PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Diagram lingkaran atau pai adalah jenis grafik yang digunakan untuk membandingkan statistik. Diagram ini diberi nama pai karena memiliki bentuk lingkaran yang bagian-bagian kecilnya serupa potongan kue pai. Diagram ini menunjukkan bagian-bagian dari persentase total dalam cara yang mudah dimengerti, dan dapat menjadi sarana bagus untuk membagikan data rumit. Anda bisa membuat diagram pai menggunakan jangka matematika, pensil, dan beberapa spidol atau pensil warna. Anda juga bisa membuat diagram pai menggunakan peranti lunak pengolah kata atau program gratisan di internet.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Membuat Diagram Pai Digital

PDF download Unduh PDF
  1. Di lembar sebar ( spreadsheet ) Excel, tikkan setiap label data dalam kolom di kiri. Tikkan setiap poin data yang bersangkutan dalam baris di sebelahnya. Sorot label dan angka dengan mengeklik dan menahan tetikus, lalu geser pada semua label dan poin data. Lepaskan tetikus dan klik ikon kecil yang muncul di sebelah angka. Klik “ Charts ” (diagram), lalu klik “ Pie Chart ” (diagram pai) untuk membuat diagram pai. [1]

    Catatan: Urutan daftar poin data menentukan urutan kemunculannya di diagram. Hal ini penting jika Anda ingin membuat diagram berurutan.

  2. Di Microsoft Word, klik label “ Insert ” (masukkan) di bagian atas program. Klik 3 bilah dengan kata “ Chart ” di bagian atas halaman. Pada sisi kiri jendela, klik “ Pie ” dan pilih gaya yang diinginkan. Jendela baru berisi sampel set baris, warna, dan judul akan dimunculkan. [2]
    • Sesuaikan kata-kata di setiap label supaya sepenuhnya mencerminkan data yang diwakilkan. Klik dan ubah judul diagram sehingga mencerminkan subjek diagram pai. Ganti setiap angka di sebelah label sehingga mewakili data Anda.
    • Semua diagram pai yang dibuat di Excel atau Word bisa disalin dan tempel pada PowerPoint.
    • Diagram pai yang dibuat di Word akan tampak sama dengan diagram pai yang dibuat di Excel.
  3. Ada beberapa situs daring gratis yang bisa dipakai untuk memasukkan data dan membuat diagram pai. Carilah lewat mesin pencari internet untuk menemukan situs-situs gratis yang memungkinkan Anda mengatur desain dan memasukkan nilai sendiri. Anda mungkin perlu membuat akun gratis pada sebagian situs untuk mengunduh diagram secara langsung, tetapi Anda juga bisa memakai program tangkapan layar ( screenshot ) untuk mengambil gambar diagram. [3]
    • Dua peranti pembuat diagram yang paling populer di internet adalah https://www.meta-chart.com/ dan https://www.onlinecharttool.com . Keduanya memungkinkan Anda mengontrol berbagai unsur desain dan memasukkan informasi Anda sendiri.
    • Untuk menggunakan Meta-Chart, klik “ Pie Chart ” pada layar utama. Klik label “ Data ” untuk memasukkan angka dan label “ Labels ” untuk memasukkan nama bagi setiap poin data. Klik “ Display ” (tampilan) untuk memunculkan diagram Anda.
    • Untuk menggunakan Online Chart Tool (alat diagram daring), pilih “ Pie ” dari menu tarik turun pada bagian atas layar. Pilih penampilan, warna, dan desain. Tekan “ next ” (berikutnya) untuk memasukkan label dan poin data. Klik “ next ” dan pilih fon. Klik “ next ” sekali lagi untuk membuat diagram.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Menghitung Statistik

PDF download Unduh PDF
  1. Awali dengan angka tertinggi di set data. Tuliskan pada baris atas selembar kertas kosong. Persis di bawahnya, tuliskan angka tertinggi kedua. Setiap angka harus berada di barisnya sendiri sehingga membentuk kolom poin data. [4]
    • Sebagai contoh, jika Anda membuat diagram pai jumlah hewan di peternakan, tuliskan 24 sapi di barisan teratas, dilanjutkan dengan 20 kambing, lalu 6 ayam.

    Catatan: Bilangan cacah lebih mudah dihitung sehingga hilangkan desimal sebisa mungkin. Sebagai contoh, bulatkan 20,4 menjadi 20, atau 5,8 menjadi 6. Pekerjaan Anda akan menjadi lebih mudah dan data tidak banyak terpengaruh.

  2. Anda bisa menggambar simbol atau menuliskan label berdasarkan jenis data yang disampaikan diagram pai. Tulis setiap label persis di sebelah dan sebaris dengan angkanya yang bersangkutan. Dengan demikian, Anda bisa mengetahui apa yang diwakilkan setiap angka dengan lebih mudah. [5]
    • Sebagai contoh, tuliskan “sapi” di sebelah 24, “kambing” di sebelah 20, dan “ayam” di sebelah 6. Anda juga bisa menggunakan gambar kecil untuk mewakili setiap hewan atau menyingkatnya menjadi “S”, “K”, dan “A”.
  3. Gambarkan garis horizontal di bawah angka terbawah pada kolom poin data, dan jumlahkan semua angka di atasnya menggunakan kalkulator. Tuliskan hasil penjumlahan data di bawah garis horizontal untuk memperoleh penyebut. Anda akan membagikan poin data dengan angka ini untuk menghasilkan angka desimal. [6]
    • Penyebut adalah istilah matematika untuk angka yang berada di bawah garis pembagi.
    • Di sini, tujuan Anda adalah membagi setiap angka dalam data dengan penyebut untuk memperoleh angka desimal. Angka desimal tersebut akan mencerminkan persentase jumlah setiap poin data. Anda perlu mengalikan setiap desimal dengan 360 untuk mengetahui besarnya bagian poin data terkait dalam diagram pai.
    • Untuk diagram pai hewan-hewan peternakan, jumlahkan 24, 20, dan 6 untuk memperoleh total 50. Inilah penyebut Anda.
  4. Gunakan kalkulator untuk membagi setiap poin data dengan penyebut. Tuliskan angka desimal baru ini di sebelah poin data yang bersangkutan. Setiap angka desimal harus kurang dari 1, dan angka-angka dalam kolom baru harus berurutan dengan angka tertinggi berada di puncak dan angka terendah berada di dasar. [7]
    • Kalau ada angka yang lebih dari 1, artinya ada yang salah. Setiap angka harus desimal.
    • Untuk diagram pai hewan ternak, 24/50 = 0,48 sapi, 20/50 = 0,4 kambing, dan 6/50 = 0,12 ayam.

    Tip: Angka-angka desimal ini berfungsi seperti persentase. Sebagai contoh, 0,44 sama dengan 44%. Hal ini bisa membantu Anda menentukan ukuran potongan pai untuk setiap poin data. Kalau diagram pai tidak harus akurat, Anda bisa berhenti di sini dan menggunakan persentase ini untuk membuat sketsa kasar diagram pai.

  5. Gunakan kalkulator untuk mengalikan setiap desimal dengan 360. Tuliskan setiap hasil di sebelah angka desimal sehingga setiap set angka tetap pada baris yang sama dengan data orisinalnya. [8]
    • Sebaiknya Anda membulatkan angka supaya menjadi bilangan bulat. Sebagai contoh, Anda perlu membulatkan 56,6 menjadi 57. Kecuali Anda membuat diagram pai spesifik yang membutuhkan perhitungan kecil, jaga tetap pada angka bulat supaya diagram lebih mudah dibaca.
    • Untuk diagram pai hewan ternak, 0,48 sapi x 360 = 172,8, 0,4 kambing x 360 = 144, dan 0,12 ayam x 360 = 43,2. Bulatkan 172,8 menjadi 173, lalu bulatkan 43,2 menjadi 43.
  6. Cek kembali hasil kerja Anda dengan menjumlahkan perhitungan-perhitungan yang dikerjakan sebelumnya. Kalau jumlah totalnya 360, kemungkinan besar hasil kerja Anda sudah akurat. Kalau jumlahnya 361 atau 359, Anda telah membulatkan angka ke arah yang salah. Kalau angkanya meleset jauh, sepertinya Anda telah melewatkan sesuatu dan harus mengecek ulang hasil kerja untuk mencari kesalahan dalam pekerjaan Anda. [9]
    • Dalam contoh ini, 173 + 144 + 43 = 360 sehingga Anda tahu bahwa sudut-sudut setiap potongan pai akan membentuk lingkaran penuh diagram.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Menggambar Diagram

PDF download Unduh PDF
  1. Supaya sepenuhnya akurat, siapkan jangka dan pasangkan pensil pada salah satu ujungnya. Tekan jarum pada ujung lain jangka pada titik tempat pusat lingkaran akan berada. Putar jangka dengan bertumpu pada ujung jarumnya sehingga pensil di jangka menggambar lingkaran sempurna. [10]
    • Jika Anda tidak memiliki jangka dan lingkaran tidak harus sempurna, silakan pakai sembarang benda bundar, misalnya tutup kaleng, gelas, atau botol, dan jiplak memakai pensil.
    • Anda juga bisa menggunakan pulpen, tetapi semua kesalahan yang dibuat tidak bisa dihapus.

    Tip: Anda bebas menentukan besar lingkaran! Anda hanya perlu mengetahui sudut setiap potongan pai untuk membuat diagram, dan semuanya tidak bergantung pada ukuran lingkaran.

  2. Jaga jangka tetap di tempatnya dan putar pensil sehingga berada di puncak lingkaran. Tarik pensil lurus ke bawah menuju jarum setelah melonggarkan engselnya untuk menggambar radius. Bergantung pada jenis jangka, Anda mungkin perlu menyisihkan jangka, membubuhkan titik di pusat lingkaran, lalu menggambar sendiri garis radius dari pusat ke sisi lingkaran dengan bantuan mistar. [11]
    • Garis lurus boleh vertikal (arah jam 12 atau 6) atau horizontal (arah jam 9 atau 3). Segmen berikutnya yang akan dibuat boleh mengikuti arah jarum jam, atau berlawanan.
  3. Taruh lubang kecil di bagian bawah busur langsung titik yang ditusuk jarum jangka sebelumnya. Sejajarkan garis lurus dengan tanda 90 derajat pada busur. [12]
    • Lubang di bagian bawah busur dinamakan titik pusat busur ( crosshair ) dan digunakan untuk membuat sudut 90 derajat sempurna dengan membuat garis yang lurus terhadap tanda 90 derajat di busur.
  4. Jaga titik pusat busur tetap di tengah lingkaran dan jumlahkan poin data pertama Anda dengan 90. Temukan angka ini di bagian luar busur dan buat tanda. Kemudian, gambarkan garis lurus dari tanda tersebut ke tengah lingkaran. Buat garis baru yang berpusat pada titik pusat busur untuk setiap bagian potongan pai yang Anda hitung [13]
    • Sebagai contoh, kalau Anda membuat diagram pai hewan ternak, angka pertamanya adalah 144. Tambahkan 144 dengan 90 untuk memperoleh 234. Buat tanda pada sudut 234 derajat, lalu gambar garis Anda. Putar busur dan gunakan garis yang baru saja dibuat sebagai tanda 90 derajat baru. Poin data berikutnya adalah 43 derajat. Gunakan garis yang baru saja dibuat dan jumlahkan 43 dengan 90 untuk memperoleh 133 derajat. Buat tanda pada sudut 133 derajat dan tarik garis ke pusat lingkaran. Potongan yang tersisa seharusnya memiliki sudut 17 derajat.
    • Anda bisa menggunakan dasar busur dan melewatkan langkah penjumlahan dengan 90 derajat, kalau mau. Namun, Anda akan terpaksa menggambarnya secara miring dan kesalahan mudah terjadi dengan cara ini.
  5. Tentukan kunci pembeda untuk masing-masing potongan diagram pai. Beri warna berbeda untuk setiap potongan sehingga Anda mudah menentukan apa yang diwakilkan masing-masing potongan pai. [14]
    • Pertebal lingkaran dan garis-garis pensil dengan spidol hitam permanen jika ingin warna tampak lebih mencolok.
    • Anda bahkan bisa memakai pola untuk membedakan potongan pai dalam diagram, misalnya bercak kulit sapi, untuk mewakili sapi!
    Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

Menghitung Statistik

  • Kertas
  • Pensil

Menggambar Diagram

  • Kalkulator
  • Jangka
  • Busur
  • Pensil
  • Spidol atau pensil warna

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 36.847 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan