PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Siapa pun yang pernah digigit anjing mengetahui seberapa sakit rasanya. Anak anjing perlu diajari cara bersikap lembut dengan mulutnya sehingga tidak menyakiti orang. Anda bisa melatih anak anjing untuk berhenti menggigit menggunakan inhibisi/larangan, redireksi/pengalihan perhatian, dan strategi lain seperti membuat anjing sering berolahraga dan menggunakan bantuan pelatih anjing

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Mengajarkan Inhibisi Gigitan Anak Anjing

PDF download Unduh PDF
  1. Kalau anak anjing menggigit anak anjing lain atau induknya terlalu keras, anak anjing yang tergigit akan menyalak “yip” keras. Suara ini mengagetkan anjing penggigit dan membuatnya berhenti. Kalau ia terus menggigit, anak anjing yang tergigit akan menyalak dan kabur. Anak anjing menggigit karena ingin bermain sehingga ia akan belajar berhenti menggigit supaya bisa tetap bermain. Anda bisa menggunakan prosedur serupa untuk mengajari anak anjing supaya tidak menggigit Anda. [1]
  2. Watermark wikiHow to Membuat Anak Anjing Berhenti Menggigit
    Kalau saat bermain anak anjing mulai memuluti Anda dan menggigit atau mengunyah, menyalaklah keras dengan nada tinggi. Suara ini akan mengagetkan anak anjing dan membuatnya berhenti menggigit. [2]
    • Biarkan tangan tetap terkulai saat Anda menyalak dan berhentilah bermain. Kalau ia terus menggigit, pergilah menjauhi anak anjing; Anda bisa kembali memberi perhatian ke anak anjing hanya kalau perilakunya sudah benar. [3]
    • Kalau anjing masih belum berhenti, coba katakan “Nakal!” dengan suara tegas dan pergilah menjauhi anjing. Pergilah ke kamar lain dan abaikan anak anjing selama 10-20 detik. Trik ini akan berperan sebagai hukuman dan membantu Anda mengajari anak anjing bahwa waktu bermain akan berhenti kalau ia menggigit terlalu keras. [4]
  3. Watermark wikiHow to Membuat Anak Anjing Berhenti Menggigit
    Ketika anak anjing mundur, pastikan Anda memberikan banyak pujian dan mulai bermain kembali. Terus ulangi proses ini setiap kali anjing mengunggis atau menggigit sampai ia menjadi lebih lembut seiring waktu. [5]
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Menggunakan Pengalihan Perhatian

PDF download Unduh PDF
  1. Metode latihan lain yang berguna untuk menghentikan gigitan dan perilaku lain anak anjing yang tidak diinginkan adalah redireksi/pengalihan perhatian. Tujuan metode latihan ini adalah mengalihkan perhatian anak anjing dari tangan dan tubuh Anda ke hal lain yang boleh digigitnya, misalnya mainan kunyah. [6]
    • Perlu diketahui bahwa masa anak anjing tumbuh gigi ( teething ) lazimnya bersamaan dengan masa belajarnya untuk tidak boleh menggigit. Jadi, pastikan anak anjing memiliki mainan kunyah yang memadai. Cara ini akan membantu meringankan ketidaknyamanan di mulut anak anjing selagi mengajarkan perilaku baik kepadanya.
  2. Jika anak anjing mulai menggigit tangan, salah satu cara untuk menghentikannya adalah mengalihkan perhatiannya dari Anda. Siapkan mainan kunyah ketika sedang bersama anak anjing untuk membantu mengajarkan bahwa ia perlu mengunyah mainan, dan bukan tangan Anda. [7]
  3. Perngalih perhatian lain yang bagus adalah bermain dengan anak anjing. Cobalah bermain kejar-kejaran jika anjing mulai menggigit Anda. Kalau anak anjing Anda lebih suka bermain lempar tangkap, ajak ia ke luar rumah dan lemparkan bola atau frisbee kepadanya. Apa pun yang disukai anjing bisa dimanfaatkan sebagai pengalih perhatian yang baik. [8]
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Menggunakan Strategi Lain

PDF download Unduh PDF
  1. Sosialisasi anak anjing sangat penting untuk membantunya mempelajari perilaku normal anjing. [9] Sosialisasikan sejak usia dini ketika anak anjing masih bersama induk dan saudara-saudaranya. Anda mengambil alih latihan sosialisasi setelah anak anjing meninggalkan saudara dan induknya (sekitar usia 8 minggu) hingga mencapai usia 12-14 minggu. Selama waktu ini, paparkan anak anjing dengan anak anjing, anjing dewasa, kucing, dan manusia lain (segala bentuk, ukuran, dan jenis kelamin) bersama dengan beragam situasi seperti naik mobil, suasana taman, dan aktivitas sekitar rumah.
    • Semua sosialisasi ini dilakukan untuk mencegah perilaku suka menggigit karena anak anjing yang tahu cara bersosialisasi memahami cara bermain dengan anak anjing lain dan tidak menggigit pada gejala ancaman.
  2. Perilaku buruk anak anjing jangan dibiarkan ketika dibawa ke rumah. Tetapkan batasan jelas, misalnya tempat-tempat anak anjing boleh berada di dalam rumah, kapan ia boleh makan, dan apa yang boleh dimainkannya. Jika anak anjing melanggar batasan, disiplinkan segera dan konsistenlah.
    • Sebagai contoh, jika anak anjing tidak boleh naik perabot, katakan “Tidak!” kepada anak anjing dan kembalikan ke lantai.
    • Jangan pernah memukul anak anjing. Hal ini hanya akan memupuk rasa takut pada anak anjing, dan anak anjing yang takut sulit menjadi pendamping yang baik. Alih-alih, disiplinkan anak anjing dengan mengajarkan apa yang Anda inginkan dan memberi imbalan pada perilaku positif. Imbalan ini dapat berupa camilan kecil dan banyak pujian. Kalau anjing melakukan hal buruk, abaikan sampai perilaku buruknya berhenti.
  3. Pastikan anak anjing banyak berolahraga dan bermain dengan aman setiap harinya. Anak anjing biasanya menggigit karena bosan dan ingin bermain. Ajarkan permainan-permainan yang boleh dilakukan di rumah, seperti lempar tangkap, frisbee dan tarik tambang, kepada anak anjing.
    • Bawa anak anjing berjalan-jalan sebentar 1-2 kali sehari supaya kalian berdua berolahraga bersama. Sebaiknya kalian berjalan-jalan tidak terlalu lama (kurang dari 15 menit) karena tulang dan sendi anak anjing masih membentuk dan terlalu lama berjalan bisa menyakitinya. JANGAN bawa anak anjing untuk joging atau berlari sampai usianya lebih dari setahun.
    • Sebaiknya Anda juga memiliki minimal 15-30 menit waktu bermain supaya anak anjing bisa menyalurkan energi berlebihnya. Hal ini akan membantu anak anjing lebih berfokus pada sesi latihan, termasuk tidak menggigit, oleh karena ia sudah lebih tenang setelah puas bermain.
  4. Kalau Anda masih kesulitan dengan perilaku menggigit anak anjing dan semua metode di atas tidak membuahkan hasil, pertimbangkan membawa anjing ke ahli perilaku anjing profesional atau pelatih anjing bersertifikat. Banyak toko hewan peliharaan menawarkan kursus kepatuhan yang diselenggarakan profesional dan bisa membantu mengatasi perilaku suka menggigit pada anak anjing. [10]
    Iklan

Tips

  • Konsistenlah dengan latihan Anda. Melatih anak anjing dengan benar membutuhkan waktu dan kedisipilinan. Anda perlu mendorong aturan secara konsisten dan mengajarkan benar-salah kepada anak anjing.
  • Awali latihan dengan anak anjing sesegera mungkin. Makin muda usia anak anjing saat mulai dilatih, ia akan kian mudah patuh aturan.
  • Jangan lupa untuk mengajarkan latihan “tidak menggigit” kepada semua orang di rumah. Jika sebagian penghuni rumah membiarkan perilaku menggigit dan lainnya tidak, anak anjing akan bingung dan latihan menjadi makin sulit.
  • Jika Anda memiliki anak kecil, jangan biarkan dia dekat dengan anak anjing sampai ia belajar untuk tidak menggigit orang.
  • Jangan lambaikan tangan atau kaki di depan kaki wajah anak anjing. Hal ini akan mendorongnya untuk bermain dan menggigit kaki atau tangan Anda.
  • Katakan “Ow!” dengan keras, bahkan jika Anda tidak merasa sakit saat digigit. Anak anjing akan merespons dan berhenti karena ingin menyenangkan Anda.
Iklan

Peringatan

  • Kalau Anda memiliki anak anjing yang terlampau agresif, atau jika anak anjing mengancam keselamatan anak-anak kecil, konsultasikan dengan ahli perilaku hewan profesional atau pelatih hewan peliharaan.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 11.326 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan