PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Bibingka adalah kue populer yang dihidangkan dalam acara-acara spesial di Filipina. Kue ini dibuat dari tepung beras dan santan, dan bahan-bahan lain, dan secara tradisional dimasak di dalam daun pisang. Sebagai tambahan resep versi tradisional, ada beberapa versi modern yang juga bisa Anda coba.

Bahan

Menghasilkan 4 porsi

  • 2 cangkir (500 ml) tepung beras
  • 1 sdm (15 ml) baking powder
  • 1 sdt (5 ml) garam
  • 3 butir telur
  • 3/4 cangkir (185 ml) gula
  • 1-1/2 cangkir (375 ml) santan
  • 1/3 cangkir (80 ml) mentega, dicairkan
  • 4 helai daun pisang, dipotong menjadi lingkaran-lingkaran berdiameter 20,3 cm
  • Taburan opsional: 1 telur asin, diiris setebal sekitar 0,6cm; 2 sdm (30 ml) kelapa parut; 2 sdm (30 ml) keju Edam dan keju cheddar parut

Versi Modern

Menghasilkan 48 kue

  • 13.5 oz (400 ml) santan kalengan
  • 14 oz (435 ml) susu kental manis
  • 1/2 cangkir (125 ml) mentega, dicairkan
  • 6 butir telur
  • 2 stoples serutan daging kelapa muda macapuno dalam sirup kental, masing-masing stoples berisi 12 oz (375 ml)
  • 16 oz (500 ml) tepung beras manis mochiko
  • 1 cangkir (250 ml) gula palem
  • 1/4 cangkir (60 ml) almon diiris tipis
  • 1 sdm (15 ml) ekstrak vanila
  • Kayumanis tumbuk

Versi Gourmet

Menghasilkan 12 hingga 24 kue

  • 8 oz (250 ml) keju krim
  • 2 cangkir (500 ml) gula pasir
  • 3 butir telur
  • 1 lb (450 g) tepung beras manis
  • 1 sdm (15 ml) baking powder
  • 1/2 cangkir (125 ml) mentega, dicairkan
  • 1 sdm (15 ml) vanila
  • 15 oz (470 ml) kaleng krim kelapa
  • 1 cangkir (250 ml) susu
  • 8 oz (250 ml) nanas tumbuk kalengan
  • 1/4 cangkir (60 ml) gula kaleng
  • 2 sdm (30 ml) gula pasir
Metode 1
Metode 1 dari 3:

Versi Tradisional

PDF download Unduh PDF
  1. Siapkan empat loyang keramik dan lapisi dengan daun pisang yang sudah dipotong. [1]
    • Bila Anda ingin kuenya terlihat setradisional mungkin, panggang kue dalam loyang keramik berdiameter 15,25 cm. Anda bisa menggunakan loyang keramik berdiameter 10 cm, tetapi kuenya akan lebih tebal dari biasanya dan akan lebih lama dimasak. Bila dipanggang dalam loyang pie, kue akan lebih dangkal dari biasanya dan akan matang lebih cepat.
    • Anda juga bisa menggunakan loyang bulat berdiameter 20,3 cm dengan dalam 7,6 cm bila Anda tidak memiliki loyang pai, loyang keramik, atau loyang seperti loyang keramik. [2]
    • Daun pisang adalah bagian penting dalam resep ini bila Anda ingin resep yang setradisional mungkin. Daun pisang akan memberikan tambahan tersendiri pada tampilan dan aroma pada kue yang sudah jadi.
  2. Campur tepung beras, baking powder , dan garam hingga rata.
    • Kebanyakan resep tradisional hanya menggunakan tepung beras standar dan tidak menggunakan tepung beras yang manis atau lengket.
  3. Dalam mangkuk terpisah, kocok telur pelan dengan pengocok. Masukkan gula dan kocok lagi. Masukkan mentega cair dan kocok lagi.
    • Gula pasir digunakan dalam kebanyakan resep tradisional bibingka , tetapi untuk rasa yang sedikit berbeda, Anda bisa menggunakan gula palem.
  4. Masukkan campuran tepung dan santan bergantian ke dalam larutan telur, aduk dengan pengocok tiap penambahan. Aduk hanya hingga adonan teraduk rata, jangan mengocok adonan berlebihan.
  5. Bagi rata adonan ke dalam empat loyang yang sudah disiapkan, tuang langsung ke atas daun pisang.
    • Secara tradisional, Anda baiknya meletakkan irisan telur asin di atas tiap telur sebelum dipanggang. Telur bebek yang paling tradisional, namun telur ayam asin juga bisa digunakan. [3]
  6. Letakkan kue di rak oven paling atas dan panggang selama 20 hingga 25 menit, atau hingga kue matang sampai ke dalam.
    • Periksa kematangan kue dengan menusukkan tusuk gigi ke dalam bagian tengah tiap kue. Bila tusuk gigi keluar bersih, berarti kue sudah matang sempurna.
  7. Pindahkan pengaturan pemanggang menjadi rendah dan panggang kue 2 hingga 3 menit lagi, atau hingga puncak tiap kue berubah cokelat.
    • Awasi kue dengan hati-hati saat ini agar tidak gosong.
    • Ketahui bahwa langkah ini opsional. Ini tidak akan terlalu mempengaruhi rasa kue, tetapi akan menghasilkan tampilan yang lebih menarik.
  8. Keluarkan kue dari oven dan biarkan dingin selama beberapa menit. Sapukan mentega cair tambahan, dan bila diinginkan, taburkan gula, kelapa parut, dan keju parut tambahan. Hidangkan selagi hangat.
    • Anda bisa makan kue langsung dari loyang keramik yang Anda gunakan untuk memanggang, namun untuk tampilan hidangan yang lebih baik, Anda bisa keluarkan kue dari loyang sebelum menaburkan mentega, gula, kelapa, dan keju. Balik tiap loyang keramik ke samping dengan hati-hati, dan perlahan luncurkan keluar kue dan daun pisang. Letakkan tiap kue di atas piring hidang untuk satu porsi dan nikmati.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Versi Moderen

PDF download Unduh PDF
  1. Siapakan loyang berukuran lebar 33 cm panjang 46 cm tebal 2,5 cm dengan dilapisi kertas roti.
    • Ketahui bahwa versi moderen resep ini tidak menggunakan daun pisang seperti yang digunakan pada resep versi tradisional.
  2. Masukkan ke dalam mangkuk untuk mencampur ukuran besar, santan, susu kental manis, dan mentega cair, kocok menggunakan mikser elektrik. [4]
    • Ingat bahwa saat mengocok bahan-bahan, di langkah ini atau langkah berikut, Anda harus mengikis dinding mangkuk dengan spatula setiap beberapa waktu untuk memastikan semua bahan-bahan teraduk rata di dalam adonan.
  3. Masukkan telur ke dalam adonan satu demi satu, kocok tiap setelah memasukkan telur hingga semuanya rata.
  4. Masukkan serutan daging kelapa muda ini ke dalam adonan satu demi satu. Kocok tiap ditambahkan agar rata.
    • Jangan tiriskan sirup dalam kaleng macapuno . Anda harus memasukkan seluruh isi kaleng, sirup, serutan kelapa, dan semuanya.
  5. Masukkan tepung beras ke dalam adonan, 1/2 cangkir (125 ml) sekali masuk, aduk rata tiap ditambahkan hingga rata.
    • Jangan masukkan tepung mochiko semua sekaligus. Bila Anda masukkan sekaligus, adonan akan menjadi sangat bergumpal, dan Anda mungkin tidak akan bisa menghaluskan adonan lagi bahkan setelah diaduk lebih lama.
  6. Masukkan gula palem dan almon yang sudah dicacah halus, kemudian aduk hingga rata. Setelah rata, masukkan ekstrak vanila, dan aduk cepat untuk agar menyatu dengan seluruh adonan.
  7. Awasi untuk memastikan tidak ada gelembung udara atau gumpalan.
    • Bila Anda melihat ada gelembung udara, singkirkan dengan mengetuk pelan dasar loyang ke meja.
  8. Panggang kue selama kurang lebih 45 menit, atau hingga warnanya berubah cokelat terang. Taburkan sedikit kayumanis di atas kue dengan merata, kemudian lanjut panggang selama 2 hingga 15 menit, atau hingga warnanya berubah menjadi cokelat keemasan.
    • Bagian tengah kue harus sudah matang saat dikeluarkan dari oven. Periksa bagian tengah dengan menusukkan tusuk gigi langsung ke bagian tengah kue. Bila tusuk gigi bersih saat dikeluarkan, berarti kuenya sudah matang.
  9. Keluarkan kue dari oven. Angkat dan lepaskan kertas roti dari loyang, angkat kue dengan kertas tersebut, dan biarkan kue dingin di atas kertas roti tetapi di luar loyang hingga mencapai suhu ruangan. Potong kue menjadi bujur sangkar berukuran 5cm dan hidangkan.
    • Untuk mempermudah memotong, gunakan penggaris panjang yang bersih dan pemotong pizza.
    • Anda bisa menyimpan bibingka yang sudah matang di dalam wadah kedap udara selama 1 hingga 2 hari dalam suhu ruangan. Bila disimpan di dalam kulkas, Anda bisa menyimpannya hingga 1 atau 2 minggu.
    • Kue versi resep ini cenderung lebih keras saat kue sudah dingin sempurna, jadi Anda bisa memanaskannya dulu dengan microwave selama 20 hingga 30 detik sebelum menikmati.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Versi Gourmet

PDF download Unduh PDF
  1. Siapkan loyang berukuran 33 cm kali 23 cm dengan mengolesinya menggunakan mentega, mentega tiruan ( shortening ), atau semprotan masak anti lengket.
    • Catat bahwa resep versi ini tidak perlu menggunakan daun pisang.
  2. [5] Campur dua bahan ini dalam mangkuk besar dan kocok dengan mikser elektrik dengan kecepatan rendah selama kurang lebih 30 detik, atau hingga menyatu berbentuk krim.
    • Kikis dinding mangkuk untuk memastikan semua keju krim dan gula telah teraduk rata.
  3. Masukkan telur ke dalam adonan krim keju, aduk setiap memasukkan satu telur.
  4. Masukkan baking powder, tepung beras manis, mentega cair, vanilla, krim kelapa, susu, dan nanas tumbuk ke dalam adonan. Masukkan satu demi satu, aduk tiap setelah memasukkan bahan. Setelah selesai, terus aduk hingga adonan halus.
    • Saat memasukkan tepung, sebaikanya masukkan ke dalam adonan 1/2 cangkir (125 ml) sekali masuk dan aduk setiap dimasukkan. Dengan begitu resiko tepung bergumpal dalam adonan akan berkurang.
  5. Setelah adonan di dalam loyang, taburkan puncaknya dengan gula palem dan 2 sdm (30 ml) gula pasir dengan merata.
    • Periksa adonan apakah ada gumpalan atau gelembung udara. Pecahkan gumpalan dengan garpu atau spatula. Singkirkan gelembung udara dengan mengetuk dasar loyang perlahan ke atas meja.
  6. Kue sudah matang saat pinggirannya berubah sedikit renyah dan bagian tengahnya matang. Periksa bagian tengah dengan memasukkan tusuk gigi ke dalam kue. Bila tusuk gigi bersih saat dikeluarkan, berarti kuenya sudah matang.
    • Biarkan kue dingin ke suhu ruangan dalam loyang.
  7. Setelah kue dingin dengan suhu ruangan, potong-potong menjadi 12 hingga 24 bujur sangkar berukuran sama dan keluarkan bujur sangkar tersebut dari loyang. Hidangkan saat masih hangat, atau letakkan dalam wadah kedap udara dan hidangkan belakangan.
    • Bila Anda berencana makan kue dalam 1 hingga 2 hari ke depan, Anda bisa menyimpannya pada suhu ruangan. Untuk menjaga kesegaran kue selama 1 hingga 2 minggu, simpan di dalam kulkas.
    Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

Versi Tradisional

  • 4 loyang keramik berdiameter 15.25 cm atau 10 cm, ATAU loyang pai berdiameter 20.3 cm ATAU loyang kue berdiameter 20,3 cm
  • Pengocok
  • 2 mangkuk untuk mengaduk berukuran besar
  • Pisau
  • Oven
  • Tusuk gigi

Versi Moderen

  • Loyang berukuran lebar 33 cm panjang 46 cm tinggi 2,5 cm
  • Kertas roti
  • Mikser elektrik
  • Mangkuk untuk mencampur berukuran besar
  • Spatula
  • Tusuk gigi
  • Pisau

Versi Gourmet

  • Loyang berukuran 33 cm kali 23 cm
  • Mentega tiruan ( shortening ) atau semprotan masak anti lengket
  • Mangkuk besar
  • Spatula
  • Mikser elektrik
  • Tusuk gigi
  • Pisau

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 3.333 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan