Unduh PDF Unduh PDF

Merasa kewalahan karena harus menyelesaikan segudang tanggung jawab dalam waktu yang terbatas? Tanggung jawab personal dan profesional yang saling tumpang-tindih memang rentan memicu stres, terutama jika kesibukan yang ekstrem kerap membuat Anda melupakan sesuatu yang penting. Untuk mencegahnya terjadi, mengapa tidak mencoba membuat daftar kegiatan yang rapi dan terorganisasi dengan baik? Melalui daftar tersebut, Anda bisa lebih mudah menentukan prioritas, memantau tugas-tugas yang belum selesai, dan meningkatkan produktivitas sehari-hari.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Merangkum Detail Kegiatan

Unduh PDF
  1. Jika Anda lebih sering mengakses ponsel daripada agenda, cobalah mencatat daftar kegiatan di aplikasi ponsel Anda. Sebaliknya, jika Anda enggan menatap layar ponsel atau komputer sepanjang hari, cobalah menuliskannya di atas secarik kertas atau agenda khusus. Jika tidak disesuaikan dengan preferensi Anda, kemungkinan besar efektivitas daftar kegiatan tersebut akan berkurang. [1]
    • Sejatinya, ada beberapa aplikasi seperti Any.do , Wunderlist , dan Pocket Lists yang bisa Anda unduh dan gunakan untuk mengelola kegiatan sehari-hari secara lebih efektif. [2]
  2. Susunan tersebut bisa diisi oleh hal-hal yang kurang penting seperti “Mandi” sampai hal-hal yang penting seperti “Menyelesaikan materi untuk presentasi minggu depan” atau “Mencari kado ulang tahun Mama bulan depan”. Seperti yang bisa Anda lihat, ketiga tugas tersebut memiliki sifat, kepentingan, dan durasi yang berbeda. Pada tahap ini, jangan terburu-buru mengelompokkannya; cukup tuliskan seluruh tugas, tanggung jawab, atau kegiatan yang muncul di benak Anda. [3]
    • Jangan ragu menuliskan seluruh hal yang terpikir di atas kertas. Dengan melakukannya, Anda akan merasa lebih lega sekaligus terbantu untuk tidak melupakan tanggung jawab apa pun.
    • Susunan tersebut merupakan daftar tugas utama Anda. [4]
  3. Setelah menyusun daftar kegiatan yang perlu diselesaikan, tentukan perlu atau tidaknya meminta bantuan orang lain. Sejatinya, Anda tidak perlu ragu meminta bantuan orang lain jika merasa benar-benar kewalahan atau memiliki waktu yang sangat terbatas! Hindari dorongan untuk mengatur segala hal sendirian! Jika tugas tersebut bisa didelegasikan kepada orang lain, jangan ragu melakukannya!
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Mengelola Kegiatan

Unduh PDF
  1. Misalnya, Anda bisa membuat kategori “tanggung jawab di kantor” dan “tanggung jawab di rumah”. Dengan melakukannya, Anda akan terbantu untuk memfokuskan perhatian dan energi kepada setiap tugas dengan lebih baik. Misalnya, Anda dapat lebih menghemat waktu karena tidak perlu mengecek kategori “tanggung jawab di rumah” saat sedang berada di kantor.
    • Untuk memaksimalkan produktivitas, bayangkan Anda sedang menempatkan seluruh tugas pada sebuah lorong di hadapan Anda. Setelah melakukannya, berusahalah menghilangkan suara-suara yang mengganggu dan cobalah memfokuskan perhatian pada serangkaian tugas yang spesifik. Dengan kata lain, berhentilah mengkhawatirkan tugas atau tanggung jawab yang tidak perlu diselesaikan pada hari itu!
  2. Dengan melakukannya, Anda akan terbantu untuk mengelola tanggung jawab berdasarkan prioritasnya. Selain itu, Anda juga tidak akan merasa terbebani karena “belum memiliki” tanggung jawab yang harus diselesaikan pada esok hari, minggu depan, atau bahkan bulan depan! Berfokuslah pada apa yang bisa Anda selesaikan dalam waktu 24 jam. Idealnya, jumlah kegiatan yang harus Anda selesaikan dalam satu hari tidak melebihi sepuluh atau bahkan lima kegiatan. [5]
    • Jika tidak tahu harus memulai dari mana, cobalah mempercepat waktu ke jam tidur Anda. Tugas apa yang benar-benar harus sudah selesai pada jam tersebut? Setelah menemukannya, masukkan tugas tersebut ke daftar prioritas Anda!
    • Gunakan daftar tugas utama sebagai rujukan tugas harian Anda. Setelah membuat daftar kegiatan atau tugas harian, segera singkirkan daftar tugas utama Anda!
  3. Berpikirlah secara realistis! Jika Anda tidak menyediakan waktu yang cukup atau terlalu terobsesi untuk menyelesaikan setiap tugas secepat mungkin, kemungkinan besar Anda justru akan diserang oleh rasa stres yang lebih besar. Percayalah, Anda tidak akan bisa bekerja dengan produktif jika terus-menerus kebingungan. Oleh karena itu, ukur durasi pengerjaan setiap tugas secara objektif dan realistis dan rencanakan jadwal kegiatan Anda berdasarkan estimasi tersebut. [6]
    • Berikan jeda sekitar 10-15 menit di antara setiap tanggung jawab. Sejatinya, Anda memang tidak akan bisa berpindah dari satu tugas ke tugas lainnya tanpa jeda, bukan?
  4. Meski terasa kurang penting, tindakan tersebut sejatinya dapat mengubah perspektif Anda terhadap daftar kegiatan tersebut ke arah yang lebih positif! Cobalah menulis atau mengetik daftar kegiatan menggunakan warna favorit Anda, menempelkannya di karton berwarna menarik, atau mendesainnya di ponsel. Lakukan apa pun untuk meningkatkan motivasi Anda dalam menyelesaikan berbagai tanggung jawab di dalamnya!
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Menjaga Komitmen

Unduh PDF
  1. Percayalah, melakukannya akan memudahkan Anda menyusun daftar kegiatan harian, terutama karena tanggung jawab yang menumpuk rentan membuat Anda melupakan tugas yang dianggap kurang signifikan atau darurat. Buat daftar harian dengan merujuk pada tenggat setiap tugas yang tercantum dalam daftar utama!
    • Jika ada tugas atau tanggung jawab yang tidak memiliki tenggat, cobalah menentukan tenggatnya sendiri.
    • Tanpa rencana yang jelas dan terstruktur, tanggung jawab yang tidak signifikan dapat dengan mudah terlupakan.
  2. Tidak ada gunanya menyusun daftar kegiatan jika setelahnya kertas tersebut Anda masukkan ke dalam laci dan terlupakan begitu saja. Oleh karena itu, selalu letakkan daftar tersebut di tempat yang sering Anda lihat! Dengan demikian, Anda tidak akan melupakannya dan lebih termotivasi untuk segera menyelesaikan seluruh tanggung jawab di dalamnya.
    • Bawa daftar tersebut ke mana pun Anda pergi. Jika perlu, tempelkan salinannya di kaca kamar mandi atau selipkan di dalam dompet Anda. Pastikan Anda bisa melihat dan mengaksesnya dengan mudah!
  3. Misalnya, Anda bisa memberikannya kepada orang tua, sahabat, pasangan, atau rekan kerja; yang terpenting, pastikan orang tersebut mampu memantau memantau perkembangan Anda. Jika ada orang lain yang mengetahui daftar kegiatan tersebut, Anda pun akan merasa semakin enggan untuk menunda-nunda tanggung jawab, bukan? [7]
    • Ingat, Anda sudah cukup dewasa dan tidak membutuhkan pengasuh. Di sisi lain, tidak ada pula orang yang ingin menjadi pengasuh Anda. Meski demikian, percayalah, memiliki seseorang yang bisa diandalkan akan sangat memudahkan hidup Anda!
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 11.084 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan