PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Saat beraktivitas di kantor atau di sekolah, mungkin Anda perlu menjadi pembawa acara atau pembicara dalam konferensi atau seminar profesional. Mengingat pentingnya peran introduksi sebagai bagian dari presentasi, Anda perlu memahami beberapa panduan untuk memperkenalkan pembicara yang akan menyampaikan presentasi berikutnya. Artikel wikiHow ini menjelaskan beberapa kiat untuk menyampaikan introduksi agar transisi sesi presentasi berjalan lancar!

Metode 1
Metode 1 dari 10:

Sampaikan secara ringkas materi yang baru Anda sajikan.

PDF download Unduh PDF
  1. Tegaskan gagasan utama atau katakan kepada audiens hal-hal yang perlu diingat dari materi yang baru Anda presentasikan. Sampaikan informasi ini secara ringkas dan lugas. [1]
    • Contohnya, katakan kepada audiens: "Sebagai kesimpulan, jika pemanasan global terus berlanjut dengan intensitas seperti saat ini, setidaknya 140 juta orang akan kehilangan tempat tinggal pada tahun 2050."
    • Contoh lain: "Demikianlah introduksi singkat tentang proyeksi dampak emisi karbon dalam 30 tahun ke depan."
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 10:

Persiapkan audiens untuk mendengarkan presentasi berikutnya dengan mengajukan pertanyaan.

PDF download Unduh PDF
  1. Ajukan 1 atau 2 pertanyaan supaya audiens bertanya-tanya tentang materi presentasi yang akan dibahas. Cara lain, gunakan skenario "bagaimana seandainya" agar audiens terpancing untuk berpikir guna mengondisikan sesi presentasi berikutnya. [2]
    • Contohnya, jika pembicara ingin membahas dampak AI ( artificial intelligence /kecerdasan buatan) terhadap generasi mendatang, ajukan pertanyaan: "Bagaimana seandainya pada tahun 2075 perusahaan manufaktur tidak membutuhkan sumber daya manusia sebagai karyawan pabrik?"
    • Contoh lain, jika pembicara ingin membahas keamanan penyimpanan dokumen digital menggunakan cloud , ajukan pertanyaan: "Seberapa sering Anda meragukan keamanan cloud untuk menyimpan dokumen digital?"
Metode 3
Metode 3 dari 10:

Sebutkan nama pembicara berikutnya.

PDF download Unduh PDF
  1. Untuk itu, awali kalimat Anda dengan mengatakan, "Saat ini, telah hadir bersama kita, Ibu…" atau "Selanjutnya, saya perkenalkan, Bapak…" diikuti nama lengkap pembicara yang akan tampil. Jangan bertele-tele! [3]
    • Sebagai contoh, katakan kepada audiens: "Selanjutnya, saya perkenalkan, Bapak Heri Muliawan."
    • Contoh lain: "Pembicara yang akan tampil berikutnya adalah Ibu Felia Laurensia."
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 10:

Sebutkan gelar atau profesi pembicara berikutnya.

PDF download Unduh PDF
  1. Setelah menyebutkan nama lengkapnya, ikuti dengan gelar, jabatan, atau profesinya (jika ada). Jika ia tidak memegang jabatan tertentu, sebutkan nama universitas saat ia mengikuti kuliah, negara/daerah asalnya, atau sedikit informasi tentang latar belakangnya. [4]
    • Sebagai contoh, katakan kepada audiens: "Pembicara yang akan tampil berikutnya adalah Ibu Felia Laurensia, Direktur Pemasaran salah satu perusahaan agrobisnis multinasional."
    • Contoh lain: "Selanjutnya, saya perkenalkan, Bapak Heri Muliawan, Magister Manajemen. Beliau adalah profesor dan mantan rektor universitas swasta terkemuka di Indonesia."
Metode 5
Metode 5 dari 10:

Jelaskan kepada audiens apa yang akan dibahas oleh pembicara berikutnya.

PDF download Unduh PDF
  1. Berusahalah membuat audiens bersemangat untuk mengikuti presentasi selanjutnya. Berikan penjelasan singkat tentang topik yang akan dibahas dengan gaya bicara yang positif dan bersemangat. [5]
    • Sebagai contoh, setelah menyebutkan nama dan latar belakang pembicara, katakan kepada audiens: "Bapak Heri Muliawan akan menjelaskan 5 metode manajemen waktu yang sudah terbukti sangat efektif membawa kesuksesan belajar dan bisa diterapkan sekarang juga!"
    • Contoh lain: "Ibu Felia Laurensia akan mengungkapkan manfaat ramuan herbal yang sangat mujarab sebab mampu menyembuhkan gangguan ginjal dalam waktu singkat berdasarkan riset ilmiah yang beliau lakukan beberapa tahun terakhir."
    Iklan
Metode 6
Metode 6 dari 10:

Berikan pujian kepada pembicara saat diperkenalkan kepada audiens.

PDF download Unduh PDF
  1. Ucapkan pujian yang tulus atas keberhasilannya. Manfaatkan keterhubungan yang sudah terjalin antara Anda dan audiens untuk mengalihkan perhatian kepadanya. [6]
    • Sebagai contoh, Anda boleh mengatakan: "Bapak Heri adalah guru besar yang pemikirannya sangat brilian dalam bidang manajemen. Saya tidak sabar ingin mendengarkan penjelasan yang akan beliau sampaikan."
    • Contoh lain: "Ibu Felia dan saya berteman baik sejak kuliah. Beliau selalu menjadi mahasiswi berprestasi dan terkenal sebagai pembicara yang hebat. Jadi, presentasi beliau kali ini juga pasti sangat bermanfaat."
    • Jika Anda tidak mengenalnya secara personal, carilah informasi tentang pencapaian yang pernah diraih, lalu sampaikan kepada audiens: "Ibu Felia adalah penulis buku yang sudah diterjemahkan ke dalam beberapa bahasa setelah mendapat pengakuan internasional dalam bidang pengobatan herbal."
Metode 7
Metode 7 dari 10:

Sisipkan kalimat jenaka atau lelucon.

PDF download Unduh PDF
  1. Sampaikan fakta jenaka dalam kalimat terakhir agar audiens lebih mengenal pembicara atau berkelakar agar audiens tertawa. Pastikan gaya bicara dan ucapan Anda bisa diterima oleh audiens dan berkaitan dengan topik yang dibahas. [7]
    • Contohnya, katakan kepada audiens: "Selain menjadi pakar terkenal dalam bidang manajemen, Bapak Heri bisa berkomunikasi dengan lancar dalam 5 bahasa, tetapi jangan khawatir, presentasi kali ini hanya dalam 1 bahasa!"
    Iklan
Metode 8
Metode 8 dari 10:

Sampaikan introduksi yang singkat.

PDF download Unduh PDF
  1. Audiens ingin mendengar materi presentasi yang akan disampaikan oleh pembicara berikutnya. Saat memperkenalkan pembicara, berikan informasi cukup dengan beberapa kalimat. Jangan berbicara bertele-tele sehingga audiens merasa bosan dan tidak fokus. [8]
    • Sebagai panduan, kalimat pertama berisi ringkasan dari hal-hal yang Anda sampaikan, kalimat kedua adalah pertanyaan untuk menyiapkan sesi presentasi berikutnya, 2 kalimat berikutnya digunakan untuk menyampaikan nama pembicara, gelar, dan topik yang akan dibahas. Gunakan kalimat terakhir untuk menyampaikan fakta jenaka tentang pembicara sebagai kata penutup.
Metode 9
Metode 9 dari 10:

Berikan isyarat kepada pembicara agar ia bersiap untuk tampil di podium.

PDF download Unduh PDF
  1. Lakukan kontak mata dan gerakkan tangan sebagai isyarat kepada pembicara berikutnya. Kemudian, katakan, "Selamat datang" atau "Silakan tampil di podium" untuk mengundangnya tampil di depan audiens. [9]
    • Sebagai contoh, Anda boleh mengatakan: "Silahkan tampil di podium, Pak Heri!"
    • Contoh lain: "Selamat datang, Ibu Felia."
    Iklan
Metode 10
Metode 10 dari 10:

Sempatkan berlatih membawakan presentasi minimal 2 kali.

PDF download Unduh PDF
  1. Luangkan waktu untuk berlatih dari awal sampai akhir dengan membawakan presentasi di depan teman-teman atau anggota keluarga minimal 2 kali. Saat berlatih, ucapkan setiap kalimat yang ingin disampaikan sewaktu memperkenalkan pembicara berikutnya sampai kata penutup untuk mengakhiri presentasi. Dengan demikian, Anda mampu menyampaikan materi presentasi dan perkenalan dengan baik sambil mengukur durasinya. [10]
    • Jika Anda tidak bisa berlatih bersama pembicara yang akan diperkenalkan kepada audiens, bayangkan ia sedang duduk beberapa meter di samping Anda sambil mendengarkan Anda berlatih menyampaikan presentasi secara lengkap sampai ia diundang untuk tampil di depan audiens.

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 11.123 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan