Unduh PDF
Unduh PDF
Jika Anda menderita tukak lambung, cobalah pertimbangkan untuk mulai mengonsumsi jus kubis secara rutin. Jus kubis mengandung L-glutamin dan gefarnat yang dapat melindungi membran mukosa dinding lambung. Selain itu, fermentasi jus kubis juga akan menghasilkan probiotik sehingga semakin bermanfaat bagi kesehatan saluran cerna.
Bahan
- 675 gram kubis hijau cincang
- Sekitar 425 ml air
Langkah
-
Didihkan air di dalam panci selama 30 menit. Untuk mendapatkan manfaat maksimal jus kubis, air yang Anda gunakan harus bebas kandungan klorin dan bahan aditif lainnya. Proses perebusan ini akan menyingkirkan kandungan yang tidak diinginkan dari dalam air. Cara lainnya, saring air dengan filter atau cukup biarkan dalam suhu ruang selama 24 jam.
- Anda tidak perlu melakukan langkah ini jika menggunakan air suling. Anda hanya perlu memurnikan air jika menggunakan air keran atau air sumur.
-
Masukkan kubis yang telah dicincang bersama air ke dalam blender. Gunakan blender berukuran besar sehingga hanya 2/3 bagiannya yang terisi. Jika blender terisi penuh, jus yang dihasilkan tidak akan halus.
-
Haluskan kubis dengan kecepatan rendah. Berhentilah setelah air di dalam blender berubah menjadi kehijauan dengan banyak serpihan kubis. Waktu yang dibutuhkan seharusnya hanya 1 atau 2 menit.
-
Haluskan kubis dengan kecepatan tinggi selama 10 detik. Jangan biarkan blender menyala dalam kecepatan tinggi selama lebih dari 10 detik. Dengan demikian, Anda masih akan mendapatkan serpihan kubis di dalam jus, dan kubis tidak berubah menjadi bubur.
-
Tuang jus ke dalam wadah bervolume 1 liter. Pastikan untuk menyisakan ruangan setinggi paling tidak 2,5 cm antara permukaan jus dan tepi atas wadah. Volume jus akan bertambah saat dibiarkan. Jadi, Anda sebaiknya memberikan ruangan ekstra.
-
Tutup wadah rapat-rapat dengan kantong plastik. Jika ada wadah yang dilengkapi tutup, Anda juga boleh menggunakan wadah itu. Untuk menutupnya lebih rapat, regangkan kantong plastik di mulut wadah kemudian pasangkan tutup di atasnya.
-
Biarkan jus kubis dalam suhu ruang. Usahakan agar suhu ruangan tidak turun hingga kurang dari 20 derajat Celsius atau meningkat hingga lebih dari 25 derajat Celsius. Suhu idealnya adalah sekitar 22 derajat Celsius.
-
Biarkan jus kubis selama 3 hari penuh atau 72 jam. Selama waktu tersebut, jus akan terfermentasi dan menumbuhkan kultur mikrobia yang bermanfaat bagi kesehatan saluran cerna Anda.
-
Letakkan saringan di atas botol bersih dan kosong. Jika bisa, gunakan saringan yang cukup rapat untuk memisahkan cairan dari padatan dalam jus semaksimal mungkin. Pastikan juga saringan yang Anda gunakan berukuran lebih kecil daripada mulut botol. Dengan demikian, jus kubis tidak akan tumpah saat dituangkan.
-
Tuang jus kubis melalui saringan ke dalam botol yang baru. Saringlah secara perlahan-lahan agar jus kubis tidak tumpah atau menyumbat saringan.
-
Pasang tutup pada botol. Simpanlah jus kubis di dalam lemari es hingga siap digunakan, dan sajikan dingin.
-
Ulangi proses ini saat jus mulai habis. Sisakan sekitar 125 ml jus sebelumnya untuk ditambahkan ke dalam jus berikutnya sebelum memulai proses fermentasi.
-
Biarkan jus yang baru dalam suhu ruang selama 24 jam sebelum disaring. Penambahan kultur jus sebelumnya akan mempercepat proses fermentasi jus yang baru.Iklan
Tips
- Gunakan kubis merah untuk menghasilkan jus yang dapat mengukur pH bahan lainnya. Potong dan rebus kubis dalam air selama 30 menit. Segera saring dan jangan difermentasikan.
- Hanya gunakan kubis hijau segar untuk membuat jus fermentasi. Kubis hijau memiliki manfaat yang paling besar. Jika tersedia, kubis musim semi dan musim panas juga sangat bernutrisi.
- Minumlah 1/2 cangkir (125 ml) jus kubis 2-3 kali sehari, setiap hari. Encerkan jus kubis dengan menambahkan 1/2 cangkir (125 ml) air sebelum diminum. Sebaiknya, mulailah mengonsumsinya secara bertahap hingga mencapai jumlah ini karena asupan jus fermentasi sejumlah besar dalam waktu singkat bisa membuat perut Anda sakit. Awalilah dengan mengonsumsi 1 atau 2 sendok makan jus kubis yang diencerkan dengan air atau kaldu. Kemudian, tambah jumlahnya hari demi hari.
- Jika ingin mendapatkan jus yang lebih manis, tambahkan wortel segar dalam pembuatannya.
Iklan
Peringatan
- Konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mulai mengonsumsi jus kubis secara rutin, terutama jika Anda menderita penyakit tiroid. Kubis, yang merupakan tanaman keluarga cruciferae berpotensi mengeluarkan iodin, terutama jika dikonsumsi mentah. Padahal, pengeluaran iodin ini bisa mengakibatkan dampak negatif pada tiroid.
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Panci kecil
- Pisau
- Talenan
- Blender
- Dua wadah/botol bervolume 1 liter
- Tutup wadah
- Kantong plastik
- Saringan
Referensi
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 12.342 kali.
Iklan