PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Kutu berbahaya terutama karena penyakit yang dapat dibawanya. Jika seekor kutu menggigit Anda, bunuhlah dengan tidak menghancurkan tubuhnya. Cara ini mencegah percikan yang dapat menyebarkan bakteri, dan dapat membantu mengidentifikasi penyakit, jika Anda jatuh sakit. Usahakan juga untuk mengendalikan kutu yang berkeliaran di halaman Anda, dan menjauhkannya dari pakaian dan binatang peliharaan.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Membunuh Kutu yang Menempel

PDF download Unduh PDF
  1. Jika kutu menempel pada orang atau binatang peliharaan, pertama-tama lepaskan terlebih dahulu. Raih kepala kutu dengan sepasang pinset berujung tajam. Tarik pelan-pelan, dengan gerakan lurus. [1] [2]
    • Pinset dengan ujung yang lebar dapat menghancurkan kutu atau meremukkannya sehingga mengeluarkan kuman-kuman yang menular.
    • Jangan pernah menggunakan tangan telanjang. Jika Anda terpaksa harus menyentuh kutu tersebut, kenakan sarung tangan sekali pakai. [3]
  2. Bungkus kutu dengan pita perekat transparan di semua sisinya. Kutu tersebut akan mati dengan sendirinya, dan tidak dapat melepaskan diri. [4] Ini adalah cara yang paling baik untuk digunakan, karena kutu tersebut tidak akan hancur. [5] Cara ini memudahkan dokter untuk mengidentifikasi kutu, jika Anda menunjukkan gejala-gejala terserang penyakit.
    • Sebagai gantinya, Anda dapat menggunakan wadah bersih dan bersegel, misalnya kantong kecil berperekat (zip-locked bag) . Periksa jika ada lubang dan pastikan kantong tersebut sepenuhnya tertutup rapat.
  3. Jika Anda tidak memiliki pita perekat, masukkan kutu ke dalam sebuah wadah yang penuh dengan alkohol. [6] Butuh waktu beberapa saat agar kutu tersebut mati. Awasi atau tutuplah dengan penutup transparan untuk memastikan kutu tersebut tidak melarikan diri.
    • Air tidak akan membunuh kutu. Jika Anda tidak memiliki alkohol gosok, cobalah cairan pemutih atau cuka.
  4. Gosoklah dengan alkohol gosok atau cairan iodin, jika Anda punya. Gunakan air sabun, jika Anda tidak memiliki alkohol gosok atau iodin. [7] Cara ini mengurangi peluang penyebaran infeksi.
  5. Tempelkan kutu yang mati atau terperangkap di atas kartu indeks dengan menggunakan pita perekat. Di atas kartu tadi, tulislah tanggal Anda menemukan kutu tersebut, dan lokasi yang mungkin merupakan tempat berasalnya kutu. Simpanlah dan jauhkan dari anak-anak dan binatang peliharaan.
  6. Beberapa kutu dapat menyebarkan penyakit, terutama kutu rusa (deer tick). Bawalah korban gigitan kutu dan kutu tersebut ke dokter, jika korban mengalami gejala-gejala berikut ini dalam waktu tiga bulan: [8]
    • Demam atau menggigil
    • Sakit kepala, nyeri otot, atau nyeri persendian
    • Adanya ruam, terutama ruam yang dikelilingi oleh lingkaran besar berwarna merah ( bulls eye )
    • Pembengkakan kelenjar getah bening, biasanya di ketiak atau selangkangan.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Membunuh Kutu yang Berkeliaran pada Binatang Peliharaan dan Pakaian

PDF download Unduh PDF
  1. Banyak obat-obatan kimia dan obat-obatan herbal yang dijual sebagai pembasmi kutu binatang peliharaan. Banyak di antara obat-obatan ini yang berbahaya bagi binatang yang masih kecil, atau anak-anak kecil yang bermain dengan binatang peliharaan tersebut. Jika memungkinkan, konsultasilah terlebih dahulu dengan dokter hewan Anda.
    • Gunakan obat yang khusus bagi jenis binatang peliharaan Anda (misalnya kucing atau anjing).
    • Jika di rumah terdapat anak-anak atau binatang peliharaan lainnya, carilah obat oral.
    • Jangan pernah menggunakan obat-obatan yang mengandung organofosfat. Periksa bahan-bahannya apakah mengandung amitraz, fenoxycarb, permetrin, propoksur, dan tetrachlorvinphos (TCVP). [9]
  2. Mengeringkan pakaian dalam mesin pengering panas akan membunuh sebagian besar kutu, namun mencucinya dengan air panas tidak akan membunuhnya. Setelah berjalan di area yang berkutu, masukkan pakaian Anda ke dalam mesin pengering terlebih dahulu. Setelah itu cucilah, kemudian keringkan lagi. [10]
  3. Bahan kimia ini membunuh kutu lebih cepat daripada insektisida yang lain dan lebih aman bagi manusia. [11] Semprot pakaian Anda sebelum Anda gunakan untuk berjalan-jalan, di bagian dalam ujung lengan baju dan pipa celana.
    • Jangan pernah menggunakan permetrin di dekat kucing karena dapat menyebabkan kucing tersebut sakit dan bahkan mati. [12]
    • Bicaralah dengan dokter Anda terlebih dahulu, jika Anda sedang hamil, menyusui, atau alergi dengan ragweed (tanaman sejenis rumput liar yang serbuk sarinya dapat menyebabkan alergi). [13]
    • Krim kulit permetrin biasanya tidak digunakan untuk membunuh kutu.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Mengenyahkan Populasi Kutu

PDF download Unduh PDF
  1. Kutu membutuhkan tempat yang lembap dan teduh untuk tetap hidup. Bersihkan halaman Anda yang penuh sampah dedaunan dan tempat-tempat persembunyian yang teduh. Biarkan rumputnya tetap dipangkas pendek.
    • Tikus dan rusa dapat membawa kutu. Jauhkan binatang tersebut dengan cara menutup rapat semua tempat sampah dan semua makanan yang berada di luar. Gunakan pagar untuk menjauhkan rusa.
  2. Jika halaman Anda dekat dengan hutan, buatlah pembatas dari bahan mulsa (mulch) atau kerikil selebar tiga kaki atau hampir 1 meter. Cara ini mencegah bertumbuhnya tanaman dan mempersulit kutu memasuki halaman Anda. [14]
  3. Berilah kutu tersebut parasit dari jenisnya sendiri untuk melawannya. Cacing mikroskopik ini dijual daring dan dalam berbagai macam tipe. Salah satu parasit yang dijual dan digunakan sebagai obat melawan kutu sepenuhnya aman bagi manusia dan binatang peliharaan. Campurlah dengan air dan sebarkan di halaman Anda. Biarkan area tersebut tetap lembap selama tujuh hari selagi cacing-cacing tersebut mulai berkembang. [15]
    • Carilah “Steinernema carpocapsae” atau “ Heterohabditis bacteriophora” jika Anda mengalami masalah kutu rusa (kutu berkaki hitam). Tanyalah dokter hewan tentang nematoda untuk kutu jenis lain.
  4. Banyak pestisida yang berbahaya bagi binatang peliharaan, anak-anak, atau lingkungan setempat. Jika Anda memutuskan menggunakan pestisida, sewalah jasa petugas penyemprot pestisida bersertifikat (profesional) untuk melakukan kunjungan satu kali dalam setahun atau dua kali dalam setahun. Sebelum ia memulai tugasnya, mintalah rencana tertulisnya, dilengkapi dengan informasi keamanan, dan tanda-tanda yang akan dipasang di sekitar properti Anda. [16]
    • Permetrin, pestisida antikutu umum, dapat membunuh kucing dan ikan.
  5. Ayam mutiara memburu dan memakan kutu. Kutu rusa seringkali cukup kecil untuk melarikan diri, namun pasti akan berkurang dari sebelumnya. Namun waspadalah karena ayam mutiara ini bisa sangat berisik. [17]
  6. Seperti pada bulan Maret 2015, perusahaan Delaware sedang mengumpulkan uang untuk menguji robot pembasmi kutu tahap berikutnya. Kutu-kutu tersebut dipancing sehingga terkurung dan minum pestisida, sebab membunuhnya akan lebih aman daripada menggunakan pestisida semprot. Mungkin waktunya agak lama sebelum seseorang atau bahkan perusahaan pestisida dapat membeli robot kutu tersebut, namun suatu hari, Anda akan memiliki robot pembasmi kutu (Terminator) di halaman Anda sendiri. [18] [19]
    Iklan

Tips

  • Jika Anda tidak memiliki akses ke seorang dokter, masukkan kutu tersebut ke dalam kantong dan kirimkan ke sebuah perusahaan pengidentifikasi kutu. Perusahaan tersebut akan memberitahu Anda jika kutu tersebut membawa penyakit, namun ini tidak selalu berarti Anda terjangkit penyakit tersebut. Anda juga dapat mengidentifikasi sendiri kutu tersebut untuk mengetahui penyakit apa yang mungkin dibawa oleh kutu tersebut.
Iklan

Peringatan

  • Jangan menggunakan obat rumahan untuk membunuh kutu-kutu yang menempel. Cara ini sering kali meningkatkan peluang infeksi. Cara ini termasuk mencoba menenggelamkan kutu dalam cat kuku atau membakarnya dengan korek api.
  • Selalu cuci tangan Anda dengan air sabun setelah memegang kutu. Kutu dapat membawa bakteri menular dalam cairan kotoran tubuh yang tak terlihat di seluruh tubuhnya. Anda mungkin baik-baik saja, kecuali jika kulit Anda tergores, namun lebih baik mencegah daripada menyesal.
  • Jangan coba-coba meremukkan kutu. Kutu memiliki punggung yang sangat keras, dan sulit untuk meremuknya tanpa menggunakan pinset yang tepat. Lebih penting lagi, meremukkan kutu dapat menyebarkan bakteri yang menular.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 7.615 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan