Unduh PDF Unduh PDF

Kata “kolase” berarti “sebuah karya seni yang dibuat dengan menempelkan potongan-potongan material yang berbeda (seperti kertas, kain, atau kayu) ke permukaan datar.” [1] Kumpulan gambar artistik ini adalah cara yang hebat untuk menampilkan banyak foto, merangkum tema, mendaur-ulang material, mendekorasi dinding, dan untuk membuat kriya. Membuat kolase juga aktivitas yang baik dalam acara anak-anak, retret, workshop, dan team-building . Kolase juga karya seni yang sempurna untuk memperingati hari ulang tahun, ulang tahun perkawinan, pensiun, bahkan pemakaman.

Metode 1
Metode 1 dari 4:

Membuat Poster Kolase Retro

Unduh PDF
  1. Foto-foto dari perjalanan berkemah terakhir bisa menunjukkan petualangan Anda, atau foto-foto tahun pertama anak Anda bisa menjadi dekorasi untuk ulang tahun pertamanya. Anda juga bisa memilih tema inspiratif, contohnya gambar-gambar perempuan kuat.
    • Anda juga bisa membuat mozaik foto. Untuk proyek semacam ini, pilih gambar utama lalu susunlah gambar-gambar kecil sesuai dengan corak warna di gambar utama. Gambar-gambar kecil ini akan menjadi “pecahan” yang akan membuat gambaran besar Anda. [2] , [3]
  2. Kolase dapat menghias area kecil dinding, atau bisa juga menjadi pusat dari sebuah ruangan. Pertimbangkan jumlah gambar yang harus Anda kerjakan; membuat sebuah kolase besar akan membutuhkan banyak gambar. Selain itu, kolase tidak harus berbentuk kotak atau persegi panjang, tetapi bisa juga berbentuk bintang, hati, huruf, atau bentuk lain. [4] Gunakan papan poster, karton, panel kayu, atau bentuk-bentuk dari gabus sebagai dasar kolase Anda.
  3. Anda bisa mengambil gambar dari materi cetak apa pun, seperti majalah, koran, buku lama, atau kartu pos. Bahkan kain pun bisa digunakan. Saat membuat kolase foto, Anda bisa memilih foto terbaik yang mewakili acara atau menyampaikan pesan yang diinginkan. Tergantung besarnya kolase, Anda mungkin memerlukan 10-20 gambar, atau 50 gambar atau lebih.
    • Pertimbangkan seberapa besar gambar yang diinginkan untuk ditampilkan di kolase akhir. Gambar tidak perlu memiliki ukuran atau pun bentuk yang sama. Bahkan, ukuran dan bentuk yang berbeda-beda akan memberi dimensi lebih ke kolase Anda dan membuatnya lebih menarik untuk dilihat. Pikirkanlah jika Anda mau gambar tertentu mendominasi kolase dan gambar-gambar kecil mengelilinginya.
    • Anda tidak harus selalu memilih gambar orang. Menambahkan gambar-gambar detail (jembatan atau jalan, sepiring kue, satu pak kartu dari permainan poker) bisa menambah dimensi ke kolase Anda. Ini akan menambahkan arti yang ingin Anda sampaikan ke sebuah kolase. Kolase tercipta dari banyak gambar, oleh karena itu Anda bisa menambahkan beberapa latar atau gambar-gambar detail.
  4. Kolase akan terlihat lebih baik jika Anda punya gambar-gambar bekualitas baik dengan resolusi tinggi (setidaknya 300 dpi; 600 dpi untuk foto yang lebih besar).
  5. Miliki dulu peralatan di bawah ini untuk membuat Anda tetap fokus ke keindahan kolase Anda: gunting, pisau cutter , lem atau perekat lain, kuas cat, kertas latar, pensil, kertas kosong, dan gambar.
    • Lembar latar harus dibuat dari karton atau papan poster. Ukuran kolase akan menentukan besar ukuran lembar latar yang Anda butuhkan. Pilihlah ukuran kertas antara 37 kg dan 50 kg. [5]
  6. Mulai tentukan bagaimana Anda mau menempatkan gambar. Bagian apa dari gambar yang ingin Anda masukkan atau singkirkan? Pastikan menyediakan ruang untuk judul atau nama jika Anda ingin menyertakannya (misalnya, Anda mungkin mau memberi judul seperti “Ulang Tahun Pertama Sage”). Perhatikan warnanya: apakah Anda mengelompokkan semua foto dengan corak biru? Apakah Anda punya sebuah titik besar yang terdiri dari foto-foto bercorak coklat? Sebarkan foto-foto tersebut untuk menyeimbangkan warna di seluruh kolase. Anda mungkin mau hanya foto bercorak biru di kolase agar cocok dengan ruangan tempat kolase akan dipajang. Coba susunan, pola, dan skema warna yang berbeda.
  7. Begitu Anda punya gambaran umum tentang bagaimana gambar tersebut mau ditempel, Anda bisa mulai menggunting gambar supaya bisa lebih pas Khususnya gambar yang akan ada di pinggiran kolase, Anda perlu memotong dengan pisau cutter atau pemotong kertas, untuk mendapatkan pinggiran yang lurus dan halus.
  8. Gunakan lem putih, Mod Podge , double tape , atau perekat sejenisnya. Jika Anda menggunakan material yang lebih tebal seperti kayu atau gabus, Anda mungkin butuh perekat yang lebih kuat. Beberapa tipe lem dan selotip tidak akan tahan lama atau bisa mengubah warna gambar dalam jangka waktu tertentu. Gunakan selotip kualitas arsip atau lem, jika Anda mau kolase Anda tahan lama, atau jika Anda hendak memberikannya sebagai hadiah. Oleskan lem dengan kuas cat untuk memastikan lapisannya penuh dan halus. Tekan gambar ke bawah, pada lapisan belakangnya. Gunakan kartu kredit untuk mengeluarkan gelembung udara. Tambahkan sedikit lem atau perekat lain di pojok-pojok untuk memastikan gambar-gambar menempel sepenuhnya ke kertas.
    • Gunakan stiker, gliter, dan bahan lain untuk menghias kolase. Anda juga bisa menulis di kolase dengan menggunakan spidol, pulpen, cat atau krayon.
  9. Anda mungkin mau mengoleskan lapisan di atas gambar untuk menghaluskan dan menyegelnya. Ini langkah opsional dan tidak diperlukan jika Anda ingin membingkai kolase dengan kaca. Jika Anda memilih untuk menyegel gambar, gunakan Mod Podge atau pelapis sejenisnya untuk melindungi gambar dan menghaluskan semua pinggiran yang kasar dan terkelupas.
    • Anda bisa juga menggunakan lilin cair untuk melapisi gambar. Ini hanya bisa dilakukan jika alas gambar terbuat dari kayu padat atau bahan yang tahan panas, karena kertas akan menjadi berkerut dan membuat lilin retak. Untuk melelehkan lilin, gunakan wadah yang bisa Anda buang (kaleng timah bisa berfungsi dengan baik) dan panaskan di atas kompor. Berhati-hatilah! Lalu oleskan lilin ke seluruh foto. Lapisan lilin yang lebih tebal akan memberikan efek berkabut ke gambar.
  10. Anda bisa meminta pelayanan bingkai profesional untuk melakukan ini, atau memilih bingkai Anda sendiri. Pilihlah bingkai yang cocok dengan warna kolase. Pastikan ada kaitan atau kawat di belakang bingkai untuk memudahkan menggantungnya.
    • Anda bisa juga membuat bingkai dari karton yang dihias atau karton berwarna lainnya, atau tanpa bingkai sama sekali.
  11. Gantunglah kolase di dinding yang mudah dijangkau (sebaiknya jangan di atas mebel yang besar) Kolase memiliki banyak gambar, jadi Anda mungkin mau memajangnya agar orang-orang (dan Anda sendiri) bisa melihatnya dari dekat. Selain itu, Anda juga bisa mendirikannya dengan sandaran, sebuah cara yang sempurna untuk menampilkannya di acara ulang tahun atau ulang tahun perkawinan. Jika kolase tidak memiliki bingkai biasa dengan kait atau kawat di bagian belakang, Anda juga dapat menempelkannya ke dinding menggunakan lem dinding, selotip kertas, atau perekat dinding lain.
    • Anda mungkin memilih untuk membuat salinan kolase untuk dibagikan pada orang lain. Sebuah kolase untuk memperingati ulang tahun pertama anak Anda adalah hadiah yang tepat untuk kakek-neneknya. Pindai kolase dan cetak pada kertas yang berkualitas tinggi. Anda dapat menggunakan pemindai rumah atau membawa kolase ke layanan profesional untuk memindainya. Anda juga bisa mencetak kolase sebagai poster atau spanduk vinil, atau mencetaknya di objek lain seperti gelas, alas tetikus, atau t-shirt.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 4:

Membuat Kolase dari Gambar Berbingkai

Unduh PDF
  1. Foto-foto dari perjalanan berkemah terakhir bisa menunjukkan petualangan Anda, atau foto-foto tahun pertama anak Anda bisa menjadi dekorasi untuk ulang tahun pertamanya.
  2. Kolase dapat menghias area kecil dinding, atau bisa juga menjadi pusat dari sebuah ruangan. Pertimbangkan jumlah gambar yang harus Anda kerjakan; membuat sebuah kolase besar akan membutuhkan banyak gambar.
  3. Anda bisa mengambil gambar dari materi cetak apa pun, seperti majalah, koran, buku lama, atau kartu pos. Bahkan kain pun bisa digunakan. Saat membuat kolase foto, Anda bisa memilih foto terbaik yang mewakili acara atau menyampaikan pesan yang diinginkan. Tergantung besarnya kolase, Anda mungkin memerlukan sedikit gambar, atau 10 gambar atau lebih.
    • Pertimbangkan seberapa besar gambar yang diinginkan untuk ditampilkan di kolase akhir. Gambar tidak perlu memiliki ukuran atau pun bentuk yang sama. Bahkan, ukuran dan bentuk yang berbeda-beda akan memberi dimensi lebih ke kolase Anda dan membuatnya lebih menarik untuk dilihat. Pikirkanlah jika Anda mau gambar tertentu mendominasi kolase dan gambar-gambar kecil mengelilinginya.
    • Anda tidak harus selalu memilih gambar orang. Menambahkan gambar-gambar detail (jembatan atau jalan, sepiring kue, satu pak kartu dari permainan poker) bisa menambah dimensi ke kolase Anda. Ini akan menambahkan arti yang ingin Anda sampaikan ke sebuah kolase. Kolase tercipta dari banyak gambar, oleh karena itu Anda bisa menambahkan beberapa latar atau gambar-gambar detail.
  4. Kolase akan terlihat lebih baik jika Anda punya gambar-gambar bekualitas baik dengan resolusi tinggi (setidaknya 300 dpi; 600 dpi untuk foto yang lebih besar).
  5. Anda bisa menggunakan bingkai yang sama, atau menggunakan bingkai dengan bentuk, ukuran, dan warna yang berbeda. Anda bisa meminta pelayanan bingkai profesional untuk melakukan ini, atau memilih bingkai Anda sendiri. Pilihlah bingkai yang cocok dengan warna kolase. Memiliki kait di belakang bingkai akan memudahkan menggantungnya.
  6. Mulai tentukan bagaimana Anda mau menempatkan gambar. Lakukan ini di lantai atau di meja yang besar sehingga tidak memaku dinding secara berlebihan. Perhatikan warnanya: apakah Anda mengelompokkan semua foto dengan corak biru? Apakah Anda punya sebuah titik besar yang terdiri dari foto-foto bercorak coklat? Sebarkan foto-foto tersebut untuk menyeimbangkan warna di seluruh kolase. Anda mungkin mau hanya foto bercorak biru di kolase agar cocok dengan ruangan tempat kolase akan dipajang. Coba susunan, pola, dan skema warna yang berbeda. Anda mungkin mau menyingkirkan bingkainya jika memang tidak cocok dengan keseluruhan pengaturan.
  7. Dengan kertas kosong atau kertas sampul, potonglah bentuk-bentuk berukuran sama dengan bingkai. Anda akan menggunakannya untuk membantu Anda menempatkan paku di dinding tempat gambar berbingkai akan digantung. Tempelkan potongan kertas ini di dinding dengan selotip. Lihat bingkai yang Anda letakkan di lantai sebagai petunjuk. [6]
    • Tandai kertas-kertas ini di tempat yang harus dipaku. Paku tidak akan tepat di tengah setiap bingkai; tetapi, akan berada satu atau dua inci di bawahnya dan mungkin ada dua paku untuk satu bingkai. Tentukan tempat paku harus diletakkan dan tandai di setiap lembaran.
  8. Saat Anda telah memastikan tempat gambar akan digantung, palulah paku yang berkualitas ke dinding di titik yang telah Anda tandai di kertas yang telah dipotong. Periksa untuk melihat apakah ukuran yang dibuat benar, dengan menempatkan gambar berbingkai di dinding Apakah gambar tersebut sudah menggantung di tempat yang Anda inginkan?
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 4:

Membuat Kolase Digital

Unduh PDF
  1. Anda bisa memilih perangkat lunak yang canggih atau biasa saja, tergantung kemampuan dan kenyamanan Anda. Beberapa program perangkat lunak pengedit foto adalah Adobe Photoshop, Corel Paintshop Pro, dan GIMP. Ada juga aplikasi dan program yang dibuat khusus untuk membuat kolase foto, seperti PicCollage, PicMonkey, Shape Collage, dan Fotor Photo Collage, dan program-program ini lebih mudah digunakan. Atau, Anda bisa menggunakan pelayanan seperti Shutterfly untuk membuat buku foto, yang sudah disatukan dan dicetak dengan hardcover atau softcover .
    • Program kolase foto bisa memberikan Anda pilihan untuk menempatkan gambar-gambar Anda sesuai dengan template atau bisa juga dibuat sendiri.
    • Anda juga bisa membuat kolase dengan cara yang lebih amatir dengan Microsoft Word dan merekatkan file foto di sana.
  2. Foto-foto dari perjalanan berkemah terakhir bisa menunjukkan petualangan Anda, atau foto-foto tahun pertama anak Anda bisa menjadi dekorasi untuk ulang tahun pertamanya. Anda juga bisa memilih tema inspiratif, contohnya gambar-gambar perempuan kuat.
    • Anda juga bisa membuat mozaik foto. Untuk proyek semacam ini, pilih gambar utama lalu susunlah gambar-gambar kecil sesuai dengan corak warna di gambar utama. Gambar-gambar kecil ini akan menjadi “pecahan” yang akan membuat gambaran besar Anda. [7] , [8] Ada beberapa situs mozaik foto dan program-program yang bisa Anda download seperti Mosaically, Easy Moza, dan AndraMosaic.
  3. Pikirkan juga bagaimana Anda ingin memamerkan kolase ini. Apakah Anda akan mencetaknya atau membagikannya secara digital? Pertimbangkan jumlah gambar yang harus Anda kerjakan; membuat sebuah kolase besar akan membutuhkan banyak gambar. Selain itu, kolase tidak harus berbentuk kotak atau persegi panjang, tetapi bisa juga berbentuk bintang, hati, huruf, atau bentuk lain. [9]
  4. Gambar bisa didapatkan dari koleksi Anda sendiri atau bisa juga dari internet. Saat membuat kolase foto, Anda bisa memilih foto terbaik yang mewakili acara atau menyampaikan pesan yang diinginkan. Tergantung besarnya kolase, Anda mungkin memerlukan 10-20 gambar, atau 50 gambar atau lebih. Unggah gambar ke dalam program pengeditan foto Anda.
    • Gunakan foto digital dengan resolusi tinggi. Kolase akan terlihat lebih baik jika Anda punya gambar-gambar bekualitas baik dengan resolusi tinggi (setidaknya 300 dpi; 600 dpi untuk foto yang lebih besar).
    • Pertimbangkan proporsi gambar di kolase akhir. Gambar tidak perlu memiliki ukuran atau pun bentuk yang sama. Bahkan, ukuran dan bentuk yang berbeda-beda akan memberi dimensi lebih ke kolase Anda dan membuatnya lebih menarik untuk dilihat. Pikirkanlah jika Anda mau gambar tertentu mendominasi kolase dan gambar-gambar kecil mengelilinginya.
    • Anda tidak harus selalu memilih gambar orang. Menambahkan gambar-gambar detail (jembatan atau jalan, sepiring kue, satu pak kartu dari permainan poker) bisa menambah dimensi ke kolase Anda. Ini akan menambahkan arti yang ingin Anda sampaikan ke sebuah kolase. Kolase tercipta dari banyak gambar, oleh karena itu Anda bisa menambahkan beberapa latar atau gambar-gambar detail.
  5. Jika Anda mau menautkan dua foto bersamaan atau menempatkan satu foto di atas yang lain, gunakan perangkat lunak pengeditan foto untuk melakukan ini. Anda bisa juga mengonversi beberapa atau semua foto menjadi hitam-putih, atau menambahkan filter khusus untuk membuat warnanya keluar. [10]
  6. Mulai tentukan bagaimana Anda mau menempatkan gambar. Bagian apa dari gambar yang ingin Anda masukkan atau singkirkan? Pastikan menyediakan ruang untuk judul atau nama jika Anda ingin menyertakannya (misalnya, Anda mungkin mau memberi judul seperti “Ulang Tahun Pertama Sage”). Perhatikan warnanya: apakah Anda mengelompokkan semua foto dengan corak biru? Apakah Anda punya sebuah titik besar yang terdiri dari foto-foto bercorak coklat? Sebarkan foto-foto tersebut untuk menyeimbangkan warna di seluruh kolase. Anda mungkin mau hanya foto bercorak biru di kolase agar cocok dengan ruangan tempat kolase akan dipajang. Coba susunan, pola, dan skema warna yang berbeda.
    • Gunakan teks, ikon, dan efek-efek lain untuk menambah hiasan di kolase Anda.
  7. Selama Anda mengerjakan proyek Anda, simpanlah file Anda secara berkesinambungan agar kerja keras Anda tidak sia-sia. Simpan file dengan tipe bawaan dari program perangkat lunak yang Anda pakai. Ini akan membuat Anda bisa kembali dan mengeditnya. Saat Anda telah selesai dan puas dengan proyek Anda, simpan proyek tersebut ke hard drive Anda. Ada beberapa tipe file yang bisa Anda gunakan untuk menyimpan kolase, seperti .jpg, .tiff, .bmp, .pdf, dst. Simpan juga di hard disk eksternal atau drive awan Anda.
  8. Anda mungkin ingin mengirim kolase di blog atau di media sosial. Tambahkan kalimat yang menggambarkan kolase dan inspirasi Anda dalam membuatnya . Semangati para pembaca agar membuat kolase mereka sendiri dan membagikannya dengan Anda.
  9. Anda bisa menggunakan printer rumah atau pelayanan profesional untuk mencetak versi kualitas tinggi dari kolase Anda. Anda juga bisa mencetak kolase sebagai poster atau spanduk vinil, atau mencetaknya di objek lain seperti gelas, alas tetikus, atau t-shirt.
    • Cetak salinan kolase Anda. Sebuah kolase untuk memperingati ulang tahun pertama anak Anda adalah hadiah yang tepat untuk kakek-neneknya, misalnya.
  10. Anda bisa meminta pelayanan bingkai profesional untuk melakukan ini, atau memilih bingkai Anda sendiri. Pilihlah bingkai yang cocok dengan warna kolase. Pastikan ada kaitan atau kawat di belakang bingkai untuk memudahkan menggantungnya.
  11. Gantunglah kolase di dinding yang mudah dijangkau (sebaiknya jangan di atas mebel yang besar) Kolase memiliki banyak gambar, jadi Anda mungkin mau memajangnya agar orang-orang (dan Anda sendiri) bisa melihatnya dari dekat. Selain itu, Anda juga bisa mendirikannya dengan sandaran, sebuah cara yang sempurna untuk menampilkannya di acara ulang tahun atau ulang tahun perkawinan. Jika kolase tidak memiliki bingkai biasa dengan kait atau kawat di bagian belakang, Anda juga dapat menempelkannya ke dinding menggunakan lem dinding, selotip kertas, atau perekat dinding lain.
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 4:

Menempelkan Kolase Foto ke Sebuah Objek

Unduh PDF
  1. Foto-foto dari perjalanan berkemah terakhir bisa menunjukkan petualangan Anda, atau foto-foto tahun pertama anak Anda bisa menjadi dekorasi untuk ulang tahun pertamanya. Anda juga bisa memilih tema inspiratif, contohnya gambar-gambar perempuan kuat.
  2. Pilihannya misalnya kotak perhiasan, penutup meja, tempat pulpen, dsb. Pertimbangkan jumlah gambar yang harus Anda kerjakan; membuat sebuah kolase besar akan membutuhkan banyak gambar. [11] , [12]
  3. Anda bisa mengambil gambar dari materi cetak apa pun, seperti majalah, koran, buku lama, atau kartu pos. Bahkan kain pun bisa digunakan. Saat membuat kolase foto, Anda bisa memilih foto terbaik yang mewakili acara atau menyampaikan pesan yang diinginkan. Tergantung besarnya kolase, Anda mungkin memerlukan 10-20 gambar, atau 50 gambar atau lebih.
    • Pertimbangkan seberapa besar gambar yang diinginkan untuk ditampilkan di kolase akhir. Gambar tidak perlu memiliki ukuran atau pun bentuk yang sama. Bahkan, ukuran dan bentuk yang berbeda-beda akan memberi dimensi lebih ke kolase Anda dan membuatnya lebih menarik untuk dilihat. Pikirkanlah jika Anda mau gambar tertentu mendominasi kolase dan gambar-gambar kecil mengelilinginya.
    • Anda tidak harus selalu memilih gambar orang. Menambahkan gambar-gambar detail (jembatan atau jalan, sepiring kue, satu pak kartu dari permainan poker) bisa menambah dimensi ke kolase Anda. Ini akan menambahkan arti yang ingin Anda sampaikan ke sebuah kolase. Kolase tercipta dari banyak gambar, oleh karena itu Anda bisa menambahkan beberapa latar atau gambar-gambar detail.
  4. Kolase akan terlihat lebih baik jika Anda punya gambar-gambar bekualitas baik dengan resolusi tinggi (setidaknya 300 dpi; 600 dpi untuk foto yang lebih besar).
  5. Miliki dulu peralatan di bawah ini untuk membuat Anda tetap fokus ke keindahan kolase Anda: gunting, pisau cutter , lem atau perekat lain, kuas cat, pensil, kertas kosong, dan gambar.
  6. Mulai tentukan bagaimana Anda mau menempatkan gambar. Bagian apa dari gambar yang ingin Anda masukkan atau singkirkan? Pastikan menyediakan ruang untuk judul atau nama jika Anda ingin menyertakannya (misalnya, Anda mungkin mau memberi judul seperti “Ulang Tahun Pertama Sage”). Perhatikan warnanya: apakah Anda mengelompokkan semua foto dengan corak biru? Apakah Anda punya sebuah titik besar yang terdiri dari foto-foto bercorak coklat? Sebarkan foto-foto tersebut untuk menyeimbangkan warna di seluruh kolase. Anda mungkin mau hanya foto bercorak biru di kolase agar cocok dengan ruangan tempat kolase akan dipajang. Coba susunan, pola, dan skema warna yang berbeda.
  7. Begitu Anda punya gambaran umum tentang bagaimana gambar tersebut mau ditempel, Anda bisa mulai menggunting gambar supaya bisa lebih pas Khususnya gambar yang akan ada di pinggiran kolase, Anda perlu memotong dengan pisau cutter atau pemotong kertas, untuk mendapatkan pinggiran yang lurus dan halus.
  8. Gunakan Mod Podge , atau perekat sejenisnya yang kuat. Beberapa tipe lem tidak akan tahan lama atau bisa mengubah warna gambar dalam jangka waktu tertentu. Gunakan selotip kualitas arsip atau lem, jika Anda mau kolase Anda tahan lama, atau jika Anda hendak memberikannya sebagai hadiah. Oleskan lem dengan kuas cat untuk memastikan lapisannya penuh dan halus. Tekan gambar ke bawah, pada lapisan belakangnya. Gunakan kartu kredit untuk mengeluarkan gelembung udara. Tambahkan sedikit lem atau perekat lain di pojok-pojok untuk memastikan gambar-gambar menempel sepenuhnya ke kertas.
    • Gunakan stiker, gliter, manik-manik, perhiasan, atau bahan lain untuk menghias kolase. Anda juga bisa menulisinya dengan menggunakan spidol, pulpen, atau cat.
  9. Oleskan lapisan di atas gambar untuk menghaluskan dan menyegelnya. Gunakan Mod Podge atau pelapis sejenisnya untuk melindungi gambar dan meratakan semua pinggiran yang kasar dan terkelupas. Anda bisa juga menggunakan lilin cair untuk melapisi gambar-gambar Anda. Untuk melelehkan lilin, gunakan wadah yang bisa Anda buang (kaleng timah bisa berfungsi dengan baik) dan panaskan di atas kompor. Berhati-hatilah! Lalu oleskan lilin ke seluruh foto. Lapisan lilin yang lebih tebal akan memberikan efek berkabut ke gambar. Lap lilin dengan kain untuk membuatnya lebih bercahaya.
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 22.089 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan