Unduh PDF
Unduh PDF
Seni bercakap-cakap datang dengan mudah bagi sebagian orang, tetapi tidak bagi sebagian lainnya. Interaksi manusia sangat penting untuk bertahan hidup dan merupakan salah satu cara terbaik untuk berhubungan dengan orang lain. Anda mungkin merasa nyaman saat bercakap-cakap secara pribadi maupun daring, tetapi merasa kesulitan ketika bercakap-cakap di pesta atau acara bisnis. Pergi kencan juga terasa menantang. Mencari strategi yang nyaman dilakukan untuk menangani percakapan dalam segala situasi akan mengembangkan koneksi Anda dengan orang lain dan dengan dunia.
Langkah
-
Mulailah percakapan dengan kata-kata sederhana seperti, “Halo, apa kabar?” Tergantung responsnya, Anda akan mengetahui apakah orang tersebut merasa nyaman berbicara dengan Anda atau tidak. Jika ia ingin bercakap-cakap,tanyakan ia pertanyaan mendasar seperti, “Kamu mau kemana hari ini? Berapa lama kamu menginap di sini?”
- Jika percakapan berlanjut, Anda bisa menanyakan pertanyaan yang lebih pribadi. Begitu ia menceritakan informasi yang bersifat pribadi, Anda juga bisa melakukannya. Hal ini akan meningkatkan kualitas interaksi tersebut.
- Ajukan pertanyaan seperti, “ Gimana rasanya tinggal di Bali waktu kecil? Kamu sering ke pantai atau olahraga, enggak ?”
- Jika Anda merasa bahwa ia mulai enggan melanjutkan percakapan, katakan, “Senang bisa ngobrol sama kamu. Aku permisi dulu, ya”. Anda bisa mengetahui jika lawan bicara Anda sudah enggan untuk bercakap-cakap jika ia terus-menerus mengalihkan pandangan, melirik jam tangannya, atau terlihat tidak fokus atau terburu-buru.
-
Gunakan percakapan untuk menentukan kecocokan. Percakapan yang terjadi pada sebuah kencan membawa serta tekanan daripada hanya percakapan biasa. Satu-satunya cara untuk mengenal seseorang lebih jauh adalah dengan bercakap-cakap membicarakan hal-hal termasuk saling bercerita tentang minat, pandangan, impian, dan tingkat pendidikan. [1] X Teliti sumber Jika Anda ingin menemukan seseorang yang cocok dengan Anda, percakapan akan mempertemukan Anda dengannya.
-
Bersikap terbukalah untuk menjawab pertanyaan. Percakapan terbuka mengharuskan Anda untuk menjadi sensitif. Perhatikan keuntungan untuk mengetahui seseorang lebih jauh. Hal ini akan membuat Anda tetap terbuka. Anda mungkin ingin memacari seseorang, melakukan bisnis dengannya, atau memintanya menjadi mentor Anda.
- Berterimakasihlah kepada orang tersebut karena telah terbuka dan menjawab pertanyaan-pertanyaan Anda.
- Mulailah dengan pertanyaan sederhana dan teruskan sampai pertanyaan yang mendalam. Anda mungkin ingin menanyakan di mana orang tersebut bersekolah sebelum menanyakan tentang hubungan orang tersebut dengan ayahnya.
- Jika Anda merasakan orang tersebut merasa tidak nyaman dengan hal-hal tertentu, jangan teruskan percakapan. Pilihlah topik lain. Tanda-tanda bahwa seseorang merasa tidak nyaman antara lain menunduk, gelisah, terlihat pucat, rahangnya mengeras, atau senyumnya dipaksakan.
-
Jadilah pendengar aktif. Biarkan orang tersebut mengetahui bahwa Anda mendengarkannya dengan mengulangi kembali apa yang ia katakan dalam cara yang berbeda, atau dalam poin lain di percakapan tersebut. Orang-orang suka didengarkan dan terlebih lagi dimengerti.
- Contohnya, saat seseorang sedang berbicara, jagalah pandangan agar tetap terfokus padanya dan anggukkan kepala untuk menunjukkan bahwa Anda mendengarkannya. Tunggulah sampai ia selesai berbicara untuk mengeluarkan komentar seperti, “wow” atau “iya, aku ngerti ”. Mungkin ajukan pertanyaan lanjutan yang berhubungan dengan apa yang ia katakan sebelumnya [2] X Teliti sumber .
-
Mintalah kencan kedua. Jika Anda sedang berkencan dan percakapannya berjalan lancar, katakan, “Semuanya berjalan lancar, ya? Aku ingin kencan lagi nanti”. Jika ia memberikan respons positif, aturlah kencan kedua atau minimalnya biarkan ia tahu kapan Anda akan menelepon atau mengirimkan pesan kepadanya. Pastikan Anda melaksanakan niat yang diutarakan sebelumnya.
-
Pertimbangkan perbedaan usia saat bercakap-cakap dengan seseorang. Semuanya, tanpa memedulikan usia, akan lebih bahagia saat hidupnya dipenuhi oleh percakapan yang mendalam dan penuh arti. [3] X Sumber Tepercaya PubMed Central Kunjungi sumber Tetapi, akan membantu jika Anda menyadari usia seseorang saat bercakap-cakap dengannya.
- Jangan mengintimidasi atau melanggar ruang pribadi seorang anak saat bercakap-cakap. [4] X Teliti sumber Ajukan pertanyaan mudah dan biarkan anak itu merespons. Anak-anak biasanya menghindari pertanyaan sulit yang memiliki kepentingan sosial yang lebih banyak. Jika ia tidak ingin berbicara dengan Anda, biarkan ia pergi.
- Berbicaralah dalam suara yang normal saat berbicara dengan orang tua, kecuali jika orang tersebut meminta Anda untuk berbicara lebih keras. Jangan berasumsi bahwa setiap orang tua kesulitan mendengar. Mengatakan, “Hai, gimana kabar kamu hari ini?”, akan memulai segala macam percakapan. Pelajarilah sebisa mungkin dari orang tua. Mereka sudah belajar banyak hal dari kehidupan dan akan merasa senang untuk berbagi dengan Anda. [5] X Teliti sumber
- Tidak setiap orang tua suka disebut sayang.
- Berbaik hatilah dan mengertilah bahwa Anda mungkin satu-satunya orang yang bisa diajak bicara di hari itu. Kehidupan yang bahagia memiliki percakapan yang bermakna.
-
Berfokuslah pada membuat jejaring untuk perkembangan personal dan bisnis. Anda bisa berada di rapat lokal atau perkumpulan berskala nasional yang berisikan orang-orang yang tidak dikenal. Percakapan sangat penting jika Anda ingin berbisnis dengan seseorang, atau jika seseorang memperhatikan Anda.
- Cairkan suasana dengan pujian seperti, “Dasimu bagus”, atau “Jam tanganmu keren”, atau “Sepatu itu bagus sekali”.
- Aturlah humor dengan hati-hati. Semua orang memiliki selera humor yang berbeda-beda.
- Amankan informasi kontak untuk mengembangkan daftar surat-menyurat Anda.
-
Carilah kesamaan yang menghubungkan Anda dengan seseorang atau orang-orang di kerumunan tersebut. Manusia memiliki kecenderungan untuk mencari sesuatu yang berhubungan satu sama lain. Rasa nyaman didapatkan saat Anda tidak merasa sendirian di antara kerumunan. Percakapan akan membimbing Anda menemukan koneksi untuk dijelajahi.
- Jika Anda berada di sebuah pesta pernikahan dan duduk di meja dengan orang-orang yang tidak dikenal, Anda memiliki pilihan. Anda bisa duduk dengan tenang dan makan, atau Anda bisa memulai percakapan untuk menghabiskan waktu. Beberapa orang menemukan calon pendamping hidup mereka di pesta pernikahan orang lain. Hal tersebut tidak akan terjadi tanpa percakapan.
- Tanyakan kepada seseorang atau beberapa orang di sekitar Anda dari mana mereka mengenal pengantin wanita atau pria.
- Pilihlah topik yang aman dan hindari konten politik, agama, dan seksual. [6] X Teliti sumber Hindari pertengkaran setidaknya sampai kedua mempelai memotong kuenya.
- Bicarakan tentang makanan yang disajikan, dan berharaplah makanannya enak.
- Jika percakapannya tidak berjalan baik, katakan bahwa Anda harus ke kamar mandi atau ke meja lain untuk bertemu seseorang yang Anda kenal. Pesta pernikahan biasanya diselenggarakan di tempat yang indah. Manfaatkan hal itu dan carilah tempat indah untuk bercakap-cakap. Mungkin bar adalah tujuan Anda.
-
Akhiri percakapan dengan anggun. Ada masa saat Anda ingin mengakhiri percakapan saat berkencan, di akhir sebuah rapat, atau saat Anda kelelahan. [7] X Teliti sumber Anda memiliki hak untuk mengakhiri percakapan jika Anda membutuhkannya. Bersikap baiklah dan katakan, “Aku senang kamu mau ketemu aku hari ini. Aku kayaknya harus pergi sekarang”. Akhir percakapan yang anggun adalah target Anda.Iklan
-
Aturlah pemikiran Anda sebelum bercakap-cakap. Anda akan melakukan percakapan pribadi dengan seseorang, jadi persiapkan mental Anda. Tentukan tujuan jelas dan hasil yang diinginkan. Percakapan pribadi biasanya bersifat pribadi karena sebuah alasan. Pikirkan apa yang Anda akan ucapkan dan bagaimana respons Anda pada pertanyaan-pertanyaan yang akan diajukan.
- Jika Anda ingin memberi tahu seseorang bahwa Anda memiliki perasaan kepadanya, jelaskan bagaimana perasaan Anda kepadanya. Apakah Anda siap berpacaran atau hanya ingin berkencan? Apa ekspektasi Anda? Apakah Anda hanya ingin berteman?
- Jika Anda ingin meminta kenaikan gaji di kantor, pikirkan tentang hal-hal yang bisa Anda lakukan yang akan mendukung permintaan Anda. Apakah performa Anda paling baik? Apakah Anda berinisiatif untuk menyelesaikan segala pekerjaan?
-
Tuliskan apa yang ingin Anda katakan sebelum mengatakannya. Hal ini akan menjernihkan pemikiran dan ekspektasi Anda. Seni menulis akan membiarkan Anda berfokus pada hal-hal yang harus ditutupi di dalam sebuah percakapan. Percakapan yang teratur adalah percakapan yang lebih produktif.
- Berlatihlah mengucapkan apa yang Anda tuliskan karena hal ini akan mengurangi stres yang dirasakan.
-
Berolahragalah sebelum Anda berbicara kepada orang itu. Hal ini akan mengurangi kecemasan dan menenangkan Anda. [8] X Sumber Tepercaya Mayo Clinic Kunjungi sumber Pilihlah sesuatu yang Anda suka lakukan dan fokuskan perhatian Anda untuk berolahraga dengan baik. Kepala Anda akan terasa jernih saat Anda melakukan percakapan itu.
- Bersikap responsif dalam perilaku dan komunikasi dengan seseorang yang Anda taksir adalah kunci hubungan yang baik. [9] X Sumber Tepercaya PubMed Central Kunjungi sumber
-
Aturlah tanggal dan waktu untuk bercakap-cakap. Kebanyakan orang sangat sibuk jadi aturlah waktu agar percakapan tersebut bermanfaat bagi semua orang. Akan ada waktu saat Anda tidak bisa mengaturnya. Sebaiknya, pilihlah waktu yang cocok saat itu juga. Jika Anda sudah bersiap-siap, Anda akan bisa merespons saat diperlukan.
-
Latihlah teknik relaksasi. Saat-saat menuju percakapan penting bisa dipenuhi dengan kegugupan. Carilah cara untuk mengatur kegelisahan Anda. Tarik napas panjang, tutup mata, dan katakan, “Aku bisa melakukan ini. Ini sangat penting bagiku dan aku harus melakukannya”.
-
Doronglah diri sendiri. Terkadang kita membutuhkan sedikit dorongan untuk menyelesaikan beberapa hal. Anda mendorong diri sendiri karena hal yang ingin dibicarakan itu amat penting dan Anda bersedia mengambil risiko. Hasil yang mungkin terjadi mengikat Anda untuk melakukan sesuatu. Hal itu tidak akan terjadi jika Anda tidak melakukannya.
- Setelah Anda berada bersama orang itu, tarik napas dan katakan kepada diri sendiri, “Satu, dua, tiga, ayo,” lalu katakan apa yang harus dikatakan. Katakan, “Hei, aku ingin ngobrolin sesuatu yang menarik menurutku. Aku harap kamu juga merasa seperti itu. Aku senang banget kita ngabisin waktu bareng-bareng dan aku ingin punya quality time lagi sama kamu. Gimana menurutmu?” Kata-kata ini akan memberikan titik awal yang baik. Biarkan jawaban orang itu menuntun jalannya percakapan.
- Siapkan diri terhadap kemungkinan bahwa ia mungkin tidak merasakan hal yang sama dengan Anda. Memulai percakapan dengan keambiguan tertentu akan membimbing Anda pada kemanan atau kebebasan untuk melanjutkan atau mengalihkan percakapan selanjutnya.
-
Teruslah buat percakapannya berjalan dengan mengajukan pertanyaan. Pertanyaan terbuka lebih baik, tetapi Anda bisa mengajurkan pertanyaan tertutup, dan pertanyaan dengan jawaban ya atau tidak. Pertanyaan terbuka dibuat untuk memicu jawaban mendetail. Jika Anda sudah mempersiapkan diri untuk melakukan percakapan, Anda tidak akan kehabisan topik untuk ditanyakan.
- Contoh pertanyaan terbuka antara lain, “Ceritakan sedikit gimana rasanya tinggal di Semarang waktu kecil”. Pertanyaan seperti ini akan mengarahkan Anda pada topik seputar keluarga, pendidikan, dan topik menarik lainnya.
- Contoh pertanyaan tertutup adalah, “Kamu dapat tempat parkir yang bagus?” Meskipun hal ini memicu jawaban ya atau tidak, pertanyaan ini juga bisa mengarahkan Anda pada percakapan mendetail seputar situasi tempat parkir di sekitar Anda yang bisa berlanjut ke topik lain.
- Percakapan penuh arti akan menyertakan kedua jenis tadi, jadi jangan biarkan tekanan menjadi penyebab utama karena percakapan akan menguap dengan cepat.
-
Pertahankan kontak mata yang baik. Melihat seseorang saat sedang berbicara menunjukkan bahwa Anda menghormatinya. Jika mata Anda mulai melirik bagian tubuh lain, atau melirik orang yang sedang lewat, lawan bicara Anda akan menyadarinya dan akan merasa kesal atau kehilangan minat untuk mengobrol dengan Anda. Jika lawan bicara Anda memandang Anda saat sedang berbicara, Anda juga harus melakukan hal yang sama.
- Ada budaya berbeda yang meyakini bahwa mengalihkan pandangan dari seseorang adalah tanda penghormatan. Anda harus menentukan sebelumnya apakah perbedaan budaya akan berdampak pada percakapan.
-
Jauhkan ponsel. Ponsel yang berada di dekat Anda bisa menyebabkan gangguan yang tidak diinginkan. Gangguan dari ponsel akan menjauhkan perhatian Anda dari lawan bicara dan percakapan. Tentukan apakah percakapan tersebut membutuhkan perhatian penuh Anda. Semakin serius topiknya, semakin besar kemungkinan Anda untuk menjauhkan gangguan.
-
Jadilah pendengar aktif. [10] X Teliti sumber Jika Anda mengajukan pertanyaan kepada seseorang, Anda harus mendengarkan jawabannya tanpa menyela. Setelah orang tersebut selesai, Anda bisa mengajukan pertanyaan baru, atau mengajukan pertanyaan untuk mengklarifikasi atau merefleksikan emosi kepada orang tersebut. Saat seseorang tahu Anda mendengarkan dan menyadari bahwa mereka didengarkan, interaksi akan semakin terasa nyaman. Saat percakapan mulai terasa nyaman, Anda bisa menanyakan pertanyaan yang lebih mendalam dan intim.
-
Bersikap baik dan beranilah saat menyampaikan kabar buruk. Sangat sulit untuk memberi tahu kabar buruk kepada seseorang, baik memecat seseorang, memberi tahu bahwa keluarga seseorang telah tiada, atau memutuskan seseorang. Sangat normal untuk merasa gugup, gelisah, dan berusaha menghindarinya. Sayangnya, ada saatnya hal-hal tersebut tidak bisa dihindari dan Anda harus bisa melakukannya.
- Gunakan teknik roti lapis. Teknik ini adalah mengatakan sesuatu yang positif tentang lawan bicara, memberikan kabar buruk, lalu mengakhirinya dengan pernyataan positif. Hal ini akan membantu melunakkan perasaan saat menerima kabar buruk. Tergantung intensitas kabar yang disampaikan, segala sesuatu yang membantu meringankan situasi akan sangat bermanfaat.
- Contohnya, Anda bisa katakan, “Kamu enak diajak bicara dan aku yakin banyak orang suka sama kamu. Sayangnya, kami memutuskan untuk tidak membuka lowongan pekerjaan. Aku yakin atasan lain akan senang mendapatkan karyawan seperti kamu”.
-
Buatlah seringan mungkin. Jangan memperpanjang hal yang tidak bisa dihindari, jadi berterus teranglah secepat mungkin. Ini adalah hal yang paling menunjukkan perhatian. Jika Anda memperpanjang percakapan yang diakhiri dengan kabar buruk, kemungkinan besar Anda akan mendapatkan reaksi negatif.
- Mulailah percakapan dengan mengatakan, “Begini, aku punya kabar buruk dan kamu pasti sedih. Jadi aku langsung bilang aja , ya. Aku dapat telepon. Ibumu meninggal. Ada yang bisa aku bantu?”
- Mendengarkan lawan bicara mengekspresikan perasaan dan kecemasan mereka adalah bagian penting dari percakapan.
- Ceritakan pengalaman yang serupa dengan orang itu dengan mengatakan, “Aku tahu saat ibu kita meninggal adalah hal yang sangat berat. Aku turut berduka cita karena kamu harus ngalamin hal ini”.
-
Latihlah pendekatan Anda. Semakin lama Anda melatih pendekatan Anda terhadap berbagai jenis percakapan, semakin baik percakapan yang Anda buat. Jika waktunya datang, hal ini tidak akan terlalu sulit. Kembangkan teknik menghadapi orang-orang seperti montir mobil, kontraktor, pegawai toko, dan orang-orang di dalam bus atau kereta.
- Contohnya, jika Anda terus-menerus mengalami masalah dengan kontraktor yang bekerja di rumah Anda, bercakap-cakaplah dengannya dengan mengatakan, “Aku mencari seseorang yang akan menepati janjinya daripada menjanjikan yang tidak-tidak tetapi bekerja dengan tidak baik. Lebih baik komunikasi yang jujur ketimbang merasa bersalah dalam situasi itu jika ekspektasi tidak berhasil dipenuhi”. Mereka akan memberi tahu Anda apakah mereka mau menerima tantangan itu. Hal ini akan mengatur ekspektasi yang akan membantu Anda jika ada masalah di masa depan.
-
Bersiaplah saat menyampaikan berita baik. Salah satu kenikmatan hidup adalah menyampaikan berita baik kepada seseorang. Adakalanya Anda harus bersiap-siap daripada langsung menyampaikannya. Jika Anda berencana untuk mengobrol seputar kehamilan, atau pernikahan, atau mendapatkan pekerjaan di Jakarta, Anda harus memiliki rencana.
- Pertimbangkan reaksi dan rencana semua orang dengan sesuai. Jika Anda mengetahui bahwa ibu Anda akan terkejut saat mendengar berita baik, tentukan lokasi yang cocok.
- Antisipasilah pertanyaan yang akan diutarakan orang lain saat percakapan berlangsung. Contohnya, saat Anda sedang hamil dan orang lain ingin mengetahui kapan kelahirannya, saat Anda sudah memilih nama bayi dan bagaimana perasaan Anda.
- Bersikap terbukalah untuk menjawab pertanyaan dan mengingat bahwa orang lain ikut senang bersama Anda.
- Jika Anda melamar seseorang, tentukan tempatnya, kapan, dan apa yang akan Anda katakan. Baik di atas puncak gunung saat matahari terbenam atau di atas perahu di pagi hari, percakapan yang mengarah pada pelamaran dan percakapan setelahnya akan terasa menegangkan. Hal ini adalah momen spesial, jadi berhati-hatilah sehingga Anda tidak akan kecewa.
Iklan
-
Tulislah dan jawablah surel seakan surel itu merepresentasikan Anda. Percakapan daring bisa menjadi bagian yang sangat penting dari pengalaman sehari-hari, termasuk semua jenis pendidikan. [11] X Teliti sumber Kata-kata Anda merepresentasikan diri dan ciri khas Anda. Jadi, berusahalah sebaik mungkin karena itu penting. Jika Anda tidak bisa melakukan percakapan secara tatap muka, kesan terhadap diri Anda akan terbentuk dari komunikasi daring.
-
Sampaikan nada yang tepat dalam SMS dan surel. Ketahuilah bahwa nada SMS dan surel Anda bisa disalahartikan. Percakapan dalam bentuk daring adalah percakapan satu dimensi dan bisa disalahartikan. Anda tidak bisa bertemu orang tersebut secara langsung untuk memperhatikan bahasa tubuh, nada bicara, dan emosi di dalam percakapan itu.
- Pilihlah kata-kata yang sopan.
- Jangan gunakan huruf kapital di seluruh SMS atau surel. Hal ini bisa dipersepsikan sebagai teriakan.
- Gunakan emoticon , gambar kecil berbentuk ekspresi wajah yang menunjukkan emosi, untuk mengklarifikasi maksud emosional dari komentar atau percakapan Anda.
-
Mulai dan akhirilah komunikasi daring dengan sopan dan profesional. Contohnya, selalu masukkan salam, seperti, “Kepada _____, Aku senang merima surel darimu hari ini dan aku ingin baru saja ingin menghubungimu”. Akhiri dengan mengatakan, “Terima kasih sudah membiarkan aku menjelaskan situasiku. Aku tunggu balasanmu. Salam, _____.”
-
Berterusteranglah dan jangan bertele-tele. Jika Anda memiliki pertanyaan, langsung tanyakan. Tergantung pada lawan bicara, Anda mungkin hanya memiliki beberapa detik untuk mendapatkan perhatian orang tersebut.
-
Bersikap ramahlah. Perlakukan orang lain sebagaimana Anda ingin diperlakukan. Meskipun Anda harus membicarakan sebuah konflik atau ketidakpuasan, Anda bisa mempertahankan sikap profesional. Contohnya, “Kepada ____, Saya perhatikan ada kesalahan yang dibuat oleh perusahaan Anda. Saya menghubungi Anda hari ini bermaksud untuk menyelesaikan masalah ini dan berharap bahwa masalah ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan”.
-
Tunjukkan rasa hormat saat bercakap-cakap di sosial media. Baik menghabiskan satu jam per hari atau per bulan di internet, semua orang memiliki reputasi di internet. [12] X Teliti sumber Kekuatan aksi positif dan konsekuensi buruk dari kesalahan di internet bisa mengubah keadaan Anda dalam satu kedipan mata. Setiap komentar yang Anda buat di media sosial bisa menjadi sesuatu yang memulai percakapan atau sebuah respons yang bisa melanjutkan percakapan.
-
Jelaskan pandangan Anda tanpa bersikap kasar. Contohnya, Anda bisa katakan, “Aku mengerti kenapa kamu kesal, dan aku harus ngasih tahu alasanku juga”. Berhentilah sebelum membuat komentar. Tanyakan kepada diri sendiri, “apakah hal ini akan menyakiti perasaan atau mengecilkan hati lawan bicara saya, atau menyebabkan masalah pada saya di interaksi masa depan?” Berpikir dua kali sebelum mengirimkannya. Ingatlah bahwa Anda tidak bisa menarik ucapan Anda kembali.
-
Jangan menyerang sebuah komunitas. Sifat alami seorang anonim dalam dunia berkomentar di internet membawa potensi untuk menyebarkan mentalitas penindas. Jika Anda memulai sebuah percakapan dari di situs sosial media dan seseorang tidak menyukai komentar tersebut, segerombolan pembenci akan mengikuti Anda. Beberapa orang bisa menjadi orang-orang yang kasar karena mereka percaya tidak ada yang akan menangkap atau menghukum mereka. [13] X Teliti sumber
-
Jangan merepons percakapan yang akan membuat Anda kecewa atau membawa Anda lebih dalam pada kenegatifan. Jika seseorang mengatakan sesuatu kepada Anda, alihkan perhatian Anda. Komentar positif akan selalu menghasilkan respons positif. Pilihlah jenis komentar dan setiap percakapan daring akan menjadi hal yang positif.
-
Gunakan SMS untuk mengobrol dengan orang lain. SMS membuat Anda bisa terhubung dengan orang-orang terkasih. Beberapa kelompok umur menggunakannya dengan lebih sering daripada yang lain, dan beberapa orang menggunakan SMS secara berlebihan sampai menyebabkan masalah kesehatan. [14] X Teliti sumber SMS adalah media yang sangat berguna dalam percakapan masa kini. Saat hidup Anda semakin sibuk, Anda tidak memiliki waktu untuk menelepon atau berbicara kepada orang-orang terkasih.
-
Latihlah sopan santun saat mengirimkan SMS. Jika seseorang mengirimkan SMS, balaslah dalam waktu yang tidak terlalu lama. Sopan santun yang diterapkan pada percakapan empat mata harus ditunjukkan dalam percakapan di SMS.
- Jika Anda mengirimkan SMS dan tidak dibalas, jangan merasa kesal. Kirimkan SMS kedua dan tanyakan apakah orang tersebut menerimanya.
- Jika Anda merasa terganggu saat seseorang tidak membalas SMS Anda, Anda bisa mengatakan, “Halo, bisa enggak kamu balas aja SMS-ku seenggaknya dengan huruf “Y”. Jadi aku tahu kamu udah terima SMS-ku dan aku enggak harus khawatir”.
-
Tetaplah terhubung dengan keluarga. Jika kakek dan nenek Anda mempunyai surel dan ponsel, kirimkan pesan untuk membuat mereka mengetahui bahwa Anda menyayangi dan peduli terhadap mereka. Kakek dan nenek terkadang merasa terabaikan dan akan bahagia jika mengetahui kabar Anda. [15] X Teliti sumber Jika mereka sanggup dan tertarik, mereka tidak akan terlalu tua untuk mempelajari hal baru.Iklan
Tips
- Bersikap terbukalah untuk menjawab pertanyaan.
- Jadilah pemberani dalam situasi sosial. Ceritakan pemikiran dan opini Anda meskipun merasa sedikit tidak nyaman [16] X Teliti sumber .
- Hargai kenyataan bahwa sebagian orang tidak suka untuk mengobrol saat sedang di pesawat atau dalam situasi lainnya.
- Senyuman dan sapaan ramah akan mencairkan suasana dalam kebanyakan situasi.
- Jika Anda tidak ingin mengobrol, katakan “Aku lagi enggak ingin ngobrol sekarang. Makasih udah mau biarin aku sendirian”.
- Tidak semua orang ahli bercakap-cakap, tetapi jika Anda mempelajari dasar-dasarnya, Anda bisa melalui sebagian besar situasi.
- Kesunyian sangat penting bagi semua orang. Hargai siapa pun yang menginginkannya.
- Jangan katakan bahwa Anda mencintai seseorang sampai Anda benar-benar yakin. Jika Anda mengatakannya terlalu cepat, kemampuan Anda untuk bisa dipercaya akan diragukan. [17] X Teliti sumber
Iklan
Peringatan
- Berhati-hatilah dengan orang-orang jahil di media sosial yang menargetkan orang-orang yang tidak mencurigainya untuk dijahili atau ditindas. Kebanyakan media sosial memiliki cara untuk memblokir komentar-komentar pedas. Situasi ini bisa membuat Anda harus menutup akun Anda.
Iklan
Referensi
- ↑ http://www.livescience.com/45674-genetic-match-marriage.html
- ↑ http://www.wikihow.com/Be-a-Good-Listener
- ↑ http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2861779/
- ↑ https://www.naeyc.org/files/yc/file/200811/BTJRaceClassConversations.pdf
- ↑ https://www.agingcare.com/Articles/questions-to-ask-elderly-parents-147907.htm
- ↑ http://www2.law.ucla.edu/volokh/harass/breadth.htm
- ↑ http://www.fastcodesign.com/3038950/evidence/the-science-of-politely-ending-a-conversation
- ↑ http://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/stress-management/in-depth/exercise-and-stress/art-20044469
- ↑ http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2891543/
- ↑ http://www.livescience.com/45674-genetic-match-marriage.html
- ↑ http://www.westga.edu/~distance/ojdla/summer122/betts122.html
- ↑ http://www.forbes.com/sites/deborahljacobs/2013/05/17/how-an-online-reputation-can-hurt-your-job-hunt/
- ↑ http://www.natureworldnews.com/articles/7557/20140613/mit-researchers-use-brain-scans-explore-mob-mentality.htm
- ↑ http://www.nytimes.com/2009/05/26/health/26teen.html?_r=0
- ↑ http://www.dailymail.co.uk/news/article-1262976/Grandparents-ignored-values-disappearing-warns-government-families-advisor.html
- ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/shyness-is-nice/201305/50-ways-you-can-be-brave-today
- ↑ http://www.dailymail.co.uk/femail/article-2004508/Men-say-I-love-relationships.html
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 11.795 kali.
Iklan