Unduh PDF Unduh PDF

Mengalirkan air menjauh dari fondasi rumah adalah kunci untuk menghindari erosi dalam jangka panjang. Namun, talang air biasa sering mengalami penyumbatan, serta kurang sedap dipandang. Jika Anda sedang mencari solusi lain untuk mengatasi masalah ini, ada beberapa opsi yang dapat digunakan untuk menampung aliran air dari atap. Pastikan seluruh air yang jatuh dialirkan menjauh dari fondasi bangunan agar kondisi rumah Anda tetap sempurna.

Metode 1
Metode 1 dari 9:

Sistem louver

Unduh PDF
  1. Lembaran metal ini memilki lubang-lubang untuk menampung air dan mengalirkannya menjauh dari rumah. Pasang alat tersebut di sisi rumah, tepat di bawah atap, untuk mengalirkan dan menjauhkan tetesan air hujan dari fondasi rumah Anda. [1]
    • Sistem ini sangat bagus karena saluran airnya tidak mudah tersumbat oleh dedaunan atau sampah seperti talang air biasa.
    • Bentuknya pun dapat disesuaikan dengan bentuk rumah sehingga Anda bisa mengatur pemasangannya sesuai kemauan.
    • Namun, sistem ini dapat menyebabkan genangan air di sekitar rumah apabila Anda tidak berhati-hati.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 9:

Talang pipih

Unduh PDF
  1. Lembaran metal pipih ini dipasang di bawah rangka atap untuk mengalirkan tetesan air menjauh dari rumah. Selipkan lembaran metal tersebut di bawah beberapa baris rangka atap di rumah, lalu pertahankan posisinya dengan paku dan semen atap. [2]
    • Material yang dipakai untuk membuat talang pipih biasanya cukup murah, tetapi biaya pemasangannya sangat bervariasi.
    • Talang pipih cukup sulit dipasang apabila rumah Anda sudah selesai dibangun. Namun, Anda bisa memakai jasa profesional untuk melakukannya.
    • Anda bisa memakai talang pipih sebagai tambahan talang air biasa yang sudah ada, atau memakainya sebagai pengganti talang air tersebut.
    • Talang ini juga dapat menutup rapat celah pada atap sehingga hewan-hewan kecil tidak bisa masuk ke dalam loteng.
Metode 3
Metode 3 dari 9:

Rantai hujan

Unduh PDF
  1. Rantai hujan bisa dibuat dari tembaga atau aluminium. Bentuknya mirip rantai biasa dengan panjang sama seperti panjang rumah. Kaitkan rantai hujan ke sisi rumah yang paling banyak menampung air. Saat hujan, air akan mengalir ke rantai dan jatuh ke area berumput atau area yang ditanami di ujung rantai tersebut. [3]
    • Rantai hujan biasanya dijual dengan harga sekitar Rp400.000 sampai Rp500.000, tergantung dari jenis metal yang dipilih. [4]
    • Jika Anda memiliki atap besar, Anda perlu lebih dari satu rantai hujan.
    • Jika Anda tinggal di area beriklim dingin, jangan menggunakan rantai hujan. Hujan es dapat merusak talang air Anda.
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 9:

Selokan Prancis

Unduh PDF
  1. Selokan berupa jalur panjang berbatu ini akan membawa air menjauh dari fondasi rumah. Galilah jalur air di area yang menurun dan menjauh dari rumah, lalu isi dengan batu dan sejajarkan dengan pipa. [5]
    • Biaya pembuatan selokan Prancis sangat bervariasi, tetapi biasanya Anda butuh uang antara Rp20.000.000 sampai Rp30.000.000 untuk melakukan instalasi penuh. [6]
    • Anda mungkin butuh bantuan profesional untuk mengerjakan instalasi tersebut. Selokan Prancis harus dipasang dengan benar agar berfungsi sempurna.
    • Anda bisa menutupi selokan Prancis dengan kerikil dan tanaman sehingga tampak seperti bagian natural dari halaman alih-alih memakan lahan di halaman Anda.
Metode 5
Metode 5 dari 9:

Jalur tetes

Unduh PDF
  1. Luangkan waktu untuk mencari tahu ke mana air mengalir secara alami dari atap ke tanah. Buat galian tanah di keempat sisi rumah dengan lebar 46 cm dan kedalaman 20 cm. Setelah itu, masukkan kain geotekstil nonrajut dan pecahan bebatuan untuk menciptakan sistem pengalir air yang sedap dipandang. [7]
    • Biaya pembuatan jalur tetes sangat bervariasi, tergantung dari ukuran rumah dan material yang digunakan.
    • Bebatuan dan kain akan menampung air sehingga fondasi rumah Anda tetap aman.
    • Namun, jalur tersebut harus dipasang dengan benar untuk memastikannya mampu menyerap air. Jika tidak, Anda dapat menyebabkan kerusakan pada rumah.
    • Anda juga bisa menambahkan tanaman-tanaman kecil atau semak pada jalur tersebut untuk membuatnya tampak lebih menarik.
    Iklan
Metode 6
Metode 6 dari 9:

Grading

Unduh PDF
  1. Pakailah mesin bajak untuk membuat tanah di sekeliing rumah miring sekitar 2,5 cm setiap 30 cm. Cara ini akan membawa air menjauh dari rumah beserta fondasinya. [8]
    • Biaya grading tergantung dari jasa kontraktor yang dipakai dan ukuran halaman. Umumnya, Anda harus siap membayar sekitar Rp25.000.000. [9]
    • Grading sangat sulit dilakukan sendiri sehingga Anda mungkin perlu bantuan profesional untuk memastikan pekerjaan tersebut diselesaikan dengan baik.
    • Grading dapat merusap lanskap halaman. Jangan memakai opsi ini apabila Anda sangat menyukai tampilan halaman rumah.
Metode 7
Metode 7 dari 9:

Kanal air

Unduh PDF
  1. Palang metal yang dipasang memiliki lubang-lubang untuk menampung air yang mengalir dari properti Anda. Posisikan kanal tersebut secara diagonal, lalu tuangkan adukan semen ke sekelilingnya agar terpasang kuat. Pasang pipa di bawah saluran untuk mengalirkan genangan air menjauh dari rumah. [10]
    • Material untuk membuat kanal air cukup murah (biasanya sekitar Rp3.000.000), tetapi biaya pemasangannya sangat bervariasi. [11]
    • Anda bisa menyambungkan kanal air ke selokan Prancis untuk mengalirkan air dengan lebih mudah.
    • Kanal air mungkin harus dipasang oleh profesional apabila Anda tidak terbiasa memasang pipa di bawah tanah.
    Iklan
Metode 8
Metode 8 dari 9:

Talang air bawaan

Unduh PDF
  1. Talang ini berada sejajar dengan atap dan tidak memiliki bukaan yang dapat dimasuki dedaunan atau kotoran. Sambungkan talang ke atap dan pastikan posisinya sejajar dengan permukaan rumah Anda. [12]
    • Material untuk membuat talang bawaan biasanya dijual dengan harga kurang dari Rp500.000 per meter persegi. [13]
    • Gunakan jasa profesional untuk memasang talang bawaan. Cara pemasangannya sedikit lebih rumit daripada talang air biasa sehingga Anda butuh bantuan profesional.
    • Talang air bawaan juga cukup sulit dirawat. Jika Anda memilih opsi ini, bersiaplah mengeluarkan biaya ekstra dalam jangka panjang.
Metode 9
Metode 9 dari 9:

Taman hujan

Unduh PDF
  1. Pilihlah sebuah area di halaman yang menurun atau berada di bawah turunan. Tanami area tersebut dengan tanaman basah yang dapat menyerap air saat aliran air dari rumah mencapai lokasi tersebut. [14]
    • Taman hujan biasanya terhubung dengan saluran pembuangan dari talang air, tetapi Anda pun bisa memakai jalur tetes, rantai hujan, atau selokan Prancis sebagai pengganti talang. [15]
    • Biaya pembuatan taman hujan bergantung pada ukuran lahan yang dikerjakan dan jumlah tanaman yang dibeli.
    • Sangat penting untuk memastikan taman hujan berada di area menurun agar air tidak kembali mengalir ke fondasi rumah.
    • Jumlah tanaman yang dibutuhkan tergantung dari area tempat tinggal Anda. Pada umumnya, tanaman rawa dan lahan basah cocok untuk ditanam di taman hujan, sedangkan tanaman gurun tidak cocok.
    Iklan

Tips

  • Jika ada pertanyaan, berkonsultasilah dengan profesional sebelum memulai proyek Anda.
Iklan

Peringatan

  • Air dapat menyebabkan kerusakan parah pada fondasi rumah. Apa pun pilihan Anda, pastikan air menjauh dari rumah untuk menghindari erosi.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 8.921 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan