Sayangnya, ramuan cinta tidak ada dan kamu harus berusaha untuk membuat pria yang dipuja membalas perasaanmu. Ingatlah untuk bersikap percaya diri dan menjadi diri sendiri. Para pria senang ketika seseorang yang menyukai mereka memiliki kepribadian yang unik! Kenali pujaan hatimu sebagai teman dan secara bertahap, mengobrollah dan luangkan lebih banyak waktu dengannya. Ajaklah ia meluangkan waktu, baik bersama teman-teman yang lain maupun berdua saja. Saat ia mulai mengenalmu lebih dekat, semoga saja ia pun memiliki perasaan yang sama tentangmu!
Langkah
-
Tunjukkan kepercayaan dan keyakinan diri saat berada di dekatnya. Saat memiliki pujaan hati, tentunya sulit bagimu untuk tidak merasa gugup saat ia berada di dekatmu, tetapi berusahalah untuk tetap tenang dan ingatlah bahwa ia pun hanya pria biasa. Jangan ragu untuk menunjukkan kontak mata dan tersenyum kepadanya. [1] X Teliti sumber
- Jangan menunjukkan kontak mata secara berlebihan! Jika kamu menatapnya terlalu lama, ia akan merasa canggung atau risi. Secara umum, akhiri kontak mata setelah 4-5 detik.
-
Rangkul hal yang kamu minati dan hobi yang dijalani untuk menunjukkan bahwa kamu memiliki kepribadian yang unik. Tidak masalah jika kamu memiliki pendapatmu sendiri dan menyukai hal-hal yang kamu minati, bahkan jika kamu merasa bahwa hal-hal tersebut tidak “keren”. Jangan berpura-pura menyukai sesuatu yang tidak kamu sukai demi membuat seseorang terkesan. Para pria tahu saat kamu sedang berpura-pura. [2] X Teliti sumber
- Tidak masalah jika kamu memiliki pendapat yang berbeda atau tidak sepakat dengan sosok yang kamu sukai. Jika kelasmu sedang membahas sesuatu, jangan ragu untuk membela atau mengutarakan hal yang kamu percayai. Dengan demikian, ia tahu bahwa kamu memiliki pendapatmu sendiri dan merupakan sosok yang menarik untuk diajak mengobrol.
-
Tunjukkan keramahan kepada teman-temannya. Ada kemungkinan pria yang kamu sukai akan membalas perasaanmu jika teman-temannya merasa bahwa kamu adalah sosok yang mengasyikkan. Jangan ragu untuk berbicara kepada mereka di kelas, di lorong sekolah, di kantin, atau di ajang ekstrakurikuler atau kegiatan seusai sekolah. Tanyakan mengenai hobi mereka, bicaralah mengenai tugas rumah yang diberikan, dan ceritakan hal yang sama-sama kalian sukai (mis. buku atau film yang sama). [3] X Teliti sumber
- Pikirkan cara berteman dengan siapa pun. Secara umum, kamu perlu mencari kesamaan dan mulai berbicara mengenai hal tersebut. Cerminkan keramahan dan lemaprkan senyum, serta ajukan pertanyaan mengenai orang lain.
Peringatan: Waspadalah untuk tidak bersikap terlalu “manis” kepada teman-temannya. Hal ini dapat mengirimkan sinyal yang salah atau membuat salah satu temannya justru jatuh cinta kepadamu!
-
Miliki selera humor dan tunjukkan [sisi menarikmu]. Jangan ragu mengambil kesempatan dan mencoba hal-hal baru, bahkan ketika kamu merasa takut atau gugup. Jangan takut menertawakan diri sendiri atau menceritakan lelucon di hadapannya. Selera humor, serta karakter yang ceria dan mengasyikkan merupakan hal yang dipandang atraktif! [4] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, jika kelasmu membutuhkan sukarelawan untuk aktivitas tertentu, jangan ragu untuk maju dan membantu.
- Jika kamu melakukan sesuatu yang memalukan, coba tertawakan hal tersebut dan ubah menjadi lelucon. Dengan demikian, orang lain akan mengerti bahwa kamu terlalu menganggap serius setiap hal.
-
Ajukan pertanyaan terbuka untuk mengenalnya lebih dekat. Tentunya akan mudah bagimu untuk bercerita mengenai diri sendiri, tetapi saat ingin mengenal seseorang lebih dekat, cobalah ajukan pertanyaan mengenai lawan bicara. Pertanyaan-pertanyaan terbuka membutuhkan lebih dari sekadar “ya” atau “tidak” sebagai jawaban dan tepat untuk mendorong orang lain agar mau bercerita! Kamu bisa mencoba mengajukan pertanyaan-pertanyaan berikut: [5] X Teliti sumber
- Apa pendapatmu mengenai buku yang harus kita baca di kelas Bahasa Indonesia?
- Seperti apa rasanya memiliki jadwal latihan sepak bola yang padat di cuaca panas seperti ini?
- Apa yang senang kamu lakukan di akhir pekan?
- Apa acara televisi kesukaanmu saat ini??
Tip: Jauhkan ponselmu saat sedang bersamanya. Saat semua orang selalu sibuk dengan ponselnya, kamu bisa menjauhkan ponselmu agar dapat berfokus kepada ucapannya dan lebih banyak menunjukkan atau mencerminkan perasaanmu.
Iklan
-
Lemparkan pujian mengenai kepribadian, kecerdasan, dan penampilannya. Dengan memujinya, kamu menunjukkan bahwa selama ini kamu memperhatikannya. Coba berikan pujian yang singkat dan terus terang, tanpa diperpanjang. Ia mungkin menanggapi pujianmu dengan ucapan terima kasih atau sekadar senyuman. [6] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, kamu bisa mengatakan, “Selamat! Kamu sudah berusaha dengan baik pada presentasi kelas hari ini.”
- Untuk memuji penampilannya, kamu bisa mengatakan, “Potongan rambutmu tampak keren hari ini” atau “Sweter ini menonjolkan pesona matamu.”
- Jika ingin sedikit merayunya, kamu bisa mengatakan, “Ah, kamu bisa saja membuatku tertawa!”
-
Hilangkan batas sentuhan untuk mengetahui tanggapannya. Kontak fisik yang berterima (mis. sentuhan di lengan atau bahunya) merupakan hal yang tepat untuk mengukur perasaannya terhadapmu. Jika ia tersenyum dan tidak menjauh, mungkin ia merasa nyaman dengan perhatianmu. Jika ia menjauh, mungkin ia tidak atau belum tertarik untuk berinteraksi lebih dekat denganmu. [7] X Teliti sumber
- Momen kontak fisik kecil dapat mempererat ikatan di antara kalian berdua, bahkan jika kontak fisik tersebut bersifat ringan.
-
Mintalah nomor ponselnya dan kirimkan ia pesan singkat untuk mengobrol lebih banyak di luar lingkungan sekolah. Saat pertama kali mengirimkan pesan, kamu bisa mengatakan “Hei, Jojo! Ini Rina! Sedang apa?” Untuk mengawali obrolan lain, kamu bisa menanyakan pendapatnya mengenai kegiatan di sekolah, pekerjaan rumah yang mungkin sudah ia selesaikan, atau apa yang sedang ia lakukan di malam hari. [8] X Teliti sumber
- Jika ia mengirimkan balasan yang singkat (atau tidak membalas pesanmu sama sekali), jangan langsung mengirimkan beberapa pesan berturut-turut. Biarkan saja hingga ia menghubungimu kembali atau setidaknya, kamu memiliki alasan yang kuat untuk mengirimkan pesan kepadanya.
Tip: Jika kamu ragu saat ingin meminta nomor teleponnya, gunakan tugas rumah sebagai alasan untuk mendapatkannya. Kamu bisa mengatakan, “Bisakah kuminta nomor teleponmu? Aku perlu menanyakan beberapa hal mengenai tugas rumah.”
-
Berikan ia semangat dan ingatlah detail-detail penting. Perhatikan apa yang terjadi dalam kehidupannya, seperti ujian penting, pertandingan atau kompetisi olahraga, atau hal mengasyikkan lainnya (mis. liburan). Bicarakan hal-hal tersebut saat kamu bertemu dengannya secara langsung. Jika kamu memiliki nomor teleponnya, kamu bisa mengirimkannya pesan semangat. [9] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, kamu bisa mengirimkan pesan, “Semangat untuk pertandinganmu besok!”
- Bahas kembali kejadian penting yang ia alami dengan menanyakannya. Sebagai contoh, kamu bisa menanyakan, “Kuharap kamu menikmati pertandingan akhir pekan kemarin. Bagaimana hasilnya?”
- Sebelum ujian penting, kamu bisa mengirimkannya catatan seperti, “Semoga berhasil! Aku tahu kamu bisa mengerjakannya dengan baik.”
-
Rencanakan “kencan belajar” untuk meluangkan waktu berdua saja. Kamu bisa belajar bersamanya di sekolah pada waktu senggang, atau sepulang sekolah di rumah salah satu dari kalian. Kamu juga bisa berkunjung ke kedai kopi atau perpustakaan untuk belajar. Kirimkan ia pesan atau temui ia sepulang sekolah untuk mengajaknya belajar bersama. Utarakan ajakanmu secara santai, bahkan ketika kamu sebenarnya merasa gugup. [10] X Teliti sumber
- Kamu bisa mengatakan, “Hei, Brian! Apa kamu mau belajar bersamaku hari Rabu nanti untuk ulangan sejarah?”
- Jika ia menerima ajakanmu, selamat! Tetapkan waktu dan tempat untuk bertemu. Jika ia menolaknya, cobalah untuk tidak mengambil hati pilihannya. Mungkin saja ia memiliki jadwal yang sibuk atau memang tidak ingin belajar sama sekali.
- Hal ini juga berlaku untuk hal-hal selain kelas. Aktivitas yang dijalani bersama, seperti band , drama, olahraga, atau OSIS dapat kamu gunakan sebagai alasan untuk meluangkan waktu bersama sambil berlatih atau merencanakan sesuatu.
-
Rencanakan kencan grup bersama teman-teman lain sebagai aktivitas yang lebih santai. Kencan grup merupakan momen yang tepat untuk meluangkan waktu bersama pujaan hatimu dan memungkinkannya untuk menemuimu dalam situasi kasual. Ajaklah teman-temanmu ke bioskop, pesta, pertandingan olahraga, atau acara lain yang mengasyikkan, seperti api unggun atau malam permainan. Ajak pula pujaan hatimu dan mintalah ia membawa teman-temannya. [11] X Teliti sumber
- Kamu bisa mengatakan, “Hei, Malik! Aku dan teman-temanku akan mengadakan malam permainan hari Jumat ini. Kamu dan teman-temanmu harus ikut! Aku akan memberi tahu rencana lengkapnya melalui pesan singkat.”
Iklan
-
Kirimkan ia pesan setelah meluangkan waktu bersamanya untuk mengukur perasaannya kepadamu. Ini merupakan langkah yang tepat untuk menguji perasaannya setelah kamu bertemu dan meluangkan waktu dengan sang pujaan hati (baik belajar bersama atau menghadiri acara yang sama). Jangan langsung mengiriminya pesan setelah bertemu dengannya. Tunggu selama sekitar 1 hari agar kamu tidak terkesan ngotot . [12] X Teliti sumber
- Kamu bisa mengirimkan pesan seperti, “Aku senang bisa bertemu denganmu kemarin. Semoga kamu menikmati acara itu.”
- Kamu juga bisa mengatakan sesuatu yang lebih “berani”, seperti “Aku senang meluangkan waktu denganmu akhir pekan kemarin. Kuharap kita bisa bersenang-senang lagi bersama!”
-
Katakan bahwa kamu senang meluangkan waktu dengannya. Ucapan seperti ini berisiko lebih kecil daripada langsung mengatakan “Aku menyukaimu”. Selain itu, ungkapan ini dapat menjadi semacam pujian untuknya yang menunjukkan bahwa kamu merasa nyaman dengannya. Tentunya siapa pun senang mengetahui kehadirannya disukai oleh orang lain! [13] X Teliti sumber
- Sebelum berpisah, kamu bisa mengatakan, “Tadi itu sangat mengasyikkan! Aku senang meluangkan waktu denganmu”, kemudian lemparkan senyum kepadanya.
- Jika ia mengajakmu beraktivitas bersama, kamu bisa mengatakan, “Kedengarannya mengasyikkan! Aku senang meluangkan waktu denganmu.”
- Kamu juga bisa mengirimkan pesan singkat sederhana seperti “Aku senang bisa belajar bersamamu kemarin.”
-
Tetap ajak ia meluangkan waktu bersamamu agar kamu semakin dekat dengannya. Selama ia mau meluangkan waktu denganmu dan tampaknya merasa nyaman dengan kehadiranmu, tetap luangkan waktu dengannya dan mengobrollah secara berkala. Siapa tahu ia justru menghubungimu terlebih dahulu dan mengajakmu meluangkan waktu bersamanya. [14] X Teliti sumber
- Waspadalah jika sosok pujaan hatimu tampak sering merayu. Ada kemungkinan ia sering mengajak beberapa orang yang tertarik kepadanya untuk meluangkan waktu dengannya. Jaga hatimu dan jangan sampai kamu mengejarnya tanpa henti. Jika kamu merasa bahwa ia sedang mempermainkanmu, ambil langkah mundur dan tunggu hingga ia mengejarmu. Jika tidak, mungkin inilah waktunya bagimu untuk melupakannya.
-
Bersabarlah dan jangan merasa tertekan jika segala sesuatu berjalan terlalu lambat. Ingatlah bahwa untuk mengenalnya dan mengetahui perasaannya kepadamu, dibutuhkan beberapa minggu atau waktu yang lebih lama. Orang-orang tidak selalu memiliki perasaan suka dengan cepat. Fokuskan diri untuk menjadi sahabatnya dan tetap cerminkan sikap positif. [15] X Teliti sumber
- Jika kamu merasa tak sabar dan perlu mengutarakan perasaanmu untuk mengetahui apakah perasaannya pun sama kepadamu, kamu bisa saja melakukannya. Namun, bersiaplah untuk mendengar jawabannya, baik positif maupun negatif.
-
Ingatlah harga dirimu , apa pun yang terjadi. Semoga saja setelah beberapa minggu atau bulan meluangkan waktu bersama, ia mau mengejarmu dan kalian dapat melangkah ke hubungan yang lebih serius. Namun, meskipun hal tersebut tidak terjadi, ingatlah bahwa tidak ada yang salah denganmu, kepribadianmu, dan penampilanmu. Terkadang, seseorang memang bukanlah jodohmu untuk alasan apa pun. [16] X Teliti sumber
- Jika kamu mengalami patah hati , luangkan beberapa minggu untuk berfokus kepada diri sendiri, hobi, dan teman-temanmu. Ingatlah bahwa kamu boleh bersih dan pada akhirnya, kamu akan kembali seperti dulu. :)
Iklan
Tips
- Jangan ragu untuk mengajak pujaan hatimu meluangkan waktu bersama atau mengutarakan perasaanmu! Kamu tidak perlu menunggunya mengambil langkah pertama.
- Ingatlah bahwa kamu tidak harus selalu memberikan waktumu. Jika kamu memiliki rencana dengan teman-teman lain, justru kamu akan tampak lebih menarik.
Referensi
- ↑ https://www.seventeen.com/love/dating-advice/a25363090/how-to-get-your-crush-to-like-you/
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=Ot71ShIe6Ps&feature=youtu.be&t=123
- ↑ https://www.cosmopolitan.com/sex-love/confessions/advice/g2633/how-to-get-a-guy-to-like-you/
- ↑ https://www.seventeen.com/love/dating-advice/a40429/things-that-make-guys-instantly-want-to-date-you/
- ↑ https://www.seventeen.com/love/dating-advice/a25363090/how-to-get-your-crush-to-like-you/
- ↑ https://www.seventeen.com/love/dating-advice/a25363090/how-to-get-your-crush-to-like-you/
- ↑ https://www.cosmopolitan.com/sex-love/confessions/advice/g2633/how-to-get-a-guy-to-like-you/
- ↑ https://www.cosmopolitan.com/sex-love/confessions/advice/g2633/how-to-get-a-guy-to-like-you/
- ↑ https://www.cosmopolitan.com/sex-love/confessions/advice/g2633/how-to-get-a-guy-to-like-you/
- ↑ https://www.seventeen.com/love/dating-advice/a25363090/how-to-get-your-crush-to-like-you/
- ↑ https://www.seventeen.com/love/dating-advice/a25363090/how-to-get-your-crush-to-like-you/
- ↑ https://www.glamour.com/story/8-ways-to-transform-a-friendsh
- ↑ https://www.glamour.com/story/8-ways-to-transform-a-friendsh
- ↑ https://www.glamour.com/story/8-ways-to-transform-a-friendsh
- ↑ https://www.glamour.com/story/8-ways-to-transform-a-friendsh
- ↑ https://www.seventeen.com/love/dating-advice/a25363090/how-to-get-your-crush-to-like-you/