Unduh PDF
Unduh PDF
Apakah Anda ingin mendengarkan suara air mengalir yang membuat rileks di rumah atau taman Anda tanpa menghabiskan jutaan rupiah? Panduan ini akan mengajarkan Anda langkah-langkah dasar untuk membuat air mancur yang unik disesuaikan dengan keinginan Anda. Langkah-langkah ini bisa diikuti untuk membuat air mancur yang cocok dengan gaya, keahlian dan anggaran Anda.
Langkah
-
Rencanakan air mancur. Tentukan dimana Anda ingin membangunnya, seberapa besar yang Anda mau dan seperti apa tampilannya. Faktor-faktor ini akan mempengaruhi material yang Anda perlukan.
- Air mancur Anda akan terdiri dari tiga elemen utama: penampungan air, pompa air dan fitur desain.
- Lokasinya harus memiliki akses yang mudah akan sumber listrik dan bisa memiliki kabel tanpa terganggu atau terputus dari sumber listrik ke pompa
- Gayanya terserah Anda. Buat yang sesuai dengan lanskap yang sudah Anda dan seuai dengan selera pribadi Anda tentunya.
-
Kumpulkan perlengkapan.
- Penampungan air. Ini bisa berupa wadah kedap air seperti bak plastik atau bahkan lembaran plastik yang melapisi lubang penampungan bila Anda membuatnya di bawah tanah. Bila Anda membuat di atas tanah, Anda bisa membuat penampungan sebagai bagian dari desain, seperti separuh tong anggur, apa saja selama bisa menampung air.
- Pompa air. Pompa bisa dibeli di kebanyakan toko perlengkapan bangunan dan lanskap. Anda memerlukan pompA dengan tenaga yang cukup (tenaganya dihitung dalam liter per detik) untuk mendorong air ke puncak air mancur. Karena pompa ini bisa beragam berdasarkan desain Anda, sebaiknya konsultasi dengan seseorang yang memiliki pengetahuan tentang pompa sebelum Anda beli.
- Pipa dan tabung. Pipa atau tabung akan mengantar air dari penampungan ke puncak air mancur. Banyak pompa sudah dilengkapi dengan tabung, tapi bila tidak, atau bila Anda perlu sesuatu yang spesifik untuk desain Anda (seperti pipa tembaga), Anda harus membelinya terpisah. Tabung karet adalah yang paling mudah digunakan.
- Fitur desain. Elemen-elemen di atas akan tergantung pada desain Anda, seperti batu-batu kali, atau kepala air mancur yang diukir. Apabila kepala air mancur yang Anda pilih tidak memiliki lubang, Anda bisa membuat lubang sendiri dengan bor.
-
Susu bagian-bagian air mancur.
- Apabila membangun di bawah tanah, gali lubang yang akan muat pas dengan penampungan air. Jangan lupa tinggalkan kerikil untuk drainase di bawah penampungan. Apabila Anda ingin menyembunyikan kabel listrik, Anda perlu menggali lubang yang terpisah dari lubang penampungan air.
- Cocokkan pompa dalam penampungan sebelum memasukkan air. Pastikan semua tabung dan hubungan listrik cocok dan bekerja dengan baik.
- Tambahkan elemen desain Anda. Pompa air harus terus mudah diakses untuk penyesuaian, perbaikan dan pembersihan. Entah dengan bukaan atau pintu, atau dengan pembongkaran yang mudah.
- Isi air mancur dengan air yang cukup untuk merendam pompa dan jaga tetap terendam saat beroperasi ketika air akan berputar melalui bagian-bagian atas air mancur.
-
Sesuaikan arus air. Hidupkan pompa air (sesuaikan tekanan bila diperlukan) dan susun elemen desain untuk memastikan air kembali ke penampungan. Tampilan dan suara air mancur juga bisa disesuaikan dengan menyesuaikan sudut kepala air mancur dan halangan-halangan lain di jalur yang dilalui air.
-
Nikmati air mancur Anda. Sembunyakan permukaan atau benda yang kurang tidak bagus atau mekanisme yang terlihat dengan fitur desain seperti batu-batu atau tanaman.Iklan
Tips
- Letekkan kabel listrik di tempat yang tidak terlihat, atau tidak berada di jalur pemotong rumput atau jalur pemeliharaan taman lain yang bisa merusaknya.
- Ember, Buckets, bak karet, pot besar kedap air dan kolam berlapis plastik adalah penampung air yang bagus, Anda bisa menggunakan apa saja yang bisa menyimpan air.
- Agar lebih menarik, coba membuat limpasan sekunder. Contohnya, bila kepala air mancur Anda adalah air yang keluar dari ember yang miring, coba bangun tumpukan bebatuan di dalam penampung air Anda untuk menghasilkan suara riak air.
- Contoh air mancur yang sangat sederhana bisa dibuat dengan wadah air karet berukuran 38 liter yang dalamnya 20 cm atau lebih (dijual di toko perlengkapan pertanian atau peternakan), selang, pompa air dan setumpuk batu. Gali lubang 2.5 cm lebih dalam dari wadah air, tambahkan 2.5 cm lapisan pasir agar permukaan wadah sejajar dengan tanah. Letakkan pompa dalam wadah dan hubungkan dengan selang 60 cm ke pompa. Tumpuk batu di sekeliling tabung di dalam wadah, biarkan pompa terlihat. Buat sebuah gunung kecil runcing ke tengah. Gunakan dempul bila sulit menjaga batu-batu diam di tempatnya. Potong tabung dekat puncak batu-batu. Isi wadah dengan air, sesuaikan kecepatan pompa dan nikmati!
- Untuk menyembunyikan batas penampung, tabung atau elemen structural lain, coba menanam tanaman yang bisa tumbuh di tanah yang dangkal, tutup dengan batu, atau tumpuk batu hias lanskap atau benda lain yang sesuai dengan tema desain air mancur Anda untuk menyembunyikan area tersebut.
Iklan
Peringatan
- Selalu sambungkan pompa pada GFI (ground fault interrupt) atau sekring pemutus hubungan listrik. Apabila Anda tidak punya, pasang sendiri atau sewa tukang listrik.
- Pastikan Anda mengganti air beberapa hari sekali. Karena kalau tidak akan menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk.
- Bila Anda perlu kabel perpanjangan, pastikan Anda membeli yang bisa digunakan untuk di luar ruangan dan cocok dengan pompa Anda.
- Jangan biarkan penampungan air kering. Hal tersebut bisa membakar pompa atau bahkan menimbulkan kebakaran.
- Apabila Anda harus meletakkan kabel listrik di area dimana pemotong rumput digunakan, tanam kabelnya, atau pindahkan sebelum memotong rumput.
- Gunakan pompa yang bisa direndam saja yang bisa digunakan untuk di luar ruangan.
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Wadah kedap air sebagai penampungan air.
- Pompa air.
- Pipa atau tabung.
- Bahan dekoratif sesuai desain.
- Sumber air bila dihubungkan dengan sistem yang mengisi air sendiri.
Iklan