Unduh PDF
Unduh PDF
Tanda tangan sangat penting baik sebagai identifikasi diri secara hukum, maupun sebagai bentuk ekspresi pribadi. Bentuk tanda tangan Anda bisa menyampaikan pesan mengenai perilaku, kepribadian, dan posisi Anda. Memperbaiki tanda tangan bisa menjadi hal yang bermanfaat secara profesional sekaligus memberikan kepuasan pribadi. Tanda tangan yang ideal akan berbeda-beda bagi setiap orang, tetapi memperbaiki cara Anda membuat tanda tangan adalah hal yang mudah dilakukan.
Langkah
-
Mempelajari tanda tangan Anda saat ini. Tanda tangani nama Anda di atas secarik kertas dan perhatikan dengan cermat. Apa yang Anda ingin ubah? Mencari tahu perbedaan yang Anda inginkan akan membantu perencanaan perbaikan tanda tangan Anda.
- Periksa tingkat keterbacaannya. Apakah seseorang bisa membaca nama atau inisial Anda hanya dengan melihatnya?
- Pertimbangkan apakah Anda lebih suka tanda tangan dengan huruf sambung atau huruf tegak, atau campuran keduanya.
- Perhatikan huruf-huruf tertentu, terutama huruf inisial. Apakah Anda suka tampilannya, atau ada huruf tertentu yang Anda anggap tidak terlalu menarik?
-
Teliti tanda tangan. Carilah gaya yang Anda suka, sehingga Anda bisa memutuskan perubahan apa yang akan Anda gunakan. Mulailah dengan meneliti tanda tangan orang-orang yang Anda kagumi. Anda mungkin bisa menemukan beberapa inspirasi dari tanda tangan mereka.
- Jika Anda adalah seniman yang berencana akan menandatangani karya-karya Anda, fokuskan pada karya seniman lainnya. Pertimbangkanlah media yang digunakan; tanda tangan pada lukisan sering kali lebih sederhana dibandingkan tanda tangan di atas kertas, tetapi biasanya masih tetap unik.
- Teliti tanda tangan tokoh dalam sejarah. Di masa lalu, kemampuan tulis-menulis adalah keahlian yang jauh lebih penting, jadi Anda mungkin bisa menamukan tulisan tangan yang indah dari orang yang hidup di abad ke 19. Tanda tangan presiden atau penulis terkenal bisa Anda temukan dengan mudah daring ( online ).
-
Tentukan jenis huruf apa yang Anda suka. Jika Anda tertarik pada huruf sambung, panduan tulis-menulis masa lalu bisa memberikan Anda inspirasi yang tepat. Anda mungkin ingin huruf yang berbentuk tajam dan bergerigi. Meneliti database jenis huruf, atau melihat buku kaligrafi di perpustakaan mungkin bisa membantu Anda menentukan gaya yang Anda sukai.
- Saat Anda telah menemukan jenis huruf, cetaklah atau buat salinan dari urutan huruf tersebut. Anda mungkin menemukan beberapa jenis huruf yang menarik, jadi pilihlah huruf kesukaan Anda dari masing-masingnya.
-
Tulis huruf kapital. Insial Anda akan menjadi bagian utama dari tanda tangan Anda, dan sebaiknya bersifat personal dan dapat terbaca. Anda mungkin akan sering menuliskan inisial Anda saja. [1] X Teliti sumber
- Cobalah bentuk yang mengembang, seperti lingkaran untuk melihat apakah Anda menyukainya.
- Berlatihlah menulis nama Anda dalam huruf kapital hingga Anda puas dengan tampilannya.
-
Berlatih terus-menerus. Untuk menghasilkan bentuk tanda tangan yang seragam, Anda perlu berlatih di setiap kesempatan. Tangan Anda akan mengingat ritme dan pola tanda tangan Anda melalui perulangan ini, hingga akhirnya Anda tidak harus mengingatnya secara sadar.
- Setiap kali Anda perlu menandatangani sesuatu, cobalah membuat tanda tangan baru Anda.
- Tuliskan nama Anda berulang-ulang di atas kertas. Anda bisa melakukannya selama pelajaran di sekolah atau rapat kantor saat tidak ada hal yang perlu Anda kerjakan selain mencorat-coret, atau saat Anda duduk-duduk di rumah selama menonton TV.
- Pada akhirnya Anda akan hafal tanda tangan ini di luar kepala.
-
Konsisten. Tanda tangan adalah identifikasi yang penting. Saat Anda menentukan akan membuat tanda tangan baru, pastikanlah untuk membuat tanda tangan yang sama di belakang semua kartu kredit yang Anda gunakan dan tanda terima pembelian. Saat orang lain membandingkan tanda tangan untuk memastikan identitas Anda, kedua tanda tangan ini harus cocok.Iklan
-
Tentukan ukurannya. Seberapa besar tanda tangan Anda akan menyampaikan seberapa besar kepercayaan diri Anda. Tanda tangan yang lebih besar dibandingkan dengan tulisan di sekitarnya menyatakan kepercayaan diri yang tinggi, tetapi juga bisa dianggap sebagai kesombongan. Tanda tangan yang lebih kecil menggambarkan motivasi diri, tetapi juga bisa menandakan bahwa penulisnya kurang percaya diri. [2] X Teliti sumber
- Untuk memulainya, yang terbaik adalah dengan membuat tanda tangan ukuran sedang. Tanda tangan ini akan menyampaikan keseimbangan dan kesederhanaan.
-
Periksa keterbacaannya. Sering kali tanda tangan yang tidak terbaca disebabkan oleh kurangnya waktu saat menandatangani sesuatu, padahal sebenarnya waktu yang diperlukan untuk menandatangani sesuatu hingga dapat dibaca juga tidak terlalu lama.
- Tanda tangan yang tidak bisa dibaca dengan mudah bisa menyampaikan pesan bahwa penulisnya meyakini bahwa identitasnya seharusnya jelas bagi semua orang.
- Hal ini mungkin akan dianggap arogan atau ceroboh. [3] X Teliti sumber
-
Pertimbangkan inisial Anda. Menggunakan inisial yang diambil dari nama depan dapat menyampaikan pesan formal. Tetapi beberapa inisial mungkin akan membentuk kata-kata yang tidak ingin dikaitkan dengan Anda.
- Jika inisial Anda membentuk singkatan atau kata, hindari penggunaannya.
- Jika Anda sedang mencoba membentuk suasana kerja yang santai, gunakan nama depan Anda sebagai bagian tanda tangan dan dalam komunikasi Anda.
- Jika Anda sedang mencoba untuk membentuk hubungan hierarkis dalam bisnis, gunakan inisial nama depan Anda untuk menyampaikan kesan formal.
-
Tentukan nama mana yang akan Anda gunakan. Seberapa panjang tanda tangan perlu Anda tuliskan mungkin bergantung pada situasi tertentu. Hanya sangat sedikit orang yang dikenal luas hanya dengan satu nama. Selebritas bisa saja menandatangi semuanya dnegan nama depannya, tetapi dalam sebagian besar kasus, cara ini bukanlah pilihan yang tepat.
- Jika nama Anda sangat umum, orang yang Anda hubungi mungkin akan merasa bingung, jadi lebih baik menuliskan kedua nama Anda, termasuk juga nama tengah dalam inisial untuk memastikan identitas Anda.
- Jika Anda memiliki hubungan yang erat dengan penerima surat Anda, dan ingin menyampaikan kesan dekat, pertimbangkanlah untuk hanya menggunakan nama depan Anda. Surat kepada keluarga adalah salah satu contoh yang tepat untuk cara ini.
- Gunakan jabatan Anda seperti Profesor atau Doktor hanya dalam komunikasi formal dengan bawahan Anda. Hal ini bisa membantu membangun suasana kerja yang profesional dengan seseorang yang terlalu santai.
-
Jangan gunakan gelar akademis terlalu sering. Jika Anda telah berusaha keras untuk mendapatkan gelar profesi atau akademis, mungkin Anda tergoda untuk memasukkannya ke dalam surat, seperti S.E., atau M.Kes., di bagian akhir tanda tangan Anda. Gelar akademis ini sebaiknya hanya digunakan secara profesional dan tidak digunakan sehari-hari. [4] X Teliti sumber
- Tambahkan gelar akademis saat memang diperlukan secara profesional, Ners, Psi., dan PhD semuanya menyampaikan kualifikasi profesional. Sedangkan gelar sarjana biasanya tidak, dan sebaiknya tidak dimasukkan ke dalam tanda tangan. Informasi ini bisa Anda masukkan ke dalam CV Anda.
- Jabatan militer dan gelar profesi dan akademis tidak bisa digunakan bersamaan. Jika Anda memiliki keduanya, gunakanlah jabatan militer Anda saja. Jika konteks surat berkaitan dengan gelar profesi Anda, jangan tuliskan jabatan militer Anda.
- Pertimbangkan konteks surat. Jika Anda adalah seorang profesor dan semua orang di bagian Anda memiliki gelar PhD, Anda mungkin akan bertemu seseorang yang tidak mengerti yang bersikeras menggunakan gelar ini pada rekan sejawat Anda. Dalam kasus demikian, sebaiknya Anda menuliskan tanda tangan formal kepada bawahan Anda, tetapi lebih informal kepada rekan sejawat Anda.
Iklan
Referensi
Iklan