PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Jika memutuskan untuk memelihara kelinci di luar rumah, entah secara permanen atau hanya selama periode tertentu saja, Anda harus mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan agar kelinci peliharaan tetap sehat dan bahagia. Kelinci domestik membutuhkan lingkungan di luar rumah yang luas, aman, bersih, kering, tidak terlalu panas atau dingin, persediaan makanan dan minuman yang cukup, dan bisa berinteraksi secara teratur dengan manusia dan kelinci lainnya. Bantulah kelinci kesayangan menjalani kehidupan yang cukup panjang dan menyenangkan sehingga Anda akan selalu melihatnya melompat-lompat dengan gembira!!

Metode 1
Metode 1 dari 2:

Memelihara Kelinci dengan Benar

PDF download Unduh PDF
  1. Menurut tradisi, kelinci domestik biasanya dipelihara di dalam kandang di luar rumah. Mungkin Anda sering melihat kelinci liar berkeliaran dengan bebas sepanjang waktu dan berasumsi bahwa hewan peliharaan Anda juga bisa hidup di luar tanpa masalah. Namun, ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan.
    • Beberapa organisasi menyarankan agar Anda memelihara kelinci di dalam rumah sepanjang waktu. Kelinci domestik tidak lagi memiliki naluri dan kemampuan seperti kelinci liar untuk bertahan hidup dan bukan hewan yang cocok hidup terasing, mengalami kondisi ekstrem, atau kejutan (dari predator atau elemen lainnya). [1]
    • Sebagian orang berpendapat kelinci boleh dibiarkan bebas di luar rumah selama siang hari ketika risiko pemangsa lebih rendah. Kelinci domestik bisa mati karena ketakutan hanya karena melihat pemangsa. Jadi, kandang tertutup mungkin tidak cukup untuk melindungi kelinci dari anjing, kucing jalanan, dan sebagainya. [2]
    • Sebagian lain tetap mengatakan bahwa memelihara kelinci di luar rumah secara permanen tidak masalah jika dilakukan dengan persiapan dan perawatan yang tepat. Sebagai orang yang bertanggung jawab atas hewan peliharaan Anda, pilihan itu ada di tangan Anda.
  2. Diet dengan satu jenis sayuran saja mungkin tidak masalah untuk kelinci, tetapi kelinci sejati perlu mengonsumsi banyak jerami dan memiliki diet yang bervariasi.
    • Makanan pokok kelinci seharusnya jerami, yang bisa dibeli di toko hewan. Proporsi jerami harus sekitar 75% dari dietnya. [3]
    • Pakan pelet juga sebaiknya dimasukkan ke dalam menu makanan kelinci. Kelinci sebaiknya mendapatkan sekitar 30 gram pakan berbahan dasar jerami per 0,5 kg berat badannya satu kali sehari.
    • Setiap hari, beri kelinci sayuran hijau dan segenggam pelet kelinci, yang mengandung nutrisi penting. Tambahkan berbagai sayuran lainnya (termasuk wortel) dan beberapa buah sebagai variasi. [4]
  3. Kelinci biasanya memilih satu atau dua tempat di area tempat tinggalnya untuk urusan hajatnya. Biarkan kelinci memilihnya sendiri, kemudian tempatkan kotak pasir di lokasi tersebut. Menjaga kebersihan kandang secara umum penting untuk kesehatan dan kesejahteraan kelinci.
    • Lakukan pembersihan kandang secara umum setiap hari dengan membuang jerami kotor, dan sebagainya. Bersihkan kandang secara menyeluruh minimal 1-2 kali setiap dua bulan dengan membuang dan mengganti alas tidur dan sebagainya. [5]
    • Alas tidur yang kotor/basah dapat mengundang lalat, yang dapat bertelur dan kemudian menetas menjadi belatung. Belatung dapat menyerang kelinci dan menyebabkan “ fly strike ”, infeksi yang dapat berakibat fatal. [6]
  4. Kelinci liar adalah makhluk mudah bergaul. Sayangnya, kualitas tersebut tidak diturunkan pada kelinci domestik. Jadi, jika Anda memutuskan untuk memelihara kelinci, pastikan untuk meluangkan waktu bersamanya dan pertimbangkan untuk memberinya 1-2 teman sekandang.
    • Periksa kondisi kelinci minimal 1-2 kali sehari dan luangkan waktu untuk bermain bersamanya. Gendong kelinci atau biarkan ia berkeliaran dengan bebas, misalnya di kamar mandi, atau di luar rumah (di area khusus yang tertutup).
    • Banyak kelinci lebih suka memiliki teman. Jadi, pertimbangkan untuk mencari kelinci lain yang sesuai, idealnya memiliki ukuran dan usia yang sama. Pastikan kelinci dimandulkan atau disteril, terutama jika Anda memelihara kelinci jantan dan betina. Anda mungkin pernah mendengar ungkapan “beranak seperti kelinci!” [7]
  5. Kelinci adalah hewan yang aktif dan suka berlari dan melompat ke sana ke mari. Hewan ini membutuhkan minimal 3 jam untuk “jelajah bebas” ( free range ) per hari sebagai latihan. [8]
    • Namun, “jelajah bebas” tidak berarti Anda membiarkan kelinci berkeliaran di halaman tanpa pengawasan, kecuali Anda ingin kelinci menjadi makan siang untuk kucing tetangga. Kelinci harus diawasi atau ditempatkan di ruang khusus yang tertutup dan memungkinkannya bergerak bebas secara horizontal dan vertikal.
    • Kelinci juga memiliki sifat ingin tahu, mudah bergaul, dan cerdas sehingga akan mendapatkan banyak manfaat dengan bermain (begitu juga Anda!) Permainan seperti “boling kelinci” (kelinci merobohkan pin plastik yang disusun rapi), “lempar dan dan ambil” (Anda yang mengambil!), dan “benteng kardus” (yang akhirnya akan hancur) adalah beberapa ide yang bisa Anda pilih. [9]
    • Kelinci senang bermain dengan kertas, kardus, plastik keras, atau mainan kayu yang tidak diproses. Hindari kayu yang sudah diproses dan beberapa spesies tertentu seperti cherry , redwood , dan peach karena jenis ini bisa menjadi racun. [10]
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 2:

Melindungi Kelinci di Luar Rumah

PDF download Unduh PDF
  1. Pendapat yang mengatakan kelinci bisa dipelihara dalam kandang kecil yang terisolasi sudah berlalu. Kelinci membutuhkan kandang yang kering, bersih, memiliki ventilasi baik, aman, di lokasi yang baik, dan cukup luas agar bisa tumbuh dengan baik.
    • “Kandang” luar ruangan modern dengan beberapa lantai dan/atau kamar sangat cocok untuk kelinci peliharaan. Anda juga bisa membuat kandang sendiri. Carilah denah kandang di internet, tetapi pastikan untuk membuat kandang yang aman dan tahan terhadap cuaca. [11]
    • Sebagai contoh, Anda bisa membuat kandang latihan yang memungkinkan kelinci berolahraga setiap hari dengan bingkai kayu, pagar kelinci, dan atap dan lantai tripleks. Ukuran kandang minimal 2,5 m (panjang)x1 m (lebar)x1 m (tinggi) untuk memberikan cukup ruang untuk berlari-lari dan melompat. [12]
  2. Seperti sudah dijelaskan, kelinci domestik bisa mati ketakutan hanya dengan melihat pemangsa. Jadi, sangat penting untuk memastikan kelinci tidak bisa keluar dan hewan lain tidak bisa masuk.
    • Jika Anda pernah mendapati kelinci liar menyerang kebun bunga atau kebun sayur, Anda akan mengetahui bahwa hewan-hewan ini memakan apa saja. Jadi, jika Anda akan membiarkan kelinci berkeliaran bebas di halaman yang berpagar, jangan menanam tanaman beracun di sana. Selain itu, di tempat yang kemungkinan didatangi kelinci, pastikan untuk mengamankan kabel listrik dan jauhkan dari jangkauan gigi kelinci. [13]
    • Ada banyak tanaman yang beracun untuk kelinci. Daftarnya sangat panjang. Jadi, Anda harus membacanya dengan teliti. Berikut beberapa contoh: lidah buaya, begonia, umbi daffodil , bunga lili, dan geranium.
  3. Jika Anda memelihara kelinci di luar rumah, kelembapan dapat menyebabkan kondisi yang kotor dan pada akhirnya menimbulkan penyakit, misalnya “ fly strike ” yang sudah disebutkan sebelumnya. [14]
    • Buatlah kandang dengan atap yang tahan terhadap hujan. Anda bisa memilih tripleks, aluminium bergelombang, atau bahkan lembaran plastik atau terpal. Perbaiki atau ganti atap untuk menghalau hujan jika perlu.
    • Ketika hujan lebat, pertimbangkan untuk memindahkan kelinci (dengan membuat kandang bergerak atau kandang kedua) ke tempat yang lebih kering, seperti teras, garasi, ruang bawah tanah, atau rumah utama. Hujan badai yang disertai sambaran kilat dan halilintar dapat membuat kelinci mati ketakutan. Jadi, pindahkan hewan peliharaan Anda ke dalam rumah jika memungkinkan.
  4. Jika Anda melihat kelinci liar di sekitar rumah pada musim kemarau, ia mungkin sedang bersantai di tempat teduh atau di lubang yang digali di kebun. Kelinci suka bermalas-malasan di tempat sejuk sepanjang tahun. [15]
    • Tempatkan kandang kelinci di tempat yang teduh dan/atau gunakan atap atau sesuatu yang bisa memblokir sinar matahari. Pastikan kandang memiliki ventilasi yang baik agar kelinci tidak kepanasan.
    • Anda juga bisa membekukan botol air dan menaruhnya di antara tumpukan jerami di lantai. Dengan cara ini, kelinci akan memiliki area dingin tempat ia bersantai.
    • Pastikan kelinci selalu memiliki persediaan air segar yang cukup selama musim kemarau.
  5. Dengan kandang yang memiliki sistem insulasi yang baik dan terlindung, kelinci bisa bertahan saat cuaca dingin. Akan lebih baik jika Anda memindahkan kelinci ke dalam rumah saat cuaca dingin (setidaknya di malam hari). [16]
    • Sebelum cuaca dingin datang, perbaiki kandang kelinci, terutama untuk masalah kebocoran atau area lembap. Kelembapan tidak baik untuk kelinci, dan kombinasi lembap dan dingin akan memengaruhi kesehatan kelinci.
    • Pertebal alas tidur sebagai insulasi. Anda juga bisa melapisi dinding dan lantai dengan lembaran koran. Pertimbangkan untuk menutupi area berpagar dengan lembaran plastik, dan tutupi kandang dengan terpal atau selimut pada malam hari. Anda harus mengurangi angin dan mempertahankan panas, tetapi jangan lupa kandang juga harus memiliki sistem ventilasi yang baik. [17]
    • Anda bisa membeli pemanas khusus untuk kandang kelinci, tetapi pastikan kabel listrik tidak bisa dijangkau oleh kelinci. Anda juga dapat membeli bantalan pemanas kelinci, atau Anda bisa menyisipkan botol berisi air hangat (tidak terlalu panas) di dalam alas tidur kelinci beberapa kali sehari.
    • Periksa kondisi kelinci kesayangan lebih sering dari biasanya saat cuaca dingin. Pastikan air minumnya tidak dingin dan berikan makanan ekstra untuk memberinya energi yang dibutuhkan untuk menahan hawa dingin. [18]
    Iklan

Peringatan

  • Jika cuaca sangat buruk atau kandang kelinci basah, Anda harus membiarkan kelinci tidur di dalam rumah atau tempat lain yang aman.
  • Menakuti kelinci bisa membuatnya melompat tinggi dan kemungkinan mencederainya atau bahkan menyebabkan serangan jantung.
  • Jika Anda membiarkan kelinci berada di dalam rumah, pastikan untuk melindunginya dari potensi bahaya seperti kabel listrik.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 20.655 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan