Unduh PDF
Unduh PDF
Gula batu merupakan percobahan ilmiah lezat yang dapat dibuat sendiri di dapur. Kristal gula batu dapat dibentuk di benang ataupun tongkat kayu. Selain itu, gula batu juga dapat diberi pewarna dan perasa makanan apa pun sesuai selera!
Bahan
- 500 ml air
- 1.000 mg gula pasir
- Pewarna makanan (tidak wajib)
- Perasa makanan (tidak wajib)
Langkah
-
Tuang 500 ml air ke dalam panci dan rebus sampai mendidih. Mintalah bantuan orang dewasa jika Anda masih kecil dan belum diizinkan menggunakan kompor. Merebus air dapat menjadi sangat berbahaya jika tepercik ke tubuh. [1] X Teliti sumber
- Jika bisa, gunakan air suling. Gula dapat melekat pada kotoran yang terkandung di dalam air keran dan membentuk kerak yang mencegah penguapan air serta pembentukan kristal gula batu pada benang. [2] X Teliti sumber
- Jika tidak ada kompor, oven gelombang mikro ( microwave ) dapat digunakan. Campur gula dan air di dalam wadah kaca yang tahan terhadap gelombang mikro. Panaskan menggunakan oven gelombang mikro selama 2 menit dengan suhu tinggi. Aduk air gula dan panaskan lagi dengan oven gelombang mikro selama 2 menit. Aduk lagi air gula; gula seharusnya sudah hampir larut sepenuhnya. [3] X Teliti sumber
- Gunakan sarung tangan oven atau kain lap saat perlu memegang panci atau wadah kaca yang panas agar tangan tidak terluka.
-
Campurkan 1.000 mg gula pasir ke dalam air gula secara bertahap, yaitu sebanyak 120 mg setiap kali. Aduk dengan sendok setiap kali menuangkan 120 mg gula sampai semua gula larut. Semakin pekat larutan, semakin lama waktu yang dibutuhkan gula untuk larut; bahkan bisa sampai 2 menit. [4] X Sumber Tepercaya Science Buddies Kunjungi sumber
- Aduk larutan sampai jernih. Jika larutan keruh atau gula tidak dapat larut, besarkan api kompor (atau tingkatkan suhu oven gelombang mikro) agar air lebih mendidih. [5] X Teliti sumber Air panas memiliki batas kepekatan yang lebih tinggi daripada air yang lebih dingin. Jadi, meningkatkan suhu air memungkinkan Anda melarutkan seluruh gula. [6] X Sumber Tepercaya Science Buddies Kunjungi sumber
-
Angkat panci dari kompor dan diamkan selama 15-20 menit. Jangan sampai ada sisa gula yang belum larut di dasar panci. Jika ada gula yang belum larut setelah larutan dituang ke gelas/botol kaca, kristal gula batu akan terbentuk pada gula tersebut dan tidak pada benang atau tongkat. [7] X Sumber Tepercaya Science Buddies Kunjungi sumber
- Jika ada gula yang belum larut, saringlah untuk mendapatkan cairannya saja.
- Larutan ini super pekat karena air dalam larutan telah melarutkan lebih banyak gula daripada jika hanya pada suhu ruangan. Saat larutan semakin dingin, batas kepekatan air dalam larutan berkurang sehingga air tidak lagi dapat menampung seluruh gula. Gula yang telah dilarutkan tidak lagi dapat tetap berbentuk cairan dan akan mengkristal pada benang atau tongkat yang Anda pasang. [8] X Teliti sumber
-
Tambahkan pewarna atau perasa makanan jika tidak ingin membuat gula batu biasa. Sesuaikan pewarna dengan perasa, misalnya biru untuk rasa blueberry , merah untuk rasa stroberi, ungu untuk rasa anggur, untuk memudahkan. Aduk larutan sampai semua bahan tercampur rata. [9] X Teliti sumber
- Gunakan perasa makanan beberapa tetes saja. Namun, dalam hal pewarna, buat larutan berwarna sejelas mungkin untuk mendapatkan hasil terbaik. [10] X Teliti sumber
- Minuman seperti Kool-Aid juga dapat dicampurkan ke dalam larutan gula sebagai pewarna dan perasa.
- Tambahkan sedikit sari buah untuk membuat gula batu rasa lemon, jeruk nipis, jeruk, atau buah yang lain.
- Cobalah menambahkan berbagai ekstrak, misalnya pepermin, stroberi, vanili, atau bahkan pisang.
-
Tuang larutan ke dalam gelas/botol kaca untuk membentuk kristal gula batu. Gelas atau botol yang digunakan harus terbuat dari kaca dan berbentuk silinder bertepi tinggi. Gelas/botol plastik dapat meleleh jika dituangi larutan gula yang panas. Isi gelas/botol kaca sampai hampir penuh.
- Pastikan gelas/botol kaca yang digunakan bersih dan sama sekali tidak berdebu. Setitik debu sekalipun dapat membuat kristal gula batu terbentuk pada debu tersebut, alih-alih pada benang atau tongkat yang Anda pasang. [11] X Teliti sumber
- Tutup gelas/botol kaca dengan selembar kertas lilin atau perkamen agar permukaan larutan tidak terkena debu. [12] X Teliti sumber
Iklan
-
Ikat satu ujung benang di tengah sebatang pensil dan ikat ujung satunya pada klip kertas. Klip kertas berperan sebagai beban agar benang menggantung lurus ke bawah dan tidak menyentuh dinding gelas/botol. Benang yang digunakan seharusnya sepanjang 2/3 tinggi gelas/botol atau tidak cukup panjang untuk membuat klip kertas menyentuh dasar gelas/botol. Cara ini menyediakan cukup ruang untuk pembentukan kristal gula batu. [13] X Teliti sumber Jika benang tergantung terlalu dekat atau bahkan menyentuh dasar atau dinding gelas/botol, kristal gula batu yang dihasilkan kemungkinan lebih kecil atau memiliki bentuk yang tidak bagus.
- Gunakan benang yang terbuat dari bahan alami, misalnya twine atau katun. Benang pancing atau nilon terlalu halus sehingga tidak dapat ditempeli oleh kristal gula batu. [14] X Teliti sumber
- Ring (cincin logam pipih) atau sekrup juga dapat digunakan sebagai beban benang. Alternatif beban benang yang lain yaitu sepotong gula batu, yang juga dapat membantu mempercepat pembentukan kristal gula batu. [15] X Teliti sumber
- Gunakan pensil yang cukup panjang agar dapat diletakkan melintang di mulut gelas/botol tanpa terjatuh. Jika tidak ada pensil yang sesuai, pisau mentega, tusuk kayu, atau tongkat es lilin juga dapat digunakan. Pisau mentega atau tongkat es lilin bahkan lebih stabil karena berbentuk pipih sehingga tidak akan menggelinding jatuh.
-
Celupkan benang di dalam larutan gula, angkat, letakkan di atas kertas lilin, dan diamkan sampai kering. Letakkan benang dalam posisi lurus karena benang menjadi kaku setelah kering. Seiring air menguap dan benang menjadi kering, kristal gula batu akan mulai terbentuk pada benang. Kristal tersebut akan berperan sebagai benih dan membantu mempercepat proses pengkristalan gula dalam larutan. [16] X Teliti sumber
- Benang harus sepenuhnya kering sebelum melakukan langkah selanjutnya. Hati-hati, jangan sampai benih kristal rontok saat mengatur posisi benang di dalam larutan gula. [17] X Teliti sumber
- Langkah ini dapat diabaikan atau dipercepat dengan membasahi benang dan menggulirkannya di gula pasir (pastikan saja benang benar-benar kering sebelum dimasukkan ke dalam larutan gula dan kristal gula tidak rontok dari benang). Namun, membuat benih kristal mempercepat proses dan meningkatkan kemungkinan pembentukan gula batu. [18] X Teliti sumber
-
Masukkan benang ke dalam larutan gula yang sudah dituang ke gelas/botol kaca. Letakkan pensil secara melintang pada mulut gelas/botol. Benang harus menggantung lurus ke bawah dan sama sekali tidak pernah menyentuh dinding ataupun dasar gelas/botol. [19] X Sumber Tepercaya Science Buddies Kunjungi sumber Tutupi gelas/botol dengan kertas tisu. Jangan menutupi gelas/botol dengan benda yang menghalangi aliran udara, misalnya plastik, karena penguapan merupakan kunci utama proses pembentukan gula batu.
- Seiring air menguap, larutan gula menjadi semakin pekat sehingga gula terpisah dari air. Molekul gula kemudian akan terkumpul di benang dan membentuk kristal gula batu. [20] X Teliti sumber
- Gunakan selotip untuk merekatkan pensil pada gelas/botol agar pensil tidak tergeser atau menggelinding jatuh saat kristal gula batu terbentuk. [21] X Sumber Tepercaya Science Buddies Kunjungi sumber
-
Letakkan gelas/botol di tempat yang aman agar tidak tersenggol. Untuk menghasilkan gula batu terbesar, letakkan gelas/botol di tempat yang sejuk dan gelap agar air menguap secara perlahan dan biarkan kristal gula batu terbentuk untuk waktu yang lama. [22] X Teliti sumber
- Jika perlu membuat gula batu dengan cepat dan tidak keberatan memperoleh gula batu berukuran besar, letakkan gelas/botol di tempat yang terkena sinar matahari agar air menguap dengan cepat. [23] X Teliti sumber
- Vibrasi mengganggu pembentukan kristal gula batu. Jangan meletakkan gelas/botol di lantai agar terhindar dari vibrasi akibat orang berjalan dan jauhkan dari alat pemutar lagu atau penghasil suara, seperti stereo atau TV. [24] X Teliti sumber
-
Biarkan kristal gula batu terbentuk selama 1 minggu. Jangan mengetuk ataupun menyentuh gelas/botol agar pembentukan kristal tidak terganggu atau bahkan menyebabkan kristal lepas dari benang. Setelah 1 minggu, akan ada gula batu besar dan halus di benang. Jika mau, tunggulah beberapa hari atau bahkan 1 minggu lagi untuk melihat seberapa besar gula batu dapat terbentuk. [25] X Teliti sumber
-
Angkat benang dengan hati-hati. Lalu, letakkan di atas kertas lilin dan diamkan sampai kering. Gunakan gunting untuk memotong benang yang mengikat klip kertas.
- Jika gula batu melekat di gelas/botol, alirkan air panas pada dasar gelas/botol. Cara ini dapat membuat gula batu terlepas dari gelas/botol dan diangkat keluar tanpa rusak. [26] X Teliti sumber
Iklan
-
Basahi tusuk kayu atau tongkat es lilin dengan air dan gulungkan pada gula pasir. Gula pasir tersebut berperan sebagai benih kristal agar gula dalam larutan dapat menempel dan mulai mengkristal. [27] X Teliti sumber Gula pasir yang berperan sebagai benih ini mempermudah serta mempercepat proses pembentukan kristal gula batu karena mudah ditempeli oleh gula yang terkandung di dalam larutan gula.
- Diamkan tusuk/tongkat sampai kering sepenuhnya sebelum melakukan langkah selanjutnya. Jika tidak melekat erat pada tusuk/tongkat, gula pasir dapat jatuh ke dasar gelas/botol kaca sehingga kristal gula batu terbentuk di dasar gelas/botol, bukan di tusuk/tongkat. [28] X Teliti sumber
-
Posisikan tusuk/tongkat di tengah botol/gelas kaca sehingga tidak menyentuh dinding ataupun dasar gelas/botol. Jika tidak, pembentukan kristal gula batu dapat terhambat atau gula batu menempel di dasar atau dinding gelas/botol. [29] X Teliti sumber
- Posisikan tusuk/tongkat sehingga ujungnya berjarak minimal 2,5 cm dari dasar gelas/botol. [30] X Teliti sumber
-
Jepit pangkal tusuk/tongkat dengan penjepit pakaian. Letakkan penjepit pakaian secara melintang di mulut gelas/botol. Jepit tusuk/tongkat di tengah atau sedekat mungkin dengan pegas penjepit pakaian. [31] X Teliti sumber Gunakan penjepit pakaian yang besar jika mulut gelas/botol lebar.
- Tusuk/tongkat harus terjepit erat dan berada tepat di tengah gelas/botol kaca.
- Tutupi gelas/botol dengan kertas tisu. Lubangi kertas tisu agar dapat dilewati oleh pangkal tusuk/tongkat.
-
Letakkan gelas/botol di tempat aman agar tidak tersenggol. Vibrasi akibat lagu, TV, atau aktivitas apa pun juga dapat mengganggu pembentukan kristal gula batu dan bahkan dapat menyebabkan gula batu lepas dari tusuk/tongkat. Untuk mendapatkan hasil terbaik, simpan gelas/botol di tempat sejuk atau bersuhu ruangan yang jauh dari suara maupun aktivitas. [32] X Teliti sumber
-
Biarkan gula batu terbentuk selama 1-2 minggu. Jangan mengetuk ataupun menyentuh gelas/botol karena dapat menyebabkan kristal gula batu lepas dari tusuk/tongkat. [33] X Teliti sumber Jika ukuran gula batu sudah sesuai keinginan (atau tampaknya sudah tidak dapat menjadi lebih besar lagi), angkat tusuk/tongkat dengan hati-hati, letakkan di atas kertas lilin, dan diamkan sampai kering.
- Jika ada gula batu yang terbentuk di permukaan larutan, gunakan pisau mentega untuk memecahkan lapisan gula batu tersebut dengan hati-hati agar tidak merusak gula batu yang menempel di tusuk/tongkat. [34] X Teliti sumber
- Jika gula batu melekat di gelas/botol, alirkan air panas pada dasar gelas/botol. Cara ini dapat membuat gula batu terlepas dari gelas/botol dan diangkat keluar tanpa rusak. [35] X Teliti sumber
-
Selesai.Iklan
Tips
- Jika kristal gula batu tidak terbentuk pada benang setelah sekitar satu hari, angkat pensil dan benang, didihkan kembali larutan, dan campurkan lebih banyak gula. Jika gula tambahan tersebut dapat larut, berarti kandungan gula dalam larutan sebelumnya kurang banyak. Ulangi prosedur, tetapi kali ini menggunakan larutan gula yang sudah benar-benar pekat.
- Proses pembuatan gula batu dapat dijadikan tugas proyek ilmiah.
- Bersabarlah! Resep ini kemungkinan membutuhkan waktu lama.
Iklan
Peringatan
- Jangan sampai gelas/botol tersenggol dan jangan mencelupkan jari ke dalam larutan karena dapat mengganggu proses pembentukan kristal gula batu. Jika tidak, gula batu memang tetap dapat terbentuk, tetapi prosesnya akan terhambat.
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
Larutan Gula Batu
- Panci
- Sendok kayu
Membentuk Gula Batu di Benang
- Tongkat es lilin, tusuk kayu, pisau mentega, atau pensil
- Benang
- Klip kertas atau ring (cincin logam pipih)
- Gelas/botol kaca (bukan plastik) silinder bertepi tinggi
Membentuk Gula Batu di Tongkat
- Tusuk kayu atau tongkat es lilin
- Penjepit pakaian
- Gelas/botol kaca (bukan plastik) silinder bertepi tinggi
Referensi
- ↑ https://www.exploratorium.edu/cooking/candy/recipe-rockcandy.html#
- ↑ http://sciencenotes.org/solutions-to-common-crystal-growing-problems/
- ↑ http://www.stevespanglerscience.com/lab/experiments/homemade-rock-candy
- ↑ http://www.sciencebuddies.org/science-fair-projects/project_ideas/FoodSci_p005.shtml# procedure
- ↑ https://www.exploratorium.edu/cooking/candy/recipe-rockcandy.html#
- ↑ http://www.sciencebuddies.org/science-fair-projects/project_ideas/FoodSci_p005.shtml#procedure
- ↑ http://www.sciencebuddies.org/science-fair-projects/phpBB3/viewtopic.php?f=24&t=4511
- ↑ https://www.exploratorium.edu/cooking/candy/recipe-rockcandy.html#
- ↑ https://sciencebob.com/make-your-own-rock-candy/
- ↑ https://sciencebob.com/make-your-own-rock-candy/
- ↑ http://sciencenotes.org/solutions-to-common-crystal-growing-problems/
- ↑ https://www.exploratorium.edu/cooking/candy/recipe-rockcandy.html#
- ↑ https://www.exploratorium.edu/cooking/candy/recipe-rockcandy.html#
- ↑ http://sciencenotes.org/solutions-to-common-crystal-growing-problems/
- ↑ https://www.exploratorium.edu/cooking/candy/recipe-rockcandy.html#
- ↑ https://sciencebob.com/make-your-own-rock-candy/
- ↑ https://sciencebob.com/make-your-own-rock-candy/
- ↑ https://sciencebob.com/make-your-own-rock-candy/
- ↑ http://www.sciencebuddies.org/science-fair-projects/project_ideas/FoodSci_p005.shtml# procedure
- ↑ https://www.exploratorium.edu/cooking/candy/recipe-rockcandy.html#
- ↑ http://www.sciencebuddies.org/science-fair-projects/project_ideas/FoodSci_p005.shtml#procedure
- ↑ http://sciencenotes.org/grow-table-salt-or-sodium-chloride-crystals/
- ↑ http://sciencenotes.org/grow-table-salt-or-sodium-chloride-crystals/
- ↑ http://sciencenotes.org/grow-table-salt-or-sodium-chloride-crystals/
- ↑ https://www.exploratorium.edu/cooking/candy/recipe-rockcandy.html#
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=HvKJz4M585c
- ↑ https://sciencebob.com/make-your-own-rock-candy/
- ↑ https://sciencebob.com/make-your-own-rock-candy/
- ↑ https://sciencebob.com/make-your-own-rock-candy/
- ↑ https://sciencebob.com/make-your-own-rock-candy/
- ↑ https://sciencebob.com/make-your-own-rock-candy/
- ↑ http://sciencenotes.org/grow-table-salt-or-sodium-chloride-crystals/
- ↑ https://www.exploratorium.edu/cooking/candy/recipe-rockcandy.html#
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=HvKJz4M585c
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=HvKJz4M585c
Iklan