PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Setiap orang memiliki rentang vokal tertentu. Orang bersuara tenor tidak bisa menjadi penyanyi bariton karena kemampuan pita suaranya berbeda. Akan tetapi, rentang vokal akan semakin lebar dengan rutin berlatih sehingga Anda mampu menyanyikan not yang lebih tinggi dan lebih rendah dalam rentang vokal dengan nyaman. Untuk memperlebar rentang vokal, kuasai teknik dasar bernyanyi, misalnya dengan melatih napas, melakukan relaksasi, dan menjaga postur tubuh yang benar sambil berlatih bernyanyi secara teratur agar Anda mampu menyanyikan nada terjauh dengan baik.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Berlatih Bernyanyi Menggunakan Tangga Nada

PDF download Unduh PDF
  1. Cara termudah mengetahui rentang vokal adalah dengan bertanya kepada guru vokal, tetapi Anda bisa menentukannya sendiri. Bunyikan not C pada organ atau piano lalu sesuaikan suara Anda dengan nada tersebut. Lakukan cara yang sama dengan membunyikan satu not lebih rendah sampai Anda mencapai nada terendah yang masih bisa dinyanyikan tanpa membebani pita suara. Not ini adalah batas bawah rentang vokal Anda. Ulangi langkah tersebut dengan membunyikan satu not lebih tinggi sampai Anda menjangkau nada tertinggi sebagai batas atas. [1]
    • Jika tidak ada organ atau piano, carilah video dalam jaringan (daring) yang memainkan alat musik dengan not naik dan turun sesuai tangga nada.
  2. Awali latihan dengan menyanyikan not dalam rentang vokal yang normal, misalnya: menyanyikan “lalala” dengan nada yang semakin tinggi dan semakin rendah. Jangan berusaha menjangkau not tertentu sambil mengencangkan otot leher. Saat bernyanyi, tubuh harus tetap rileks dan bernapas dengan benar. Biasakan berlatih dengan menyanyikan tangga nada 8-10 kali sehari. [2]
    • Berlatihlah setiap hari sampai Anda mampu menyanyikan not-not yang sulit dijangkau 8-10 kali per sesi.
  3. Fokuskan latihan menggunakan tangga nada dengan menambah waktu berlatih untuk menyanyikan not-not yang sulit dijangkau, tetapi Anda harus beristirahat jika terasa tidak nyaman. Gunakan teknik berlatih yang lain untuk melenturkan pita suara. Menyanyikan not yang tadinya sulit dijangkau akan semakin mudah dan nyaman jika Anda rutin berlatih. [3]
    • Salah satu teknik berlatih vokal adalah menyanyikan not satu per satu ( slides ). Alih-alih menyanyikan not naik turun mengikuti tangga nada tanpa menarik napas, nyanyikan satu not saja. Lakukan teknik tersebut dengan menyanyikan satu not dalam satu napas. Setelah menarik napas, nyanyikan not berikutnya sampai Anda mencapai not terjauh dalam rentang vokal.
    • Teknik lainnya adalah bernyanyi sambil menarik napas ( grunt ). Latihan ini bertujuan memperpendek pita suara. Caranya, nyanyikan satu not sambil mengucapkan “yaaa…”. Setelah menarik napas, nyanyikan not berikutnya yang lebih tinggi atau lebih rendah.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Memodifikasi Bunyi Huruf Hidup

PDF download Unduh PDF
  1. Modifikasi bunyi huruf hidup saat Anda menyanyikan nada tinggi untuk mengurangi tekanan pada pita suara. Buka mulut sambil merilekskan rahang bawah dan lidah agar rongga mulut berbentuk oval seperti sedang menguap. Dengan bentuk rongga mulut seperti ini, huruf “a” pada kata “main” akan terdengar seperti suara orang yang sedang menguap. [4]
    • Cara ini tidak bermanfaat untuk menyanyikan nada rendah sebab pita suara sudah memendek dengan sendirinya. Berlatihlah dengan menyanyikan tangga nada untuk mencapai nada rendah.
  2. Pertama-tama, nyanyikan kata tertentu dengan nada tertinggi dalam rentang vokal sambil bersuara lantang dan memproduksi bunyi huruf hidup yang bulat. Sebelum berhenti bernyanyi, biarkan saluran napas kembali ke kondisi normal agar bunyi huruf hidup terdengar seperti biasa. Contohnya: lakukan transisi dari bunyi “a” seperti orang menguap menjadi “a” seperti sedang berbicara. Perubahan bunyi huruf vokal tidak memengaruhi arti kata. [5]
    • Saat berlatih menyanyikan lagu, lakukan modifikasi bunyi huruf hidup dengan nada tinggi sampai Anda terbiasa.
  3. Jika Anda kesulitan menyanyikan kata tertentu saat berlatih nada tinggi atau rendah, ganti dengan kata yang lebih mudah diucapkan, misalnya: “nanana” atau “lalala”. Nyanyikan sekali lagi lagu yang sama, tetapi kali ini gunakan kata pengganti sampai Anda mampu menjangkau nada tinggi dengan mudah. Setelah itu, gunakan dengan kata yang seharusnya. [6]
    • Memodifikasi bunyi huruf hidup bisa dilakukan dengan bantuan kata pengganti, misalnya: mengganti kata “merdeka” dengan “mamama” sambil memodifikasi bunyi huruf hidup.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Menguasai Teknik Dasar Bernyanyi

PDF download Unduh PDF
  1. Biasakan melenturkan pita suara sebelum bernyanyi. Latihan ini diperlukan untuk menjangkau not terjauh dalam rentang vokal dan melindungi pita suara. Latihan pemanasan bisa dilakukan dengan melenturkan lidah dan bibir ( trilling ), menyanyikan not naik dan turun sesuai tangga nada sambil mengucapkan “mimimi” atau “yoyoyo”, membentuk huruf “o” sambil memproduksi suara berdengung, dan bersenandung. [7]
    • Latihan trilling dilakukan dengan merapatkan bibir sambil mengucapkan huruf “b” sampai bibir bergetar atau tempelkan ujung lidah di belakang gigi seri atas sambil mengucapkan huruf “r” sampai lidah bergetar. Saat menggetarkan bibir atau lidah, nyanyikan not naik dan turun sesuai tangga nada dalam rentang vokal.
    • Selesai menyanyi, Anda juga harus melakukan latihan tersebut di atas untuk merilekskan otot yang digunakan saat bernyanyi.
  2. Anda harus menguasai teknik dasar bernyanyi agar bisa memperlebar rentang vokal. Salah satunya adalah dengan menerapkan teknik bernapas yang benar . Tarik napas dalam-dalam agar diafragma di bawah paru-paru membuat otot perut mengembang. Sambil mengeluarkan napas untuk memproduksi suara saat bernyanyi, kontraksikan otot perut agar Anda mampu bernyanyi dengan durasi yang lebih panjang dan mengontrol ketepatan menjangkau nada. [8]
    • Berlatihlah mengontrol napas dengan bernapas menggunakan interval waktu, misalnya: tarik napas 4 detik, tahan napas 4 detik, buang napas 4 detik. Lakukan latihan napas secara rutin dan tambahkan interval waktunya secara bertahap.
    • Anda tidak bisa menjangkau nada tinggi jika memboroskan udara yang ada di dalam tubuh. Alih-alih, tarik napas dalam-dalam lalu alirkan udara secara konstan untuk mencegah ketegangan otot leher dan pita suara saat bernyanyi.
  3. Biasakan bernyanyi dengan postur tubuh yang benar . Anda harus memiliki postur tubuh yang benar agar bisa mengalirkan udara yang dibutuhkan untuk memperlebar rentang vokal. Jejakkan kedua telapak kaki di lantai dan renggangkan selebar bahu. Saat bernyanyi, rilekskan bahu sambil menegakkan punggung, leher, dan kepala. Jangan menunduk, menengadah, atau mengencangkan otot leher agar Anda mampu menjangkau nada di luar rentang vokal.
  4. Banyak penyanyi pemula yang berusaha menyanyikan nada tinggi dengan mengencangkan otot dan pita suara, tetapi cara ini berbahaya. Saat bernyanyi, biasakan berdiri atau duduk sambil merilekskan tubuh, leher, dan lidah. Untuk menghindari ketegangan dan melancarkan aliran udara, jangan mengencangkan otot leher. Cara ini membantu Anda menjangkau nada terjauh dalam rentang vokal. [9]
    • Salah satu cara meredakan ketegangan saat tidak bernyanyi adalah dengan menjulurkan lidah 10 kali. Lakukan latihan ini 2-3 kali sehari.
    Iklan

Tips

  • Minum air putih secara teratur sesuai kebutuhan agar pita suara tetap terhidrasi dan elastis.
  • Jangan mengonsumsi narkoba dan alkohol sebab dosis yang berlebihan lambat laun akan mempersempit rentang vokal.
  • Sesap teh atau minuman hangat lainnya untuk melenturkan pita suara dan melapangkan saluran pernapasan.
  • Saat ingin menyanyikan nada tinggi, dongakkan kepala sedikit agar langit-langit lunak terangkat dan membantu Anda menjangkau not yang lebih tinggi.
  • Kumur air hangat yang diberi sedikit garam sebelum menyanyi untuk merilekskan pita suara.
Iklan

Peringatan

  • Memperlebar rentang vokal membutuhkan waktu dan latihan rutin. Kerusakan pita suara adalah masalah yang serius. Bersabarlah dan jangan memaksakan diri.
  • Jangan mengencangkan pita suara saat bernyanyi. Berhentilah bernyanyi jika leher terasa tegang atau suara mulai serak.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 9.920 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan