PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Anda tentu kenal seorang teman Anda yang sangat populer. Ia mudah disukai orang lain. Keberadaannya akan mencerahkan sebuah ruangan. Dengan sedikit usaha dan dedikasi, Anda pun bisa menjadi orang seperti itu.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Mengubah Hidup Anda

PDF download Unduh PDF
  1. Kalau Anda bersyukur akan hal-hal baik dalam hidup Anda, hal ini akan nampak kepada orang lain. Rasa syukur ini pun akan mengalir kepada orang lain dalam hidup Anda karena Anda memperlihatkan bahwa Anda bersyukur akan keberadaan mereka. Untuk belajar menjadi orang yang lebih bersyukur, buatlah sebuah catatan harian rasa syukur tempat Anda dapat menuliskan 2 hingga 3 hal yang membuat Anda bersyukur setiap hari. Anda juga dapat menggunakan media sosial sebagai tempat Anda mencatat. [1]
  2. Orang-orang biasanya menyukai seseorang yang tahu apa yang ia sukai dan mengerjakan pekerjaannya dengan senang hati. Kalau Anda menemukan apa yang Anda sukai, orang lain akan ingin kenal dengan Anda, terutama kalau mereka pun menyukai hal yang sama. [2]
    • Apabila Anda tak tahu harus mulai di mana, ikutilah klub hobi di daerah Anda, yang mungkin sering bertemu di taman/kafe tertentu. Anda juga dapat mencari buku-buku dalam topik yang berbeda-beda di perpustakaan.
  3. Kalau akan bertemu dengan orang lain atau mengunjungi sebuah pesta, luangkanlah waktu untuk menenangkan diri sendiri. Pada dasarnya, Anda perlu benar-benar hadir dalam acara tersebut; kosongkanlah pikiran Anda terlebih dahulu. [3]
    • Tutup mata. Rasakan berat tubuh turun ke tanah di kaki dan bangku tempat Anda duduk. Bernapaslah dalam-dalam, kemudian hitung sampai empat. Keluarkan napas, kemudian hitung sampai empat. Berfokuslah pada bagian tengah tubuh dan teruslah bernapas hingga pikiran Anda mengosong. [4]
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Menyampaikan Bahasa Tubuh dengan Sengaja

PDF download Unduh PDF
  1. Anda akan kaget betapa sedikit orang yang dapat menjaga kontak mata dengan Anda. Melihat orang lain di mata menunjukkan bahwa Anda percaya diri dan bahagia. Kalau perlu, berlatihlah terlebih dahulu dengan teman atau keluarga. [5]
  2. Senyum dapat membuat Anda tampak bahagia dan percaya diri. Selain itu, orang lain pun akan merasa nyaman berada di dekat Anda. Ketika Anda bertemu atau mengobrol dengan orang, tersenyumlah yang sering. [6]
  3. Jangan terganggu oleh hal lain saat Anda sedang mencoba berbicara dengan seseorang. Jauhkan ponsel Anda. Jangan lihat ke arah yang lain atau ke layar televisi. Pusatkan perhatian Anda pada pembicaraan yang sedang dijalankan, dan pastikan bahasa tubuh Anda juga mengatakan bahwa Anda sedang berfokus pada pembicaraan tersebut. [7]
    • Misalnya, arahkan tubuh Anda terhadap orang itu, dan jangan arahkan ke arah yang lain.
  4. Berdirilah tegak, dan jangan membungkuk. Jangan tundukkan kepala. Dengan berdiri tegak, Anda akan tampak percaya diri dan lebih mudah disukai orang lain. [8]
  5. Jangan menyembunyikan kata-kata. Tunjukkan bahwa Anda percaya diri dengan cara berbicara dengan volume dan artikulasi yang jelas. [9]
    • Namun, Anda tak perlu berteriak. Berbicaralah cukup keras agar dapat didengar pendengar Anda.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Mengetahui Cara Berlaku di Depan Orang Lain

PDF download Unduh PDF
  1. Ketika Anda pertama kali berkenalan dengan orang lain, gunakanlah namanya, misalnya: "Halo, Doni, senang berkenalan denganmu." Kemudian, gunakanlah kembali nama itu dalam pembicaraan pertama. Orang lain memang senang mendengar nama mereka disebut, tetapi tentu saja jangan sampai terdengar terpaksa. Kalau Anda menggunakan nama, orang itu pun akan lebih menyukai Anda. [10]
  2. Semua orang senang dipuji. Namun, pujian itu haruslah pujian yang tulus. Artinya: pilihlah sesuatu yang memang Anda sukai mengenai orang itu. Pastikan juga bahwa Anda mengatakan hal tersebut dengan jelas dan tidak dengan tersembunyi atau terburu-buru. [11]
    • Anda tidak harus hanya memuji pakaian atau penampilan seseorang. Anda juga dapat mengatakan, misalnya, "Saya suka karena kamu selalu tampak senang!" atau "Sepertinya kamu bahagia sekali hari ini!"
  3. Anda punya masalah dalam hidup; orang lain juga. Saat berbincang dengan orang lain, pusatkan perhatian Anda pada hal-hal yang baik dalam hidup. Anda akan tampak lebih bahagia dan orang lain akan ingin berada di dekat Anda. [12]
  4. Mungkin Anda berpikir bahwa Anda tidak bisa menjadi diri sendiri karena memiliki terlalu banyak karakteristik yang aneh. Namun demikian, sebenarnya orang lain lebih mengapresiasi orang yang jujur, termasuk jujur dengan menampilkan keanehan diri mereka. Jadi, jangan takut untuk menjadi diri sendiri. [13] Orang lain dapat tahu saat Anda sedang menjadi diri sendiri, dan mereka akan memberikan nilai plus bagi Anda untuk hal itu. [14]
  5. Kalau Anda selalu mendominasi percakapan, orang lain takkan suka berada di dekat Anda. Ornag lain senang berbicara mengenai dirinya sendiri. Berilah mereka kesempatan untuk melakukan hal itu. Lontarkanlah pertanyaan dan biarkan orang lain itu berbicara lebih banyak daripada Anda. [15]
    • Misalnya, lontarkanlah pertanyaan dengan jawaban terbuka daripada jawaban tertutup. Sebuah jawaban tertutup adalah "ya" atau "tidak". Di sisi lain, sebuah pertanyaan dengan jawaban terbuka dapat dijawab dengan diskusi. Misalnya, ketimbang menanyakan "Apakah kamu suka pekerjaanmu?" tanyakanlah, "Apa hal yang paling kamu sukai mengenai pekerjaanmu?"
    • Salah satu cara untuk membuat orang berbicara mengenai dirinya sendiri adalah dengan bertanya mengenai kehidupannya. Tanyalah mengenai pekerjaan, anak-anak, dan binatang peliharaan orang itu. Ketiga hal tersebut biasanya akan membuat orang lain berbicara banyak.
  6. Saat Anda memberikan kesempatan berbicara bagi orang lain, perhatikanlah apa yang mereka katakan. Jangan menunggu dan berpikir untuk merumuskan apa yang akan Anda katakan selanjutnya. Anda dapat menunjukkan bahwa Anda sedang mendengarkan dengan mengangguk dan mengulangi apa yang dikatakan orang itu, sambil bertanya pertanyaan yang masih berkaitan dengan apa yang ia katakan. [16]
  7. Tidak ada orang yang suka mendengarkan seluruh penghargaan yang telah Anda dapatkan. Mereka hendak mengenal Anda; hindarilah menyombongkan diri. [17]
    • Meskipun demikian, Anda sebaiknya memuji orang lain. Malahan, memuji orang lain akan membuat Anda tampak sederhana dan pengasih. [18]
    • Namun, jangan juga menghindari pujian sepenuhnya. Ketika orang lain memberikan pujian bagi Anda, katakanlah "Terima kasih" atau "Saya mengapresiasi pujianmu." Kalau Anda menghindari atau meremehkan pujian tersebut, Anda malah akan tampak terlalu sederhana dan malah takkan disukai orang.
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 1.077 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan