Unduh PDF
Unduh PDF
Jika Anda harus memecat teman, setidaknya Anda bisa membuat proses pemecatan tersebut senyaman mungkin. Baik saat Anda merasa dekat dengan teman sepekerjaan, atau mengajak teman lama bekerja di kantor Anda, ikuti langkah ini untuk membedakan tanggung jawab sebagai teman dan bos, bersimpati pada teman Anda, dan membuat proses pemecatan secepat dan semulus mungkin.
Langkah
-
Aturlah percakapan agar berlangsung sesingkat mungkin. Berikan waktu singkat pada diri Anda untuk berbicara sebagai bos, dan tawarkan diri Anda untuk berbicara sebagai teman segera setelahnya. Jika teman Anda ingin berbicara tentang pemecatan setelah ia menenangkan diri dan memikirkan situasi yang telah terjadi, sediakan waktu untuk minum-minum atau makan setelah jam kantor untuk berbicara, namun saat Anda memecatnya, lakukan percakapan sesingkat mungkin.
- Pisahkan peran Anda sebagai bos dengan peran Anda sebagai teman. Jadilah bos, bukan teman, saat Anda memecat kawan Anda. Memainkan peran yang benar sangat penting bagi pikiran Anda, juga bagi cara teman Anda menerima keputusan Anda.
-
Berbicaralah tepat pada sasaran saat Anda memutuskan untuk memecat sang teman. Berbasa-basi atau menggunakan humor mungkin tidak akan memperbaiki keadaan atau bahkan memberikan harapan palsu bahwa keputusan Anda bisa berubah dan sang teman bisa tetap bekerja. Memberikan harapan palsu seperti itu sangatlah jahat dan bisa merusak pertemanan Anda lebih jauh.
-
Jelaskan bahwa Anda menghargai pertemanan Anda. Pastikan Anda menjelaskan bahwa pertemanan Anda tidak akan berubah, dan bahwa Anda, atau perusahaan Anda, membayar sang teman untuk performa kerja (sebuah isu ekonomi) yang tidak terpenuhi olehnya. Perhalus kenyataan ini dengan menjelaskan bahwa sejauh ini, pekerjaan Anda tidak akan mengganggu hubungan sosial Anda. Tenangkan sang teman dengan memberitahunya bahwa hubungan pertemanan Anda akan tetap berjalan seperti biasa.
-
Dukung teman Anda dalam proses PHK-nya. Jelaskan masalah pesangon, bantulah ia memindahkan barang miliknya, lindungi ia dari satpam yang mungkin mengganggunya, dan lakukan hal-hal kecil yang manis dan Anda inginkan dari bos Anda jika Anda dipecat.
- Tawari teman Anda bantuan untuk mencari kerja di tempat lain. Sebagai teman, pertimbangkan untuk memberi referensi yang baik dan sediakan waktu untuk membantunya menulis surat lamaran atau memperbaiki CV. Carilah lowongan kerja untuknya sebelum memulai proses pemecatan untuk menyiapkan cadangan.
-
Tunggulah beberapa saat sebelum menghubunginya sebagai teman. Teman Anda mungkin merasa sebal dan sakit hati, dan mengajaknya untuk melanjutkan rutinitas mingguan menonton sepakbola mungkin akan memperburuk hubungan Anda. Sediakan waktu untuk teman Anda, namun biarkan ia yang memutuskan untuk ikut aktivitas Anda.
- Kirimi pesan pada teman Anda untuk memberitahunya bahwa Anda akan menonton sepakbola, dan akan lebih senang jika ditemani, namun biarkan teman Anda memutuskan. Hindari menjebaknya untuk bersosialisasi.
Iklan
-
Tebaklah reaksi teman Anda. Tak peduli siapapun yang melakukan pemecatan, teman Anda mungkin akan merasa sakit hati dan malu karena kehilangan pekerjaan, dan akan mengatakan sesuatu yang buruk karena kemarahan pada siapapun yang mau mendengar. Dipecat teman sendiri tentunya akan memperparah rasa sakit hatinya. Jika Anda tidak ingin kehilangan pertemana, Anda perlu memahami bahwa teman Anda mungkin menyalahkan Anda, dan bersiaplah untuk menghadapi respons tersebut.
- Bayangkan hal terkejam yang akan dikatakan teman Anda saat ia marah. Perkirakan bahwa sang teman akan mengatakan hal yang sama, dan jangan diambil hati.
-
Rencanakan apa yang akan Anda katakan. Pertimbangkan untuk menulis skrip dan menghafalnya. Jangan gunakan kata-kata lain selain dari skrip Anda. Rancanglah percakapan sejujur dan seringkas mungkin. Anda harus merancang percakapan selayaknya Anda memecat karyawan lain.
- Jika bos Anda menyuruh Anda memecat teman Anda, Anda boleh menyebutkannya. Jelaskan alasan pemecatan sejujur mungkin dan tawarkan simpati pada teman Anda. Meskipun Anda menyetujui alasan sang bos, sekarang bukan saatnya menunjukkan hal tersebut:
- "Ini bukan keinginan saya ... Saya sih maunya nggak begini, tapi saya juga terpaksa ..."
- Jika teman Anda melakukan sesuatu yang tidak etis dan berbahaya bagi perusahaan, dan Anda memegang keputusan pemecatan teman Anda demi perusahaan, berfokuslah pada karyawan lain yang sama pentingnya dengan teman Anda.
- "Teman sih teman, tapi rasanya nggak bisa begini juga. Saya toh tetap harus memikirkan teman-teman sekantor yang lain. Kalau mereka nggak didengar, perusahaan ini bisa hancur ..."
- Jika teman Anda memiliki kinerja yang buruk atau tidak cocok di bagiannya, berfokuslah untuk menjadikan pemecatan sebagai peluang untuk sukses di tempat lain, bukan kegagalan:
- "Kamu berbakat, sayang kalau bakatmu nggak dipergunakan dengan sesuai ... Tapi sayangnya, kelihatannya tempat untuk menunjukkan bakatmu bukan di sini ..."
- Jika bos Anda menyuruh Anda memecat teman Anda, Anda boleh menyebutkannya. Jelaskan alasan pemecatan sejujur mungkin dan tawarkan simpati pada teman Anda. Meskipun Anda menyetujui alasan sang bos, sekarang bukan saatnya menunjukkan hal tersebut:
-
Cobalah berpikir bahwa pemecatan yang Anda lakukan bisa dijadikan kesempatan untuk menenangkan si teman, alih-alih beban untuk Anda. Setidaknya teman Anda tidak dipecat oleh orang menyebalkan yang tidak peduli perasaannya, bukan? Pandanglah tugas ini sebagai kesempatan (yang kurang menyenangkan) untuk menggunakan pengetahuan tentang teman Anda agar proses pemecatannya berjalan dengan semulus mungkin.Iklan
-
Buatlah rencana untuk meningkatkan kinerja. Jika Anda bisa memberi teman Anda kesempatan kedua, berikan waktu yang jelas untuk meningkatkan kinerja dengan mengajari atau memberi pelatihan pada mereka untuk menyelesaikan target tertentu. Buatlah pertemuan mingguan untuk mendiskusikan perkembangan hasil kerja.
- Jelaskan pada teman Anda bahwa ia akan dipecat jika target baru tersebut tidak terpenuhi dalam jangka waktu yang sudah ditentukan. Jika sang teman tidak bisa memenuhinya, pecatlah ia karena Anda sudah memberinya kesempatan sebesar mungkin.
- Catatlah diskusi Anda dan simpan catatan Anda bersama catatan kepegawaian lain. Anda mungkin perlu menghadapi penolakan dengan memperlihatkan dokumentasi percakapan Anda, jadi buatlah catatan yang baik.
-
Ubah gelar atau deskripsi pekerjaan teman Anda. Jika Anda bisa, Anda bisa mempertimbangkan untuk menurunkan pangkat teman Anda atau memintanya mengundurkan diri untuk menyelamatkan harga dirinya. Anda perlu melakukan percakapan yang sama, yaitu memberitahu sang teman bahwa kinerjanya berada di bawah kinerja yang diharapkan, namun Anda menghargai pertemanan Anda dan ingin menawarkan kesempatan untuk bekerja di posisi dengan tanggung jawab yang lebih rendah.
- Aturlah posisi teman Anda agar kelemahannya bisa tertutupi di posisi barunya agar tidak ada pihak yang dirugikan. Teman Anda bisa mundur untuk mencari peluang yang lebih menjanjikan, atau melanjutkan pekerjaan di posisi yang memberikannya kesempatan untuk sukses. [1] X Teliti sumber
- Anda juga bisa mempertimbangkan untuk mempromosikan atau memindahkan teman Anda. Meskipun kelihatannya seperti "melempar batu sembunyi tangan", jika Anda bisa mengeluarkan teman Anda tanpa memecatnya, Anda bisa menghindari konfrontasi yang tidak diinginkan. Jika Anda bisa menemukan pekerjaan yang setara di kantor lain bagi teman Anda, kedua masalah Anda bisa teratasi.
-
Biarkan orang lain melakukannya. Bisa jadi, banyak konflik kepentingan terlibat saat Anda memecat teman Anda. Jika hal tersebut terjadi, berbicaralah pada supervisor, bawahan, atau personalia kantor Anda untuk merencanakan langkah selanjutnya.Iklan
Tips
- Pastikan target perusahaan dapat dicapai. Jika target terlalu sulit untuk dicapai, alih-alih memecat karyawan, buatlah target yang lebih realistis atau pekerjakan karyawan baru jika target pekerjaan terlalu sulit dijangkau oleh staf yang ada pada jam kerja.
- Hindari membahas persoalan pribadi saat Anda membahas pekerjaan. Beri tahu sang karyawan bahwa Anda harus memisahkan urusan pekerjaan dan pertemanan agar bisnis berjalan dengan sukses -- karena Anda berdua digaji untuk itu.
- Jika Anda merasa terlalu banyak konflik kepentingan terlibat saat Anda memecat teman, berdiskusilah dengan supervisor atau personalia Anda untuk meminta saran.
- Temukan hal baru yang bisa dilakukan sebagai teman. Jika pertemanan Anda berkisar di tempat kerja, temukan hal baru yang bisa Anda lakukan bersama.
- Berkonsultasilah dengan departemen personalia dan hukum di kantor Anda sebelum memecat sang karyawan.
Iklan
Peringatan
- Pastikan hal yang Anda lakukan sesuai dengan hukum ketenagakerjaan untuk menghindari tuntutan hukum jika Anda melanggar.
Iklan
Referensi
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 5.732 kali.
Iklan