Unduh PDF
Unduh PDF
Bola lampu yang kosong dapat digunakan untuk berbagai kerajinan tangan, dekorasi, dan proyek ilmiah. Anda akan mengalami sedikit kesulitan saat pertama kali membuka bola lampu, namun akan menjadi lebih mudah jika Anda sudah tahu caranya.
Langkah
-
Cengkeramkan titik solder dengan tang. Lihat di bagian bawah bola lampu dan cari titik solder metal kecil. Pegang titik ini secara kuat menggunakan tang lancip. [1] X Teliti sumber
- Pada langkah ini dan langkah-langkah berikutnya, Anda mungkin dapat tidak sengaja memecahkan lampu. Oleh karena itu, lebih baik lakukan kegiatan ini di dalam kotak atau di atas beberapa lembar koran. Anda juga harus memakai kacamata keselamatan dan sarung tangan.
-
Putar dan cabut metal bola lampu. Putar titik solder menggunakan tang sampai Anda merasa bahwa satu atau lebih kabel kuningan yang terhubung dengan kawat pijar terputus. Cabut hingga titik solder terlepas.
- Pegang secara kuat pada bola lampu dengan tangan Anda yang lain saat mencabut titik solder.
- Anda mungkin harus mendorong titik solder ke depan dan ke belakang jika memutar titik solder tidak membuahkan hasil.
- Sisi logam harus diangkat sedikit sehingga tang dapat menjepit dengan baik sebelum Anda mencabut titik solder.
-
Pecahkan gelas isolator. Pegang satu sisi gelas isolator berwarna hitam yang berada di bawah bola lampu menggunakan tang Anda. Putar ke atas untuk memecahkan gelas.
- Gelas isolator ini tebal sehingga Anda membutuhkan tenaga yang cukup banyak untuk memecahkannya. Pastikan Anda memegang bola lampu secara kuat dengan tangan Anda yang lain saat Anda memecahkan gelas isolator tersebut.
- Gelas isolator akan pecah ke dalam beberapa bagian, maka lakukan langkah ini secara hati-hati.
- Anda mungkin harus mencoba memecahkan gelas isolator dari beberapa sudut pinggirnya jika seluruh langkah di atas tidak dapat membuat gelas pecah saat pertama kali dicoba.
-
Singkirkan pecahan-pecahan dari isolator. Gunakan penjepit untuk membersihkan gelas isolator berwarna hitam dari soket bola lampu.
- Pecahan-pecahan gelas tersebut mungkin akan sangat tajam. Oleh karena itu, jangan menyentuh pecahan-pecahan tersebut tanpa sarung tangan.
- Setelah membersihkan pecahan-pecahan gelas isolator, Anda dapat melihat komponen dalam bola lampu dari sisi bagian bawah lampu.
-
Pecahkan tabung yang berada di dalam lampu. Masukkan obeng pipih dari bagian bawah bola lampu ke sebelah salah satu sisi tabung bagian dalam lampu. Tekan sisi tabung tersebut menggunakan obeng hingga tabung tersebut pecah.
- Bola lampu diisi dengan unsur argon atau gas yang tidak berbahaya dan tidak dapat bereaksi. Jika Anda memecahkan tabung bagian dalam bola lampu, Anda akan mendengar suara yang menandakan bebasnya gas argon.
-
Singkirkan tabung bagian dalam bola lampu. Gunakan obeng untuk memecahkan seluruh sisi tabung, lalu singkirkan pecahannya menggunakan penjepit atau tang.
- Jika Anda berhasil melepaskan tabung dari bola lampu tanpa harus memecahkannya, Anda dapat menggunakannya kembali untuk proyek yang lain.
- Jika Anda tidak dapat memecahkan tabung dari berbagai sisi, Anda mungkin harus memutar obeng dengan sedikit tenaga untuk memecahkan tabung tersebut. Singkirkan pecahan-pecahan tabung menggunakan penjepit ketika tabung sudah berhasil dipecahkan.
- Karena Anda harus mengeluarkan tenaga yang cukup, pastikan tangan Anda yang lain memegang bola lampu kuat-kuat saat melakukan langkah di atas.
-
Singkirkan kawat wolfram . Guncang kawat pijar secara perlahan untuk mengeluarkannya dari lampu ke atas bidang kerja Anda.
- Jika kawat pijar masih utuh dan lengkap, Anda juga dapat menggunakannya kembali.
- Anda juga mungkin harus menyingkirkan kawat menggunakan penjepit atau tang.
-
Pecahkan dan singkirkan pecahan-pecahan gelas yang tersisa. Jika masih terdapat pecahan gelas kecil yang tersisa di ujung bagian dalam lampu, pecahkan secara hati-hati menggunakan obeng.
- Keluarkan pecahan-pecahan gelas tersebut menggunakan penjepit.
- Sekarang bola lampu Anda sudah terbuka dan kosong. Anda dapat berhenti pada langkah ini, tetapi Anda juga dapat membaca artikel ini lebih lanjut.
Iklan
-
Tanyakan pada diri Anda sendiri apakah hal ini perlu atau tidak. Untuk sebagian besar proyek, Anda dapat membiarkan soket logam tetap melekat pada bola lampu. Jika Anda hanya membutuhkan kaca bola lampu untuk proyek Anda, Anda dapat melepaskan soket logam sebelum lanjut ke langkah berikutnya.
- Anda mungkin ingin melepaskan bagian ini untuk estetika visual. Alasan lain untuk melepaskan bagian ini adalah untuk membuat lubang yang lebih besar pada dasar lampu.
- Jika Anda ingin melekatkan kembali soket lampu setelah melepaskannya, Anda dapat memberi sedikit lem pada ujung atas soket dan tekan soket ke bagian bawah lampu.
-
Rendam soket lampu di dalam asam klorida. Masukkan sedikit asam klorida ke dalam mangkuk kaca. Redam soket lampu yang masih menempel ke dalam asam ini dan biarkan terendam selama 24 jam. [2] X Teliti sumber
- Asam klorida adalah bahan pembersih kuat yang sering digunakan untuk membersihkan toilet dan permukaan pipa saluran air yang sangat kotor.
- Gunakan asam yang cukup untuk merendam bagian logam pada lampu.
-
Bersihkan lampu dari asam klorida. Setelah merendam soket lampu, angkat dari asam, dan bersihkan dengan air yang mengalir.
- Gunakan sedikit sabun atau basa ringan, seperti soda kue, untuk menetralkan asam yang masih menempel pada permukaan soket lampu.
- Gunakan sarung tangan saat melakukan langkah ini untuk melindungi jari Anda dari zat kimia yang berbahaya.
-
Putar dan lepaskan soket metal secara hati-hati. Pegang bola lampu kuat-kuat dengan satu tangan, lalu putar dan lepaskan soket metal secara perlahan menggunakan tangan Anda yang lain.
- Asam klorida akan melarutkan lem perekat kuat yang membuat soket metal melekat pada kaca lampu sehingga membuat soket lebih longgar dan lebih mudah untuk dilepaskan.
- Jika melakukan langkah ini secara hati-hati, Anda tidak akan memecahkan kaca yang berada di bagian bawah lampu.
Iklan
-
Tentukan hal ini Anda perlu Anda lakukan atau tidak. Jika Anda menggunakan dengan bola lampu yang bersih, Anda tidak perlu membersihkannya. Jika Anda menggunakan bola lampu yang dilapisi dengan bubuk kaolin putih, Anda pastinya ingin membersihkan bubuk ini sebelum menggunakan bola lampu tersebut. [3] X Teliti sumber
- Kaolin dianggap sebagai bahan yang aman, namun Anda tetap perlu menghindari kontak langsung dengan kulit dan mata. Tetap gunakan kacamata keselamatan dan sarung tangan Anda.
-
Masukkan kertas tisu ke dalam bola lampu. Penuhi lampu dengan kertas tisu dan tinggalkan ujung kertas tisu yang cukup panjang mencuat keluar supaya Anda dapat menariknya.
- Hindari ujung sisi lampu atau pecahan gelas yang tajam.
-
Gosok bubuk yang menempel di lampu. Gunakan ujung kertas tisu untuk memutar kertas tisu ke sekeliling bagian dalam lampu dan menghapus bubuk yang ada.
- Kertas tisu yang kering biasanya dapat menghapus bubuk dengan baik, tetapi jika Anda memiliki kesulitan membersihkan lampu dengan kertas tisu, basahi kertas tisu tersebut dan coba bersihkan lampu lagi.
-
Isi lampu dengan garam. Jika beberapa bubuk kaolin tidak dapat dihapus, isi seperempat lampu dengan garam.
- Anda akan menggunakan sifat abrasif garam untuk menggosok sudut dan sisi bola lampu.
-
Kocok lampu. Tutup bola lampu secara hati-hati dan kocok lampu tersebut. Garam yang berada di dalam lampu dapat menghapus sisa-sisa bubuk kaolin.
- Tutup bagian bawah bola lampu dengan ibu jari Anda (tetap gunakan sarung tangan) untuk mencegah garam jatuh ke mana-mana. Anda juga dapat menggunakan kertas tisu untuk menutupi bagian bawah bola lampu.
- Keluarkan garam setelah selesai. Buang garam tersebut, jangan gunakan kembali garam tersebut.
-
Gunakan kembali kertas tisu. Jika masih terdapat garam atau bubuk kaolin di dalam lampu, gunakan kertas tisu untuk membersihkannya.
- Seharusnya pada langkah ini, isi lampu dapat dihapus dengan mudah dengan kertas tisu.
- Setelah Anda selesai melakukan langkah ini, bola lampu sudah terbuka, bersih, dan siap digunakan untuk keperluan Anda.
Iklan
Tips
- Bola lampu yang kosong dapat digunakan untuk berbagai jenis proyek. Sebagai contoh, Anda dapat menggunakannya sebagai model miniatur, terarium, ornamen, lampu minyak, gelas kimia, vas, atau seni instalasi. [4] X Teliti sumber
Iklan
Peringatan
- Lindungi mata dan tangan saat melakukan langkah-langkah yang diinstruksikan di atas. Selalu gunakan kacamata keselamatan dan lindungi tangan Anda dengan sarung tangan tebal.
- Jangan pernah mencoba membuka lampu neon. Lampu neon mengandung unsur merkuri. Zat merkuri ini bersifat aman jika berada di dalam lampu neon, namun dapat membahayakan jika lampu tersebut dibuka. [5] X Teliti sumber
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Bola lampu
- Tang lancip
- Gunting
- Pinset panjang
- Obeng minus
- Kacamata keselamatan
- Sarung tangan (karet, plastik, atau kain untuk taman)
- Sabun dan/atau baking soda
- Air
- Kertas tisu
- Garam
- Koran atau kotak
- Asam klorida (opsional)
Referensi
- ↑ http://thehipsterho.me/2010/01/how-to-make-a-tiny-terrarium-in-a-light-bulb/
- ↑ http://www.folkartinbottles.com/workshop/building-tips/71-opening-a-light-bulb
- ↑ http://www.teamdroid.com/diy-hollow-out-a-light-bulb/
- ↑ http://www.brit.co/repurpose-lightbulbs/
- ↑ http://www.snopes.com/medical/toxins/cfl.asp
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 49.872 kali.
Iklan