PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Anda tidak harus jadi seorang hippie atau anak 70-an untuk menyukai kaus jumputan. Proses pembuatan kaus jumputan bisa jadi modis dan menyenangkan, menawarkan banyak pengalaman bagi anak-anak maupun orang dewasa. Seperti banyak proyek kerajinan tangan, pembuatan kaus jumputan membutuhkan banyak eksperimen. Berikut adalah tutorial pendek tentang cara membuat kaus jumputan Anda sendiri.


Metode 1
Metode 1 dari 4:

Mempersiapkan Pewarna dan Soda Abu

PDF download Unduh PDF
  1. Botol kecap plastik akan bisa digunakan, namun squeeze bottle , jenis botol seperti yang ada di restoran, merupakan jenis botol yang paling baik untuk digunakan.
  2. Beberapa orang suka menggunakan beberapa pewarna pada kausnya, namun 1 pewarna juga sudah cukup. Setiap pewarna akan terdiri dari:
    • 15 ml nitrogen organik (untuk membantu membuat warnanya awet)
    • 236,5 ml air hangat
    • 28 gram pewarna kain
  3. Untuk setiap 3,79 liter air, masukkan soda abu, yang dikenal juga sebagai sodium karbonat, sejumlah 236,5 ml.
    • Pastikan bahwa semua bagian kaus basah; jika ada bagian kaus yang kering, bagian tersebut tidak akan menyerap pewarna.
    • Peras kausnya dengan baik, hingga kaus tidak terlalu basah.
  4. Ada beberapa desain berbeda yang bisa dipilih ketika membuat kaus jumputan, di antaranya adalah desain spiral dan desain matahari .
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 4:

Desain Spiral

PDF download Unduh PDF
  1. Bagian tersebut akan mulai bertumpuk; lipatannya harus menyerupai turbin.
  2. Tinggi dan kelilingnya harus serupa dengan ukuran pisin.
  3. Karet gelang tersebut harus saling tumpang tindih di bagian tengahnya, membuat kaus mirip dengan potongan keju.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 4:

Desain Matahari

PDF download Unduh PDF
  1. Kaus tersebut harus terlihat seperti torpedo atau roti baguette .
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 4:

Mewarnai Kaus

PDF download Unduh PDF
  1. Ketika mewarnai kaus, sebaiknya kaus diwarnai hingga warna putih tidak terlihat. Namun, jangan pula tambahkan terlalu banyak pewarna hingga membuat genangan kecil di bagian atas kaus. Beberapa cara untuk mengaplikasikan pewarna:
  2. Warnanya akan tetap menempel pada kaus Anda.
  3. Pastikan pewarna sudah benar-benar menempel pada baju dan air yang menetes dari kaus sudah cukup bening. Lepaskan karet gelang untuk melihat hasilnya.
  4. Jangan cuci kaus tersebut bersamaan dengan kaus lain, atau kaus jumputan tersebut mungkin membuat kaus lain menjadi luntur.
    Iklan

Tips

  • Bereksperimenlah dengan karet gelang dan pola warna. Tidak ada kaus jumputan yang gagal. Keberuntungan selalu memihak orang yang berani.
  • kaus yang tidak 100% terbuat dari katun tidak akan menyerap pewarna.
  • Jangan menggunakan terlalu banyak pewarna.
  • Sodium Karbonat (soda abu) bisa dibeli di toko serbaada dan dikenal juga dengan nama "Super Washing Soda".
Iklan

Peringatan

  • Selalu pakai sarung tangan sekali pakai dan pakaian lama ketika mewarnai kaus. Anda juga sebaiknya tidak keberatan untuk membuangnya jika baju tersebut secara tidak sengaja terkena nodanya.
  • Jangan biarkan anak-anak kecil mencampur pewarnanya tanpa pengawasan. Pewarna tidak akan membahayakan setelah pewarnanya dicuci dan dikeringkan.
  • Beberapa pewarna bisa menyebabkan masalah kesehatan serius jika terhirup atau tertelan. Gunakan masker wajah jika Anda khawatir pewarna tersebut mungkin terhirup atau tertelan oleh Anda.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 24.243 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan