Unduh PDF
Unduh PDF
Barang logam yang baru dan berkilau dapat dibuat menjadi terlihat ‘antik’ atau kuno untuk memberikan penampilan vintage dan sangat disukai serta layak dikoleksi. Patina—lapisan tipis berwarna, misalnya kehijauan atau abu-abu, pada beberapa logam akibat korosi—yang tampak menarik tersebut, dapat dibuat melalui suatu proses yang dikenal sebagai mengoksidasi atau membuatnya mengalami korosi dengan reaksi kimia. [1] X Teliti sumber
Langkah
Metode 1
Metode 1 dari 3:
Membuat Barang Logam Terlihat Antik dengan Bahan Kimia Pengoksidasi
-
Pilihlah bahan kimia pengoksidasi yang diproduksi untuk beberapa jenis logam tertentu (perak kuningan,dsb. ) yang akan Anda buat menjadi terlihat antik. Sebagian besar bahan pengoksidasi yang dijual di toko mengandung asam muriatic atau asam klorida (muriatic/hydrochloric acid) sebagai agen perusak (penyebab korosi) utama. [2] X Teliti sumber
-
Siapkan area kerja. Anda perlu bekerja di luar rumah atau di dalam ruangan dengan ventilasi yang baik, karena uap dari bahan kimia pengoksidasi dapat menjadi racun. [3] X Sumber Tepercaya Centers for Disease Control and Prevention Kunjungi sumber
-
Tutuplah permukaan yang terekspose, termasuk lantai dan meja, dengan lembaran plastik pelindung yang tebal. Kenakan sarung tangan berbahan karet yang tebal serta kaca mata pelindung.
-
Letakkanlah satu galon air serta sedikit soda kue atau amonia, pada lokasi berdekatan, seandainya sewaktu-waktu diperlukan untuk menetralkan dengan cepat asam yang tumpah.
-
Pindahkan barang-barang logam lain—yang tidak akan dibuat antik—ke ruangan berbeda, karena uap yang dihasilkan dari proses tersebut dapat mengoksidasi atau merusaknya.
-
Cairkan bahan kimia pengoksidasi. Gunakan wadah yang terbuat dari kaca (bukan logam, plastik, ataupun kayu) untuk membuat campuran. Sebagai permulaan, campurlah 1 bagian bahan pengoksidasi dan 20 bagian air, dan selanjutnya perkuat larutan secara bertahap sesuai kebutuhan.
-
Rendamlah barang logam dengan memasukkannya ke dalam larutan pengoksidasi secara hati-hati. Diamkan barang logam tersebut di dalam larutan hingga tercapai tingkat kegelapan atau warna hitam yang Anda inginkan. Biasanya diperlukan waktu sekitar beberapa detik sampai 1 atau 2 menit.
- Anda pun dapat menerapkan larutan pada barang logam dengan bantuan sikat atau kain lap untuk mengontrol pewarnaan.
-
Angkatlah barang logam dari larutan pengoksidasi. Kemudian lapisi barang logam tersebut dengan soda kue atau amonia untuk menetralkan asam dan menghentikan proses oksidasi.
-
Bilas barang logam tersebut dengan air bersih dan keringkan menggunakan handuk mandi yang bersih.
-
Pulihkan kembali kilau pada bagian terpilih dari barang logam dengan menggosoknya menggunakan serat baja (steel wool) yang halus. Tujuannya, untuk memberikan tampilan yang kontras dan benar-benar terlihat tua/kuno.
- Sebagai alternatif, Anda dapat menjungkirbalikkan barang logam berukuran kecil dalam sebuah gelas/tabung yang dapat diputar yang penutupnya terbuat dari baja. Cara tersebut akan mencerahkan dan membuat bagian-bagian tertentu dari barang logam menjadi berkilau.
Iklan
-
Siapkan tempat kerja Anda. Tutuplah meja kerja dengan lembaran plastik tebal, dan kenakanlah sarung tangan pelindung berbahan karet dan juga kaca mata pelindung.
-
Siapkan belerang/tawas. Panaskan 1 sampai 2 cangkir (237 sampai 474 mililiter) air hingga mencapai titik didih lalu tuangkan ke dalam mangkuk kaca tahan panas atau wadah sekali pakai. Lalu, tambahkan segumpal tawas—kira-kira seukuran kacang polong—dan campurlah.
- Belerang/sulfur atau yang dikenal pula sebagai tawas/potasium sulfat (potassium sulfide) bisa dijumpai dalam berbagai variasi wujud, temasuk cair, gel dan padat. [4] X Teliti sumber
-
Lapisi logam dengan pelapis dasar untuk proses menjadikannya antik. Ciptakan tekstur atau “menyerupai struktur gigi” pada permukaan barang yang Anda inginkan terlihat antik, yaitu dengan menggosoknya menggunakan kertas ampelas yang memiliki tingkat kehalusan (grit) 9 dan 15.
-
Bersihkan barang logam dengan pasta batu apung dan air, kemudian bilaslah.
-
Oleskan campuran tawas dengan bantuan sikat lembut yang ukurannya sesuai dengan area barang logam yang ingin Anda kerjakan. Anda juga dapat memasukkan seluruh barang logam ke dalam campuran sampai warna yang Anda inginkan tercapai.
-
Bilaslah barang logam tersebut dengan air dingin untuk menghentikan proses oksidasi.
-
Akhiri proses—menjadikan objek tampak antik—dengan menyikat barang logam tersebut memakai sikat lembut dan sabun cuci piring untuk meratakan lapisan akhir. Gunakan kain untuk menyemir, jika Anda hendak lebih mengilatkan bagian tertentu yang telah teroksidasi.Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:
Membuat Barang Logam Terlihat Antik dengan Telur yang Direbus Sampai Keras
-
Masukkan 1 sampai 6 butir telur (tergantung jumlah barang logam yang akan diproses) ke dalam panci berisi air, kemudian didihkan. Matikan api dan diamkan telur dalam air panas tersebut selama kira-kira 10 menit.
-
Kupaslah kulit telur secepatnya dan lakukan dengan hati-hati.
-
Saat masih panas, potonglah telur tersebut menjadi empat bagian, lalu masukkan ke dalam wadah bersih (yang terbuat dari kaca ataupun plastik) bersama dengan barang logam yang akan dibuat antik. Upayakan agar telur tidak bersentuhan langsung dengan barang logam, kemudian tutuplah wadah tersebut.
- Kuning telur menghasilkan belerang yang akan mengoksidasi logam.
-
Pantaulah proses oksidasi tanpa membuka wadah, sebagai permulaannya setiap 5 sampai 10 menit. Selanjutnya, diamkan barang logam tersebut di dalam wadah berisi telur pada suhu kamar (±20–25°C)selama satu sampai dua jam atau satu malam penuh, jika ditempatkan di dalam kulkas, hingga pewarnaan yang diinginkan tercapai.
-
Angkatlah barang logam dari wadah dan buanglah potongan-potongan telur. Biarkan barang logam berada di udara terbuka untuk menghilangkan aroma belerang yang berasal dari telur.
-
Gosokkan lap atau serat baja untuk mencerahkan bagian tertentu pada logam yang dioksidasi, untuk menciptakan tampilan tua/kuno yang natural.Iklan
Tips
- Untuk memelihara tampilan antik lebih lama, semprotlah barang logam tersebut dengan pelapis berbahan lateks yang tidak berbau menyengat (tersedia di toko perlengkapan seni), semprot rambut (hairspray) atau bahan pelapis berbentuk bubuk (powder coat) yang transparan.
- Ketika menggunakan belerang/tawas untuk mengoksidasi barang-barang logam, perhatikan bahwa semakin dingin larutan semakin lama proses yang diperlukan, dan kemungkinan akan menghasilkan warna cokelat, emas, biru atau ungu, tergantung pada temperatur.
- Proses oksidasi bisa berlangsung sangat cepat dan berbeda-beda untuk setiap jenis barang logam berbeda. Oleh karena itu, amatilah proses oksidasi dari dekat untuk memaksimalkan pengontrolan pada proses pembuatan barang logam menjadi antik.
- Lakukan pengujian setiap proses mengoksidasi pada area kecil atau bagian tersembunyi dari barang logam untuk memutuskan efeknya dan menyesuaikan penerapan proses, bahan pengoksidasi yang dipilih dan juga perbandingan jumlah bahan-bahan yang dilarutkan.
Iklan
Peringatan
- Selalu tambahkan asam muriatic/asam klorida ke dalam air dan jangan gunakan cara lain ketika melakuan pelarutan. Hal tersebut untuk menghindari percikan dan potensi terbakar.
- Ketika mengoksidasi logam dengan bahan kimia pengoksidasi, ikutilah petunjuk yang disertakan dan ambil tindakan pencegahan yang aman untuk menghindari dampak uap beracun ataupun terjadinya kontak dengan kulit.
Iklan
Referensi
- ↑ http://www.epi.com/user/files/MetalAntiquingArticle.pdf
- ↑ http://www.artisticplating.net/corrosion.php
- ↑ http://www.cdc.gov/niosh/npg/npgd0332.html
- ↑ http://www.jewelrymakingdaily.com/blogs/daily/archive/2012/10/08/liver-of-sulfur-101-what-is-it-how-to-use-it-to-create-patina-on-silver-and-copper-jewelry.aspx
Iklan