberIklan
-
-
Tuangkan 10 tetes cuka. Bahan ini dapat membersihkan, membasmi kuman, dan menghancurkan minyak yang tersisa di dalam perangkat. Tambahkan sekitar 10 tetes cuka ke dalam kompartemen air. [7] X Teliti sumber
- Pastikan Anda menggunakan cuka putih murni. Jangan gunakan cuka yang sudah mengandung bahan kimia tambahan.
-
Jalankan perangkat selama 10-15 menit. Sambungkan perangkat ke sumber listrik dan nyalakan. Biarkan perangkat berjalan selama 10-15 menit. Pada proses ini, sisa minyak yang menempel pada dinding kompartemen air akan terlepas. [8] X Teliti sumber
-
Buang air dari kompartemen. Setelah perangkat selesai dinyalakan, cabut kabel dari sumber listrik. Buang air dari kompartemen ke bak cuci, seperti saat Anda menggunakan perangkat seperti biasa. [9] X Teliti sumber
-
Lap bagian dalam kompartemen. Gunakan kain lap halus, korek kuping, atau sikat kecil untuk menggosok bagian dalam kompartemen air. Fokuskan pembersihan pada sisa kotoran yang menempel di dinding kompartemen. Kotoran yang tersisa dapat mengurangi intensitas aroma saat perangkat digunakan. [10] X Teliti sumber
- Pastikan Anda juga mengangkat kotoran yang tersisa pada cip. Jika cip tersumbat, perangkat tidak dapat berfungsi dengan baik.
-
Lap bagian luar perangkat. Setelah Anda membersihkan bagian dalam kompartemen, siapkan kain perca halus, korek kuping, atau sikat yang sudah dibasahi air. Gosok bagian luar perangkat untuk menghilangkan kotoran, debu, atau noda lain (mis. bekas sidik jari). [11] X Teliti sumber
- Berhati-hatilah agar Anda tidak sampai menumpahkan air atau membasahi tombol dan bagian bawah perangkat.
Iklan
-
Baca petunjuk pabrik terlebih dahulu. Sebagian besar perangkat pembaur bisa dibersihkan secara aman menggunakan metode-metode di atas. Namun, perlu diingat bahwa setiap perangkat berbeda. Mungkin perangkat yang Anda gunakan membutuhkan proses pembersihan khusus. Oleh karena itu, baca petunjuk atau manual penggunaan saat ingin membersihkan perangkat.
-
Buang air dan minyak setiap kali perangkat selesai digunakan. Makin lama air dan minyak didiamkan di dalam kompartemen, makin sulit perangkat dibersihkan. Setiap kali membersihkan perangkat, buang sisa air dan minyak. Dengan demikian, perangkat bisa tetap bersih dan Anda tidak perlu sering mencucinya. [12] X Teliti sumber
-
Cabut perangkat dari sumber listrik dan kosongkan kompartemen sebelum dibersihkan. Jangan pernah mencuci perangkat saat masih terhubung ke stopkontak. Setiap kali Anda akan membersihkannya, cabut kabel dari sumber listrik. Jika masih ada air atau minyak yang tersisa di dalam kompartemen, buang air atau minyak terlebih dahulu sebelum pembersihan dilakukan. [13] X Teliti sumberIklan
Referensi
- ↑ https://doterra.com/US/en/blog/healthy-living-guide-to-taking-care-of-your-oil-diffusers
- ↑ https://doterra.com/US/en/blog/healthy-living-guide-to-taking-care-of-your-oil-diffusers
- ↑ https://doterra.com/US/en/blog/healthy-living-guide-to-taking-care-of-your-oil-diffusers
- ↑ https://doterra.com/US/en/blog/healthy-living-guide-to-taking-care-of-your-oil-diffusers
- ↑ https://doterra.com/US/en/blog/healthy-living-guide-to-taking-care-of-your-oil-diffusers
- ↑ http://www.essentialoilhaven.com/how-to-clean-your-essential-oil-diffuser-fix/
- ↑ http://www.essentialoilhaven.com/how-to-clean-your-essential-oil-diffuser-fix/
- ↑ http://www.theprairiehomestead.com/2016/04/clean-essential-oil-diffuser.html
- ↑ http://www.theprairiehomestead.com/2016/04/clean-essential-oil-diffuser.html
- ↑ http://www.theprairiehomestead.com/2016/04/clean-essential-oil-diffuser.html
- ↑ http://www.theprairiehomestead.com/2016/04/clean-essential-oil-diffuser.html
- ↑ http://www.essentialoilhaven.com/how-to-clean-your-essential-oil-diffuser-fix/
- ↑ http://www.diffuserexpert.com/how-to-clean-an-essential-oil-diffuser/
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 2.677 kali.
Iklan