Unduh PDF
Unduh PDF
Walaupun semua orang bisa mengalaminya, sebagian orang lebih rentan mengalami mabuk udara dan menghadapi masalah ini nyaris setiap kali bepergian dengan pesawat. Mabuk udara adalah sejenis mabuk perjalanan yang disebabkan oleh perbedaan sinyal dari panca indra ke otak. Sementara mata menyesuaikan diri dengan ketiadaan gerakan di sekitar dan menyampaikan ke otak bahwa Anda duduk diam, telinga bagian dalam merasakan gerakan yang sebenarnya. Perbedaan sinyal ini mengakibatkan mual, dan terkadang, muntah. Untungnya, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah mabuk udara di pesawat.
Langkah
-
Hindari makanan berat. Perhatikan makanan yang Anda konsumsi selama paling tidak 24 jam sebelum bepergian. Cobalah untuk menghindari makanan berlemak, berminyak, berbumbu kuat, ataupun asin. Lebih baik, makan atau menikmati camilan lebih sering dalam porsi lebih kecil. Hindari makanan berat tepat sebelum berangkat. [1] X Teliti sumber
- Jangan konsumsi makanan yang membuat perut terasa tidak nyaman. Misalnya, hindari makanan yang membuat dada terasa panas atau memicu refluks asam. Semakin Anda tidak memperhatikan kondisi perut, semakin baik. [2] X Teliti sumber
- Usahakan untuk tidak makan apa pun beberapa saat sebelum berangkat, namun jangan juga naik ke pesawat dengan perut kosong. [3] X Teliti sumber
-
Batasi konsumsi alkohol. Asupan alkohol sebelum bepergian dapat memicu mabuk udara pada banyak orang. Usahakan untuk menghindari konsumsi alkohol. Selain itu, pastikan juga untuk banyak minum air. [4] X Teliti sumber
-
Berhati-hati dalam memilih tempat duduk. Kemungkinan besar, Anda dapat memilih tempat duduk saat membeli tiket pesawat. Usahakan untuk memilih tempat duduk di sayap pesawat yang dekat dengan jendela. [5] X Teliti sumber
- Tempat duduk di bagian sayap adalah bagian yang paling sedikit bergerak selama penerbangan. Duduk di dekat jendela juga memungkinkan Anda memusatkan pandangan ke horizon, ataupun benda diam lainnya di kejauhan. [6] X Teliti sumber
- Jika tempat duduk itu tidak tersedia, pilihlah tempat duduk di bagian depan pesawat yang dekat dengan jendela. Bagian depan pesawat juga tidak terlalu banyak bergerak selama penerbangan.
-
Cukup tidur. Tubuh yang segar dapat membantu Anda tetap tenang selama penerbangan. [7] X Sumber Tepercaya Cleveland Clinic Kunjungi sumber
-
Gunakan obat antimabuk perjalanan. Mencegah mabuk udara lebih baik daripada mengatasinya setelah gejalanya timbul. Dokter mungkin bisa membantu dengan meresepkan obat pencegah mabuk perjalanan. [8] X Teliti sumber
- Ada beberapa golongan obat pencegah mabuk perjalanan. Sebagian dapat dibeli bebas, seperti dimenhidrinat (Antimo) dan meclizine. [9] X Teliti sumber
- Obat yang lebih efektif dapat dibeli dengan resep, misalnya skopolamin. Skopolamin paling sering diresepkan dalam sediaan plester yang dapat ditempelkan di belakang telinga sekitar 30 menit sebelum terbang.
- Ada obat lainnya, namun mempunyai banyak efek samping sehingga mungkin tidak cocok untuk Anda. Contohnya antara lain prometazin dan benzodiazepin. [10] X Teliti sumber
- Prometazin umumnya digunakan untuk mengobati gejala mual dan muntah akibat suatu penyakit, namun juga menyebabkan efek sedasi yang berlangsung selama beberapa jam. [11] X Teliti sumber
- Benzodiazepin juga bermanfaat untuk mencegah mabuk udara, namun manfaat utamanya adalah mengendalikan masalah kecemasan. Benzodiazepin dapat menyebabkan efek sedasi kuat. Beberapa contoh obat yang termasuk ke dalam golongan benzodiazepin adalah alprazolam, lorazepam, dan klonazepam. [12] X Teliti sumber
- Dokter akan menentukan obat terbaik bagi Anda. [13] X Teliti sumber
-
Tanyakan mengenai obat yang Anda gunakan kepada dokter. Beberapa obat yang rutin digunakan mungkin membuat Anda lebih rentan mual dibandingkan orang lain. Dokter mungkin dapat menyesuaikan penggunaan obat Anda sebelum bepergian.
- Jangan pernah mengubah cara penggunaan obat sendiri. Hal ini juga dapat menyebabkan mual, muntah, diare, dan masalah lain yang tidak Anda inginkan selama di pesawat. Selain itu, Anda juga lebih berisiko memperparah penyakit.
-
Kenakan gelang akupresur atau gunakan jahe. Walaupun bukti yang mendukung efektivitas akupresur atau jahe belum dipastikan, sebagian orang meyakini pilihan ini cukup efektif. Gelang akan menekan pergelangan tangan dan menstimulasi titik akupresur yang diyakini dapat membantu mengendalikan mual dan muntah. [14] X Teliti sumberIklan
-
Hindari membaca atau memainkan permainan yang dipegang dengan tangan. Memusatkan pandangan pada benda yang lebih dekat dengan mata dan wajah akan memperparah perbedaan sinyal gerakan di otak. [15] X Sumber Tepercaya Cleveland Clinic Kunjungi sumber
- Cobalah gunakan headphone untuk mendengarkan musik, dengarkan buku audio atau topik yang berhubungan dengan pekerjaan, atau tontonlah film selama perjalanan untuk melewatkan waktu.
-
Fokuskan pandangan ke horizon. Memandang benda diam di kejauhan seperti horizon akan membantu meyakinkan otak dan menstabilkan keseimbangan tubuh. Duduk di dekat jendela dapat membantu Anda melihat titik diam di kejauhan seperti horizon. [16] X Sumber Tepercaya Cleveland Clinic Kunjungi sumber
-
Atur ventilasi udara. Pastikan ada udara segar yang bertiup ke wajah Anda. Menghirup udara segar dan sejuk dapat membantu Anda rileks dan mencegah kepanasan. Kipas angin mini juga bisa membantu menyejukkan udara di sekitar Anda. [17] X Sumber Tepercaya Cleveland Clinic Kunjungi sumber
-
Atur pernapasan. Napas pendek dan cepat akan memperparah gejala Anda. Napas perlahan dalam-dalam telah diketahui lebih mampu mengendalikan gejala mabuk perjalanan dibandingkan napas normal. [18] X Teliti sumber
- Menggunakan teknik yang mendukung napas dalam dan pelan dapat membantu Anda mengaktifkan sistem saraf parasimpatik yang akan menenangkan tubuh. Pernapasan seperti ini akan membantu Anda rileks sekaligus menenangkan tubuh. [19] X Teliti sumber
-
Gunakan sandaran kepala di tempat duduk. Sandaran kepala tidak hanya dapat membantu Anda rileks, namun juga menstabilkan gerakan kepala. Gunakan bantal leher jika dapat membuat Anda merasa lebih nyaman. [20] X Sumber Tepercaya Cleveland Clinic Kunjungi sumber
-
Makan sedikit saja dan hindari konsumsi alkohol dan kafeina selama di pesawat. Hindari makan apa pun yang dapat mengiritasi lambung. Pertimbangkan makan cracker kering dan minum air dingin daripada air es selama di pesawat. [21] X Teliti sumber
- Minumlah banyak air selama di pesawat untuk mencukupi kebutuhan cairan tubuh. [22] X Teliti sumber
-
Berdiri. Jika mulai merasa mual, berdirilah. Berbaring atau bersandar di tempat duduk tidak akan membantu. Sebaliknya berdiri dapat membantu tubuh memulihkan persepsi keseimbangan yang diharapkan dapat melawan rasa mual. [23] X Sumber Tepercaya Cleveland Clinic Kunjungi sumber
-
Mintalah pramugari untuk memindahkan tempat duduk Anda jika orang di sekitar Anda mengalami mabuk udara. Mencium dan mendengar orang di sekitar mual atau muntah dapat memicu hal yang sama pada Anda, dan memperparah gejala mabuk udara yang sudah Anda rasakan. Pindah tempat duduk di pesawat tidak selalu memungkinkan, namun patut Anda usahakan. [24] X Sumber Tepercaya Cleveland Clinic Kunjungi sumber
-
Pusatkan perhatian pada hal lainnya. Berusahalah untuk tetap berpikir positif setenang mungkin, dan memusatkan perhatian pada hal lainnya. [25] X Teliti sumber
- Dalam perjalanan bisnis, ingatlah presentasi yang akan Anda sampaikan. Atau bayangkan liburan yang akan segera Anda nikmati jika tujuan perjalanan Anda adalah bertamasya.
-
Dengarkan musik. Mendengarkan musik dengan headphone dapat membantu Anda memusatkan perhatian pada musik, menenangkan pikiran dan tubuh, serta meredam suara yang mungkin memperparah tingkat stres dan kecemasan Anda, seperti bayi yang menangis, atau orang lain yang mungkin muntah. [26] X Teliti sumberIklan
-
Minta pertolongan dari terapis terlatih. Kecemasan adalah pemicu mabuk udara. Menggunakan terapi perilaku kognitif, Anda dapat belajar mengendalikan rasa cemas dan takut, serta mengatasi mabuk udara. [27] X Teliti sumber
-
Cobalah relaksasi otot progresif. Teknik ini mengajarkan Anda untuk memusatkan pikiran dan energi untuk mengendalikan otot, dan membantu Anda lebih mampu merasakan sensasi fisik yang berbeda. [28] X Sumber Tepercaya Mayo Clinic Kunjungi sumber
- Coba rasakan otot naik atau turun, awali dari jari kaki misalnya. Berfokuslah untuk menegangkan sekelompok otot dan menahannya selama 5 detik, kendurkan otot selama 30 detik, ulangi beberapa kali, kemudian lanjutkan ke kelompok otot berikutnya. [29] X Sumber Tepercaya Mayo Clinic Kunjungi sumber
-
Pertimbangkan latihan habituasi. Bahkan beberapa pilot pun rentan mengalami mabuk udara. Untuk mengatasi masalah ini, banyak pilot, juga orang-orang yang sering bepergian dengan pesawat mencoba latihan habituasi. Dalam latihan ini, Anda akan dipaparkan pada hal yang menyebabkan mabuk udara, seperti sering bepergian jarak dekat dengan pesawat, terlebih sebelum terbang jarak jauh. [30] X Teliti sumber
-
Pertimbangkan teknik biofeedback . Penelitian pada pilot yang mengalami mabuk perjalanan menunjukkan hasil yang menjanjikan. Masalah mabuk perjalanan mereka dapat diatasi menggunakan teknik biofeedback yang dikombinasikan dengan teknik relaksasi. [31] X Teliti sumber
- Dalam satu penelitian, pilot belajar mengatasi mabuk perjalanan dengan dimasukkan dalam bangku miring berputar yang menyebabkan mereka mual. Kemudian, beberapa perubahan dalam tubuhnya, seperti suhu dan ketegangan ototnya dipantau. Menggunakan perangkat biofeedback dan teknik relaksasi, pilot dapat belajar mengendalikan mabuk perjalanannya. [32] X Teliti sumber
-
Konsultasikan dengan dokter. Jika mabuk udara yang Anda alami semakin parah atau berat, Anda harus mengonsultasikannya ke dokter dan meminta rujukan ke dokter spesialis penyakit THT dan saraf. [33] X Teliti sumberIklan
Tips
- Manfaatkan pilihan hiburan dalam pesawat. Banyak penerbangan jarak jauh menawarkan film yang dapat Anda tonton dari tempat duduk tanpa harus memusatkan pandangan ke layar yang dekat dengan wajah Anda. Hiburan seperti ini akan membantu mengurangi rasa cemas akibat mabuk udara dan membuat Anda lebih santai.
- Minumlah sesuatu yang dingin seperti soda jahe, air, atau minuman ringan bebas kafeina, daripada minum es.
- Jangan makan apa pun yang jarang Anda makan atau makanan yang tidak Anda suka selama penerbangan. Pilihlah makanan sederhana, seperti cracker kering.
- Berbicara dengan orang di sebelah Anda mungkin dapat membantu mengalihkan perhatian dan menghabiskan waktu.
- Cari tahu tempat kantung muntah diletakkan, untuk berjaga-jaga.
- Dengarkan musik untuk mengurangi rasa cemas Anda terhadap mabuk perjalanan.
- Cobalah mengunyah sesuatu seperti permen karet atau permen loli untuk membantu meredakan mual dan mengalihkan perhatian Anda.
Iklan
Referensi
- ↑ http://umm.edu/health/medical/altmed/condition/motion-sickness
- ↑ http://emedicine.medscape.com/article/2060606-treatment#showall
- ↑ http://umm.edu/health/medical/altmed/condition/motion-sickness
- ↑ http://www.entnet.org/content/dizziness-and-motion-sickness
- ↑ http://www.medicinenet.com/script/main/art.asp?articlekey=59876
- ↑ http://www.medicinenet.com/script/main/art.asp?articlekey=59876
- ↑ http://my.clevelandclinic.org/health/healthy_living/hic_Steps_to_Staying_Well/hic_Travel_Medical_Kit/hic_What_You_Need_to_Know_about_Seasickness-or-motion-sickness
- ↑ http://emedicine.medscape.com/article/2060606-medication# showall
- ↑ http://emedicine.medscape.com/article/2060606-medication#showall
- ↑ http://emedicine.medscape.com/article/2060606-medication#showall
- ↑ http://emedicine.medscape.com/article/2060606-medication#showall
- ↑ http://emedicine.medscape.com/article/2060606-medication#showall
- ↑ http://emedicine.medscape.com/article/2060606-medication#showall
- ↑ http://umm.edu/health/medical/altmed/condition/motion-sickness
- ↑ http://my.clevelandclinic.org/health/healthy_living/hic_Steps_to_Staying_Well/hic_Travel_Medical_Kit/hic_What_You_Need_to_Know_about_Seasickness-or-motion-sickness
- ↑ http://my.clevelandclinic.org/health/healthy_living/hic_Steps_to_Staying_Well/hic_Travel_Medical_Kit/hic_What_You_Need_to_Know_about_Seasickness-or-motion-sickness
- ↑ http://my.clevelandclinic.org/health/healthy_living/hic_Steps_to_Staying_Well/hic_Travel_Medical_Kit/hic_What_You_Need_to_Know_about_Seasickness-or-motion-sickness
- ↑ http://umm.edu/health/medical/altmed/condition/motion-sickness
- ↑ http://umm.edu/health/medical/altmed/condition/motion-sickness
- ↑ http://my.clevelandclinic.org/health/healthy_living/hic_Steps_to_Staying_Well/hic_Travel_Medical_Kit/hic_What_You_Need_to_Know_about_Seasickness-or-motion-sickness
- ↑ http://www.medicinenet.com/script/main/art.asp?articlekey=59876
- ↑ http://www.entnet.org/content/dizziness-and-motion-sickness
- ↑ http://my.clevelandclinic.org/health/healthy_living/hic_Steps_to_Staying_Well/hic_Travel_Medical_Kit/hic_What_You_Need_to_Know_about_Seasickness-or-motion-sickness
- ↑ http://my.clevelandclinic.org/health/healthy_living/hic_Steps_to_Staying_Well/hic_Travel_Medical_Kit/hic_What_You_Need_to_Know_about_Seasickness-or-motion-sickness
- ↑ http://wwwnc.cdc.gov/travel/yellowbook/2014/chapter-2-the-pre-travel-consultation/motion-sickness
- ↑ http://wwwnc.cdc.gov/travel/yellowbook/2014/chapter-2-the-pre-travel-consultation/motion-sickness
- ↑ http://umm.edu/health/medical/altmed/condition/motion-sickness
- ↑ http://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/stress-management/in-depth/relaxation-technique/art-20045368?pg=2
- ↑ http://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/stress-management/in-depth/relaxation-technique/art-20045368?pg=2
- ↑ http://wwwnc.cdc.gov/travel/yellowbook/2014/chapter-2-the-pre-travel-consultation/motion-sickness
- ↑ http://umm.edu/health/medical/altmed/condition/motion-sickness
- ↑ http://umm.edu/health/medical/altmed/condition/motion-sickness
- ↑ http://www.entnet.org/content/dizziness-and-motion-sickness
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 10.842 kali.
Iklan