Skoliosis adalah lengkungan tidak normal di tulang belakang yang biasanya memengaruhi daerah punggung atau torasik antara tulang belikat. Jika dilihat dari samping, tulang belakang normal semestinya berbentuk S dari pangkal tengkorak hingga tulang ekor. [1] X Teliti sumber Akan tetapi, jika dilihat dari belakang, tulang belakang seharusnya lurus dan tidak miring ke satu sisi. Apabila tulang belakang melengkung ke kanan atau kiri, berarti Anda punya skoliosis. Sayangnya, sebagian besar kasus skoliosis, terutama yang berkembang pada masa kanak-kanak (skoliosis idiopatik), tidak dapat dicegah, meskipun perkembangannya kadang bisa dihambat. [2] X Teliti sumber Di sisi lain, beberapa bentuk skoliosis dewasa dapat dicegah dengan melatih postur yang baik, menjaga simetri saat berolahraga, dan makan dengan baik.
Langkah
-
Berkonsultasilah dengan dokter. Jika Anda menduga anak Anda punya skoliosis, baik melalui pemeriksaan di sekolah atau karena ada yang memperhatikan bahwa punggung/tubuhnya terlihat miring, buatlah janji dengan dokter atau ahli medis, seperti ahli ortopedi. Perkembangan skoliosis bisa sangat cepat pada remaja, jadi semakin cepat Anda mencari bantuan medis, semakin baik. [3] X Teliti sumber Dokter tidak dapat mencegah skoliosis sepenuhnya, tetapi bisa menilai dengan benar dan menyediakan pilihan untuk menghambat perkembangannya.
- Dokter kemungkinan akan melakukan pemeriksaan sinar X dan mengukur sudut lengkungan tulang belakang anak. Skoliosis tidak dianggap terlalu signifikan jika lengkungannya kurang dari 25–30 derajat. [4] X Teliti sumber
- Skoliosis lebih banyak diderita oleh perempuan daripada laki-laki dan diturunkan dalam keluarga, jadi beberapa kasus bersifat turunan.
-
Tanyakan kepada dokter tentang penyangga punggung. Opsi yang umum dipilih untuk remaja yang menderita kasus skoliosis progresif adalah memakai penyangga punggung. Penyangga tidak dapat mencegah skoliosis, tetapi dalam beberapa kasus dapat menghalangi perkembangan ke arah yang lebih parah. [5] X Teliti sumber Penyangga terbuat dari plastik kaku atau karet elastis yang disisipi logam, dan jenis yang dipakai tergantung tingkat keseriusan dan posisi lengkungan yang tidak normal. Penyangga biasanya menutupi sebagian besar daerah torso dan dapat dipakai di bawah baju. Perawatan dengan penyangga biasanya digunakan apabila lengkungan lebih besar atau sama dengan 25 derajat dan terlihat berkembang dengan cepat, atau lengkungan ditemukan pada usia anak yang masih kecil ketika tulang belakang masih tumbuh dan sudah melebihi 30 derajat.
- Sebagian besar penyangga harus dipakai setidaknya 16 jam sehari selama beberapa bulan atau bahkan beberapa tahun, sampai tulang belakang berhenti tumbuh.
- Beberapa studi menyimpulkan bahwa penyangga punggung dalam kasus skoliosis dapat menghalangi perkembangan lengkungan sehingga tidak membutuhkan operasi. [6] X Teliti sumber
- Secara umum, sekitar ¼ anak-anak/remaja yang menderita skoliosis dapat dibantu dengan penyangga punggung. [7] X Teliti sumber
-
Bicaralah dengan dokter tentang operasi tulang belakang. Operasi tulang belakang adalah upaya terakhir, tetapi dalam beberapa kasus diperlukan untuk menghentikan perkembangan kelainan bentuk tulang belakang dan yang mungkin menyebabkan masalah kesehatan (karena posisi organ-organ dalam berdekatan), serta rasa sakit kronis dan kecacatan. Operasi skoliosis dilakukan dengan fusi dua vertebra atau lebih dengan pencangkokan tulang dan memasukkan pen logam atau alat berbahan keras lain supaya tulang belakang tetap lurus dan tersangga dengan baik. [8] X Teliti sumber Operasi skoliosis utamanya digunakan untuk memperbaiki lengkungan yang signifikan atau bentuk skoliosis yang lebih ringan. Akan tetapi, fusi tulang belakang bukan pilihan umum untuk orang dewasa penderita skoliosis atau hiperkifosis (bungkuk) karena pengeroposan tulang belakang bagian tengah.
- Pen stainless steel atau titanium digunakan untuk menyangga tulang belakang sampai fusi tulang sempurna. Pen logam dipasang pada tulang belakang dengan sekrup, kait, dan/atau kawat.
- Komplikasi yang mungkin terjadi karena operasi tulang belakang adalah infeksi, kehilangan banyak darah, reaksi alergi terhadap anestesi, kerusakan/paralisis saraf, dan rasa sakit kronis.
Iklan
-
Ketahui apa penyebab skoliosis dewasa. Kebanyakan kasus skoliosis dewasa adalah idiopatik, artinya tidak diketahui alasannya. Penyebab lainnya adalah: [9] X Teliti sumber
- Lengkungan bawaan—Artinya Anda terlahir dengan skoliosis. Kondisi ini mungkin tidak diperhatikan ketika Anda masih kecil, tetapi lama-lama semakin parah.
- Lengkungan paralisis—Jika otot-otot di sekitar tulang belakang mulai berhenti bekerja, tulang belakang akan mulai melengkung keluar pada tempatnya sehingga menyebabkan skoliosis. Ini biasanya disebabkan oleh cedera saraf tulang belakang dan mungkin akan mengakibatkan kelumpuhan.
- Penyebab sekunder—Skoliosis mungkin terjadi karena berbagai masalah tulang belakang, seperti degenerasi, osteoporosis, osteomalacia , atau setelah operasi tulang belakang.
-
Pahami batasan dalam upaya mencegah skoliosis. Sayangnya, hanya ada sedikit usaha yang bisa dilakukan untuk mencegah skoliosis di usia dewasa. Anda hanya bisa berfokus untuk mengurangi rasa sakit yang ditimbulkan skoliosis. [10] X Teliti sumber Kasus-kasus berat mungkin membutuhkan operasi, tetapi untuk kasus ringan, Anda hanya perlu berfokus untuk meluruskan tulang belakang dan mengatasi rasa sakit. [11] X Teliti sumber
-
Tingkatkan kekuatan, kelenturan, dan rentang gerakan dengan olahraga. [12] X Teliti sumber Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk memperkuat otot dan menghalangi perkembangan skoliosis atau rasa sakit. Terapi fisik dan terapi air dapat membantu, sementara perawatan chiropractic dapat mengurangi rasa sakit. [13] X Teliti sumber
- Bicaralah dengan terapis fisik berlisensi untuk menyusun program memperkuat otot dan melenturkan punggung. [14] X Teliti sumber
- Terapi air atau kolam dapat mengurangi tekanan di sendi sehingga Anda dapat berfokus untuk memperkuat otot-otot di punggung tanpa batasan gravitasi. [15] X Teliti sumber
- Chiropractor dapat membantu melenturkan persendian kecil yang menghubungkan tulang belakang dengan tulang lain dan mengatasi rasa sakit. [16] X Teliti sumber
-
Konsumsilah makanan bergizi. Supaya vertebra dan tulang-tulang lainnya tetap kuat, lurus, dan sehat, Anda harus makan makanan kaya vitamin dan mineral tertentu. Secara khusus, Anda harus mengonsumsi kalsium, magnesium, dan fosfor dari matriks mineral tulang (termasuk tulang belakang), karena defisiensi mineral dapat menyebabkan tulang melemah dan keropos (osteoporosis) sehingga rawan patah. Apabila vertebra mulai retak dan patah, tulang belakang bisa condong ke satu sisi dan berkembang menjadi kondisi yang disebut skoliosis dewasa degeneratif. [17] X Teliti sumber Vitamin D juga merupakan nutrisi penting untuk tulang kuat karena dibutuhkan dalam penyerapan kalsium dalam usus. Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan tulang "lunak" (disebut rakitis pada anak-anak dan osteomalacia pada orang dewasa) yang dengan mudah mengakibatkan kelainan bentuk atau lengkungan tidak alami.
- Makanan sumber kalsium adalah sawi, kale , bayam, sarden, tahu, produk olahan susu, almon, dan wijen. [18] X Teliti sumber
- Vitamin D dihasilkan oleh kulit sebagai respons terhadap sinar matahari intens, walaupun banyak orang yang berusaha menghindari matahari. Vitamin D tidak banyak ditemukan dalam makanan, tetapi sumber terbaiknya adalah ikan berlemak (salmon, tuna, makerel), minyak ikan, hati sapi, keju keras, dan kuning telur.
Iklan
Tips
- Olahraga tampaknya tidak dapat menghalangi perkembangan skoliosis, tetapi otot-otot punggung yang kuat dapat membantu mengurangi rasa nyeri yang sering diasosiasikan dengan skoliosis.
- Cara sederhana untuk menilai lengkungan tulang belakang adalah dengan membungkuk ke depan dari pinggang, tangan terulur ke lantai, dan meminta orang lain melihat tulang belikat Anda. Jika salah satu lebih tinggi dari lainnya, berarti mungkin Anda menderita skoliosis.
- Meskipun chiropractic , terapi pijat, fisioterapi, dan akupunktur dapat membantu mengurangi rasa sakit karena skoliosis, tidak ada perawatan (selain operasi) yang dapat mengembalikan lengkungan alami tulang belakang.
Referensi
- ↑ http://www.sportsinjuryclinic.net/sport-injuries/low-back-pain/scoliosis
- ↑ https://www.dukemedicine.org/blog/good-posture-important-it-wont-prevent-scoliosis
- ↑ http://www.niams.nih.gov/Health_Info/Scoliosis/scoliosis_ff.asp
- ↑ http://www.medtronic.com/patients/scoliosis/
- ↑ http://orthoinfo.aaos.org/topic.cfm?topic=A00636
- ↑ http://orthoinfo.aaos.org/topic.cfm?topic=A00636
- ↑ https://www.dukemedicine.org/blog/good-posture-important-it-wont-prevent-scoliosis
- ↑ http://www.niams.nih.gov/Health_Info/Scoliosis/scoliosis_ff.asp
- ↑ http://umm.edu/programs/spine/health/guides/adult-scoliosis
- ↑ http://www.spine-health.com/conditions/scoliosis/adult-scoliosis-treatment
- ↑ http://www.spine-health.com/conditions/scoliosis/adult-scoliosis-treatment
- ↑ http://www.spine-health.com/conditions/scoliosis/adult-scoliosis-treatment
- ↑ http://www.spine-health.com/conditions/scoliosis/adult-scoliosis-treatment
- ↑ http://www.spine-health.com/conditions/scoliosis/adult-scoliosis-treatment
- ↑ http://www.spine-health.com/conditions/scoliosis/adult-scoliosis-treatment
- ↑ http://www.spine-health.com/conditions/scoliosis/adult-scoliosis-treatment
- ↑ http://umm.edu/programs/spine/health/guides/degenerative-adult-scoliosis
- ↑ http://www.whfoods.com/genpage.php?tname=nutrient&dbid=45