Unduh PDF Unduh PDF

Percakapan dua arah, entah dengan teman atau orang terkasih bisa berjalan baik jika kedua belah pihak yang berkomunikasi saling memberi dan menerima secara seimbang, tetapi bagaimana jika hanya Anda yang berbicara? Jangan khawatir! Artikel wikiHow ini menjelaskan beberapa kiat agar teman bicara mau membuka diri.

Metode 1
Metode 1 dari 10:

Ciptakan suasana yang membuat teman bicara merasa diterima.

Unduh PDF
  1. Membuat teman bicara bercerita tentang hal-hal yang bersifat personal bukan hal mudah, apalagi jika ia belum mengenal Anda dengan baik. Oleh sebab itu, tunjukkan sikap yang membuatnya merasa yakin bahwa Anda bisa dipercaya, mampu bersikap objektif, serta mau menjadi pendengar yang baik dan suportif. [1]
    • Sebagai contoh, katakan kepadanya, "Aku janji tidak akan cerita ke siapa pun" atau "Aku siap mendengar kalau kamu mau cerita."
    • Jangan memaksa atau terus bertanya agar ia mau berbicara supaya Anda tidak memberikan kesan pertama yang buruk.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 10:

Jadilah pendengar aktif.

Unduh PDF
  1. Tunjukkan kepadanya bahwa Anda sedang menyimak ucapannya. Lakukan kontak mata saat mengobrol agar ia merasa diperhatikan. Saat ia berbicara, dengarkan baik-baik tanpa menyela atau memberikan pendapat agar ia mau bercerita lebih banyak tentang dirinya. [2]
    • Jika Anda sedang memegang ponsel atau duduk dekat laptop, jangan digunakan sewaktu mengobrol agar ia tahu bahwa Anda mendengarkan ucapannya.
Metode 3
Metode 3 dari 10:

Tanyakan aktivitasnya sehari-hari.

Unduh PDF
  1. Percaya atau tidak, studi menunjukkan bahwa bercerita tentang diri sendiri memicu rasa senang seperti sedang menyantap makanan lezat atau berfoya-foya. [3] Ajaklah teman bicara membahas tentang kesehariannya, rencana untuk menikmati akhir pekan, atau hal yang lain tentang aktivitas sehari-hari. Biasanya, topik tersebut membuat teman bicara mau bercerita kepada Anda! [4]
    • Sebagai contoh, ia mungkin tertarik untuk bercerita tentang hobinya jika Anda bertanya, "Mau ke mana akhir pekan ini?" atau "Ada film baru yang seru?"
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 10:

Bahaslah aktivitas hobinya.

Unduh PDF
  1. Biasanya, orang-orang senang membahas hal-hal yang menjadi kegemarannya. Pertanyaan seperti ini membuat percakapan tetap berlanjut. Perhatikan busananya. Bisa jadi, ia mengenakan pakaian, perhiasan, atau aksesori yang berkaitan dengan hobi tertentu. [5]
    • Contohnya, jika ia mengenakan baju kaus berlogo tim bola basket dan sepatu basket, tanyakan kepadanya, "Kamu hobi main basket, ya?"
Metode 5
Metode 5 dari 10:

Mintalah masukan.

Unduh PDF
  1. Saat memberikan masukan, mungkin ia menceritakan peristiwa yang pernah dialami. Selain itu, para pakar sependapat bahwa meminta masukan merupakan cara tepat memberikan kesan positif kepada teman bicara. [6]
    • Sebagai contoh, ajukan pertanyaan, "Menurutmu, apa yang harus aku lakukan untuk mengatasi masalah ini?" atau "Kalau kamu jadi aku, apa yang kamu lakukan?"
    Iklan
Metode 6
Metode 6 dari 10:

Terapkan teknik "dua pertanyaan".

Unduh PDF
  1. Awali percakapan dengan menanyakan hal yang positif, lalu ajukan pertanyaan kedua tentang aktivitas sehari-hari. Riset menunjukkan bahwa orang-orang lebih suka memberikan respons positif dengan bercerita tentang kehidupan pribadi jika sudah berpikir tentang sesuatu yang menyenangkan. [7]
    • Contohnya, tanyakan kepada teman yang hobi memelihara kucing, "Kucing kesayanganmu sehat, kan?" sebagai pertanyaan pertama. Kemudian, tanyakan kabar tentang kesehariannya.
    • Ajukan pertanyaan yang topiknya membuat teman bicara merasa tertarik untuk bercerita, misalnya tentang anggota keluarga, rencana liburan, atau pekerjaannya.
    • Teman bicara akan tergerak untuk menceritakan hal-hal yang bersifat personal jika ia sudah berpikir tentang sesuatu yang menyenangkan.
Metode 7
Metode 7 dari 10:

Ulangi tiga kata yang baru saja ia ucapkan.

Unduh PDF
  1. Mengulang ucapan teman bicara dengan tepat menunjukkan bahwa Anda mendengarkan baik-baik perkataannya sehingga ia merasa dihargai. Mungkin ia mau bercerita lebih banyak tentang dirinya jika Anda mengulang 3 kata terakhir yang baru saja ia ucapkan. [8]
    • Sebagai contoh, setelah mendengar rekan kerja mengatakan, "Rasanya enggak sabar mau berlibur di vila teman di Bali", tanggapi dengan bertanya, "Vila teman di Bali?" agar ia mau bercerita tentang rencana liburannya.
    Iklan
Metode 8
Metode 8 dari 10:

Berikan tanggapan dengan tenang.

Unduh PDF
  1. Saat mengobrol dengannya, berbicaralah dengan tenang, alih-alih menanggapinya secara impulsif. Sikap yang tenang membuat teman bicara ikut merasa tenang sehingga ia mau bercerita lebih banyak. [9]
    • Sebagai contoh, Anda cukup mengatakan, "Tidak apa-apa" agar ia merasa tenang dan mau melanjutkan ceritanya.
Metode 9
Metode 9 dari 10:

Jadilah panutan.

Unduh PDF
  1. Teman bicara mungkin merasa sungkan bercerita tentang dirinya jika Anda belum menceritakan apa pun tentang diri sendiri. Ceritakan kejadian lucu atau menyenangkan yang Anda alami untuk mencairkan suasana. Ia akan merasa nyaman jika Anda juga berbagi cerita tentang diri sendiri. [10]
    • Sebagai contoh, ceritakan kepadanya pengalaman menyenangkan saat berakhir pekan atau kejadian lucu yang Anda alami.
    • Selesai bercerita, ajukan pertanyaan untuk meminta umpan balik agar percakapan tetap berlanjut.
    Iklan
Metode 10
Metode 10 dari 10:

Berempati.

Unduh PDF
  1. Setelah teman bicara menceritakan pengalamannya, berikan tanggapan yang menunjukkan bahwa Anda memahami apa yang ia sampaikan. Ia akan lebih membuka diri dan mau bercerita tentang kesehariannya jika ia merasa diperhatikan dan dihargai. [11]
    • Contohnya, tunjukkan empati dengan berkata, "Aku ikut prihatin" atau "Aku juga pernah mengalami kasus yang sama."

Tips

  • Jika Anda sedang membahas hal serius dengan teman atau orang terkasih, jelaskan apa yang Anda inginkan sejak awal agar percakapan lebih kondusif. [12]
Iklan

Peringatan

  • Jangan memohon atau memaksa seseorang bercerita tentang dirinya. Percakapan tentang kehidupan personal dan hubungan pribadi berkembang seiring berjalannya waktu. [13]
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 10.265 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan