Unduh PDF Unduh PDF

Ciuman pertama adalah salah satu pengalaman yang menyenangkan dan menegangkan dalam kehidupan seseorang. Walaupun tidak mudah, mempersiapkan ciuman pertama tentunya adalah pilihan terbaik daripada harus menanggung akibat dari ciuman yang tidak dipersiapkan dengan baik.

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Mempersiapkan Fisik

Unduh PDF
  1. Mungkin akan terdengar lucu, tetapi berlatihlah mengerucutkan bibir. Ketika mencium seseorang, jangan biarkan bibir terlalu mengerucut seperti ketika mencium nenek Anda. Selain itu, jangan terlalu melemaskan bibir ketika berciuman.
    • Idealnya, ciuman pertama harus terasa lembut, tetapi penuh dengan gairah.
  2. Mulut yang bersih dan sehat akan membuat pasangan lebih menikmati ciuman Anda. Gigi yang terlihat kotor dan nafas yang bau akan membuat pasangan tidak mau mencium Anda.
    • Pastikan Anda menyikat gigi dua kali sehari, dan membersihkan sela-sela gigi dengan benang sebanyak satu kali dalam sehari. Selain untuk mempersiapkan ciuman pertama, kebiasaan baik ini juga dapat menjaga kesehatan mulut Anda.
    • Selalu siapkan permen min apabila Anda akan mencium seseorang setelah makan atau minum.
    • Jangan mengunyah permen karet. Walaupun dapat menyegarkan nafas, mengunyah permen karet ketika mencium seseorang untuk pertama kali akan membuat ciuman tersebut kurang bisa dinikmati karena Anda akan terlalu terfokus dengan keberadaan permen karet di mulut Anda.
  3. Apabila bibir kering dan pecah-pecah, Anda berdua akan kurang nyaman ketika berciuman. Gunakan pelembap bibir, seperti vaseline, secara rutin.
    • Untuk perempuan, jangan gunakan pelembap bibir yang terlalu lengket. Pasangan mungkin akan merasa aneh dan tidak akan bisa menikmati ciuman apabila bibir Anda terlalu lengket dan berantakan.
  4. Menentukan waktu tepat mungkin adalah bagian tersulit dalam mencium seseorang untuk pertama kali. Akan tetapi, apabila akan mencium seseorang yang sedang bersama Anda, perhatikan tanda-tanda yang menunjukkan bahwa ia ingin dicium. Sering kali, waktu yang tepat untuk mencium seseorang adalah ketika baru saja menghabiskan waktu bersama yang cukup lama, biasanya ketika pembicaraan Anda berdua berjalan dengan baik.
    • Apakah pasangan sering membuat kontak mata dengan Anda? Tentunya, ini tidak selalu berarti bahwa ia ingin dicium. Akan tetapi, apabila ia sering membuat kontak mata, ia mungkin menganggap Anda sebagai orang yang menarik. Apabila pasangan ingin mencium Anda, ia akan memandang mata atau bibir Anda. [1]
    • Bagaimana bahasa tubuh pasangan Anda? Apabila ia menyilangkan tangan, ia mungkin tidak mau dicium. Akan tetapi, apabila ia menghadapkan tubuhnya ke arah Anda, dan duduk atau berdiri dengan jarak yang cukup dekat serta membuka lengannya, ia mungkin ingin dicium. [2]
    • Ingat, ciuman pertama mungkin saja direncanakan atau terjadi dengan sendirinya. Tetap tenang dan ikuti arusnya. Biasanya, ada beberapa momen tertentu ketika Anda mungkin akan berciuman. Sebagai contoh, ketika malam hari dan Anda berdua akan pulang ke rumah masing-masing, atau ketika sedang berduaan di situasi yang sunyi.
  5. Walaupun tidak apa-apa untuk sesekali mengintip, sebaiknya Anda tetap menutup mata ketika mencium seseorang. Apabila pasangan memergoki Anda membuka mata ketika sedang berciuman, ia mungkin akan merasa tidak nyaman. [3]
    • Menutup mata ketika sedang berciuman juga dapat membantu Anda untuk lebih tenang.
  6. Ketika sedang berciuman, jangan langsung memasukkan lidah Anda ke mulut pasangan. Sebaiknya, mulailah dengan ciuman bibir yang lembut, lalu apabila ciuman terus berlanjut ke tahap selanjutnya, lakukan dengan perlahan dan bertahap. Anda tidak harus terburu-buru ketika mencium seseorang.
  7. Hal terburuk yang bisa Anda lakukan adalah memikirkan ciuman pertama secara berlebihan. [4] Ingat, apa pun yang terjadi, ini hanya sebuah ciuman, dan akan ada ciuman-ciuman lain setelahnya. Setelah berhasil melakukan ciuman pertama, Anda dapat berlatih untuk melakukannya dengan lebih baik.
    • Nikmati momen ini! Ciuman pertama hanya akan terjadi satu kali dalam hidup Anda, dan akan selalu diingat untuk waktu yang sangat lama.
    • Anda harus ada untuk pasangan ketika menciumnya. Jangan langsung memikirkan seberapa tidak sabarnya Anda untuk memberi tahu teman atau menuliskan momen ini di buku harian. Nikmati momen ini.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Mempersiapkan Mental

Unduh PDF
  1. Pikirkan alasan Anda ingin merasakan ciuman pertama. Apakah karena Anda ingin terlihat "keren"? Atau, apakah Anda memang ingin merasakannya?
    • Ada banyak alasan bagi seseorang untuk menginginkan ciuman pertama. Akan tetapi, sebaiknya tunggu hingga Anda siap untuk melakukannya.
  2. Pilih pasangan yang menghadirkan kenyamanan dalam diri Anda dan juga bersedia Anda dicium. Umumnya, orang ini adalah kekasih Anda, tetapi dalam beberapa kasus, teman dekat yang juga ingin merasakan ciuman pertama pun bisa dijadikan pasangan. Siapa pun pasangan Anda, ciuman pertama akan terasa lebih nikmat apabila dilakukan dengan orang yang membuat Anda nyaman dan dapat dipercaya.
    • Walaupun teman sekolah yang tercantik atau tertampan adalah pilihan yang jelas, bukan berarti mereka adalah pilihan yang tepat untuk Anda. Sebaiknya pilih orang yang kepribadian dan penampilannya menarik bagi Anda.
  3. Tanyakan ciuman pertamanya dan cara ia mempersiapkan diri. Minta saran dan masukan darinya. Apabila merasa nyaman, Anda juga dapat mendiskusikannya dengan orang tua.
    • Jangan takut untuk bertanya. Hampir setiap orang masih dapat mengingat rasa gugup dan cemas yang dirasakan sebelum mencium seseorang untuk pertama kali.
  4. Anda mungkin akan mencemaskan beberapa kemungkinan buruk yang mungkin saja terjadi ketika mencium seseorang untuk pertama kali. Abaikan rasa cemas ini. [5] Sebaiknya, pikirkan hal-hal yang positif
    • Sebagai contoh, pikirkan bagaimana Anda sudah merawat mulut dan bibir Anda agar lebih menggoda untuk dicium. Pikirkan bagaimana pasangan akan sangat tertarik untuk mencium Anda dan betapa romantisnya momen ketika Anda menciumnya.
  5. Walaupun gugup, ingat bahwa Anda pantas untuk dicium! Yakinkan diri bahwa ciuman pertama Anda akan berjalan dengan baik. Walaupun mungkin tidak akan berjalan dengan sempurna, semuanya akan baik-baik saja.
    • Ingat, walaupun tidak berjalan dengan sempurna, akan ada ciuman-ciuman lain setelahnya.
  6. Hampir semua orang merasa gugup ketika akan mencium seseorang untuk pertama kali. Merasa gugup adalah reaksi biologis terhadap perasaan girang, dan ini tidaklah buruk. [6]
    • Ingat bahwa orang yang Anda cium mungkin juga merasa gugup. Mengetahui bahwa pasangan juga merasa gugup dapat membantu Anda untuk lebih tenang.
    • Apabila Anda terlihat tenang ketika berciuman, pasangan akan merasa lebih nyaman. Maka dari itu, Anda berdua akan lebih menikmatinya.
  7. Sering kali, Anda berharap bahwa ciuman pertama akan berjalan sesuai dengan rencana, walaupun kenyataannya mungkin tidak. Akan tetapi, jangan kesal apabila ciuman pertama Anda tidak berjalan sesuai ekspektasi. Sebaiknya, berhenti mencium pasangan, lalu tersenyum. Ini akan membantu Anda berdua untuk lebih tenang. Anda bisa mencobanya lagi apabila mau.
    KIAT PAKAR

    Chloe Carmichael, PhD

    Pakar Hubungan
    Chloe Carmichael, PhD adalah pakar psikologi klinis berlisensi yang mengelola praktik swasta terkemuka di kota New York. Klinik ini berfokus pada masalah hubungan, pengelolaan stres, dan pelatihan karier. Chloe meraih gelar PhD dalam Psikologi Klinis dari Long Island University dan merupakan penulis buku laris di Amazon berjudul Dr. Chloe’s 10 Commandments of Dating.
    Chloe Carmichael, PhD
    Pakar Hubungan

    Jangan khawatir apabila ciuman pertama Anda tidak berjalan dengan sempurna! Menurut psikolog klinis dan ahli hubungan pribadi, Dr. Chloe Carmichael: "Ciuman pertama biasanya merupakan indikator yang baik dalam memprediksi bagaimana suatu hubungan akan berjalan. Akan tetapi, penting untuk tidak terlalu memaknai ciuman pertama karena kebanyakan orang menjadi cukup pemalu pada tahap awal suatu hubungan. Akan tetapi, setelah pasangan merasa lebih nyaman, hubungan Anda berdua akan berubah"

    Iklan

Tips

  • Jangan khawatir apabila hidung atau gigi Anda dan pasangan bertabrakan. Ini terjadi pada semua orang, dan Anda tidak harus mengkhawatirkannya. Sebaliknya, dengan tersenyum dan tertawa, momen ini justru bisa dimanfaatkan oleh Anda berdua untuk merasa lebih nyaman dan tenang.
  • Jangan lupa untuk bernapas. [7]
  • Telan ludah sebelum berciuman. Bibir yang lembap merupakan hal yang bagus, tetapi jangan biarkan air liur menumpuk terlalu banyak di dalam mulut Anda. Apabila tidak menelan ludah terlebih dahulu, ciuman pertama Anda akan menjadi berantakan.
  • Ingat, selain mengetahui bahwa semua orang juga merasa gugup, perasaan gugup juga terkadang hampir menyerupai perasaan girang. (Ini dapat membantu Anda untuk merasa girang alih-alih gugup, tetapi jangan lantas menjadi terburu-buru.)
Iklan

Peringatan

  • Jangan mengerutkan bibir. Bibir harus terasa sedikit mengeras, tetapi jangan dikerutkan.
  • Jangan mencium seseorang yang tidak mau melakukannya dengan Anda. Idealnya, setelah mengikuti panduan artikel ini, Anda tidak akan mencium seseorang yang tidak mau Anda cium. Akan tetapi, Anda mungkin akan mencoba untuk melakukannya. Jangan terus mencoba mencium orang tersebut! Walaupun situasi akan menjadi canggung, Anda harus meminta maaf dan menjauh darinya.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 6.753 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan