Unduh PDF Unduh PDF

Kutil kelamin adalah benjolan yang tumbuh di area kelamin, anus, juga mulut dan tenggorokan, disebabkan oleh virus menular seksual, yaitu human papilloma virus atau HPV, yang terdiri dari banyak jenis. [1] Sekitar 360.000 orang di Amerika tertular kutil kelamin setiap tahun, dan 80% dari kasus tersebut dialami oleh orang-orang dalam rentang usia 17–33 tahun. [2] Walaupun tidak mengancam nyawa, virus ini dapat menyebabkan komplikasi, termasuk tipe-tipe kanker tertentu. Selain itu, kutil kelamin terasa gatal dan memalukan sehingga Anda harus melindungi diri dari penularan virus tersebut. [3]

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Melindungi Diri

Unduh PDF
  1. Cara utama penularan kutil kelamin adalah ketika kulit yang terinfeksi bersentuhan dengan kulit yang tidak terinfeksi. Kontak kulit ke kulit dapat menularkan virus dari satu orang ke orang lain. Ini paling sering terjadi dalam hubungan seksual atau cumbuan. [4]
    • HPV tidak menular dari permukaan seperti dudukan toilet, pegangan pintu, atau kran. [5]
    • HPV juga tidak menular dari pemakaian handuk bersama dengan orang yang terinfeksi HPV. [6]
  2. Salah satu cara terbaik untuk melindungi diri dari penularan kutil kelamin adalah menggunakan kondom, baik lateks maupun kondom wanita. Anda bisa mendapatkan kondom di apotek atau toko, dan lembaga dengan program Keluarga Berencana biasanya membagikan kondom secara gratis. Akan tetapi, kondom tidak dapat melindungi sepenuhnya karena kutil tidak hanya tumbuh di kelamin, tetapi juga di area di sekitarnya. [7]
    • Kondom lateks dan poliuretan telah diuji efektivitasnya. Jika Anda atau pasangan alergi terhadap lateks, pilihlah kondom poliuretan. [8]
    • Jangan memilih kondom tipe baru. Pilihlah kondom yang kemasannya dengan jelas mengatakan dapat mencegah infeksi atau penyakit karena kondom seperti itu memang dimaksudkan untuk memberi perlindungan. [9]
  3. [10] Dental dam juga menyediakan perlindungan dalam hubungan seksual, khususnya seks oral. Pada dasarnya, dental dam sama seperti kondom yang dipotong lebar. Dental dam adalah selembar lateks yang aslinya digunakan dokter gigi untuk mulut pasien. Anda dapat menggunakannya sebagai penghalang antara Anda dan bagian tubuh pasangan. [11]
    • Dental dam mungkin tidak bisa dibeli begitu saja. Ada beberapa lembaga Keluarga Berencana yang menyediakannya, tetapi kadang Anda bisa menemukannya di toko daring. [12]
    • Jika tidak ada cara lain, Anda bisa memotong ujung kondom, lalu memotong satu sisinya untuk mendapatkan lembaran lateks yang mirip seperti dental dam . [13]
  4. Laki-laki dan perempuan yang berusia 9 sampai 26 tahun bisa mendapatkan vaksinasi untuk HPV. Ada dua vaksinasi HPV, tetapi hanya satu untuk pria. Vaksin tidak hanya melindungi Anda dari kutil kelamin, tetapi juga dari kanker yang berkembang dari virus tersebut. [14]
    • Tanyakan tentang vaksin untuk Anda atau anak kepada ahli medis. [15]
    • Vaksinasi HPV harus dilakukan sebanyak tiga kali. [16]
  5. Jika gejalanya diatasi, kutil kelamin akan berkurang. Walaupun virus ini dapat ditularkan ketika tidak ada kutil, pengurangan jumlah kutil dapat mengurangi penularan. Carilah perawatan jika Anda menduga tertular HPV walaupun gejalanya tidak dirasakan. [17]
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Mengubah Kebiasaan Seksual

Unduh PDF
  1. Walaupun topik ini tidak mengenakkan, Anda dan pasangan harus membicarakannya sebelum berhubungan. Jika dia pernah melakukan seks tanpa pelindung, Anda memiliki risiko yang lebih tinggi untuk tertular HPV darinya. [18]
    • Jika Anda pernah terkena infeksi, sampaikan juga kepada pasangan.
  2. Jika pasangan Anda bebas dari virus dan hanya berhubungan dengan Anda, Anda tidak bisa tertular virus ini. Jika dalam kasus-kasus tertentu Anda memiliki lebih dari satu pasangan, batasi jumlahnya karena makin banyak pasangan seksual yang dimiliki, makin besar kemungkinan terinfeksi. [19]
  3. Jika Anda tidak yakin dengan riwayat pasangan, cobalah menggunakan alat bantu yang dapat membatasi kontak kulit ke kulit. Bersihkan alat bantu yang akan digunakan dengan sabun dan air, tetapi pastikan alat tersebut memang bisa dibersihkan. Namun, cara paling aman adalah memasangkan kondom pada alat tersebut. [20]
  4. Jika pasangan Anda pernah berhubungan tanpa pelindung dengan orang lain, Anda harus berhenti berhubungan dengannya. Pilihan itu akan mengurangi risiko tertular penyakit. [21]
    • Jika Anda menduga pasangan juga berhubungan dengan orang lain, dan tanpa pelindung, jangan ragu menghentikan hubungan seks dengannya. Lebih baik kehilangan pasangan daripada mempertaruhkan kesehatan.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Mengatasi Virus

Unduh PDF
  1. Secara umum, sistem kekebalan akan membunuh virus yang memasuki tubuh. Dengan demikian, Anda tidak akan mengembangkan gejala apa-apa. Akan tetapi, ada kalanya virus berkembang menjadi kutil kelamin yang harus dirawat oleh dokter. [22]
    • Nikotin dapat melemahkan sistem kekebalan. Oleh karena itu, perokok memiliki risiko kutil kelamin yang lebih tinggi. Berhentilah merokok untuk membantu pemulihan sistem kekebalan tubuh. [23]
  2. Perkembangan dari virus menjadi kutil membutuhkan waktu yang cukup lama. Artinya, bisa saja Anda atau pasangan mengidap penyakit ini tanpa disadari. Bahkan, Anda tetap dapat menularkan penyakit walaupun tanpa kutil. Kutil berkembang dari 3 sampai 6 bulan, dan kadang bahkan lebih lama. [24]
    • Kutil kelamin berwarna sama dengan kulit, tetapi teksturnya seperti kembang kol. [25]
    • Benjolannya tidak keras, tetapi empuk jika ditekan. [26]
  3. Jika Anda wanita dan menduga memiliki kutil kelamin, ginekolog akan melakukan pemeriksaan pelvis, termasuk pap smear . Dokter dapat mendiagnosis kutil dengan melihatnya, tetapi pap semar membantu mengonfirmasi diagnosis tersebut. Untuk pria, dokter akan membuat diagnosis hanya dengan melihat, walaupun juga dapat melakukan biopsi untuk mengonfirmasi. [27]
    • Dokter juga dapat melakukan tes DNA pada virus meskipun CDC tidak dianggap perlu karena tidak akan memengaruhi perawatan. [28] Tes DNA dapat menentukan apakah jenis HPV tersebut membawa risiko kanker. [29]
    • Kutil kelamin harus diperiksa. Jenis luka prakanker tertentu di vulva mungkin terlihat seperti kutil kelamin, tetapi dapat berkembang jadi kanker jika tidak dirawat.
  4. Dokter akan meresepkan krim untuk Anda gunakan di rumah. Tanyakan seberapa sering Anda harus mengoleskannya. Ikuti semua instruksi penggunaan, termasuk menyelesaikan semua pengobatan, atau Anda berisiko terinfeksi ulang. [30]
    • Obat kutil mungkin berharga mahal sehingga dokter kadang menyarankan opsi membakar kutil.
    • Podophyllotoxin adalah obat yang paling sering digunakan untuk kutil-kutil kecil yang berdekatan. Gunakan stik untuk meneteskan cairan obat pada kutil, tetapi Anda juga dapat menggunakan obat krim. Gunakan selama beberapa hari, kemudian istirahat sampai minggu itu berakhir. [31]
    • Untuk kutil yang lebih besar, Anda perlu menggunakan imiquimod . Gunakan 3 kali seminggu selama setidaknya beberapa minggu dengan dioleskan, kemudian cuci sekitar 8 jam kemudian. [32]
  5. Sama seperti tipe kutil lain, ginekolog akan melakukan perawatan di klinik untuk mengatasi penularan yang lumayan parah. Perawatan tersebut mungkin meliputi pembakaran atau pembekuan kutil. [33]
    • Dokter membakar kutil kelamin dengan mengoleskan asam trikloroasetat. Untuk kutil kecil yang sangat keras, dokter akan menggunakan asam trikloroasetat. Karena asam dapat merusak kulit, jumlah yang digunakan hanya sedikit. Asam akan membakar kutil sehingga Anda akan merasakan sensasi terbakar. [34]
    • Opsi lainnya adalah terapi laser dan operasi untuk kasus berat. [35]
  6. HPV dapat menyebabkan komplikasi selain kutil kelamin. Dengan mengetahui risiko tersebut, Anda dapat memahami mengapa Anda perlu melindungi diri. [36]
    • Beberapa tipe HPV dapat menempatkan Anda pada risiko kanker dalam beberapa tahun mendatang. Secara khusus, Anda mungkin memiliki risiko yang lebih tinggi untuk kanker serviks, kanker vulva, kanker mulut dan tenggorokan, kanker penis, dan kanker anus.
    • HPV juga dapat menimbulkan masalah jika Anda hamil. Misalnya, kutil mungkin mengeluarkan darah ketika Anda bersalin atau membatasi peregangan dinding vagina. Walaupun kasusnya langka, kutil juga dapat menular kepada bayi saat persalinan dan mengakibatkan sindrom yang disebut juvenile onset respiratory papillomatosis . Kondisi ini harus dirawat oleh dokter. [37]
    Iklan
  1. http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/000886.htm
  2. http://teenhealthsource.com/sex/dental-dams/
  3. http://teenhealthsource.com/sex/dental-dams/
  4. http://teenhealthsource.com/sex/dental-dams/
  5. http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/000886.htm
  6. http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/000886.htm
  7. http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/000886.htm
  8. http://kidshealth.org/teen/infections/stds/std_warts.html#
  9. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/genital-warts/basics/risk-factors/con-20019380
  10. http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/000886.htm
  11. https://www.plannedparenthood.org/learn/stds-hiv-safer-sex/safer-sex
  12. http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/000886.htm
  13. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/genital-warts/basics/causes/con-20019380
  14. http://www.medscape.com/viewarticle/726513
  15. http://www.plannedparenthood.org/learn/stds-hiv-safer-sex/genital-warts
  16. http://www.plannedparenthood.org/learn/stds-hiv-safer-sex/genital-warts
  17. http://www.plannedparenthood.org/learn/stds-hiv-safer-sex/genital-warts
  18. http://www.cdc.gov/std/treatment/2010/genital-warts.htm
  19. http://www.cdc.gov/std/treatment/2010/genital-warts.htm
  20. http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/000886.htm
  21. http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/000886.htm
  22. http://www.nhs.uk/Conditions/Genital_warts/Pages/Treatment.aspx
  23. http://www.nhs.uk/Conditions/Genital_warts/Pages/Treatment.aspx
  24. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/genital-warts/basics/treatment/con-20019380
  25. http://www.nhs.uk/Conditions/Genital_warts/Pages/Treatment.aspx
  26. http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/000886.htm
  27. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/genital-warts/basics/complications/con-20019380
  28. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/genital-warts/basics/complications/con-20019380

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 3.957 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan