PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Mengetahui cara memulai bisnis furnitur yang dapat dikustomisasi sangat penting untuk semua desainer furnitur yang ingin menjual desainnya sendiri. Terlepas apakah Anda memiliki gelar di bisang Desain dan Produksi Furnitur atau hanya belajar secara otodidak untuk mendesain furnitur-furnitur unik, Anda memiliki fondasi untuk memulai bisnis desain furnitur kustomisasi sendiri. Namun, sekali jago dalam mendesain dan memproduksi, Anda juga perlu tahu cara mengelola bisnis untuk menghasilkan profit. Bacalah langkah-langkah di bawah untuk mencegah kesalahan ala pemula.

Metode 1
Metode 1 dari 5:

Mendefiniskan Bisnis Anda

PDF download Unduh PDF
  1. Tentukan secara spesifik jenis furnitur apa yang ingin Anda buat, misalnya perabotan rumah tangga, perabotan kantor, atau aneka jenis lemari. Jelaskan material yang hendak Anda pakai secara spesifik, seperti kayu, metal, dan kain pelapis. Kenali target pasar Anda. Sebagai contoh, tentukan apakah Anda hendak menjualnya ke pelanggan di area pemukiman, hotel, atau pihak komersial. Selain itu, tentukan juga apakah Anda hendak menjual secara lokal atau ingin menjangkau pasar yang lebih besar. [1] [2]
    • Lakukan analisis pasar untuk mengetahui tingkat permintaan terhadap furnitur Anda. Kenali target pasar, karakteristiknya, serta kebutuhannya. Selain itu, perhatikan semua kompetitor Anda untuk mencari produk yang tidak mereka tawarkan. Cara ini dapat membuat Anda tahu apakah produk Anda dapat mengisi celah di pasar. Terakhir, sebuah studi mengenai analisis pasar berguna untuk menentukan harga yang cocok untuk produk Anda dan target pasar Anda. [3]
  2. Anda dapat menyewa toko yang dilengkapi ruang produksi dan menjual furnitur kepada pelanggan yang datang secara langsung. Secara alternatif, Anda dapat memilih untuk mengembangkan situs web dan hanya menerima pesanan secara daring. Atau, Anda bisa memilih untuk melakukan keduanya. Opsi apa pun yang dipilih akan memengaruhi keputusan Anda mengenai lokasi fisik bisnis Anda. Selain itu, hal ini juga memengaruhi jumlah uang yang diperlukan untuk memulai bisnis. [4]
  3. Jika Anda berencana untuk membuak toko fisik, carilah tempat yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan Anda. Sebagai contoh, jika Anda membuat lemari kustom , carilah tempat yang cukup besar untuk menampilkan berbagai opsi. Atau, jika target pasar Anda adalah pemukimam umum, pilihlah area yang mudah ditemukan dan dan mudah diakses oleh orang tua yang membawa anak-anak dan kereta bayi. Selain itu, pertimbangkan soal penyuplai Anda. Carilah lokasi yang mudah mendapat kiriman dari penyuplai barang. [5]
    • Cari informasi mengenai zonasi dan regulasi di area Anda untuk memilih tempat yang legal untuk menjalankan bisnis. [6]
    • Jika Anda hendak berbisnis secara daring, Anda tetap membutuhkan lokasi untuk melakukan proses produksi. Carilah lokasi yang cukup besar untuk menyelesaikan pekerjaan Anda secara efisien dan mudah dijangkau oleh penyuplai barang.
    • Tergantung dari jenis material yang Anda disimpan, Anda mungkin membutuhkan sebuah gudang. Pilihlah gudang yang cukup besar agar penyuplai dapat mengambil dan mengantar material dengan mudah.
    • Jangan memilih lokasi berdasarkan harga sewa termurah. Namun, pilihlah berdasarkan lokasi terbaik yang bisa cocok dengan bujet Anda dan dapat menampilkan furnitur secara menarik sekaligus bisa mengakomodasi para pelanggan secara efisien.
  4. Pilihlah struktur bisnis yang cocok, seperti korporasi, kemitraan, atau kepemilikan tunggal. Struktur bisnis yang dipilih akan memengaruhi cara pembayaran pajak penghasilkan. Konsultasikan hal ini dengan akuntan publik berlisensi (CPA), pengacara, atau konsultan bisnis lainnya untuk membantu Anda membuat keputusan. [7]
    • Daftarkan bisnis Anda ke kantor Kemenkumham yang ada di wilayah tempat Anda berbisnis.
    • Dapatkan nomor wajib pajak dari kantor Dirjen Pajak, lalu datangi kantor Kemenkumham untuk mencari tahu apakah Anda perlu mendaftarkan nomor tersebut.
  5. Setiap negara mengharuskan Anda untuk memiliki izin bisnis atau lisensi untuk beroperasi secara legal. Kunjungi situs web pemerintah untuk mencari tahu apa saja yang diperlukan untuk membuka sebuah bisnis. Pemerintah mungkin memiliki regulasi mengenai bisnis pembuatan furnitur. Selain itu, pelajarilah undang-undang perlindungan konsumen yang berlaku. [8]
    • Di beberapa negara, produsen furnitur harus mematuhi persyaratan batas emisi formaldehida dari kayu, gas rumah kaca, polutan udara beracun dari pelapis kayu dan metal, serta pembuangan limbah berbahaya. [9]
  6. Semua pengusaha harus meluangkan waktu untuk menulis rencana bisnis. Dokumen ini berisi ide-ide Anda dan berfungsi sebagai panduan menuju kesuksesan. Sering kali, pembuat perabot kayu menganggap diri mereka sebagai artis yang hanya fokus pada karyanya. Karena itu, mengembangkan praktik bisnis mungkin agak sulit untuk mereka. Selain itu, mereka dapat memandang praktik bisnis sebagai hal yang dapat mengurangi kualitas pekerjaan mereka. Namun, jika ingin bisnis furnitur Anda sukses, Anda harus meluangkan waktu untuk mengembangkan strategi pasar, mengembangkan proyeksi finansial, mengelola, dan mengatur bisnis Anda. [10] [11]
    • Tuliskan deskripsi perusahaan yang menjelaskan jenis furnitur yang dibuat, cara membuatnya, perbedaan Anda dari para kompetitor, dan siapa target pasar Anda.
    • Jelaskan analisis pasar Anda. Jelaskan bahwa Anda sudah menganalisis produsen lainnya dan tahu celah yang akan diisi di pasar.
    • Definisikan struktur bisnis Anda, seperti kepemilikan pribadi, kemitraan, atau korporasi. Keputusan ini memiliki pengaruh yang penting pada soal perpajakan.
    • Jelaskan jajaran produk Anda, seperti jenis furnitur yang diproduksi, material yang dipakai, dan keuntungannya bagi para pelanggan.
    • Jelaskan cara memasarkan produk furnitur Anda. Hal ini tidak hanya mencakup cara beriklan, tetapi juga cara untuk mengembangkan bisnis lewat produk baru atau ekspansi ke pasar baru.
    • Berikan proyeksi keuangan selama 5 tahun ke depan. Hal ini sangat penting jika Anda berencana untuk mendanai biaya pembuatan usaha. Kreditur pasti akan memeriksa proyeksi finansial Anda.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 5:

Mendanai Bisnis Rintisan

PDF download Unduh PDF
  1. Mengatur anggaran secara akurat sangat krusial untuk menyukseskan bisnis Anda. Membuat daftar pengeluaran usaha secara presisi akan memudahkan Anda berkomunikasi dengan bank dan investor. Selain itu, hal ini akan membantu Anda memperkirakan profit Anda di masa depan sehingga memengaruhi urusan perpajakan. Terakhir, pengeluaran rintisan usaha dan utang yang diambil akan menjadi bagian dari proyeksi finansial untuk rencana finansial Anda. Pengeluaran rintisan usaha sangat bervariasi pada tiap usaha, tetapi secara umum Anda harus memasukkan kategori-kategori berikut ini. [12]
    • Pengeluaran untuk proses strukturisasi bisnis. Jika Anda harus berkonsultasi dengan CPA atau pengacara, masukkkan pengeluaran tersebut. Masukkan juga biaya pendaftaran bisnis ke pemerintah dan biaya untuk mendapat nomor wajib pajak ke Dirjen Pajak.
    • Masukkan biaya untuk mendapat lisensi, izin operasi, serta hal-hal lain yang berkaitan dengan regulasi pemerintah dan keselamatan lingkungan hidup.
    • Biaya pembelian atau kontrak lokasi bisnis Anda.
    • Biaya pembelian atau cicilan peralatan.
    • Biaya pembelian inventaris usaha rintisan. Sebelum melakukan penjualan, Anda perlu membeli beberapa material, seperti kayu, kaca, metal, dan kain untuk membuat furnitur di awal.
    • Biaya iklan dan pemasaran.
    • Gaji dan biaya lain untuk pada karyawan.
  2. Jika Anda sudah berpengalaman melakukan kegiatan pertukangan sebagai hobi di rumah atau bekerja di tempat komersial, Anda mungkin sudah punya beberapa peralatan. Namun, jika Anda berencana untuk mengembangkan bisnis dengan cara menawarkan produk baru atau masuk ke pasar baru, Anda mungkin perlu memperbarui peralatan tersebut. Jangan membuang waktu dan uang untuk mengganti peralatan yang sudah ada demi membuat furnitur baru. [13]
    • Sebagai contoh, Tom Dolese dari Terra Firma Design di Bellingham, WA menyatakan bahwa investasinya untuk membeli tanggam horizontal membuat ia bisa melakukan penggabungan kayu secara lebih presisi dan efisien.
  3. Pilihlah beragam jenis metode untuk mendanai bisnis Anda. Anda mungkin memiliki tabungan pribadi yang cukup untuk berinvestasi di bisnis. Atau, Anda mungkin memiliki teman, keluarga, atau rekan bisnis lain yang mau berinvestasi dalam bisnis furnitur. Anda perlu membuat rencana untuk mengembalikan pinjaman yang mereka berikan atau menawarkan saham dari perusahaan Anda, tergantung dari struktur perusahaan yang Anda pakai. Terakhir, Anda dapaat membiayai bisnis Anda dengan uang pinjaman. [14] [15]
    • Di Indonesia, ada beragam jenis bank dan lembaga pembiayaan yang menawarkan pinjaman dana untuk para pemilik bisnis.
    • Sumber pendanaan lainnya meliputi kredit pribadi dari bank Anda, situs peminjaman peer-to-peer seperti Prosper, dana pensiun, kartu kredit, pinjaman dana ekuitas, atau penggalangan dana seperti Kickstarter atau GoFundMe.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 5:

Menyiapkan Toko Anda

PDF download Unduh PDF
  1. Pembuatan furnitur membutuhkan banyak peralatan tangan untuk menyelesaikan pekerjaan yang mendetail. Harganya terkadang cukup mahal sehingga Anda mungkin ragu untuk membeli beragam jenis peralatan tangan yang berbeda. Mulailah dengan membeli peralatan berikut ini untuk membuat furnitur. [16]
    • Sebuah bevel-up , dongkrak bersudut rendah adalah peralatan serba guna untuk menghaluskan dan membentuk kayu.
    • Sebuah blok penyangga untuk menahan sepanjang ujung serat kayu.
    • Palu Jepang kecil seberat 200 atau 250 gram untuk menyelesaikan pekerjaan umum seperti memasukkan paku penahan.
    • Pahat bersudut miring untuk memotong tanggam dengan tangan.
    • Batu air untuk menajamkan peralatan.
    • Penggaris sudut berukuran 8 cm untuk meluruskan sendi-sendi.
    • Meteran kantung untuk melakukan pengukuran rutin, seperti memeriksa ketebalan.
    • Penggaris kombinasi 30 cm untuk mengukur pinggiran yang lurus atau mencari sudut 45 derajat.
    • Roda penanda ukuran untuk menandai area-area pada furnitur.
    • Pengukur kemiringan sepanjang 15 cm yang bisa digeser untuk mengerjakan bagian-bagian bersudut.
    • Pengikis pipih untuk mengampelas area yang sulit seperti area-area berlekuk.
    • Pisau pengikir untuk membentuk dan menajamkan.
  2. Belilah mesin yang menjadi kebutuhan dasar. Setelah memilikinya, pertimbangkan untuk membeli peralatan khusus berikut ini untuk membuat proses produksi lebih efisien. [17]
    • Gergaji pita untuk memotong sudut-sudut atau lekukan pada furnitur.
    • Piringan ampelas untuk menghaluskan ujung serat balok kayu.
    • Gergaji duduk untuk memotong balok kayu.
    • Alat penghalus untuk mengampelas bagian pinggir dan permukaan balok kayu.
    • Mesin tanggam untuk mengebor lubang sambungan berbentuk kotak.
    • Bor alas untuk mengebor material berukuran besar secara akurat.
    • Gergaji gulung untuk memotong bagian yang kecil dan tipis pada balok kayu.
    • Meja gergaji untuk memotong balok berukuran besar atau memproduksi papan.
    • Alat pengatur ketebalan ( thicknesser ) untuk menghaluskan balok kayu yang masih kasar dan mengurangi ketebalannya.
  3. Pembuatan kain pelapis profesional membutuhkan kombinasi dari alat manual dan alat pneumatik. Belilah peralatan berkualitas terbaik untuk membuat pelapis furnitur berkualitas tinggi. Sebagai pelengkap peralatan profesional, belilah peralatan yang berguna di toko material, seperti: pemotong kawat untuk mengeluarkan staples; sebuah penggaris bingkai untuk memotong kain dengan lurus; penggaris sepanjang 112 sampai 150 cm; serta pisau serba guna untuk menyobek kain lama. [18]
    • Palu magnetik untuk memudahkan Anda mengambil paku payung dan memasangnya ke furnitur.
    • Peregang jaring untuk menarik jaring-jaring lebih dekat ke bingkai.
    • Regulator untuk menyesuaikan isi bantalan dalam kain.
    • Palu karet untuk memasang lembaran paku tanpa meninggalkan bekas di permukaannya.
    • Gunting kain untuk memotong kain.
    • Beragam jenis jarum berlekuk untuk menjahit dengan tangan.
    • Jarum kancing sepanjang 25 cm untuk memasang kancing pada bantal, alas, dan bagian belakang furnitur.
    • Kain pelapis dan pin berbentuk “T” untuk menahan kain saat dijahit dengan tangan.
    • Pistol staples portabel atau stapler kain pneumatik.
    • Mesin kancing kain untuk membuat kancing.
    • Pemotong busa kain.
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 5:

Memasarkan Furnitur Anda

PDF download Unduh PDF
  1. Sekalipun Anda tidak menjual furnitur secara daring, Anda tetap membutuhkan situs web berkualitas tinggi untuk memamerkan produk. Pakailah jasa desainer website yang andal agar situs web Anda tampak profesional. Perbarui situs web secara rutin untuk memasukkan produk-produk baru. Pertimbangkan untuk membuat sebuah halaman blog berisi kiriman tentang pembaruan proyek tertentu, proses desain, dan tips untuk para pembeli. Gunakan jasa fotografer profesional untuk mengambil foto produk Anda dan memasukkannya ke situs web. Makin bagus fotonya, makin menarik produk Anda di mata calon pembeli. [19]
  2. Sebuah galeri akan menampilkan furnitur Anda sebagai sebuah karya seni. Hal ini dapat memperluas jangkauan pelanggan yang familier dengan produk Anda dan membuat mereka bisa melihatnya secara langsung. Pembeli bisa membeli furnitur secara langsung di galeri tersebut. Dalam kerja sama ini, pihak galeri akan menerima sebagian hasil penjualan. [20]
    • Tom Dolese dari Terra Firma Design memuji hubungannya dengan Northwest Woodworkers Gallery di Seattle karena mereka membantu memperluas pasarnya dari kota kecil di Washington utara ke Seattle untuk mendapat lebih banyak pelanggan.
  3. Datangi kelas-kelas pertukangan kayu untuk mempelajari teknik-teknik terbaru. Gunakan keterampilan baru Anda dalam pembuatan produk. Dedikasikan waktu untuk membuat desain baru. Berkolaborasilah dengan kolega lain dan bagikan ide serta keterampilan Anda. Cara ini akan membantu semua orang berkembang dan saling belajar dari satu sama lain. [21]
    Iklan
Metode 5
Metode 5 dari 5:

Menggabungkan Dasar-Dasar Desain Furnitur

PDF download Unduh PDF
  1. Inspirasi datang dari berbagai hal. Sebagai contoh, dunia ini dipenuhi dengan bayangan, bentuk, dan siluet yang dapat diubah ke dalam sebuah basis bentuk, garis, dan warna untuk desain Anda. Selain itu, benda-benda umum seperti jendela, makanan, atau gedung juga bisa memberi inspirasi desain lemari, kaki-kaki meja, dan elemen furnitur lainnya. Tentu saja, Anda harus mencari inspirasi dari kebutuhan para pelanggan. Pertimbangkan cara penggunaan sebuah furnitur saat memilih material dan bentuknya. Selain itu, pikirkan juga estetika desain dari merek Anda. Sebagai contoh, gaya desain Anda bisa berupa gaya kontemporer, tradisional, klasik, atau Victorian. [22]
  2. Kontras adalah paduan dari dua hal yang bertentangan, seperti cahaya dan kegelapan atau tekstur halus dan kasar, untuk menciptakan ketertarikan atau kedalaman visual. [23] Prinsip ini juga bisa dipakai untuk menggarisbawahi elemen penting di sebuah furnitur. Sebagai contoh, jika pintu lemari buatan Anda memiliki elemen desain khusus, buatlah pintu tersebut dari jenis kayu yang berbeda atau perubahan alur kayu yang tampak menarik mata. Kontras bisa berupa perbedaan halus atau perbedaan yang sangat jelas, tetapi tidak boleh digunakan secara berlebihan. Hindari penggunaan elemen kontras yang telalu mencolok. Namun, cobalah untuk bermain-main dengan estetika sebuah desain. [24]
  3. Proporsi mengacu pada ukuran dan skala komponen-komponen pada sebuah furnitur. [25] Selain ukuran, proporsi juga berhubungan dengan harmoni warna, bentuk, dan tekstur. Cara masing-masing elemen berhubungan satu sama lain tergantung dari pengalaman kultur Anda. Mata manusia lebih mudah mengenali proposi yang pas pada elemen-elemen alam, terutama tubuh manusia. Faktanya, Anda mungkin sama sekali tidak memikirkan soal proporsi sampai melihat sesuatu dengan proporsi yang tidak pas. [26]
    • Persegi Panjang Emas adalah hubungan simetris yang telah dipakai dalam pembuatan desain selama ribuan tahun dan digunakan oleh para artis tersohor seperti Salvador Dali, Leonardo da Vinci dan para desainer Parthenon. Ini adalah konsep matematika yang membuat sebuah desain visual tampak lebih menarik. Konsep ini berasal dari urutan Fibonacci yang bisa ditemukan pada semua benda di alam, mulai dari daun, kerang, hingga wajah manusia. Proporsi Persegi Panjang Emas adalah 1:1.618. [27]
  4. Bentuk juga dikenal sebagai wujud. Bentuk ditentukan oleh rancangan sebuah furnitur. Tiga bentuk dasar pada furnitur adalah geometri, organik, dan abstrak. [28]
    • Bentuk-bentuk geometri adalah lingkaran, persegi, persegi panjang, dan segitiga. Semua bentuk tersebut dibuat dari garis lurus dan lekukan dan biasanya simetris.
    • Bentuk-bentuk organik sering kali tampak asimetris dan meniru bentuk benda-benda di alam, seperti dedaunan atau perairan.
    • Bentuk-bentuk abstrak adalah representasi artistik dari berbagai wujud yang bisa atau tidak bisa dikenali.
  5. Garis-garis pada furnitur mendefinisikan ruang dan memandu mata melihat benda tersebut. Tergantung dari gaya desainnya, garis ini bisa saja lurus atau melengkung, tebal atau tipis, vertikal atau diagonal. Periksa garis-garis dalam desain Anda untuk mengevaluasi kesejajarannya. [29]
    • Garis horizontal menambah panjang dan lebar sebuah objek.
    • Kombinasi garis vertikal dan horizontal menambah simetri dan keseimbangan.
    • Garis berlekuk menampilkan gerakan dan menambah nilai estetika.
  6. Tekstur adalah kualitas dari permukaan material. Tekstur bisa berupa visual, seperti cara sebuah furnitur menyerap dan memantulkan cahaya. Tekstur juga bisa bersifat taktil, seperti sensasi sentuhan kain pada sebuah kursi. Pola dibuat dengan memasukkan repetisi elemen dalam sebuah furnitur. Anda bisa membuat pola dengan bentuk, warna, dan tekstur. [30]
  7. Saat memakai warna, pertimbangkan tiga kualitas ini: corak, nilai, dan intensitasnya. Sebagai tambahan, warna juga bisa dibedakan menjadi warna hangat dan dingin. Warna bisa dibubuhkan pada furnitur lewat cat, zat pelapis, kain, atau pengguaan jenis kayu yang berbeda. [31]
    • Corak adalah nama dari warna tersebut, seperti merah, kuning, atau biru.
    • Nilai adalah tingkat kecerahan atau ketebalan warna tersebut. Warna terang terkadang membuat furnitur tampak tidak stabil, sedangkan warna gelap dapat menambah beban secara visual.
    • Intensitas mengacu pada tingkat kecerahan atau kepucatan sebuah warna.
    • Secara umum, warna hangat meliputi merah, kuning, dan oranye, sedangkan warna dingin adalah biru, hijau, dan ungu lembayung. [32]
    Iklan
  1. http://www.finewoodworking.com/item/115879/how-to-make-a-living-building-furniture
  2. https://www.sba.gov/writing-business-plan
  3. http://www.nolo.com/legal-encyclopedia/start-up-costs-business.html
  4. http://www.finewoodworking.com/item/115879/how-to-make-a-living-building-furniture
  5. http://www.forbes.com/sites/martinzwilling/2013/03/06/10-more-creative-ways-to-finance-your-startup/#2715e4857a0b689105672f0d
  6. http://fitsmallbusiness.com/start-up-business-loans/
  7. https://www.canadianwoodworking.com/tools/12-tools-start-building-fine-furniture
  8. http://www.woodworkbasics.com/machinery.html
  9. http://www.upholster.com/business/
  10. http://www.finewoodworking.com/item/115879/how-to-make-a-living-building-furniture
  11. http://www.finewoodworking.com/item/115879/how-to-make-a-living-building-furniture
  12. http://www.finewoodworking.com/item/115879/how-to-make-a-living-building-furniture
  13. https://www.canadianwoodworking.com/tipstechniques/14-practical-steps-designing-furniture
  14. https://www.nhsdesigns.com/graphic/principles/contrast.php
  15. https://www.canadianwoodworking.com/tipstechniques/seven-fundamentals-good-design
  16. http://char.txa.cornell.edu/language/principl/principl.htm
  17. https://www.canadianwoodworking.com/tipstechniques/seven-fundamentals-good-design
  18. http://www.companyfolders.com/blog/golden-ratio-design-examples
  19. https://www.canadianwoodworking.com/tipstechniques/seven-fundamentals-good-design
  20. https://www.canadianwoodworking.com/tipstechniques/seven-fundamentals-good-design
  21. https://www.canadianwoodworking.com/tipstechniques/seven-fundamentals-good-design
  22. https://www.canadianwoodworking.com/tipstechniques/seven-fundamentals-good-design
  23. http://www.truth-is-beauty.com/please-explain-warm-and-cool.html

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 2.190 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan