Unduh PDF Unduh PDF

Kelinci, meskipun kecil, sangat sulit untuk dirawat dengan benar. Kelinci sangat pemilih terhadap makanan, memiliki kebiasaan mematut diri, serta membutuhkan tempat yang khusus. Namun, jika Anda melakukan riset dan mempelajari cara terbaik untuk membesarkan kelinci, Anda akan bersenang-senang dalam waktu yang lama dengan peliharaan Anda ini.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Memberikan Menu Makanan Sehat untuk Kelinci

Unduh PDF
  1. Jerami menjadi fondasi menu makanan kelinci. Jerami tidak hanya memiliki nutrisi yang penting, tetapi juga memiliki kandungan serat. Karena kelinci membersihkan tubuhnya sendiri, ia sering menelan banyak bulu. Tanpa serat yang cukup, bola bulu ini bisa menghalangi saluran pencernaan dan bisa berakibat fatal. Mengunyah jerami juga menjaga gigi kelinci tetap pendek dengan mengikisnya dan mencegah gigi tersebut untuk terus tumbuh. [1] [2]
    • Beri makan kelinci dengan jerami berbahan dasar rumput seperti timothy , oat , atau gandum. Jerami lain seperti alfalfa mungkin terlalu kaya akan kalsium atau protein untuk dikonsumsi kelinci. Untuk memilih jerami berkualitas tinggi, carilah semburat kehijauan dan wangi yang manis. Jerami berkualitas buruk akan berwarna kuning dan akan berbau apak. Jangan beri makan kelinci dengan jerami berkualitas buruk. [3]
    • Jika Anda tidak bisa menemukan jerami berkualitas baik di toko hewan peliharaan, ada beberapa perusahaan yang menerima pesanan melalui surat dan akan mengirimkan jerami yang tepat untuk Anda. [4]
    • Kelinci bisa diberi makan jerami dari lahir.
  2. Seperti kebanyakan hewan, air sangat penting untuk kesehatan kelinci. Tanpa air yang cukup, kelinci bisa menderita dehidrasi, mengalami kegagalan organ, dan mati. Kelinci harus memiliki air minum segar setiap saat. [5]
    • Botol minum atau mangkuk keramik/ stainless steel cukup untuk menyediakan air bagi kelinci. Ingatlah bahwa kelinci akan lebih sering minum dari mangkuk ketimbang botol sehingga akan lebih baik untuk kesehatan kelinci. Anda bisa mulai dengan menyediakan keduanya untuk melihat yang mana yang lebih disukai kelinci.
    • Metode apa pun yang Anda pilih untuk menyediakan air bagi kelinci, pastikan Anda menggunakan produk-produk yang bebas timah.
    • Gantilah air yang sudah lama dengan air yang bersih setiap hari.
    • Selain itu, pastikan juga untuk mencuci botol dan mangkuk air dengan air panas dan sabun setiap hari untuk mencegah pertumbuhan bakteri. Cucilah sampai bersih untuk memastikan semua sisa sabun sudah dibilas.
  3. Sayuran yang paling baik untuk kelinci adalah selada romaine , brokoli, wortel, ketumbar, bayam, dan seledri. [6] [7]
    • Pastikan semua sayuran yang Anda berikan masih segar. Sayuran yang dibiarkan selama beberapa hari saja bisa membuat kelinci sakit.
    • Sajikan sayuran dalam keadaan basah untuk menambah asupan cairan untuk kelinci dan membantu penyaluran makanan dengan lebih mudah melalui saluran pencernaan.
    • Gantilah sayuran untuk kelinci setiap hari. Beberapa kelinci, saat diberi makan dengan hanya satu jenis sayuran, bisa menyebabkan munculnya lendir pada kandung kemih kelinci yang bisa menjadi batu ginjal. Contoh biasanya adalah wortel yang berkadar oksalat tinggi. Memberi makan wortel setiap hari bisa memengaruhi masalah pencernaan pada kelinci. Untuk menghindarinya, jangan pernah memberikan makanan yang sama selama dua hari berturut-turut. Jika kelinci memakan wortel di satu hari, berikan brokoli di keesokan harinya sehingga Anda bisa terus mengombinasikannya.
  4. Buah-buahan juga harus dianggap sebagai camilan dan jangan pernah menjadi makanan pokok kelinci Anda. Umumnya, Anda harus membatasi porsi buah-buahan sebanyak tidak lebih dari dua sendok makan per hari. [8] [9]
    • Semua buah-buahan aman untuk diberikan pada kelinci, selama diberikan dalam jumlah terkontrol.
    • Campurkan asupan buah-buahan setiap hari, sama seperti sayuran.
  5. Pelet komersial untuk kelinci umumnya tidak dianggap penting bagi menu makanan kelinci karena tidak memiliki serat yang cukup dan tidak mengikis gigi seperti jerami. Pelet juga sangat tinggi kalori dan bisa menyebabkan obesitas jika kelinci memakannya terlalu banyak. Dalam jumlah terbatas, pelet juga bisa menyediakan vitamin dan mineral yang dibutuhkan kelinci. [10] [11]
    • Ingatlah bahwa pelet harus menjadi tambahan untuk makanan lain, dan bukan makanan pokok kelinci.
    • Pilihlah pelet yang terbuat dari jerami timothy daripada alfalfa . Pelet alfalfa cenderung mengandung kalori yang tinggi dan bisa menyebabkan obesitas.
    • Pelet memiliki dua bentuk: muesli (campuran biji-bijian, buah-buahan kering, dan oat) dan ekstrusi. Tipe muesli memiliki nutrisinya masing-masing di setiap pelet, sementara tipe ekstrusi memiliki semua nutrisi yang dicampurkan ke dalam setiap pelet. Gunakan tipe ekstrusi untuk memberikan semua nutrisi penting yang dibutuhkan kelinci Anda. Dengan tipe muesli, kelinci Anda akan memilih pelet yang lezat dan mengabaikan yang lain, sehingga menyebabkan kelinci kekurangan nutrisi. [12]
    • Temui dokter hewan untuk mengetahui ukuran porsi yang ideal untuk kelinci. Beberapa porsi yang direkomendasikan untuk kelinci dewasa hanya sekitar 1 sendok makan setiap hari. [13]
    • Jika kelinci mulai mengabaikan jeraminya, kurangi porsi pelet. Kurangnya serat dari jerami bisa menyebabkan penyumbatan yang fatal pada saluran pencernaan kelinci, jadi Anda harus memastikan jerami adalah makanan pokok kelinci Anda.
  6. Kelinci memiliki sistem pencernaan yang sensitif dan Anda tidak boleh memberinya makan dengan sesuatu yang tidak ia kenal. Terutama, hindari kacang-kacangan, biji-bijian, jagung, dan semua makanan penutup seperti cokelat. Kelinci tidak akan bisa mencerna makanan ini dan dapat berakibat fatal jika mengonsumsinya. [14]
    • Selain itu, jauhi semua camilan gourmet untuk kelinci karena bisa berbahaya.
    • Selalu periksakan kepada dokter hewan sebelum memberi makanan baru untuk kelinci.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Mengatur Rumah untuk Kelinci

Unduh PDF
  1. Ada keuntungan dan kekurangan tersendiri dengan penempatan ini sehingga pertimbangkan setiap pilihan sebelum membuat keputusan akhir. [15] [16]
    • Jika Anda akan memelihara kelinci di luar rumah, pastikan ia memiliki tempat tinggal yang aman dan bisa melindunginya dari predator dan cuaca. Bahkan area perkotaan juga memiliki ancaman predator seperti rakun dan kucing yang bisa menyakiti atau membunuh kelinci, jadi pastikan ia terlindungi. Selain itu, pastikan juga Anda menyediakan teman dan interaksi sosial untuk kelinci Anda. Akan lebih berguna untuk memberikan kelinci area bermain di luar rumah agar bisa bermain di siang hari.
    • Jika kelinci akan dipelihara di dalam rumah, ingatlah bahwa kelinci suka mengunyah. Anda harus melindungi furnitur dan barang-barang berharga dengan baik agar tidak rusak. Kelinci juga membutuhkan paparan sinar matahari untuk membantu produksi vitamin D-nya, jadi bawalah ia ke luar secara teratur untuk memastikan ia tetap sehat.
  2. Apakah kelinci diperbolehkan untuk berjalan-jalan di seluruh bagian rumah, atau apakah kelinci hanya boleh berada di ruangan tertentu?
    • Kelinci membutuhkan beberapa jam waktu latihan di luar kandang setiap hari. Saat memilih sebuah area, ingatlah bahwa ia membutuhkan ruangan yang cukup untuk menjelajah dan berjalan-jalan jadi pastikan ia mendapatkan latihan yang cukup. Minimalnya, ruangan yang penuh juga sudah cukup. [17]
    • Ingatlah bahwa semakin besar area yang boleh dimasuki kelinci, semakin banyak pula ruangan yang harus diberi pelindung agar kelinci tidak terluka.
  3. Kelinci suka menggigit sehingga ia tidak hanya akan merusak rumah dan furnitur Anda, tetapi bisa berakibat fatal bagi si kelinci itu sendiri. Anda harus menyingkirkan atau melindungi beberapa benda tertentu di area kelinci tersebut. [18] [19]
    • Baik menyingkirkan kabel listrik dari jangkauan kelinci atau bungkuslah kabel tersebut agar tidak digigit kelinci. Untuk membungkusnya, belilah tabung plastik dari toko peralatan. Gunakan gunting atau pisau serbaguna dan potonglah tabung secara memanjang dan masukan kabel ke dalamnya. [20]
    • Tutupi saluran listrik dengan colokan pelindung anak kecil.
    • Jaukan semua tumbuhan dari area tersebut. Kelinci memiliki sistem pencernaan yang sensitif sehingga memakan tumbuhan yang tidak ia kenal bisa membuatnya sakit.
    • Teruslah awasi kelinci jika ia berjalan-jalan di dalam rumah. Meskipun Anda merasa sudah menyingkirkan segala sesuatu yang berbahaya dari jangkauan kelinci, ia bisa menyelinap dengan mudah melalui celah-celah dan menjangkau area yang tidak boleh dimasukinya. Hal ini sering terjadi terutama pada kelinci yang masih kecil.
    • Kelinci umumnya tidak masalah jika berada bersama peliharaan lain seperti anjing dan kucing di dalam rumah selama kedua hewan tersebut bersikap baik. Anak anjing harus dilatih terlebih dahulu sebelum membiarkannya berinteraksi dengan kelinci karena ia bisa melukai kelinci tersebut saat berusaha mengajaknya bermain. [21]
  4. Kelinci akan membutuhkan tempat untuk tidur, makan, minum, dan beristirahat. Memilih kandang yang tepat sangat penting untuk menjaga kesehatan kelinci dan membuatnya tetap bahagia. [22]
    • Sebagai aturan utamanya, kelinci harus bisa meregangkan tubuhnya dan berdiri di atas kedua kaki belakangnya tanpa menyentuh bagian atas kandang. Untuk ukuran yang lebih konkret, ukuran yang disarankan adalah 60 x 90 x 60 cm.
    • Pilihlah kandang tanpa lantai berkawat. Lantai berkawat bisa menyakiti kaki kelinci.Oleh karena itu, carilah alas kandang yang terbuat dari plastik.
    • Jika Anda hanya bisa menemukan kandang beralas kawat, masukkan sepotong kayu atau plastik di atasnya untuk memastikan kelinci tetap nyaman.
    • Anda juga bisa membuat kandang anjing atau kucing menjadi kandang kelinci, selama masih cukup besar untuk dihuni kelinci.
    • Masukan sebuah karpet atau alas kecil dan jerami untuk ditiduri kelinci. [23]
    • Jika kelinci kembali ke kandangnya, biarkan ia diam di sana dan jangan paksa untuk keluar. Kelinci biasanya menggunakan kandang sebagai tempat persembunyiannya sehingga ia bisa beristirahat dan rileks.
    • Pastikan kelinci memiliki tempat untuk bersembunyi di dalam kandang. Kelinci adalah hewan yang suka menimbun sesuatu dan membutuhkan rasa aman dari tempat sempit yang gelap. Kotak sepatu sederhana bisa menjadi tempat persembunyian, tetapi bersiaplah untuk menggantinya secara teratur karena kelinci bisa menggigitinya.
  5. Seperti kucing, kelinci juga bisa dilatih untuk menggunakan kotak pasir. [24]
    • Pertama-tama, carilah sudut kandang yang dipilih kelinci sebagai kamar mandinya. Lalu, letakkan kotak pasir di sana.
    • Saat ia terus menerus menggunakan kotak pasir tersebut di dalam kandangnya, Anda bisa membiarkannya berjalan-jalan dengan lebih sering di luar kandang. Letakkan lebih banyak kotak pasir di area sekitar untuk mendorongnya menggunakan kotak-kotak tersebut.
    • Selalu gunakan dorongan positif saat melatih kelinci buang air, bukan hukuman. Hadiah bisa berupa camilan favorit kelinci Anda. Jika ia mampu bersosialisasi dengan baik dan menyukai manusia, berilah ia pujian atau eluslah bulunya.
    • Jangan pernah menggunakan pasir yang menggumpal karena kelinci bisa memakan gumpalan tersebut sehingga menyebabkan penyumbatan pada ususnya. Gunakan pasir yang terbuat dari serbuk kayu, kertas, atau jeruk. Anda juga bisa menggunakan koran sebagai alternatif, meskipun tidak begitu bagus dalam menyerap cairan. [25]
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Perawatan Umum untuk Kelinci

Unduh PDF
  1. Pergilah ke dokter hewan dan kebirilah kelinci Anda. Ada berbagai manfaat kesehatan jika kelinci dikebiri apa pun jenis kelaminnya. [26]
    • Kelinci yang dikebiri tidak akan sering buang air sembarangan karena pengebirian mengurangi keinginan untuk menandai teritorinya.
    • Kelinci tidak akan terlalu agresif.
    • Organ reproduksi kelinci sangat rentan terhadap kanker saat bertambah tua. Mengebirinya akan mengurangi risiko ini.
    • Lewatkan langkah ini jika Anda berencana untuk membiakkan kelinci. Membiakkan kelinci memang aman selama Anda memiliki ruang yang cukup untuk memelihara beberapa kelinci dan mengetahui cara pembiakan yang benar. [27] Jika ini yang terjadi, pastikan Anda mengunjungi dokter hewan secara teratur untuk memeriksa masalah kesehatan reproduksi kelinci Anda.
  2. Kelinci sangat suka menggigit sehingga memberinya mainan akan memastikan bahwa furnitur Anda tidak akan digigitinya. Anda tidak membutuhkan mainan kelinci yang mahal. Sepotong kardus, tabung bekas gulungan tisu toilet, dan kayu tanpa bahan kimia akan membuat kelinci tetap bahagia dan terhibur. [28]
    • Jauhilah mainan karet. Jika kelinci menelan sepotong karet, saluran pencernaannya akan tersumbat. [29]
  3. Kelinci adalah hewan yang aktif dan gemar bermain. Ada beberapa gim yang bisa Anda mainkan dengan kelinci untuk membuat Anda berdua bahagia dan menjaganya tetap sehat. [30]
    • Aturlah beberapa pin bowling mainan kecil dan biarkan kelinci menjatuhkannya. Kelinci yang aktif akan menyukai permainan ini.
    • Beberapa kelinci suka mengibaskan mainan di sekitarnya dan membuat Anda melemparkannya lagi, seperti mainan lempar tangkap yang dibalik.
    • Bangunlah jalur hambatan untuk kelinci. Kelinci suka menjelajah, jadi ikutilah kesukaannya dengan sebuah jalur hambatan. Pastikan Anda menggunakan bahan-bahan seperti kertas koran dan kardus sehingga kelinci tidak akan terluka. [31]
    • Selalu biarkan kelinci beristirahat jika ia ingin. Saat minatnya akan sebuah permainan sudah hilang, jangan paksa ia untuk melanjutkannya.
  4. Kelinci memiliki tulang yang rapuh dan bisa mudah patah jika dipegang dengan kasar. Anda haru selalu bersikap lembut kepada kelinci untuk menghindari cedera. [32]
    • Jika kelinci berusaha melarikan diri saat Anda berusaha mengangkatnya, jangan paksa. Kelinci yang berusaha kabur bisa mematahkan tulangnya sendiri atau keseleo, dan Anda juga bisa menjatuhkannya saat ia berusaha kabur. Tinggalkan kelinci Anda sendiri jika ia tidak mau diangkat.
    • Buatlah ia beradaptasi saat diangkat dengan perlahan. Kelinci adalah hewan yang tinggal di darat dan bisa sangat ketakutan saat diangkat di udara. Biarkan ia terbiasa dielus terlebih dahulu. Saat ia semakin terbiasa pada keberadaan manusia, berusahalah mengangkat kaki depannya sekitar beberapa cm dari tanah. Lalu, tetaplah duduk saat Anda mengangkatnya beberapa kali dan memeluknya di pangkuan Anda. Terakhir, cobalah angkat tubuhnya sambil berdiri.
    • Untuk mengangkat kelinci dengan tepat, letakkan satu tangan di bawah dadanya dan satu tangan lagi di punggungnya. Untuk detail yang lebih jelas saat mengangkat kelinci, bacalah Mengangkat Kelinci .
    • Jika Anda khawatir kelinci akan mencakar Anda, gunakan handuk saat mengangkatnya. Anda bisa secara tidak sengaja menjatuhkannya jika ia mencakar Anda.
    • Pastikan semua peliharaan sudah dilatih sebelum berinteraksi dengan kelinci.
    • Pastikan semua anak kecil di rumah mengetahui aturan saat bermain dengan kelinci. Awasilah mereka saat berinteraksi dengan kelinci dan hentikan jika mereka melakukan sesuatu yang bisa menyakiti kelinci tersebut.
  5. Kelinci adalah hewan berbulu lebat yang suka membersihkan dirinya sendiri. Sayangnya, menelan terlalu banyak bulu bisa menyebabkan penyumbatan saluran pencernaan yang serius. Anda harus menyisirnya secara teratur untuk mencegah hal ini. [33]
    • Sisirlah bulunya setidaknya seminggu sekali. Dengan menggunakan sisir bergigi rapat, seperti sisir kutu, sisirlah bulu kelinci dengan menyeluruh. Menyisir bulu bisa menyingkirkan bulu-bulu rontok yang bisa tertelan oleh kelinci saat mematut diri.
    • Kelinci sangat sensitif pada air dan bisa terkena hipotermia dengan mudah atau sangat syok saat tenggelam. Jika perlu, Anda bisa membersihkan bulu kelinci dengan handuk lembap, tetapi jangan merendamnya. Untuk informasi yang lebih jelas seputar membersihkan dan menyisir kelinci dengan aman, bacalah [Memandikan Kelinci Peliharaan http://id.wikihow.com/Memandikan-Kelinci-Peliharaan ].
    • Potonglah kuku kelinci setiap beberapa minggu sekali. Lihatlah kuku kelinci dan carilah letak berakhirnya pembuluh darah di dalamnya. Pembuluh darah akan terlihat meskipun kelinci memiliki kuku berwarna gelap. Dengan menggunakan pemotong kuku, potonglah kuku persis setelah berakhirnya pembuluh darah. Jika Anda takut menyakiti kelinci, dokter hewan bisa melakukannya saat pemeriksaan rutin.
    • Jika Anda melihat kulit yang kering atau berketombe saat menyisir bulunya, hubungi dokter hewan. Ini bisa menjadi tanda adanya kutu.
  6. Seperti semua peliharaan, kelinci membutuhkan perawatan medis teratur agar tetap sehat. Tetaplah lakukan pemeriksaan tahunan dan jangan ragu untuk menjadwalkan janji jika Anda merasa ada yang salah dari kelinci Anda.
    • Carilah dokter hewan yang berpengalaman dengan kelinci. Dokter hewan ini terkadang disebut sebagai dokter hewan eksotis yang spesialisasinya adalah hewan-hewan peliharaan yang tidak umum. [34]
  7. Karena kelinci adalah hewan yang sensitif, ia rentan terhadap sejumlah penyakit, dari yang ringan hingga fatal. Jika Anda melihat salah satu dari gejala-gejala di bawah ini, hubungi dokter hewan secepatnya. [35]
    • Hilangnya nafsu makan secara tiba-tiba dilengkapi dengan suara bergemuruh di bagian perut.
    • Sesak napas.
    • Kelinci memiringkan kepalanya.
    • Inkontinensia.
    • Adanya benjolan atau abses di sekitar tubuh kelinci.
    Iklan

Tips

  • Wortel tidak begitu menyehatkan bagi kelinci. Kelinci hanya boleh diberi wortel sesekali, tidak setiap hari.
  • Kelinci adalah hewan yang sangat sosial, dan akan sangat suka memiliki pasangan (kelinci yang tidak berasal dari induk yang sama cenderung lebih akur dengan kelinci berjenis kelamin lain, tetapi ada beberapa pengecualian) untuk menemaninya. Sekali lagi, pastikan kelinci sudah dikebiri!
  • Meski Anda berada di ruangan yang sama dengan kelinci, tetap bukakan pintu kandang karena ia akan keluar sendiri meskipun Anda tidak memperhatikannya. Kelinci suka berada di luar kandang. Ia akan merasa sedih jika Anda tidak mengeluarkannya.
  • Pastikan kandang kelinci cukup besar agar ia bisa melompat selama 4 kali, dan cukup tinggi sehingga ia bisa berdiri di atas kedua kaki belakangnya.
  • Jangan berusaha menangkap kelinci. Melakukan hal ini bisa membuat kelinci tidak mau berada di ruangan itu lagi sehingga ia akan menjadi galak!
  • Kelinci sangat mudah untuk dilatih buang air, terutama jika masih kecil dan sudah dikebiri. Kelinci alaminya buang air sembari makan sehingga sediakan nampan pasir besar yang dilapisi kertas koran dan dipenuhi dengan jerami timothy atau rumput orchard dan kelinci akan melatih dirinya sendiri. Anda mungkin menyadari adanya “kismis” yang berserakan di area sekitarnya. Itu tandanya kelinci sedang menandai teritorinya. Saat ia sudah kerasan (dan sudah menandai segala sesuatu dengan secara menyeluruh dengan dagunya), hal ini akan semakin jarang terjadi dan akhirnya berhenti.
  • Jika kelinci menjilati Anda, itu tandanya ia menyukai Anda!
  • Jangan memberikan terlalu banyak camilan yang basah karena tidak baik untuk sistem pencernaannya.
  • Jangan pernah membuat kelinci hidup di atas kawat seperti gambar di atas! Kawat tidak hanya membuat kakinya sakit, tetapi juga bisa membuat telapak kakinya nyeri dan akan sulit disembuhkan serta berpotensi infeksi. Kelinci akan menyukai permukaan yang lembut dan kering.
  • Kelinci tidak suka terlalu banyak suara. Jadi, hindarilah suara bising. Suara seperti Gonggongan anjing, grup musik yang tampil, atau kebisingan lainnya.
  • Jangan berusaha mengambil kelinci di kandangnya. Tunggu sampai ia menghampiri Anda.
  • Jangan kurung kelinci di dalam kandang karena tidak baik untuk mereka dan menyebabkan masalah pencernaan.
Iklan

Peringatan

  • Lakukan riset sebelum (dan sesudah) membeli kelinci!
  • Jika kelinci tinggal di daerah dengan kabel listrik yang terhubung, cabutlah semuanya atau pindahkan kelinci tersebut. Kelinci sangat suka menggigiti kabet, dan satu gigitan saja bisa membunuhnya. Pilihan lain adalah dengan menutupi kabel menggunakan pipa PVC atau kumparan plastik fleksibel yang tersedia di beberapa toko elektronik dan situs web persediaan kelinci.
  • Jangan biarkan kelinci menjadi gemuk! Pikirkan tentang betapa buruknya manusia jika bertubuh gemuk dan keadaan ini jauh lebih parah pada kelinci. Pola makan yang tepat dan olahraga adalah faktor terbesar dalam menjaga tubuh kelinci tetap langsing dan terawat.
Iklan
  1. http://www.bio.miami.edu/hare/diet.html
  2. http://anatomiayplastinacion.wikispaces.com/file/view/Rabbits....pdf
  3. file:///C:/Users/Stephen/Downloads/Rabbit%20muesli%20Q&A%20(pdf%20396kb).pdf
  4. http://www.bio.miami.edu/hare/diet.html
  5. http://www.bio.miami.edu/hare/diet.html
  6. https://www.petfinder.com/pet-care/rabbit-care/care-domestic-rabbits/
  7. http://anatomiayplastinacion.wikispaces.com/file/view/Rabbits....pdf
  8. http://www.rabbitnetwork.org/articles/basics.shtml#house
  9. https://www.petfinder.com/pet-care/rabbit-care/care-domestic-rabbits/
  10. http://www.rabbitnetwork.org/articles/basics.shtml#house
  11. http://www.rabbit.org/care/living-with-a-house-rabbit.html
  12. http://www.rabbit.org/care/living-with-a-house-rabbit.html
  13. http://www.rabbitnetwork.org/articles/basics.shtml#house
  14. http://rabbit.org/faq-housing/
  15. https://www.petfinder.com/pet-care/rabbit-care/care-domestic-rabbits/
  16. https://www.petfinder.com/pet-care/rabbit-care/care-domestic-rabbits/
  17. https://www.petfinder.com/pet-care/rabbit-care/care-domestic-rabbits/
  18. http://www.thenaturetrail.com/rabbit-breeding/
  19. http://www.rabbitnetwork.org/articles/basics.shtml#house
  20. https://www.petfinder.com/pet-care/rabbit-care/care-domestic-rabbits/
  21. http://myhouserabbit.com/rabbit-behavior/playing-with-your-pet-bunny/
  22. http://www.bunnyhugga.com/a-to-z/rabbit-behaviour/playtime.html
  23. https://www.petfinder.com/pet-care/rabbit-care/care-domestic-rabbits/
  24. http://rabbit.org/faq-grooming/
  25. https://www.petfinder.com/pet-care/rabbit-care/care-domestic-rabbits/
  26. http://www.rabbit.org/care/living-with-a-house-rabbit.html

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 20.934 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan