Ada beragam alasan mengapa Anda penasaran mengenai cara memiliki dua pacar dalam satu waktu. Anda mungkin memiliki preferensi seksual poliamori yang berarti bahwa Anda “memiliki banyak cinta” dan terbuka untuk menjalin hubungan dengan lebih dari satu pasangan romantis. [1] X Teliti sumber [2] X Teliti sumber Anda mungkin sedang mencari hubungan noneksklusif untuk mengecek ombak sebelum berkencan tanpa komitmen serius. Di sisi lain, Anda bisa jadi sedang mencoba memacari dua orang pria secara sembunyi-sembunyi. Jika ini alasannya, Anda harus sadar bahwa hal ini berisiko merusak kedua hubungan dan menghancurkan masa depan anda dengan kedua pria tersebut. Ada banyak argumen bagus untuk mengencani lebih dari satu orang. Memiliki dua "pacar" yang sama-sama berpikir bahwa ia adalah satu-satunya dapat membuat Anda terjebak di posisi yang buruk secara moral.
Langkah
-
Gunakan hubungan kencan noneksklusif untuk bereksplorasi. Memacari dua orang atau lebih dapat memberikan beragam manfaat bagi Anda dan calon pasangan romantis.
- Berinteraksi dengan banyak orang di waktu yang sama dapat mempercepat proses untuk menemukan belahan jiwa Anda.
- Memacari dua orang sekaligus membuat Anda bisa membandingkan dan mencocokkan masing-masing individu beserta sifat-sifatnya. Anda mungkin dapat mempelajari sesuatu yang penting mengenai kepribadian dan selera diri sendiri.
- Anda dapat mengasah kemampuan kencan pertama dan meningkatkan kepercayaan diri. Makin sering bereksperimen dengan dunia kencan, makin besar peluang Anda untuk menghilangkan rasa gugup dan mengambil pendekatan analitis untuk mencari tahu apakah seseorang cocok untuk Anda. [3] X Teliti sumber www.eharmony.com/dating-advice/dating/dating-multiple-people-good-idea/#.VfB23s7owiQ
-
Sampaikan kepada pasangan bahwa Anda tidak sedang mencari hubungan eksklusif. (Setidaknya, tidak untuk sekarang!) Kejujuran membuat Anda dan pasangan dapat mengevaluasi kecocokan antara satu sama lain. Anda pun juga dapat menemukan bahwa hal ini memiliki manfaat untuk memancing sifat ingin berkompetisi dalam diri pasangan.
-
Luangkan waktu. Jangan tergesa-gesa menjalin hubungan yang nantinya Anda sesali. Jika Anda memutuskan untuk berkencan secara noneksklusif demi mempelajari diri sendiri, selera pribadi, dan prioritas, Anda dapat membuat keputusan yang lebih baik saat hendak memulai hubungan yang lebih serius.Iklan
-
Tentukan motivasi Anda. Apakah Anda menganggap bahwa memiliki dua orang pacar sama dengan "selingkuh"? Jika iya, Anda akan hidup dalam dilema moral. Namun, jika Anda percaya bahwa Anda adalah seorang poliamori , Anda mungkin akan mencari hubungan yang paling cocok dengan identitas pribadi Anda. [4] X Teliti sumber [5] X Teliti sumber
-
Tentukan apakah kedua pacar Anda dapat mengenal satu sama lain. Mungkin saja Anda dan mereka berdua menganggap bahwa hubungan poliamori sangat memuaskan. Sekalipun kedua pacar Anda tidak tertarik menjalin hubungan poliamori , mereka mungkin akan mengapresiasi kejujuran Anda apabila benar-benar belum siap berkencan dengan satu orang secara eksklusif. [6] X Teliti sumber
-
Tentukan ekspektasi Anda untuk kedua hubungan tersebut. Apakah kedua pacar Anda memiliki kebutuhan yang berbeda? Bagaimana cara Anda mengatur waktu dan energi?
- Pertimbangkan untuk membuat sebuah jadwal. Kapan saat yang tepat untuk menemui masing-masing pacar Anda dan aktivitas apa yang akan kalian lakukan?
- Jika Anda merahasiakan kedua hubungan tersebut, bagaimana cara Anda memastikan keduanya untuk tidak mengenal satu sama lain?
- Pikirkan bagaimana hubungan Anda dengan dua pacar dapat memengaruhi hubungan lainnya. Apakah teman dan/atau keluarga Anda akan menyetujuinya? Siapa yang harus Anda beri tahu? Bagaimana cara Anda mengatasi kemungkinan adanya hubungan antara salah satu pacar Anda dengan teman atau saudara sendiri?
Iklan
-
Tentukan strategi Anda untuk menjaga masing-masing hubungan. Saran untuk membuat jadwal di atas membutuhkan konsistensi yang baik apabila Anda ingin kedua pacar Anda senang. Ini adalah faktor penting, terlepas apakah Anda membuka atau menyembunyikan hubungan tersebut.
- Pertimbangkan cara Anda menghabiskan waktu yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan pacar dan hadir di hidupnya. Melakukan ini membutuhkan manajemen waktu dan mental yang baik untuk memastikan Anda memahami detail dari masing-masing hubungan.
- Memisahkan masing-masing hubungan berguna untuk menjaga kedua hubungan tersebut. Salah satu pacar, misalnya, bisa jadi adalah teman lari pagi dan teman main tenis, sedangkan pacar lainnya lebih cocok diajak mengerjakan pekerjaan rumah bersama atau berbincang seru di kedai kopi. [7] X Teliti sumber
-
Tentukan apa yang akan Anda lakukan apabila bertemu dengan pacar kedua saat menghabiskan waktu dengan pacar pertama. Jika Anda menjalin hubungan terbuka, pertanyaan ini mungkin tidak relevan. Namun, jika Anda merahasiakan hubungan tersebut, Anda perlu rencana untuk berjaga-jaga.
- Anda mungkin bisa mengamuflasekan hubungan tersebut dengan memperlakukan masing-masing pacar sebagai "teman". Pertimbangkan respons yang muncul dari keduanya. Apakah ia akan bingung atau marah karena Anda tidak menunjukkan kemesraan?
- Ingatlah bahwa Anda dapat terjebak dalam jaring kebohongan dan alasan yang rumit. Anda dituntut untuk bisa berpikir cepat dan rasa tidak nyaman dalam hati Anda akan makin kompleks.
-
Tentukan cara Anda menangani acara sosial. Pacar mana yang akan menemani Anda ke acara seperti pernikahan, pesta di kantor, atau acara sosial lainnya? Konteks yang berhubungan dengan masing-masing pacar dapat membantu Anda menjawab pertanyaan ini secara alami. Namun, pada beberapa kasus, Anda mungkin harus menjatuhkan pilihan.
- Jika Anda tidak siap untuk mengenalkan salah satu pacar kepada teman atau keluarga sebagai "pasangan" Anda, sebaiknya datanglah ke acara sosial sendirian.
- Pikirkan baik-baik lingkaran pertemanan Anda. Apakah memilih satu pasangan untuk datang ke acara sosial membuat Anda harus berkomitmen untuk membawanya lagi ke acara lain? Apakah Anda akan terkena masalah apabila orang dalam lingkaran pertemanan Anda tahu bahwa Anda berhubungan romantis dengan dua orang yang berbeda?
-
Tentukan cara Anda bermain media sosial. Sekalipun Anda enggan mengekspos kedua hubungan Anda dijalani secara daring, kemungkinan besar Anda akan terhubung dengan salah satu pasangan melalui akun media sosial teman atau saudara. Jika kedua pasangan Anda mengenal satu sama lain, hal ini tidak menyebabkan masalah serius. Namun, Anda tetap harus mewaspadai rasa cemburu dari salah satu pacar apabila lebih sering menghabiskan waktu dengan pacar satunya. Jika pacar Anda percaya bahwa hubungan kalian eksklusif, Anda mungkin perlu memberi penjelasan.
- Bersiaplah dengan kemungkinan salah satu pacar menyebarkan status hubungan kalian dengan teman dan orang-orang terdekatnya di media sosial. Jika ia merasa Anda tidak memberikan waktu dan afeksi yang sama, bagaimana cara Anda mengatasinya?
- Pertimbangkan untuk memperkuat perlindungan privasi pada akun Anda agar koneksi pihak ketiga tidak bisa mengakses informasi yang dibagikan oleh teman dari lingkaran pertemanan yang berbeda.
-
Luangkan waktu untuk diri sendiri. Komitmen dengan satu hubungan dalam membuat seseorang sibuk: dua hubungan akan membuat Anda super sibuk, terutama jika kedua pacar Anda menganggap bahwa hubungannya eksklusif. Carilah aktivitas bersifat restoratif untuk Anda, lalu luangkan waktu setiap hari atau setiap minggu untuk melakukannya.Iklan
-
Gunakan pelindung yang aman apabila hubungan Anda bersifat seksual. Sekalipun Anda hanya ingin menjalin hubungan seksual dengan salah satu pacar, Anda mungkin akan tergoda dengan pacara satunya di momen-momen tertentu.
- Ingat, tidak semua kontrasepsi dalam mencegah penyakit menular seksual (PMS). Anda harus menjaga diri dan pacar Anda untuk memastikan semuanya tetap sehat. Gunakanlah kondom saat berhubungan seks.
- Jadwalkan pemeriksaan fisik rutin sebagai langkah ekstra untuk berjaga-jaga.
-
Pahami waktu yang tepat untuk jujur. Jangan bermain-main dengan kesehatan fisik pasangan. Apabila Anda terkenda PMS, pasangan harus tahu sekalipun hal ini akan membocorkan rahasia Anda.
-
Pahamilah bahwa menyimpan rahasia dapat membuat Anda lelah secara mental dan emosional. Otak manusia didesain untuk berkata jujur. Rahasia, terutama yang bersifat negatif, dapat membuat bagian otak yang bertanggung jawab untuk membagikan informasi merasa lelah. Untuk menghadapi tekanan, otak akan memproduksi hormon stres yang bisa memengaruhi memori, tekanan darah, saluran pencernaan, dan metabolisme tubuh. [8] X Teliti sumberIklan
Tips
- Pikirkan baik-baik prinsip, kepercayaan, dan gambaran diri Anda. Bagaimana cara Anda menggambarkan kode moral pribadi? Setelah menjawab pertanyaan ini, Anda dapat membuat keputusan yang lebih baik mengenai cara membangun beberapa hubungan sekaligus.
- Ingatlah dengan aturan emas beserta hal-hal lain yang berhubungan dengan aturan tersebut: perlakukan orang lain sebagaimana Anda ingin diperlakukan, dan jangan memperlakukan orang lain sebagaimana Anda "tidak" ingin diperlakukan. [9] X Teliti sumber www.iep.utm.edu/goldrule . Prinsip ini dapat ditemukan dalam tradisi etis dunia barat dan timur, serta menjadi panduan yang baik untuk membuat keputusan yang tidak akan Anda sesali.
Peringatan
- Mempertahankan dua hubungan "eksklusif" secara sembunyi-sembunyi dapat merusak peluang Anda untuk menjalin hubungan serius dengan salah satu orang dalam hubungan tersebut. Jika ia mengetahui rahasian Anda, ia akan kesulitan mempercayai Anda di masa depan.
Referensi
- ↑ http://www.theatlantic.com/health/archive/2014/07/multiple-lovers-no-jealousy/374697/
- ↑ http://money.cnn.com/2015/01/25/technology/polyamory-silicon-valley/
- ↑ www.eharmony.com/dating-advice/dating/dating-multiple-people-good-idea/#.VfB23s7owiQ
- ↑ http://www.theatlantic.com/health/archive/2014/07/multiple-lovers-no-jealousy/374697/
- ↑ http://money.cnn.com/2015/01/25/technology/polyamory-silicon-valley/
- ↑ http://www.match.com/magazine/article/5475/The-Art-Of-Dating-Around/
- ↑ http://www.match.com/magazine/article/5475/The-Art-Of-Dating-Around/
- ↑ http://www.forbes.com/sites/nextavenue/2013/10/24/keeping-secrets-can-be-hazardous-to-your-health/
- ↑ www.iep.utm.edu/goldrule