PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Hubungan Anda dengan seseorang luar biasa dan Anda ingin membawa hubungan tersebut ke jenjang berikutnya. Apakah Anda ingin membuatnya menjadi pacar, tunangan, atau bahkan menikah dengannya? Yang jelas, ada beberapa hal yang harus Anda lakukan sebelum bisa membuatnya memberikan komitmen. Jika Anda ingin hubungan Anda bergerak ke jenjang berikutnya, ikuti langkah-langkah yang tidak sulit berikut.

Langkah

PDF download Unduh PDF
  1. Sebelum Anda melancarkan rencana untuk membuat si dia memberikan komitmennya, Anda harus yakin Anda melakukannya untuk alasan yang tepat. Mungkin Anda ingin membuatnya meminta Anda menjadi kekasihnya, atau Anda ingin dia melamar Anda. Yang jelas, sebelumnya Anda harus tahu bahwa ini hal yang tepat untuk Anda.
    • Tulis daftar seluruh alasan mengapa Anda ingin melanjutkan hubungan ini ke jenjang berikutnya. Alasan-alasan ini harus keluar secara alami dan Anda tidak merasa kesulitan saat mencoba menuliskannya.
    • Jangan paksakan komitmen hanya karena Anda merasa sudah cukup lama bersama. Lanjutkan hubungan ke jenjang berikutnya hanya jika Anda siap, bukan karena Anda merasa ini langkah berikutnya yang sewajarnya diambil.
    • Jangan paksakan komitmen hanya karena hal tersebut yang dilakukan semua orang di sekeliling Anda dan Anda tidak ingin merasa tertinggal. Mungkin sepuluh sahabat Anda akan menikah dengan pasangannya, tetapi bukan berarti Anda harus mengikuti langkah mereka kecuali jika memang itu yang benar-benar Anda inginkan.
    • Jangan biarkan pihak lain, seperti orangtua atau teman-teman, memaksa Anda untuk melanjutkan hubungan ke jenjang berikutnya.
    • Jika Anda ingin membuatnya meminta Anda menjadi kekasihnya, Anda harus siap menjaga komitmen dalam hubungan. Pastikan Anda tidak ingin membuatnya memberi komitmen sekadar untuk memamerkan kejelasan hubungan Anda, tetapi hanya karena Anda benar-benar ingin membawa hubungan ini ke jenjang berikutnya.
    • Jika Anda ingin membuatnya menikahi Anda karena ingin tinggal dengannya, pastikan Anda melakukannya karena ingin hubungan Anda menjadi lebih kuat. Jangan melakukannya hanya karena ingin menyiasati masalah tempat tinggal yang Anda alami.
    • Selain itu, jika Anda ingin membuatnya melamar Anda, pastikan Anda siap untuk menjalani seluruh hidup Anda bersamanya, bahwa dia membuat Anda sangat bahagia, dan Anda tidak bisa membayangkan hidup Anda tanpa dirinya.
  2. Saat Anda sudah tahu bahwa diri Anda sendiri serius untuk melanjutkan hubungan ke tingkat berikutnya, penting untuk memastikan si dia juga merasakan hal yang sama. Jika Anda benar-benar siap tetapi dia sama sekali tidak berpikir untuk memberikan komitmen, Anda pun akan menghadapi banyak masalah. Berikut caranya mengetahui apakah dia sudah siap atau belum:
    • Jika dia siap untuk memberikan komitmen, dia akan berkata betapa luar biasanya diri Anda, betapa dia sangat menghargai Anda, dan betapa Anda membuatnya sangat bahagia.
    • Jika dia merasa nyaman membahas masa depan bersama, mulai dari di mana Anda berdua akan tinggal sampai seperti apa rupa anak-anak Anda, berarti dia serius. Walaupun dia menyinggung soal apa yang akan dilakukan satu atau dua tahun nanti secara selintas lalu, ini menunjukkan bahwa Anda akan selalu menjadi bagian yang besar dalam hidupnya.
    • Jika hubungan Anda stabil dan selalu bertumbuh. Jika Anda menghabiskan sebagian besar waktu bersama dengan bersenang-senang, melakukan hal-hal yang Anda berdua sukai, dan memiliki komunikasi yang terbuka dan jujur, hubungan Anda di masa depan juga akan menjadi sehat. Akan tetapi, jika Anda berdua selalu bertengkar dan merasa tidak bahagia dengan satu sama lain, sebaiknya Anda berdua menyelesaikan masalah-masalah dalam hubungan Anda terlebih dahulu sebelum mencoba membawa hubungan ke jenjang yang lebih serius.
    • Jika Anda ingin membuatnya meminta Anda menjadi kekasihnya, Anda harus memastikan bahwa Anda satu-satunya perempuan dalam hidupnya. Dia tidak boleh berbicara atau mengirimkan pesan singkat kepada perempuan lain atau bercerita tentang perempuan lain.
    • Jika Anda ingin mengarungi bahtera rumah tangga dengannya, dia harus siap untuk berbagi tanggung jawab dengan Anda, menjaga barang-barangnya agar tetap rapi, dan berbagi hidupnya dengan Anda.
    • Tentu saja jika Anda ingin dia meminang Anda, dia harus merasa nyaman dengan dirinya sendiri, merasa bangga dengan apa yang dia lakukan dalam hidupnya, dan harus merasa mapan secara umum sebelum dia merasa mantap untuk mengarungi masa depan dengan Anda.
  3. Coba beri tahu si dia bahwa Anda ingin membawa hubungan ke jenjang berikutnya tanpa terlihat terlalu kentara atau memaksa. Si dia tidak akan bisa mengetahui apa yang Anda inginkan jika Anda tidak memberitahunya. Berikut cara untuk memberitahunya:
    • Saat memberitahunya bagaimana dia begitu berarti bagi Anda, sebutkan juga bahwa Anda siap untuk mengambil langkah berikutnya.
    • Cari cara yang santai untuk mengatakan bahwa Anda ingin membuat hubungan Anda menjadi semakin serius. Jangan singgung hal ini saat sedang berbincang-bincang dengan serius, tetapi coba selipkan ke dalam percakapan yang santai sehingga dia merasa nyaman.
    • Jika ada teman-teman Anda yang sudah berada dalam jenjang hubungan tersebut, Anda bisa menyinggung bagaimana mereka merasa bahagia tanpa membandingkan hubungan Anda dengan hubungan mereka.
    • Coba cari tahu perasaannya. Saat Anda menyinggung bahwa Anda sudah siap, tanyakan kepadanya apa yang dia inginkan.
    • Tunjukkan rasa sayang Anda kepadanya tanpa membuatnya kewalahan dan si dia pun akan mengetahui bahwa Anda memujanya.
  4. Jika Anda ingin dia berkomitmen kepada Anda, Anda harus menunjukkan kepadanya bahwa Andalah sosok yang ingin dibawanya ke tingkat berikut dalam kehidupannya. Sebelum dia mengambil langkah besar, dia harus tahu bahwa Anda adalah sosok yang menyenangkan, positif, menarik dan calon pasangan yang luar biasa. Berikut cara untuk melakukannya:
    • Buat daftar cara untuk meningkatkan kualitas terbaik diri Anda. Anda bisa menunjukkan bahwa Anda mandiri dengan mengurangi permintaan untuk bertemu dengannya, atau menunjukkan bahwa Anda lebih santai dengan tidak terobsesi merencanakan segala hal kecil.
    • Tunjukkan kemampuan Anda untuk bersimpati. Dia harus tahu bahwa Anda mau memahami perasaannya, membantunya saat dia merasa tersakiti, dan bersikap sensitif kepada kelemahannya.
    • Tunjukkan kemandirian Anda. Walaupun Anda ingin menjadi semakin dekat dengannya, Anda harus menjaga hasrat, pertemanan, dan tujuan pribadi Anda sehingga dia tidak merasa bahwa Anda terus menempel dirinya dan merasa takut bahwa Anda hanya ingin menghabiskan seluruh waktu dengannya.
    • Tunjukkan bahwa Anda memiliki banyak hal untuk diajarkan kepadanya. Anda bisa mengajarkannya untuk bersikap rileks, atau bisa membantunya untuk menjadi sosok yang lebih teratur. Yang jelas, buat dia merasa jika dia terus bersama Anda, dia pun bisa menjadi sosok yang lebih baik.
    • Tunjukkan kepadanya bahwa Anda murah hati. Salah satu hal yang harus diperhatikan saat menjalin hubungan secara eksklusif atau menikah adalah mampu untuk berkompromi dan memahami sudut pandang pasangan Anda. Si dia harus tahu bahwa dia bisa memiliki percakapan yang membangun dengan Anda, bahwa Anda tahu kapan saatnya menarik diri, dan Anda merasa nyaman dengan fakta Anda tidak bisa selalu mendapatkan keinginan Anda.
  5. Jika Anda cenderung lebih tradisional, mungkin Anda ingin si dia untuk mengambil inisiatif. Berikan waktu kepadanya untuk memahami betapa komitmen itu sangat penting dan untuk menemukan tempat dan cara untuk meminta Anda berkomitmen kepadanya. Mungkin dia memiliki perasaan yang sama dengan Anda, tetapi dia kesulitan untuk mendapatkan waktu yang tepat untuk mengungkapkannya.
    • Bersabarlah, ketahui kapan Anda bisa mengambil inisiatif untuk melakukannya. Jika Anda telah terlalu lama menunggunya, sebaiknya Andalah yang membuka topik percakapan ini. Jika tidak, bisa-bisa Anda terus menunggu sesuatu yang tidak akan terjadi dan Anda pun akan menjadi semakin tersakiti seiring dengan jalannya waktu.
  6. Saat Anda tahu bahwa Anda berdua sudah siap untuk jenjang berikutnya dan dia tidak membantahnya, saatnya untuk membicarakan langkah berikutnya dengan jujur dan terbuka. Berikut apa yang bisa Anda lakukan:
    • Cobalah bersikap tegas. Luangkan waktu untuk duduk dengan si dia dan membahas keinginan Anda untuk membawa hubungan ke jenjang berikutnya. Buat si dia tahu bahwa Anda benar-benar peduli dengannya dan Anda ingin melanjutkan hubungan Anda berdua ke jenjang berikut.
    • Hindari dorongan untuk melakukan konfrontas. Miemang sebaiknya Anda menunjukkan kepadanya bahwa percakapan yang sedang berlangsung ini penting, tetapi jangan sampai dia merasa terpojokkan. Jangan berkata, "Kenapa kamu belum meminta aku jadi pacarmu, sih? Memangnya ada yang salah ya dengan diriku?" Dia pun akan terkejut dan kehilangan kata-kata.
    • Cobalah untuk memiliki pikiran yang terbuka. Ingatlah bahwa percakapan itu berlangsung dua arah. Jadi setelah Anda meluangkan waktu untuk mengungkapkan perasaan Anda, coba bertanya padanya, "Menurutmu bagaimana?" Atau "Selama ini perasaanmu bagaimana?" Tunjukkan bahwa Anda benar-benar peduli dengan apa katanya.
    • Pilih waktu yang tepat. Ini percakapan serius dan Anda harus melakukannya saat tidak ada gangguan. Matikan televisi dan matikan dering telepon sebelum mengajaknya mengobrol. Pastikan Anda tidak melakukannya saat si dia sedang sibuk atau stres karena bisa-bisa dia tidak begitu menanggapi Anda.
  7. Jika Anda sudah melakukan segala hal dan si dia menolak untuk memberikan komitmennya, jangan merasa kecewa. Tidak semua hal berjalan sesuai rencana dan Anda harus menyadari bahwa Anda telah berusaha sebaik mungkin untuk memiliki hubungan yang baik. Jika usaha Anda gagal, ada dua hal yang bisa Anda lakukan:
    • Akhiri hubungan ini. Jika Anda berusaha untuk membuatnya meminang Anda selama bertahun-tahun dan tidak berhasil, mungkin saatnya menerima kenyataan bahwa dia tidak memiliki keinginan untuk menikah dan Anda berdua memiliki tujuan yang berbeda dalam konteks hubungan asmara. Jika Anda benar-benar ingin menikah dan Anda yakin si dia tidak mau memberikan komitmen ini, berarti sudah saatnya bagi Anda untuk melanjutkan hidup.
    • Berikan dia waktu lagi. Tanya kepada diri sendiri apakah si dia memiliki alasan yang baik untuk tidak berkomitmen atau tidak. Mungkin hubungan Anda selama beberapa bulan terakhir ini terasa menyenangkan, tetapi dia masih berusaha memulihkan diri dari pupusnya hubungan selama delapan tahun sehingga dia belum mampu memberikan apa yang Anda inginkan pada saat ini. Mungkin dia sedang menghadapi perubahan besar dalam kehidupan kariernya dan merasa gugup dan tidak nyaman untuk melakukan perubahan lain dalam hidupnya serta membutuhkan waktu.
      • Jika Anda merasa masalah yang dimilikinya disebabkan oleh situasi dalam hidupnya, bukan karena nilai-nilai yang dianutnya, cobalah untuk bersabar dan mencoba lagi saat situasi lebih kondusif. Tetapi Anda harus mengetahui perbedaan antara menunggunya untuk siap setelah melalui masa-masa yang sulit dan terus-terus memberikan alasan yang sama karena sebenarnya dia tidak berani berkomitmen.
    Iklan

Tips

  • Ketahui perbedaan antara menginginkan si dia dan menginginkan komitmen. Banyak perempuan merasa begitu senang memiliki kekasih atau calon suami sehingga mereka lebih sibuk memikirkan langkah berikutnya dalam hidup, alih-alih dengan siapa mereka akan mengambil langkah tersebut.
Iklan

Peringatan

  • Jangan pernah memaksa si dia untuk meminang Anda. Jika dia melakukannya karena dia tahu akan kehilangan Anda jika tidak melakukannya, tetapi sebenarnya dia belum siap, hubungan Anda bisa kandas di kemudian hari.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 15.725 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan