PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Proyek atau tugas sekolah memiliki bentuk yang berbeda-beda dan proses detail tentang bagaimana cara membuat tugas sekolah yang sukses bervariasi tergantung pada jenis tugas dan kelas yang kamu ikuti. Namun, ada langkah-langkah umum yang dapat kamu ikuti agar dapat menyelesaikan tugas dengan sukses. Kamu perlu memilih topik dan merencanakan proyekmu kemudian lakukan penelitian. Di akhir, gabungkan seluruhnya untuk menghasilkan sebuah proyek akhir.

Bagian 1
Bagian 1 dari 4:

Menentukan Jenis Proyek

PDF download Unduh PDF
  1. Kerjakan tugasmu segera setelah guru memintamu mengerjakannya. Guru memberikan waktu yang panjang karena tugas itu memang membutuhkan banyak waktu. Ketika memulainya jauh-jauh hari, kamu akan punya cukup waktu untuk menyelesaikannya. Dengan begitu, kamu tidak perlu mengerjakannya dengan terburu-buru satu malam sebelumnya.
  2. Tugasmu akan memberi instruksi detail tentang apa yang harus kamu lakukan. Singkirkan hal-hal yang mengalihkan perhatianmu dan baca tugasmu dengan baik. Jika gurumu belum melakukannya, pilah-pilah komponen proyek untuk memahami permintaan gurumu dengan lebih baik. [1]
    • Contoh, mungkin tugasmu adalah “Membuat gambaran visual Perang Saudara di Amerika Serikat. Pilih satu peperangan, satu ide, satu pidato, satu peristiwa penting, atau gambarkan perang secara keseluruhan. Masukkan tanggal-tanggal dan tokoh-tokoh yang relevan dalam tugasmu.”
    • Kamu dapat membagi tugas ini menjadi beberapa bagian: 1) Buat tampilan visual tentang Perang Saudara. 2) Pilih fokus tertentu. 3) Masukkan tanggal yang relevan. 4) Masukkan tokoh-tokoh yang relevan.
  3. Brainstorming atau curah pendapat adalah cara untuk menuliskan ide. Intinya, kamu meluangkan waktu untuk menuliskan apa yang ingin kamu lakukan dan menghubungkan ide-ide untuk merangsang kreativitasmu. Cara ini akan membantumu berkonsentrasi pada apa yang ingin kamu lakukan dan memunculkan ide-ide baru. Kamu bisa melakukan brainstorming menggunakan beberapa teknik. [2]
    • Cobalah menulis-bebas. Ambil selembar kertas. Di bagian atas, tulis “Proyek Perang Saudara.” Mulailah menulis tentang proyekmu. Jangan berhenti atau membuang ide. Biarkan ide apa pun datang. Contoh, mungkin kamu bisa menulis, “Menurutku, salah satu saat terpenting dalam Perang Saudara adalah Gettysburg Address atau Pidato Gettysburg. Sangat jelas bahwa pertempuran adalah tentang kesetaraan, tetapi aku sekarang harus menyampaikannya dengan cara visual. “ Fourscore and seven years ago ...” Mungkin aku bisa menggunakan baris-baris pidato? Menghubungkan ide-ide dalam pidato dengan kejadian-kejadian dalam perang…” [3]
    • Coba gunakan peta. Mulailah dengan sebuah lingkaran di tengah halaman bertuliskan “Proyek Perang Saudara”. Buatlah lingkaran-lingkaran berisi fakta atau ide dan hubungkan dengan garis. Teruslah membuat ide-ide yang berhubungan, tidak perlu berpikir terlalu dalam. Kelompokkan ide-ide yang berhubungan erat. Saat kamu sudah selesai, lihat kelompok yang terbesar dan biarkan kelompok ide ini mengarahkan fokusmu. [4]
  4. Memilih topik yang luas, seperti Perang Saudara secara keseluruhan, memang menarik, tetapi akan lebih mudah jika kamu memilik topik yang lebih sempit. Topik yang luas akan membuatmu tenggelam dalam detail yang terlalu banyak. [5]
    • Cara terbaik untuk memilih topik adalah dengan memilih fokus yang kamu temukan dalam proses brainstorming . Contoh, kamu mungkin menganggap Pidato Gettysburg adalah titik fokus yang baik. [6]
    • Namun, jika topik yang kamu pilih masih terlalu luas, seperti “pertempuran-pertempuran dalam Perang Saudara”, coba pilih salah satu aspek dalam topik tersebut. Kamu dapat memilih satu pertempuran yang kamu anggap penting atau aspek tertentu terkait pertempuran, seperti kelelahan prajurit selama perang. [7]
  5. Jika proyekmu bersifat visual, seperti contoh dalam artikel ini, pikirkan cara terbaik untuk menyampaikan idemu. Jika kamu ingin menceritakan tentang peristiwa-peristiwa penting, mungkin linimasa berbentuk visual adalah pilihan terbaik. Apabila topikmu berkaitan dengan lokasi geografis, seperti tempat terjadinya pertempuran, peta dengan detail-detail tambahan adalah pilihan yang baik. Gunakan alat visual yang paling sesuai untuk menceritakan topikmu.
    • Kamu bahkan bisa membuat objek tiga dimensi daripada memilih proyek dua dimensi. Buat peta pertempuran tiga dimensi yang menceritakan pergerakan pasukan.
    • Atau, kamu bisa membuat alat peraga menggunakan bubur kertas. Buat patung Abraham Lincoln dan gunakan tulisan yang keluar dari tubuhnya untuk menuliskan ceritamu.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 4:

Merencanakan Proyek

PDF download Unduh PDF
  1. Setelah memutuskan bagaimana kamu akan membuat proyekmu, buatlah sketsa proyek. Putuskan di mana kamu akan menempatkan ide-idemu dan bagaimana caramu menggunakan alat peraga untuk setiap ide yang kamu miliki. Tentukan juga informasi apa yang kamu butuhkan untuk menyelesaikan proyekmu karena hal ini akan mempermudah proses penelitian. Buatlah garis besar hal-hal yang perlu kamu temukan. [8]
    • Untuk membuat garis besar, mulailah dari topik yang kamu pilih. Mungkin pilihanmu adalah Pidato Gettysburg. Tuliskan di bagian atas.
    • Setelah itu, buat subjudul. Subjudulmu misalnya “Latar Belakang Pidato”, “Lokasi Pidato”, dan “Dampak Pidato.”
    • Di bawah subjudul, tuiskan informasi umum yang kamu butuhkan. Contoh, di bawah “Latar Belakang Pidato”, kamu membutuhkan informasi tentang tanggal, pertempuran-pertempuran yang terjadi sebelum pidato, dan alasan Lincoln menyampaikan pidato tersebut.
  2. Sebelum memulai, buat daftar bahan yang kamu butuhkan, mulai dari materi penelitian sampai bahan-bahan kerajinan. Kelompokkan berdasarkan tempat kamu akan mencarinya, seperti di rumah, perpustakaan, dan toko.
  3. Buat target-target kecil dalam menyelesaikan proyek. Bagilah proyekmu menjadi bagian-bagian kecil, seperti “mengumpulkan bahan,” “melakukan penelitian tentang pidato,” menulis teks proyek,” dan “menyelesaikan proyek secara keseluruhan.”
    • Buat alokasi dan tenggat waktu untuk setiap bagian. Hitung mundur dari tenggat waktu yang diberikan guru. Contoh, jika kamu punya 4 minggu untuk menyelesaikan proyekmu, misal kamu menghabiskan minggu terakhir untuk mengecat dan menyelesaikan proyek secara keseluruhan. Minggu sebelumnya, tulis teks untuk proyekmu. Minggu sebelumnya lagi, lakukan penelitian. Di minggu pertama, buat rencanamu dan kumpulkan bahan yang dibutuhkan.
    • Jika diperlukan, bagilah lagi menjadi bagian-bagian yang lebih kecil. Contoh, “melakukan penelitian tentang pidato” mungkin harus dibagi ke dalam beberapa hari.
  4. Luangkan waktu untuk mengumpulkan bahan yang kamu butuhkan dari berbagai tempat. Minta orang tuamu untuk mengantarmu jika kamu belum boleh menyetir. Letakkan bahan-bahan di tempat kamu akan membuat proyekmu.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 4:

Melakukan Penelitian

PDF download Unduh PDF
  1. Tentukan jenis data yang paling tepat untuk proyekmu. Untuk proyek sejarah misalnya, buku-buku dan artikel ilmiah tepat digunakan. Kamu dapat membaca artikel koran yang dapat memberi gambaran apa yang terjadi pada masa itu dan juga tulisan-tulisan orang-orang ternama. [9]
  2. Jika kamu membuat proyek yang mendalam di universitas, kamu akan membutuhkan lebih banyak sumber daripada saat kamu membuat proyek di SMP. Untuk proyek kuliah, kamu mungkin membutuhkan delapan sampai sepuluh sumber atau lebih sedangkan untuk proyek SMP, satu atau dua buku sudah cukup. [10]
  3. Pustakawan dapat memandumu mencari basis data elektronik yang paling tepat untuk mendapatkan materi yang kamu butuhkan. Contoh, kamu dapat menggunakan katalog buku untuk menemukan buku-buku yang tepat. Namun, kamu mungkin harus menggunakan basis data artikel untuk menemukan artikel ilmiah. Pencarian ini dilakukan di halaman yang berbeda.
    • Saat menggunakan basis data artikel, batasi pencarianmu dengan cara memilih basis data yang relevan saja. Contoh, platform seperti EBSCOhost mempunyai bermacam-macam basis data di dalamnya dan kamu bisa membatasi pencarianmu dengan memilih basis data yang relevan dengan topik yang kamu kerjakan, seperti basis data yang memiliki fokus pada sejarah. [11]
    • Kamu juga dapat melakukan penelitian menggunakan arsip koran-koran tertentu. Sebagian koran memberikan akses gratis, sebagian lain mungkin meminta bayaran. [12]
  4. Setelah mendapatkan bahan, kamu harus memilih materi mana yang benar-benar relevan. Kadang sebuah artikel atau buku yang terdengar relevan sebenarnya tidak memiliki manfaat sebesar yang kamu kira.
  5. Buat catatan-catatan yang terkait dengan topikmu. Catatlah dengan detail, tetapi cobalah menggunakan kata-katamu sendiri. Saat kamu mencatat, jangan lupa menulis informasi bibliografi sumber. [13]
    • Catat nama lengkap penulis, judul buku, edisi, tanggal terbit, kota terbit, judul dan penulis bab-bab di dalam buku jika ada, dan nomor halaman tempatmu menemukan informasi.
    • Untuk artikel, catat nama lengkap penulis, judul artikel dan jurnal, nomor volume dan terbitan (jika ada), nomor halaman keseluruhan artikel, nomor halaman tempatmu menemukan informasi, dan nomor identifikasi digital (DOI) yang biasanya tercantum di halaman deskripsi katalog. [14]
    Iklan
Bagian 4
Bagian 4 dari 4:

Membuat Proyek

PDF download Unduh PDF
  1. Akan ada beberapa teks dalam proyekmu untuk mewakili idemu. Di dalam sketsa yang kamu buat, identifikasi di mana teks akan kamu letakkan. Gunakan penelitianmu untuk menulis teks, tetapi tuliskan dengan kata-katamu sendiri. Pastikan kamu mengutip sumber-sumbermu yang artinya kamu menceritakan dari mana kamu mendapat informasi. [15]
    • Gurumu seharusnya memberi instruksi cara mengutip dan panduan apa yang harus kamu ikuti.
    • Jika kamu tidak tahu bagaimana cara menulis menggunakan panduan tersebut, coba gunakan sumber online seperti Purdue's Online Writing Lab . Situs ini memberikan informasi tentang gaya kutip yang umum digunakan. [16]
  2. Jika kamu membuat karya seni, mulailah melukis atau menggambar bagian-bagiannya. Jika kamu menggunakan bubur kertas, mulailah membuat patungmu. Jika kamu mendesain menggunakan komputer, mulailah membuat karyamu dengan mengumpulkan gambar-gambar yang akan kamu gunakan.
  3. Tulis atau ketik teksmu. Lakukan sentuhan akhir untuk bagian-bagian visual. Rekatkan bagian-bagian proyek jika dibutuhkan sehingga membentuk satu proyek yang lengkap. Gunakan sketsa untuk memandumu menyelesaikan proyek. [17]
    • Sebelum menyerahkannya, pastikan kamu sudah melakukan semua yang diminta guru.
    • Jika kamu melewatkan sesuatu, cobalah tambahkan walaupun waktumu tinggal sedikit.
    Iklan

Peringatan

  • Pastikan mengalokasikan waktu lebih untuk setiap langkah. Kamu mungkin akan menemui suatu masalah atau mendapati bahwa menyusun bagian-bagian tertentu ternyata memakan waktu lebih lama dari yang kamu perkirakan.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 21.846 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan