Memiliki anak atau kerabat dekat yang gemar bermain play dough ? Play dough , atau yang oleh masyarakat Indonesia lebih sering disebut plastisin, sejatinya merupakan mainan yang bisa dengan mudah dibuat sendiri di rumah. Meski sebagian besar resep play dough mencantumkan cream of tartar sebagai salah satu bahan utamanya, sejatinya resep tradisional play dough hanya mencantumkan beberapa buah bahan yang pasti telah tersedia di dapur rumah Anda, yaitu tepung terigu, garam, air, dan minyak. Jika ingin, play dough juga bisa dibuat dari campuran dua buah bahan saja, yaitu kondisioner dan tepung maizena. Untuk membuat warnanya lebih menarik, tambahkan pewarna makanan atau Kool-Aid bubuk!
Bahan
Menggunakan Kondisioner dan Tepung Maizena
- 120 ml kondisioner
- 120 gram tepung maizena
- Pewarna makanan
- Gliter (opsional)
Menggunakan Tepung Terigu, Garam, dan Minyak
- 120 gram tepung terigu serbaguna
- 75 gram garam meja
- 180 ml air
- 3 sdm. perasan lemon
- 1 sdm. minyak sayur
- 4-5 tetes pewarna makanan atau 2 pak Kool-Aid bubuk
Langkah
-
Tuangkan 120 ml kondisioner ke dalam mangkuk. Pilih kondisioner yang wanginya Anda sukai, dan oleh karena warna play dough bergantung kepada warna kondisioner yang digunakan, pilih pula kondisioner yang warnanya Anda sukai. [1] X Teliti sumber Jika ingin membuat warna Anda sendiri, gunakan kondisioner berwarna putih.
Gunakan kondisioner dengan merek apa pun. Biasanya, kondisioner berharga murah justru akan memberikan hasil yang terbaik!. [2] X Teliti sumber
-
Tambahkan sedikit pewarna makanan, jika ingin. Mulailah dengan menambahkan 1-2 tetes pewarna makanan, lalu mengaduk adonan hingga warnanya menyebar secara merata. Jika intensitasnya kurang sesuai dengan selera Anda, tambahkan takaran pewarna makanan yang digunakan. [3] X Teliti sumber Jika Anda menggunakan kondisioner yang berwarna tetapi warna yang dihasilkan kurang intens, tambahkan pewarna makanan yang sewarna dengan warna kondisioner.
-
Tambahkan gliter untuk membuat warna play dough lebih berkilau. Jika ingin, Anda boleh menggunakan gliter yang sewarna dengan kondisioner atau pewarna makanan, atau menggunakan gliter dengan warna yang berbeda. Untuk menyempurnakan tampilan play dough , sebaiknya gunakan gliter yang bertekstur sangat halus. Namun, Anda juga boleh menggunakan gliter dengan butiran yang lebih besar, jika ingin. Mulailah dengan menggunakan sejumput gliter, lalu menambahkan takarannya, jika perlu.
-
Tambahkan 120 gram tepung maizena. Pada awalnya, adonan memang akan terasa beremah. Namun, jangan khawatir karena makin lama adonan diuleni, makin lentur pula teksturnya. Setelah teksturnya mulai menyerupai frosting , segeralah memindahkannya ke permukaan yang bersih dan datar atau talenan. [4] X Teliti sumber
- Tidak memiliki tepung maizena atau kesulitan menemukannya di pasaran? Cobalah menggantikan perannya dengan tepung jagung.
-
Uleni adonan dan tambahkan takaran tepung maizena, jika ingin. Makin lama adonan diuleni, makin padat pula teksturnya. Oleh karena itu, cukup uleni adonan selama sekitar 1 menit. Jika teksturnya terasa terlalu lengket ketika diuleni, tambahkan takaran tepung maizena secukupnya. [5] X Teliti sumber
Jika tekstur adonan terasa terlalu padat atau kering, tambahkan sedikit kondisioner ke dalamnya dan teruslah menguleni adonan hingga tercapai tekstur yang diinginkan.
-
Simpan play dough dalam wadah plastik. Lakukan ini agar tekstur adonan tetap lunak dan tidak mengering ketika dimainkan.Iklan
Membuat Play Dough dari Campuran Tepung Terigu, Garam, dan Minyak
-
Campurkan air, perasan lemon, dan minyak dalam sebuah panci yang berukuran cukup besar. Pertama-tama, tuangkan 180 ml air ke dalam panci, lalu tambahkan 3 sdm. perasan lemon dan 1 sdm. minyak sayur ke dalamnya. Aduk seluruh bahan hingga tercampur dengan baik. [6] X Teliti sumber
Anda bisa menggunakan perasan lemon segar atau jus lemon buatan pabrik. Jika menggunakan perasan lemon segar, jangan lupa menyaring bulir dan bijinya terlebih dahulu!
-
Hangatkan campuran air, perasan lemon, dan minyak dengan api sedang sampai kondisinya hampir mendidih. Letakkan panci di atas kompor, lalu nyalakan kompor dengan api sedang. Biarkan seluruh bahan menghangat perlahan. [7] X Teliti sumber
-
Tambahkan pewarna makanan atau Kool-Aid bubuk ke dalam panci. Tuangkan sekitar 4-5 tetes pewarna makanan ke dalam panci untuk membuat adonan play dough lebih berwarna. Jika ingin menambahkan pewarna dan pewangi, cobalah menggunakan 2 pak Kool-Aid bubuk. Sementara itu, jika ingin menghasilkan warna dan aroma yang sangat kuat, silakan menggunakan campuran keduanya! [8] X Teliti sumber
- Sesuaikan takaran pewarna makanan dan Kool-Aid dengan intensitas warna yang ingin Anda hasilkan.
- Pastikan Anda hanya menggunakan Kool-Aid yang bebas dari pemanis agar tekstur play dough tidak terlalu lengket. [9] X Teliti sumber
-
Campurkan tepung terigu dan garam dalam sebuah mangkuk terpisah. Tuangkan 120 gram tepung terigu serbaguna ke dalam mangkuk, lalu tambahkan 75 gram garam meja. Aduk keduanya menggunakan sendok. [10] X Teliti sumber
- Gunakan tepung terigu putih serbaguna, bukan tepung gandum utuh.
- Gunakan garam meja, bukan garam laut atau rock salt yang bertekstur kasar.
-
Tuangkan campuran tepung perlahan ke dalam panci berisi bahan cair. Pastikan larutan terus diaduk selagi tepung dituangkan perlahan agar adonan play dough tidak berakhir menggumpal atau terlalu liat. [11] X Teliti sumber
-
Teruslah mengaduk hingga terbentuk adonan yang padat dan membulat. Selagi diaduk, seluruh bahan kering akan menyerap bahan basah. Alhasil, cepat atau lambat adonan akan membulat seperti bola. Setelah kondisi tersebut tercapai, yang artinya seluruh bahan basah telah terserap dengan baik, hentikan proses mengaduk. [12] X Teliti sumber
- Jika tekstur larutan terlalu lengket, pipihkan adonan di dasar panci dan diamkan selama beberapa detik. Setelah itu, balik adonan dan lakukan hal yang sama. Teruslah melakukannya hingga adonan play dough mencapai konsistensi yang diinginkan.
- Jangan terlalu lama memasak adonan! Ingat, tekstur adonan akan mengeras ketika didinginkan.
-
Uleni play dough selama 1-2 menit untuk menyelesaikan prosesnya. Letakkan adonan di atas kertas lilin. Jika suhunya masih terlalu panas, diamkan adonan selama beberapa menit. Kemudian, uleni adonan selama 1-2 menit untuk menyelesaikan prosesnya. [13] X Teliti sumber
-
Diamkan play dough hingga suhunya mendingin sebelum menyimpannya di dalam kulkas. Setelah suhu play dough tidak lagi panas, silakan memasukkannya ke dalam wadah plastik kedap udara dan menyimpan wadah di dalam kulkas. Secara khusus, untuk satu resep play dough , Anda perlu menyiapkan wadah plastik berkapasitas 500 ml. [14] X Teliti sumber
- Meski tidak wajib untuk dilakukan, menyimpan play dough di kulkas akan meningkatkan daya simpannya.
Iklan
Tips
- Tambahkan beberapa tetes minyak esensial untuk membuat aroma play dough lebih wangi. Secara khusus, minyak esensial beraroma pepermin atau lavendel adalah pilihan yang sempurna!
- Terkadang, sekadar memasukkan play dough ke dalam kantong plastik klip pun tidak cukup. Oleh karena itu, cobalah membungkus play dough dengan selembar plastic wrap sebelum memasukkannya ke dalam kantong plastik klip.
- Sebaiknya, jangan menambahkan gliter ke dalam resep play dough yang mengandung Kool-Aid. Ingat, Kool-Aid memiliki aroma yang sangat lezat sehingga rentan dimasukkan ke dalam mulut oleh anak-anak yang memainkannya. Tambahkan gliter hanya jika Anda yakin anak-anak yang memainkannya tidak akan melakukannya.
- Jika Anda memiliki alergi terhadap gluten, cobalah menggunakan tepung beras alih-alih tepung terigu. Namun, pahamilah bahwa tekstur play dough yang dibuat dari tepung terigu dan tepung beras pasti berbeda. [15] X Teliti sumber
- Penambahan cokelat bubuk akan membuat aroma play dough menyerupai cokelat yang lezat. Namun, selalu ingat bahwa nantinya, warna play dough juga akan berubah menjadi cokelat! [16] X Teliti sumber
- Untuk membuat aroma play dough lebih wangi, cobalah menambahkan esens atau ekstrak beraroma menyenangkan, seperti stroberi, lemon, atau vanila. [17] X Teliti sumber
Peringatan
- Jangan menambahkan gliter ke adonan play dough yang nantinya akan dimainkan oleh anak kecil.
- Ketika membuat play dough bersama anak kecil, sebaiknya selalu gunakan resep yang tidak butuh dimasak dan bahan-bahan yang bebas dari zat kimia beracun.
- Pada dasarnya, segala jenis play dough akan mengeras atau kedaluwarsa pada suatu masa. Jika merasa play dough mulai mengeluarkan aroma yang kurang sedap atau terlihat tidak lagi sebagus biasanya, segera buang dan membuat play dough yang baru.
Hal yang Anda Butuhkan
Menggunakan Tepung Terigu, Garam, dan Minyak
- Mangkuk
- Panci
- Sendok kayu
- Wadah plastik kedap udara
Menggunakan Kondisioner dan Tepung Maizena
- Mangkuk
- Sendok
- Wadah plastik
Referensi
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=5wQFsAC1_KM
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=Pt97zl_gwnk
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=5wQFsAC1_KM
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=Pt97zl_gwnk
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=5wQFsAC1_KM
- ↑ https://funlearningforkids.com/easy-play-dough-recipe-without-cream-tartar/
- ↑ https://funlearningforkids.com/easy-play-dough-recipe-without-cream-tartar/
- ↑ https://funlearningforkids.com/easy-play-dough-recipe-without-cream-tartar/
- ↑ http://www.food.com/recipe/kool-aid-play-dough-14788
- ↑ https://funlearningforkids.com/easy-play-dough-recipe-without-cream-tartar/
- ↑ https://funlearningforkids.com/easy-play-dough-recipe-without-cream-tartar/
- ↑ https://funlearningforkids.com/easy-play-dough-recipe-without-cream-tartar/
- ↑ https://funlearningforkids.com/easy-play-dough-recipe-without-cream-tartar/
- ↑ http://www.food.com/recipe/kool-aid-play-dough-14788
- ↑ http://www.aaaai.org/conditions-and-treatments/just-for-kids/allergy-free-play-dough-recipes.aspx
- ↑ http://www.learning4kids.net/2014/04/08/neapolitan-ice-cream-scented-play-dough-recipe/
- ↑ http://www.learning4kids.net/2014/04/08/neapolitan-ice-cream-scented-play-dough-recipe/