PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Burung pipit zebra adalah spesies burung yang menarik dan mudah untuk dibiakkan. Burung pipit zebra dapat merawat anaknya dengan baik. Selain itu, spesies burung ini juga bisa berkembang biak setiap tahunnya. Burung pipit zebra cukup mudah untuk dirawat. Untuk mulai membiakkan burung pipit zebra, siapkanlah sangkar yang baik untuknya. Setelah bertelur, burung pipit zebra akan mengerami, menetaskan, dan merawat anaknya hingga siap untuk meninggalkan sarang.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Menyiapkan Sangkar Burung Pipit Zebra

PDF download Unduh PDF
  1. Pilihlah sangkar dengan panjang 45 cm dan lebar 30 cm. Ingat, akan terdapat lebih dari dua ekor burung yang tinggal di dalam sangkar ini. Maka dari itu, pastikan terdapat ruang yang cukup di dalam sangkar. [1]
    • Pilihlah sangkar dengan alas yang cukup kukuh karena burung pipit sangat suka makan di lantai.
  2. Wadah yang dipilih harus cukup untuk 4 ekor burung karena burung pipit zebra senang berendam di dalam wadah minumnya. Anda bisa menempatkan wadah makan dan minum di alas sangkar tetapi pastikan terdapat ruang yang cukup bagi burung untuk mencari makan. [2]
  3. Tempatkan tenggeran di sekeliling sangkar dengan ketinggian yang bervariasi. Jangan lupa untuk menempatkan tenggeran dengan jarak 15 cm dari bagian atas sangkar. Burung pipit zebra akan beristirahat di tenggeran ini ketika malam hari. [3]
    • Pastikan jumlah tenggeran di dalam sangkar tidak terlalu banyak agar burung pipit zebra dapat terbang dengan leluasa. Selain itu, jangan menempatkan tenggeran di atas wadah makan dan minum burung karena dapat mengontaminasinya.
    • Anda bisa menggunakan batang kayu atau ranting besar untuk dijadikan tenggeran burung. Pilihlah batang kayu atau ranting dengan ketebalan kurang lebih 0,5 cm.
    • Anda juga bisa mencantelkan salah satu ujungnya saja. Dengan melakukan ini, tenggeran akan sedikit kurang stabil sehingga burung pipit bisa bertengger sambil berolahraga di atasnya.
    • Umumnya, burung pipit kurang tertarik terhadap mainan. Akan tetapi, Anda juga bisa mengajak burung pipit bermain dengan mainan burung. Burung pipit mungkin suka bermain ayunan atau menaiki tangga.
  4. Lapisilah bagian alas sangkar dengan pasir, kepingan kayu, atau serbuk kayu. Burung pipit senang makan di alas sangkar, dan ia akan menggali pasir, kepingan kayu, atau serbuk kayu yang ada di alas sangkar. [4]
    • Alas sangkar burung pipit harus diganti secara rutin, setidaknya seminggu sekali.
  5. Area yang berisik bisa membuat burung pipit stres sehingga ia tidak akan berkembang biak. Maka dari itu, tempatkanlah sangkar di area yang sunyi, sepi, dan hangat. [5]
    • Tempatkanlah sangkar di area yang tidak terkena angin dingin.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Membiakkan Burung Pipit Zebra

PDF download Unduh PDF
  1. Anda bisa membeli burung pipit zebra secara berpasangan. Apabila ingin membelinya secara terpisah, kenali terlebih dahulu karakteristik burung pipit zebra jantan dan betina. Burung pipit jantan memiliki pipi oranye kemerahan dan garis hitam pada dadanya. Burung pipit zebra betina memiliki pipi abu-abu dan dadanya tidak memiliki garis hitam. Akan tetapi, burung pipit zebra jantan dan betina cukup sulit untuk dibedakan apabila masih berusia di bawah 6 minggu. Maka dari itu, apabila kurang yakin, mintalah bantuan profesional untuk membedakan jenis kelamin burung pipit zebra. [6]
    • Anda bisa membeli burung pipit zebra di toko hewan, di internet, atau di pembiak burung tepercaya. Apabila memungkinkan, belilah sepasang burung pipit zebra yang sudah cukup dekat. Tanyakan kepada pemilik toko hewan atau pembiak burung apakah pasangan burung pipit zebra yang sudah dekat tersedia atau tidak. [7]
    • Burung pipit zebra harus sehat dan berusia 9-12 bulan untuk dibiakkan. Burung yang sehat umumnya lebih awas dan aktif. Selain itu, bulunya akan terlihat bersih dan tidak acak-acakan. [8]
    • Pastikan pasangan burung pipit zebra tidak memiliki hubungan darah. Bayi burung yang lahir dari perkawinan sedarah umumnya kurang sehat dan cacat.
    • Apabila memiliki sangkar yang cukup besar, Anda bisa menempatkan beberapa pasangan burung pipit zebra di dalamnya. Burung pipit zebra adalah spesies burung yang senang bersosialisasi.
  2. Burung pipit zebra senang memakan pakan pipit, cacing, dan jawawut. Akan tetapi, untuk mendorong pembiakan burung pipit zebra, berilah burung biji berkecambah dan sayur-sayuran hijau. [9]
    • Anda bisa menempatkan pakan burung di wadah atau alas sangkar.
    • Anda bisa membuat kecambah pakan burung sendiri atau membelinya di toko terdekat.
    • Bersihkan sayur dengan air bersih lalu iris hingga halus.
  3. Bahan-bahan ini dapat mendorong pembiakkan burung pipit zebra. Tempatkanlah rumput kering atau bahan sarang burung lainnya ke dalam sangkar. Burung pipit zebra akan menggunakan bahan-bahan ini untuk membuat sarangnya sendiri. [10]
    • Burung pipit zebra juga bisa menggunakan kotak sarang burung. Anda bisa menggunakan keranjang atau mangkuk (anyaman atau plastik) kecil. Tempatkanlah sarang ini di sekeliling sangkar. [11]
    • Jangan menggunakan benang.
  4. Burung pipit zebra akan kawin apabila kondisinya sudah memungkinkan. Burung pipit jantan mungkin akan membawa rumput kering sambil melompat-lompat ke arah burung pipit betina. Ini dilakukan untuk menunjukkan bahwa ia bisa membangun sarang. Apabila setelah 1 bulan burung pipit zebra tidak kunjung kawin, mungkin ada yang tidak beres. Segera hubungi dokter hewan apabila ini terjadi. [12]
    • Ketika burung akan kawin atau membangun sarang, pastikan sayur-sayuran hijau yang ada di dalam sangkar habis dimakan. Beberapa burung mungkin membawa sayur-sayuran hijau ini ke sarangnya dan akhirnya membusuk. [13]
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Merawat Induk dan Bayi Burung Pipit Zebra

PDF download Unduh PDF
  1. Burung pipit zebra betina dapat bertelur hingga menghasilkan 7 butir telur, 1 butir setiap harinya. Burung pipit jantan dan betina akan mengerami telurnya selama periode ini. Setelah telur burung pipit terlihat, telur akan menetas setelah 2 minggu. [14]
    • Apabila setelah 3 minggu telur tidak kunjung menetas, telur mungkin tidak subur. Keluarkan telur tersebut dari sangkar. [15]
  2. Setelah burung bertelur, keluarkan sisa-sisa bahan sarang dari alas sangkar. Apabila tidak, burung pipit akan membangun sarang secara berlapis-lapis (telur di paling bawah, lalu sarang di atasnya, lalu telur lagi di atasnya, dan seterusnya). Burung pipit akan terus berkembang biak, tetapi agar tetap sehat, burung pipit harus diberi jeda yang cukup sebelum kembali berkembang biak. [16]
    • Anda juga bisa mengeluarkan kotak sarang burung lainnya apabila tidak ada pasangan burung lain di dalam sangkar.
  3. Burung pipit zebra dapat memberi makan bayinya sendiri, maka Anda tidak perlu membantunya. [17] Setelah 2 minggu, bayi burung pipit zebra mulai menumbuhkan bulunya. Setelah kurang lebih 18 hari, bayi burung pipit akan mulai keluar dari sarangnya. Setelahnya, induk burung pipit akan terus memberi makan bayinya selama 2-3 minggu. [18]
    • Apabila Anda menyapih burung pipit terlalu dini, kondisi kesehatannya mungkin akan memburuk.
  4. Belilah pakan burung yang mengandung telur tinggi protein. Memberi induk burung pipit zebra protein telur dapat membuat bayinya lebih sehat dan kuat. Anda juga bisa memberi induk burung pakan burung biasa. [19]
  5. Umumnya, setelah 4-5 minggu, induk burung pipit zebra akan mulai menyapih anaknya, terutama apabila ia sudah bertelur kembali. Apabila ini terjadi, pindahkan anak burung pipit ke sangkar yang berbeda agar ia bisa dipisahkan dari induknya. [20]
    • Apabila anak burung pipit belum siap untuk dipindahkan, Anda bisa memisahkan telur dari induk burung pipit. Dengan melakukan ini, induk burung pipit akan lebih fokus terhadap anaknya.
  6. Apabila dibiarkan, burung pipit zebra akan terus berkembang biak. Sebaiknya, sepasang burung pipit zebra tidak boleh dibiakkan lebih dari 4 kali setiap tahunnya. Untuk mencegah burung pipit berkembang biak, beri ia pakan khusus burung pipit dan hindari sayur-sayuran hijau. Selain itu, pastikan tidak ada bahan-bahan sarang di dalam sangkar burung pipit apabila tidak ingin membiakkannya. [21]
    • Apabila perlu, Anda bisa membuang telur burung pipit zebra yang masih berusia beberapa hari. Dengan melakukan ini, burung pipit bisa beristirahat dan berhenti berkembang biak untuk sementara waktu. [22]
    Iklan

Tips

  • Untungnya, burung pipit zebra dapat merawat anaknya dengan baik. Anda tidak perlu membantu merawat anak burung pipit zebra.
Iklan

Peringatan

  • Anak burung pipit tidak boleh dipisahkan dari induknya apabila belum bisa mencari makan sendiri.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 5.910 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan