Unduh PDF
Unduh PDF
Apakah Anda pernah bertanya-tanya bagaimana nenek moyang Anda memberi warna kain pakaian anggota keluarga? Mungkin Anda ingin tahu tentang warna-warna "alami" dan bagaimana membuatnya? Ini adalah dasar untuk memulai eksperimen pewarna alami Anda sendiri.
Langkah
-
Kumpulkan tanaman bahan pewarna ketika kualitas warnanya berada di puncak. Bunga-bunga harus segar, buah beri harus sangat matang, tidak layu.
-
Cacah material menjadi seripihan kecil dan letakkan dalam panci besar yang Anda relakan untuk membuat pewarna kain. Anda tidak akan bisa menggunakan panci tersebut untuk memasak lagi.
-
Ukur jumlah tanaman dan masukkan air dua kali lebih banyak dari tanaman ke dalam panci bersama tanaman tersebut.
-
Didihkan larutan dan biarkan mendidih diatas api kecil, aduk sesekali, paling tidak selama satu jam.
-
Saring tanaman, dan sisihkan larutan berwarna.
-
Masukkan kain dan dalam larutan pengikat warna seperti air garam (1 bagian garam dengan 16 bagian air) atau air cuka (1 bagian cuka dengan 4 bagian air).
-
Biarkan kain menyerap larutan mengikat warna dan didihkan selama satu jam.
-
Keluarkan kain dari larutan pengikat dan peras.
-
Masukkan kain basah ke dalam larutan pewarna dan didihkan hingga warna yang diinginkan pada kain tercapai. Kain yang sudah kering akan berwarna lebih muda dibanding saat masih basah, jadi warnai lebih gelap saat masih basah.
-
Keluarkan kain dari pewarna dengan sarung tangan karet (Anda ingin mewarnai kain bukan tangan kan).
-
Peras kain dan gantung hingga kering.
-
Cuci kain dengan pewarna alami dalam air dingin terpisah dari pakaian lain.Iklan
Tips
- Beberapa bahan dari tanaman bisa jadi beracun, periksa di pusat pengendalian racun bila Anda tidak yakin.
- Lihan tautan di bawah untuk melihat diagram warna... ada banyak variasi yang sehingga tidak cukup untuk ditulis semua di dalam artikel ini.
- Kain alami seperti katun, linen, muslin dan wol akan lebih bisa menerima pewarna alami dibanding kain sintetis.
Iklan
Peringatan
- Pewarna tipe ini biasanya tidak mudah luntur di air hangat. Cuci dengan air dingin dan pisahkan dari warna-warna muda.
- Jangan minum air dengan pewarna.
Iklan
Referensi
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 44.622 kali.
Iklan