Unduh PDF
Unduh PDF
Terkunci di kamar atau di rumah sendiri dapat memicu stres apabila Anda tidak memiliki kunci cadangan. Untungnya, Anda tidak perlu memanggil tukang kunci dan mengeluarkan biaya mahal dengan mempelajari teknik membuka kunci pintu. Untuk melakukannya, Anda perlu 2 jepit rambut ( bobby pin ) dan sedikit kesabaran. Satu jepit rambut berfungsi sebagai pencungkil, sedangkan satu jepit rambut lainnya akan dipakai sebagai tuas yang digunakan untuk memutar kunci.
Langkah
-
Bongkar jepit rambut dan bengkokkan sampai sudut 90 derajat. Bentangkan bagian ujung jepit rambut yang bergelombang dan lurus agar bisa dibengkokkan menjadi bentuk L. Benda ini akan dipakai sebagai pencungkil untuk membuka kunci pintu. [1] X Teliti sumber
-
Lepaskan karet di ujung jepit rambut yang lurus. Gunakanlah pisau atau pisau cukur untuk melepas karet yang terpasang di ujung jepit rambut yang lurus. Ini adalah ujung yang akan dimasukkan ke lubang kunci untuk membukanya. [2] X Teliti sumber
- Jika Anda tidak punya peralatan, lepaskan karet tersebut dengan kuku atau gigi Anda.
-
Tusukkan ujung jepit rambut yang rata ke bagian atas lubang kunci, lalu bengkokkan. Tusukkan jepit rambut sampai masuk sekitar 1 cm, lalu bengkokkan sisanya sampai masuk ke gagang pintu. Cara ini akan sedikit membengkokkan ujungnya. [3] X Teliti sumber
- Anda akan memakai bagian ujung yang bengkok untuk membuka kunci pintu.
-
Bengkokkan ujung jepit rambut yang bergelombang supaya bisa dipakai sebagai pegangan. Ambil ujung jepit rambut yang bergelombang, lalu bengkokkan sekitar 30 derajat untuk menciptakan pegangan. Langkah ini tidak wajib, tetapi dapat memudahkan proses pencungkilan kunci pintu dan membuat tangan Anda terasa lebih nyaman. Setelah selesai membuat pegangan tersebut, pencungkil siap dipakai. [4] X Teliti sumber
- Bagian ujung jepit rambut yang bergelombang akan tampak seperti pegangan cangkir kopi setelah dibengkokkan.
-
Bengkokkan ujung jepit rambut lainnya untuk membuat tuas pengungkit. Ambil jepit rambu lainnya dan bengkokkan 1/3 bagian jepit rambut untuk membuat semacam kait. Jangan luruskan kedua ujung jepit rambut seperti sebelumnya. Namun, bengkokkan kedua sisi jepit rambut ke arah yang sama. [5] X Teliti sumber
- Anda perlu memakai tuas pengungkit untuk memutar kunci yang sudah dicungkil.
Iklan
-
Masukkan tuas pengungkit ke bagian bawah lubang kunci. Pegang ujung tuas pengungkit yang pendek dan bengkok, lalu masukkan ke lubang kunci bagian bawah. Tuas pengungkit akan menggantung di bagian depan lubang kunci Anda. [6] X Teliti sumber
- Anda perlu tuas untuk mengatur tekanan pada kunci saat dicungkil dan memutar kunci setelah dicungkil.
-
Tekan tuas berlawanan dengan arah jarum jam untuk menekannya. Tekanan pada tuas akan membuat laras penguncinya berputar sehingga Anda bisa mengangkat masing-masing pin di lubang kunci. Tekan tuas sampai Anda merasakan tekanan. Anda tidak perlu memakai banyak tenaga. [7] X Teliti sumber
- Jaga tekanan di kunci saat mencungkilnya.
- Tekanan ini diperlukan agar pin tidak masuk kembali ke laras pengunci dan pintu terkunci kembali.
-
Masukkan pencungkil ke dalam lubang kunci dan rasakan keberadaan pinnya. Masukkan ujung pencungkil yang agak bengkok lubang kunci dengan posisi bagian yang tajam menghadap ke atas. Pin kunci berada di bagian atas lubang kunci. Rasakan keberadaan pin menggunakan pencungkil dengan menekan pegangannya saat dimasukkan ke lubang kunci. Tekan pegangan pencungkil untuk mendorong pin ke atas. [8] X Teliti sumber
- Sebagian besar gagang pintu tradisonal dilengkapi 5 atau 6 pin pengunci.
- Sebuah kunci akan mendorong pin tersebut ke posisi sejajar dengan laras pengunci untuk membuka kunci pintu.
-
Tekan pencungkil sampai mendengar suara ‘klik’. Beberapa pin dapat masuk dengan mudah saat ditekan oleh pencungkil, sementara beberapa lainnya terasa agak keras. Pin yang keras disebut sebagai pin penahan. Fokuslah pada pin yang sulit dicungkil terlebih dahulu. Carilah pin yang sulit ditekan, lalu tekan perlahan ke bawah dari bagian pegangan pencungkil sampai terdengar suara ‘klik’. [9] X Teliti sumber
- Suara ‘klik’ tersebut berasal dari pin yang terpasang di laras pengunci.
- Anda harus melepas pin penahan sebelum melepas pin lainnya.
-
Angkat sisa pin pada lubang kunci pintu. Teruslah mencari keberadaan pin dengan pencungkil, lalu tekan pegangan pada alat tersebut untuk mengangkat semua pin. Setelah pin berhasil dipindahkan ke atas laras pengunci, pintu akan terbuka. [10] X Teliti sumber
-
Putar tuas pengungkit berlawanan dengan arah jarum jam untuk membuka pintu. Pegang ujung tuas pengungkit dan putar seperti sebuah kunci sampai pintu terbuka. Kunci pintu kini sudah terbuka! [11] X Teliti sumber
- Biasanya, Anda perlu memutar tuas pengungkit berlawanan dengan arah jarum jam untuk membuka pintu, tetapi hal ini bisa jadi berbeda pada sebagian gagang pintu.
- Tuas pengungkit hanya akan berputar sempurna jika pin terpasang dengan benar di dalam laras penguncinya.
Iklan
Tips
- Sebagian kunci hanya terbuka ke satu arah. Sebelum memulai, cobalah untuk mencari tahu ke arah mana kunci perlu diputar untuk membuka palangnya dan pakailah tuas pengungkit untuk menahan tekanan di arah tersebut sepanjang waktu. Jika tidak, saat mengubah arah, Anda dapat kehilangan tekanan di dalam kunci dan pin akan memantul kembali ke posisi semula sehingga Anda harus mengulangi prosesnya dari awal.
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- 2 jepit rambut
Referensi
- ↑ https://youtu.be/cjuT_63Ioig?t=53
- ↑ https://youtu.be/cjuT_63Ioig?t=58
- ↑ https://youtu.be/DzrIZNF2ah0?t=220
- ↑ https://youtu.be/cjuT_63Ioig?t=76
- ↑ https://www.popularmechanics.com/home/a25318691/how-open-locked-door/
- ↑ https://youtu.be/d2DxheDJSNQ?t=24
- ↑ https://youtu.be/cjuT_63Ioig?t=106
- ↑ https://www.popularmechanics.com/home/a25318691/how-open-locked-door/
- ↑ https://youtu.be/cjuT_63Ioig?t=144
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 10.528 kali.
Iklan