Artikel ini disusun bersama Gerald Posner
. Gerald Posner adalah Penulis & Jurnalis yang tinggal di Miami, Florida. Berpengalaman lebih dari 35 tahun, dia spesialis dalam jurnalisme investigasi, buku nonfiksi, dan editorial. Dia memegang gelar hukum dari UC College of the Law, San Francisco, dan gelar BA dalam Ilmu Politik dari University of California-Berkeley. Dia telah menulis tiga belas buku, dan beberapa di antaranya masuk ke daftar laris versi New York Times, memenangkan Florida Book Award untuk kategori Nonfiksi Umum, dan menjadi finalis Pulitzer Prize untuk kategori Sejarah. Dia juga masuk ke dalam daftar pendek nominasi Best Business Book pada 2020 yang diselenggarakan oleh Society for Advancing Business Editing and Writing.
Artikel ini telah dilihat 6.380 kali.
Mencari nama karakter adalah bagian penting dari penulisan karya fiksi kreatif. Saat Anda tengah membuat sebuah komik, novel, cerita penduk, atau naskah film, Anda butuh nama yang bagus untuk tokoh jahatnya! Ada banyak tokoh jahat populer di luar sana dan Anda mungkin kesulitan mencari sesuatu yang kreatif dan orisinal. Untungnya, kami telah menyusun beberapa cara untuk menentukan nama tokoh jahat yang menarik!
Langkah
-
1Ini adalah cara cepat untuk mencari banyak ide yang bisa Anda pilih. Cukup tik “ villain name generator ” ke dalam mesin pencari dan klik salah satu hasil pencarian. Isilah kolom yang ada untuk memasukkan sejumlah informasi, lalu klik tombol di bagian dasar layar untuk melihat deretan nama tokoh jahat. [1] X Teliti sumber
- Ada banyak alat pembuat nama tokoh jahat di internet, tetapi kebanyakan alat tersebut bekerja dengan cara yang sama.
- Anda tidak perlu mengisi semua kolom yang tersedia untuk mendapat pilihan nama. Namun, Anda bisa menambahkan beberapa kata sifat (dalam Bahasa Inggris) untuk menggambarkan tokoh tersebut, hewan yang menyerupainya, serta kebangsaannya untuk mendapat saran yang lebih spesifik.
- Sebagai contoh, jika Anda menggambarkan bahwa sang tokoh bersifat dingin, tampak seperti kelelawar, dan berasal dari Inggris, Anda mungkin akan mendapat sugesti nama seperti Tyndareus Hansen, alias si Kelelawar Berdarah Dingin.
Iklan
-
1Hal ini dapat menunjukkan sifat tokoh jahat secara tersembunyi. Carilah kata atau frasa dalam Bahasa Indonesia yang menggambarkan sifat si tokoh jahat. Setelah itu, gunakan alat penerjemah daring untuk mencari kata dan frasa tersebut dalam bahasa asing. Anda bisa menggabungkan beberapa kata untuk memberi nama tokoh jahat! [2] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, naga jahat bernama “Smaug” dalam cerita The Hobbit berasal dari Bahasa Jerman lawas yang berarti “mengerikan” atau “merayap”.
- Jika si tokoh jahat adalah mayat hidup, gunakan kata-kata seperti “kuburan” atau “makam” untuk menggambarkannya. Anda bisa memberikan nama seperti “Sepulcrum” yang dalam Bahasa Latin bermakna kuburan atau tepat pengebumian, atau sesuatu seperti “Tom Grab”. “Grab” adalah kata dari Bahasa Jerman yang berarti “makam”.
-
1Sebagian besar tokoh jahat populer memiliki nama yang terdengar seperti kata lain. Carilah daftar kata yang tedengar jahat, seperti “kejam”, “sangar”, “gelap”, dan “licik”. Sekarang, carilah nama yang cocok dengan sifat-sifat tersebut dan perjelas bahwa tokoh tersebut bersifat jahat. [3] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, kata “darth” pada nama Darth Vader mengingatkan kita pada kata “ dark ” (kegelapan).
- Jika Anda ingin orang-orang mendengar kata licik saat membaca karakter si tokoh jahat, Anda bisa memberi nama seperti “Liscik”. Atau, berikan nama seperti “Ingki” untuk menggabungkan kata “iri” dan “dengki”.
Iklan
-
1Berikan nama hewan atau monster yang berbahaya untuk tokoh jahat untuk menunjukkan bahwa mereka jahat. Salah satu cara melakukannya adalah dengan memakai nama manusia sebagai nama pertama, lalu tambahkan sesuatu seperti “si ular” atau “si kelabang”. Selain itu, Anda juga bisa memakai kata bermakna monster atau hewan berbahaya dari bahasa lain, seperti “draco” yang dalam Bahasa Latin berarti “naga”. [4] X Teliti sumber
- Anda bisa melihat teknik ini digunakan dalam serial Harry Potter melalui salah satu tokoh jahat bernama “Draco Malfoy” yang memiliki kata Latin “mal” yang berarti “nakal” atau “jahat” pada namanya.
- Sebagai contoh, Anda bisa menggunakan nama seperti “Fredi si Ular” atau “Fredi Serpente”, “Serpente” adalah Bahasa Italia untuk “ular”.
-
1Nama panggilan dapat membantu menunjukkan jati diri tokoh jahat. Pilihlah nama panggilan yang menggambarkan jenis kejahatan yang dilakukan oleh si karakter, hal buruk yang ia lakukan, atau kekuatan atau keterampilan yang ia miliki. Tuliskan semuanya secara simpel dan jelas. [5] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, apabila si tokoh jahat memiliki kekuatan magis berupa api, Anda bisa memberi panggilan seperti “Kobar”. Atau, jika ia punya kekuatan es, Anda bisa memberinya julukan seperti “Si Tangan Dingin” atau “Muka Es”.
- Jika penjahat atau pembunuh karangan Anda terkenal dengan kemampuan menembak jarak jauh, berilah panggilan seperti “Mata Elang” atau “Penjagal Peluru”.
Iklan
Berikan nama tokoh jahat berdasarkan keinginan Anda untuk menampilkan karakternya di mata pembaca.
-
1Penjahat bisa tampak mengintimidasi atau tidak menonjol. Pilihlah nama yang simpel dan mudah diingat, seperti “Budi” apabila Anda tidak ingin sifat jahat dalam diri tokoh tersebut langsung diketahui pembaca. Jika ingin si penjahat tampak lebih jelas, pilihlah sesuatu yang lebih eksplisit, seperti “Raja Kegelapan”. [6] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, dalam cerita Harry Potter, sangat jelas bahwa “Ia yang namanya tidak boleh disebut” adalah tokoh jahat. Di sisi lain, identitas lamanya sebagai “Tom Riddle” tidak langsung dikenal sebagai penjahat.
-
1Hal ini akan memastikan nama penjahat dapat dipercaya. Sebagai contoh, jangan memberi nama penjahat “Budi” apabila Anda memakai latar cerita Romawi kuno. Pilihlah nama jahat yang masuk akal bagi periode waktu dan era dalam cerita Anda. [7] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, jika penjahat tersebut hidup di era kolonial Inggris Raya, nama seperti “Malcom Smith” sangat sesuai dengan eranya.
- Jika penjahat dalam cerita adalah jenderal romawi jahat yang hidup sekitar tahun 400 AD, berikan nama seperti “Augustus Malimus”.
Iklan
-
1Cara ini membuat nama penjahat mudah diucapkan. Berikan ia setidaknya dua nama yang dimulai dengan huruf dan/atau bunyi yang sama. Ucapkan namanya secara lantang untuk memastikan nama tersebut terdengar jelas dan cocok. [8] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, Anda bisa menamai tokoh jahat “Gino Gerpento” atau “Kara Kobara”.
-
1Pada akhirnya, nama hanyalah nama. Penjahat karangan Anda bisa memakai nama apa pun yang Anda inginkan! Pilihlah nama biasa yang cocok dengan latar dan era cerita, atau gabungkan beberapa nama menjadi satu untuk membuat sesuatu yang unik. [9] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, jika Anda menulis novel detektif berlatar kota New York tahun 1920, penjahat karangan Anda mungkin adalah seorang pria keturunan Irlandia dengan nama “Conor O’Regan”.
- Gabungan nama bisa berupa sesuatu seperti “Johvid”, kombinasi dari “John” dan “David”.
Iklan
-
1Cara ini dapat membantu menghindari kesalahan memalukan sebelum karya Anda diterbirkan. Sebagai contoh, jika penjahat karangan Anda adalah orang Jepang dan Anda menganggap nama yang diberikan adalah nama khas orang Jepang, periksa lagi untuk memastikannya tidak berasal dari negara lain. Atau, jika Anda pikir nama penjahat tersebut diambil dari Bahasa Jerman dengan arti “ular”, periksa lagi untuk memastikannya sudah benar sebelum melangkah lebih jauh. [10] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, Anda mungkin berpikir bahwa “Kwon” adalah nama orang Jepang, tetapi itu sebenarnya nama umum di Korea.
- Kata “ schlange ” dalam Bahasa Jerman berarti “ular”, tetapi kata ini dapat disalahartikan sebagai “ schlang ” yang berarti “jerat” atau “lingkar”.
wikiHow Terkait
Referensi
- ↑ https://www.name-generator.org.uk/
- ↑ https://www.yahoo.com/entertainment/maleficent-voldemort-and-gordon-gekko-the-secret-to-87332182242.html
- ↑ https://www.yahoo.com/entertainment/maleficent-voldemort-and-gordon-gekko-the-secret-to-87332182242.html
- ↑ https://www.yahoo.com/entertainment/maleficent-voldemort-and-gordon-gekko-the-secret-to-87332182242.html
- ↑ https://self-publishingschool.com/character-names/
- ↑ https://self-publishingschool.com/character-names/
- ↑ https://www.writersdigest.com/write-better-fiction/the-7-rules-of-picking-names-for-fictional-characters
- ↑ https://www.writersdigest.com/write-better-fiction/the-7-rules-of-picking-names-for-fictional-characters
- ↑ https://self-publishingschool.com/character-names/