Unduh PDF Unduh PDF

Teratai umumnya disukai sebagai tanaman hias, tetapi kadang populasi teratai di kolam atau danau bisa meledak. Jika lebih dari setengah permukaan air sudah tertutup oleh teratai, berarti Anda memiliki masalah. Teratai bisa dibuang secara manual atau kimiawi, tetapi kedua cara ini bisa memakan banyak waktu. Anda juga tidak disarankan untuk membersihkan seluruh teratai yang mengambang di atas permukaan air karena teratai biasanya mengoksidasi air untuk ikan, serta memberikan naungan bagi semua kehidupan akuatik bawah air.

Metode 1
Metode 1 dari 2:

Membuang Teratai secara Manual

Unduh PDF
  1. Jika permukaan air yang dipenuhi teratai ini adalah danau atau kolam besar, dan Anda ingin menggeser teratai untuk memberikan ruang bagi perahu, tinggal dayung saja perahunya melewati kumpulan teratai. Biasanya cara ini sudah cukup untuk membuka jalan dan membuat permukaan air terekspos. [1] Perahu yang paling cocok digunakan untuk cara ini adalah perahu dayung alih-alih perahu motor, karena teratai berisiko tersangkut di bilah motor.
  2. Jika kolam relatif tidak terganggu dan akar teratai tidak terlalu kusut maka menggaru permukaan kolam adalah solusi yang bagus untuk membersihkan teratai. Dayunglah perahu ke tengah-tengah kolam atau berjalanlah ke tengah-tengah kolam jika air cukup dangkal. Gunakan garu kebun standar untuk menarik teratai dari permukaan air. Varietas yang lebih tangguh biasanya memiliki akar kokoh yang akan menyulitkan proses menggaru dan Anda mungkin tidak bisa menarik teratai dari akarnya. Cara yang satu ini bagus sebagai solusi jangka pendek, tetapi teratai akan tumbuh kembali setelahnya.
  3. Jika teratai tumbuh di kolam milik pribadi, masukkan saja beberapa ekor ikan mas rumput/ grass carp (jika spesies ini bukan asli dari daerah Anda, ikan ini bisa invasif) atau ikan lain pemakan lili air untuk mengurangi jumlah teratai secara alami dari permukaan kolam. Biasanya, jumlah yang efektif adalah menambahkan dua ekor ikan per 4.000 m2. Pilih ikan yang muda karena yang masih muda akan makan lebih banyak daripada yang sudah tua.
  4. Sekop bisa Anda gunakan jika kolamnya cukup dangkal dan bisa dituruni, tetapi sulit untuk kolam dan danau yang lebih dalam. Sembari berdiri di kolam, sodokkan sekop ke bawah akar teratai. Tarik akar dari tempatnya, kemudian angkat teratai dari permukaan air. Cara ini akan membutuhkan waktu yang lama dan mungkin sulit dilakukan jika kolamnya besar dan Anda mengerjakannya sendirian. Namun, cara ini cukup efektif dan bisa membersihkan teratai langsung ke akar masalahnya.
  5. Mesin pemotong rumput akuatik adalah alat yang dirancang khusus dan bekerja seperti pemotong gulma, tetapi alat ini berguna untuk memangkas gulma dan vegetasi yang tumbuh di atas permukaan air. Alat ini biasanya digunakan untuk memberantas alga dan rumput laut, tetapi bisa juga digunakan untuk memotong teratai. Mesin pemotong rumput akuatik bisa digunakan dari atas perahu sehingga Anda bisa memakainya untuk kolam yang dalam maupun yang dangkal.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 2:

Pembasmi Kimia

Unduh PDF
  1. Penggunaan bahan kimia ini adalah cara paling efektif dan memiliki kemungkinan kecil untuk merusak ekosistem kolam secara permanen setelah musim berbunga pertama selesai.
  2. Bahan kimia biasanya diaplikasikan dari tengah-tengah kolam ke arah luar, pada sebagian area kecil dalam setiap pengaplikasiannya. Menyemprot seluruh kolam sekaligus akan membuat banyak tanaman membusuk dan merusak oksigen yang berharga bagi kehidupan akuatik di bawah permukaan air. Untuk menghindari ini, aplikasikan bahan kimia ke area kolam yang paling banyak ditumbuhi teratai terlebih dahulu, sebelum menyemprot area-area kecil beberapa minggu berikutnya.
  3. Mengaplikasikan herbisida langsung ke teratai kadang berhasil, tetapi sering kali Anda harus menggunakan surfaktan terlebih dahulu untuk mencairkan lapisan lilin pelindung pada permukaan terluar teratai. Semprotkan surfaktan yang cukup banyak ke atas teratai.
  4. Herbisida berbasis glifosat adalah jenis yang paling umum digunakan untuk membasmi teratai, tetapi Anda juga bisa menggunakan herbisida berbasis imazapyr . [2] Keduanya adalah herbisida spektrum luas nonselektif yang pada dasarnya mematikan permukaan tanaman yang terkena kontak dengan zat tersebut, tetapi tidak sampai membunuh tanaman yang hidup di bawah permukaan air.
  5. Ikuti instruksi pada label herbisida untuk menentukan dosis yang tepat. Biasanya, herbisida akuatik disemprotkan langsung ke atas teratai sampai permukaannya terlapisi secara menyeluruh dan merata.
  6. Herbisida akan membunuh teratai dan menyisakan tanaman yang mati mengapung di atas permukaan air. Berjalan atau berperahulah ke kolam dan garulah teratai yang sudah mati. Tarik akarnya jika memungkinkan. Walaupun herbisida sudah mematikan jaringan akar, tetapi kondisi kolam tidak akan sehat jika ada terlalu banyak akar yang mati mengendap di dasarnya dan membusuk begitu saja.
  7. Tunggu dua hingga tiga minggu untuk pengaplikasian berikutnya, dan semprotlah sebagian kecil area dalam sekali waktu agar ekosistem kolam tetap seimbang. Setelah seluruh kolam disemprot herbisida, kembalilah ke area yang sudah pernah disemprot jika penyemprotan pertama masih menyisakan banyak teratai hidup.
    Iklan

Peringatan

  • Gunakan perlengkapan pelindung saat membersihkan teratai dari kolam atau danau. Minimal, Anda harus mengenakan sepatu bot kedap air dan pelindung saat berjalan ke kolam untuk menyempot teratai. Jika Anda menggunakan bahan kimia, gunakan pula sarung tangan dan kacamata pelindung.
  • Cari tahu peraturan di daerah Anda tentang pembasmian tanaman akuatik. Pembersihan yang melanggar peraturan bisa membuat Anda kena sanksi. Jika Anda membuang teratai di kolam milik pribadi, tentu tidak akan masalah. Namun, jika Anda hendak membasmi teratai atau tanaman akuatik di perairan publik lain seperti danau, tanyakan peraturannya terlebih dahulu kepada pemerintah daerah setempat.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Perahu
  • Garu
  • Ikan
  • Sekop
  • Mesin pemotong rumput akuatik
  • Surfaktan pertanian
  • Herbisida air

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 4.812 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan