Artikel ini disusun bersama Moshe Ratson, MFT, PCC
. Moshe Ratson adalah Direktur Eksekutif spiral2grow Marriage & Family Therapy, sebuah klinik pelatihan dan terapi di New York City. Dia meraih gelar MS dalam Terapi Perkawinan dan Keluarga dari Iona College dan telah menggeluti dunia terapi lebih dari 10 tahun.
Ada 12 referensi
yang dikutip dalam artikel ini dan dapat ditemukan di akhir halaman.
Artikel ini telah dilihat 1.343 kali.
Saat baru mengenal pria, mungkin Anda belum tahu apa yang dia pikirkan. Akan tetapi, jangan sampai Anda lelah menebak-nebak. Kami sudah mengumpulkan beberapa pertanyaan umum yang bisa Anda gunakan untuk mengetahui niat seorang pria. Namun, jangan tanya semua sekaligus, atau nanti Anda akan terkesan menginterogasi.
Langkah
-
Jangan takut mengklarifikasi apakah dia mau kencan atau hanya keluar bersama. Kadang saat seorang pria mengajak Anda keluar, dia tidak memberi tahu dengan pasti apakah maksudnya kencan atau tidak. Tidak perlu malu, Anda bisa bertanya. Kalau kencan, bagus! Kalau bukan, Anda tetap bisa pergi dan menikmati waktu bersamanya tanpa resah memikirkan acara apa itu sebenarnya. [1] X Teliti sumber
- Misalnya, kalau dia mengatakan, “Kamu mau ketemu mengopi besok malam?”, Anda bisa menjawab, “Oke! Eh, ini kencan, atau aku boleh bawa teman?”
- Ingat, kalau dia ingin Anda ke rumahnya atau dia ke rumah Anda sebelum berpacaran resmi, ada kemungkinan dia hanya ingin mencari teman tidur.
Iklan
-
Tanyakan secara langsung kalau Anda tidak yakin apakah Anda satu-satunya. Kalau Anda sudah kencan beberapa kali dengannya dan ingin tahu apakah dia masih berkencan dengan orang lain, tanyakan saja. Jika dia belum siap berkomitmen, dia akan jujur. Akan tetapi, bukan berarti ada yang salah dengan Anda. Ini cuma berarti dia bukan orang yang tepat untuk Anda sekarang. [2] X Teliti sumber
- Di sisi lain, mungkin saja dia menunggu saat yang tepat untuk meminta Anda jadi pacarnya.
-
Beri dia kesempatan untuk membicarakan pasangan ideal. Ini sebaiknya diketahui sejak awal ketika risikonya masih sedikit. Jika dia menyebutkan beberapa kualitas yang sama antara Anda dan dia, ada kemungkinan Anda berdua cocok. [3] X Teliti sumber
- Anda pun harus jujur. Kalau dia mengatakan, “Aku mau orang yang suka bertualang dan spontan,” tetapi Anda senang bersantai di sofa dan jadwal rutin, berarti Anda berdua tidak cocok.
- Kalau dia mengatakan, “Aku cuma mau teman bersenang-senang,” berarti mungkin dia mencari hubungan tanpa ikatan. Jika Anda juga menginginkannya, silakan. Jika Anda ingin hubungan lebih serius, katakan di awal.
- Di sisi lain, jika dia mengatakan, “Aku mau orang yang jujur, penyayang, dan suportif,” dan Anda tahu itulah sifat Anda, ini pertanda baik.
Iklan
-
Cari tahu bagaimana dia memandang cinta sejak obrolan pertama. Silakan pastikan sejak awal apakah Anda menginginkan hal yang sama, bahkan sebelum kencan pertama. Kemungkinan besar dia akan jujur. Namun, dengarkan jawabannya baik-baik, bukan hanya mendengar apa yang Anda inginkan. Sampaikan juga apa yang Anda inginkan dengan jujur. [4] X Teliti sumber
- Kalau dia mengatakan, “Aku cuma mau senang-senang” atau “Aku belum mau berkomitmen,” berarti dia tidak menginginkan hubungan serius.”
- Kalau dia mengatakan, “Aku cuma main-main sampai menemukan seseorang yang spesial,” itu berarti dia terbuka untuk serius dengan Anda kalau ternyata ada kecocokan.
- Untuk cara yang lebih halus, Anda bisa bertanya, “Bagaimana menurutmu tentang hubungan jangka panjang?” [5] X Teliti sumber
- Kalau mau lebih gamblang, tanyakan, “Apa kamu menginginkan komitmen?”
-
Perhatikan petunjuk apakah dia sudah melupakannya. Hubungan yang gagal kadang sulit dilupakan, dan siapa pun harus pulih sepenuhnya sebelum berkomitmen dengan orang baru. Jangan paksa dia menceritakan banyak detail. Cerita singkat saja sudah cukup dan dapat memberi gambaran caranya mengatasi patah hati. [6] X Teliti sumber
- Dengarkan bagaimana dia membicarakan mantannya. Jika dia hanya menceritakan kejelekan, bisa jadi dia tidak merasa punya andil dalam berakhirnya hubungan tersebut. Di sisi lain, jika dia selalu memuji mantan, mungkin dia belum bisa melupakan si mantan sepenuhnya.
Iklan
-
Tanyakan ini dengan santai. Anda tidak meminta dia untuk berkomitmen dan memiliki anak sekarang. Anda hanya ingin tahu apakah dia membayangkan akan jadi ayah suatu hari nanti. Percayai jawabannya. Jika dia menjawab tidak, tetapi Anda diam-diam menginginkan keluarga, tidak adil mengharapkan dia berubah pikiran. [7] X Teliti sumber
- Jika dia sudah punya anak dari hubungan sebelumnya, tanyakan “Ada keinginan punya anak lagi?”
-
Lihat apa dia mau membuat rencana untuk kemudian hari. Setelah berkencan beberapa kali, tanyakan apakah dia mau liburan dengan Anda beberapa bulan dari sekarang. Kalau tampaknya ragu, mungkin dia tidak yakin masih bersama Anda pada saat itu. Di sisi lain, jika dia langsung setuju, kemungkinan besar dia sudah memasukkan Anda dalam rencana jangka panjangnya. [8] X Teliti sumber
- Jangan paksa dia memastikan rencana saat itu juga. Ada banyak waktu untuk mengatur logistik seperti tanggal berangkat, siapa yang membayar apa, dan tempat menginap. Jika detail ini dibahas di awal, bisa saja Anda merasa dia tidak mau pergi padahal sebenarnya dia hanya bingung atau belum memikirkan detail.
Iklan
-
Tanyakan perspektifnya tentang Anda setelah beberapa kali kencan. Beri dia kesempatan untuk mengenal Anda sebelum menanyakan perasaannya. Pertanyaan langsung seperti ini akan memberi dia kesempatan untuk membuka diri, jika belum. [9] X Teliti sumber
- Apabila dia serius, dia akan jujur. Misalnya, “Menurutku kamu luar biasa”, “Menurutku kamu istimewa”, atau bahkan “Aku cinta kamu.”
- Jika dia masih belum begitu yakin, mungkin jawabannya ambigu, seperti ini, “Menurutku kamu asyik” atau “Aku suka di dekat kamu.”
-
Tanyakan ini jika dia merasa Anda berdua cocok. Semua hubungan mengalami naik turun, dan wajar jika Anda menanyakan perasaannya tentang hubungan. Lalu, beri dia kesempatan untuk menjawab. Mungkin jawabannya tidak terduga, mungkin Anda khawatir dia akan menjauh padahal sebenarnya segalanya baik-baik saja. [10] X Teliti sumber
- Di sisi lain, mungkin dia punya kekhawatiran tersendiri. Jika ya, sisihkan waktu untuk membahas dan merenungkannya untuk memastikan hubungan ini memang baik untuk Anda berdua.
Iklan
-
Tanyakan apa yang ingin Anda ketahui. Jika isyarat saja tidak menghasilkan jawaban yang Anda inginkan, tanyakan secara langsung. Tunjukkan bahwa Anda siap mengetahui arah hubungan. Ini bukan bertukar janji sehidup semati, tetapi penting untuk mengklarifikasi apakah Anda berdua serius menjalani hubungan. [11] X Teliti sumber
- Anda juga bisa bertanya, “Apa kamu melihat masa depan denganku?”
- Untuk cara lebih halus, tanyakan, “Apa kamu akan menikah kalau yakin sudah menemukan orang yang tepat?”
-
Tunggu sampai Anda sudah sangat dekat dengannya sebelum menanyakan ini. Jika dia dekat dengan ibunya, memperkenalkan Anda merupakan langkah besar. Biasanya, itu berarti dia menganggap Anda lebih dari sekadar teman kencan biasa, tetapi jangan buru-buru. Idealnya, pertemuan dengan orang tua harus usulan dia sendiri. Akan tetapi, jika Anda sudah berhubungan berbulan-bulan, pertanyaan ini bisa memberi Anda gambaran status hubungan. [12] X Teliti sumber
- Tentu saja banyak situasi yang bisa memengaruhi, mungkin Anda sudah mengenal ibunya sebelum bertemu dia, atau mungkin Anda sudah diperkenalkan sejak awal. Di sisi lain, keluarganya mungkin jauh atau hubungannya dengan keluarga tidak baik. Pertimbangkan segala sesuatu dari apa yang Anda ketahui tentang dia dan keluarganya.
Iklan
Tips
- Selain mendengarkan apa yang dia katakan, perhatikan juga apa yang dia lakukan. Perilaku harus sesuai dengan kata-kata, kalau tidak, sebaiknya pikirkan lagi.
wikiHow Terkait
Referensi
- ↑ https://www.gq.com/story/signs-its-a-date
- ↑ https://www.psychologytoday.com/us/blog/sex-matters/201810/are-we-exclusive-yet
- ↑ https://www.instyle.com/lifestyle/first-date-questions
- ↑ https://www.glamour.com/story/is-he-really-interested-into-you
- ↑ https://www.oprah.com/relationships/steve-harveys-5-questions-women-should-ask-men/all
- ↑ https://www.cosmopolitan.com/sex-love/a29774929/questions-to-get-to-know-someone/
- ↑ https://www.insider.com/how-to-talk-to-partner-about-children-without-terrifying-them-2020-2
- ↑ https://www.insider.com/signs-your-partner-falling-out-of-love-2018-1
- ↑ https://www.oprah.com/relationships/steve-harveys-5-questions-women-should-ask-men/all