Unduh PDF
Unduh PDF
Konon mitosnya, kalau Anda membangung rumah peri dan meletakkannya di taman, peri akan datang ke sana. Namun, walaupun itu hanya mitos, membangun rumah peri adalah proyek kreatif yang menyenangkan untuk para penyuka miniatur dan benda-benda cantik di kebun. Ini juga bisa menjadi proyek yang seru untuk anak-anak. Untuk mengetahui caranya, bacalah artikel berikut.
Langkah
-
Bayangkan rumah peri yang ingin Anda buat. Rumah peri bisa dibuat pendek dan “gemuk”, tinggi dan “kurus”, sederhana dan mirip pondok, berornamen dan mirip istana, bulat dan lembut, bersudut-sudut dan dramatis, dll. Tentukan gaya yang Anda suka sebelum mulai merencanakan desainnya. -
Buatlah sketsa rumah peri di atas selembar kertas. Pikirkan di mana letak jendela, pintu, jalan masuk, dan cerobong asapnya. Ingat, semuanya harus bisa dibangun secara fisik nanti, jadi pikirkan baik-baik.
-
Tentukan bahan apa yang akan digunakan untuk membangun rumah. Anda bisa menggunakan karton bekas dus susu, rumah burung, kardus, kayu, atau ranting, untuk membuat kerangka rumah. Anda bahkan bisa mengubah rumah boneka menjadi rumah peri. Ingatlah, Anda akan mendekorasinya. Jadi walaupun tidak menyukai bahan kerangka rumahnya, Anda bisa menutupinya nanti.Iklan
-
Buatlah alas rumah (opsional). Kalau Anda ingin meletakkan rumah peri di dalam ruangan, siapkan alas untuk meletakkan rumah. Ambil kardus bekas atau kayu sisa dan dekorasilah agar menyerupai kondisi di luar ruangan. Tambahkan lumut sebagai rumputnya, ranting sebagai pohon miniatur, dan kerikil sebagai bebatuan. Anda juga bisa membuat rumah peri di dalam wadah plastik atau pot bunga.
-
Susun rumah peri. Beri lem pada kardus, kayu, dan bahan-bahan lain menggunakan lem tembak panas atau lem kayu. Kalau Anda membuat seluruh rumah dengan tanah liat, harganya akan terlalu mahal dan pembuatannya akan memakan waktu yang terlalu lama. Namun tanah liat yang dibakar di oven akan bagus untuk membuat bagian menara dan jendela rumah peri, dan ada banyak pilihan warna yang menarik. Sebagai alternatif, Anda bisa membuat menara menggunakan selongsong karton bekas tisu gulung, kotak bekas pasta gigi, atau benda apa pun yang tersedia di rumah. Misalnya:
- Tumpukan ranting. Letakkan dua batang ranting dengan posisi paralel, lalu taruhlah dua ranting lain tepat di atas ujung ranting-ranting pertama, hingga membentuk kotak dengan sudut-sudut ranting yang saling bertumpuk. Tumpuklah terus sampai terbentuk dinding cerobong asap yang cukup tinggi, lalu tambahkan atap untuk melengkapinya.
- Kalau Anda membuat rumah peri untuk diletakkan di luar ruangan, buatlah dinding dan atap rumah, lalu tutupilah dengan tanah untuk membuatnya seperti rumah Hobbit yang bundar. Pasang dan tekankan batu tipis ke sisinya untuk membuat dinding. Tambahkan lumut di atasnya untuk membuat atap mirip jerami. Sisakan lubang di tempat pintu berada dan pasanglah ranting berongga, buluh, atau batang bambu kecil untuk membuat cerobong asap. Letakkan dan tekan-tekan beberapa kerikil ke tanah untuk membuat jalan setapak menuju ke pintu masuk.
Iklan - Tumpukan ranting. Letakkan dua batang ranting dengan posisi paralel, lalu taruhlah dua ranting lain tepat di atas ujung ranting-ranting pertama, hingga membentuk kotak dengan sudut-sudut ranting yang saling bertumpuk. Tumpuklah terus sampai terbentuk dinding cerobong asap yang cukup tinggi, lalu tambahkan atap untuk melengkapinya.
-
Buatlah dunia peri di dalam rumah. Tutupi lantai rumah peri dengan pasir, dedaunan, atau lumut untuk membuat lantai yang lunak. Buatlah tempat tidur gantung dari daun pakis atau stoking bekas. Pasanglah tirai dari potongan kain. Letakkan cangkir atau tatakan dalam posisi terbalik sebagai meja, dan gunakan kelopak buah ek sebagai mangkuk. Anda bahkan bisa menambahkan kertas dinding dari daun kering, kulit, atau kertas buatan sendiri. Kalau ingin menambahkan furnitur, gunakan saja furnitur boneka atau buatlah sendiri. Caranya:
- Untuk membuat meja misalnya, kumpulkan ranting kering yang ramping maupun yang gemuk dari halaman belakang. Potonglah sebanyak empat batang dan rekatkan dengan lem untuk membentuk bingkai persegi panjang seukuran meja yang Anda inginkan. Setelah kering, pasanglah ranting-ranting yang lebih kecil di atasnya untuk membentuk permukaan meja. Rekatkan semuanya ke bingkai menggunakan lem. Setelah kering, potonglah empat batang ranting gemuk dengan panjang yang sama untuk membuat kaki meja. Rekatkan di setiap sudut bawah dengan lem.
- Furnitur dari bahan tanah liat lebih mudah untuk dibuat. Untuk membuatnya, tinggal bentuk saja tanah liat menjadi furnitur.
- Untuk ide lainnya, Anda bisa mencarinya di internet.
- Untuk membuat meja misalnya, kumpulkan ranting kering yang ramping maupun yang gemuk dari halaman belakang. Potonglah sebanyak empat batang dan rekatkan dengan lem untuk membentuk bingkai persegi panjang seukuran meja yang Anda inginkan. Setelah kering, pasanglah ranting-ranting yang lebih kecil di atasnya untuk membentuk permukaan meja. Rekatkan semuanya ke bingkai menggunakan lem. Setelah kering, potonglah empat batang ranting gemuk dengan panjang yang sama untuk membuat kaki meja. Rekatkan di setiap sudut bawah dengan lem.
-
Dekorasilah rumah dengan benda-benda yang Anda temukan. Setelah rangka rumah dibuat, Anda bisa mendekorasinya dengan pintu, tanaman rambat, dll. Hiasan yang alami akan membuat rumah peri tampak lebih realistis. Carilah kulit kayu yang cantik untuk digunakan sebagai hiasan. Jangan lupa untuk membuat halaman yang indah.
-
Selesai.Iklan
Tips
- Jangan gunakan plastik, selotip, staples, lem tembak, atau apa pun yang membuat rumah peri Anda berbahaya bagi satwa liar, terutama jika hendak diletakkan di luar ruangan. Burung penyanyi, tikus kecil, amfibi bisa terjerat atau terluka oleh staples, lem, atau selotip.
- Anda bisa membentuk tanah liat dengan dialasi lembar tipis aluminium agar sisa tanah liat tidak terbuang. Jadi Anda bisa menghematnya. Trik ini berlaku untuk tanah liat yang bisa dikeringkan sendiri atau dipanggang di dalam oven.
- Buatlah rumah peri yang kecil. Ukuran yang terlalu besar malah akan menarik binatang untuk memainkan atau merusaknya.
- Jika Anda meletakkan rumah peri di kebun atau halaman belakang, gunakan benda-benda alami saja, seperti cangkang kerang, ranting, kulit kayu, dedaunan, dan lumut.
- Letakkan rumah peri di tempat yang tidak akan dirusak oleh binatang. Misalnya di pojokan tersembunyi, di bawah semak, atau di tempat yang banyak bunga.
- Buatlah ayunan sebagai hiasan tambahan.
- Tambahkan kursi, makanan, dan benda-benda mungil yang cantik.
- Letakkan cangkang kerang yang diisi air, dll.
- Anda bisa menambahkan glitter pada bebatuan untuk membuatnya berkilau, atau bebatuan yang berkilau dalam gelap untuk memberikan kesan mistis.
- Buatlah papan nama yang cantik. Salurkan kreativitas Anda!
Iklan
Peringatan
- Letakkan rumah peri di tempat yang aman dari jangkauan anak-anak atau binatang peliharaan.
- Kalau Anda ingin meletakkannya di taman, semua bahan yang dijadikan rumah bisa lapuk dan kembali ke alam kecuali Anda menggunakan bahan-bahan yang tidak alami. Selain di luar, Anda juga bisa meletakkan rumah peri di dalam ruangan. Buatlah rumah peri dengan bahan-bahan yang cocok untuk diletakkan di dalam rumah.
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Lem tembak (hanya untuk rumah peri di halaman rumah atau kebun, tetapi bukan untuk rumah peri di hutan)
- Lem kayu
- Ranting
- Selotip
- Kardus (hanya untuk rumah peri di halaman rumah)
- Kayu (untuk rumah peri yang lebih kokoh)
- Furnitur boneka yang sederhana
- Tanah liat (opsional)
- Papan yang rata atau wadah yang kokoh untuk menjadi alas rumah
- Dekorasi alami dari benda-benda yang bisa dicari di taman
Referensi
- http://www.askalana.com/fg/fairy-houses.html Learn All About Fairy Houses
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 4.631 kali.
Iklan
