Unduh PDF
Unduh PDF
Sekarang Anda telah menemukan laki-laki yang tepat untuk dicium, jadi penting bagi Anda untuk mengetahui bagaimana cara melakukannya dan apa yang sebenarnya harus Anda lakukan. Mencium dengan baik merupakan hal yang sangat penting, tetapi untungnya hal ini mudah dilakukan jika Anda memiliki kebiasaan yang baik. Ikuti langkah-langkah di bawah ini dan Anda segera akan menjadi seorang pro!
Langkah
-
Pastikan napas Anda segar. Napas yang segar penting dalam mencium karena Anda akan memberikan alasan agar sang lelaki terus mencium Anda. Gunakan penyegar nafas atau mint dan selalu gosok gigi Anda sebelum Anda menemuinya. Ingat, napas tak sedap memang bukan merupakan akhir dunia, tetapi hindarilah jika bisa.
- Jangan makan makanan beraroma bawang, kuat, atau pedas sebelum Anda menemuinya. Jika Anda tidak bisa menghindari makanan-makanan ini, apa boleh buat, tetapi, usahakanlah agar Anda menghindarinya secara menyeluruh.
-
Pastikan Anda terlihat cantik. Anda tidak bisa merencanakan kapan dan di mana Anda akan mencium seorang lelaki, tetapi cobalah bersiap-siap. Jika Anda mengenakan pakaian yang cantik dan membuat Anda nyaman, maka hal ini merupakan awal yang baik. Anda akan merasa lebih percaya diri, dan kepercayaan diri yang lebih besar berarti sang lelaki mungkin akan kembali mencium Anda di kemudian hari.
- Jangan gunakan lip-gloss dengan sengaja, dan jangan gunakan lipstik yang terlalu tebal. Kedua hal ini akan tertempel pada pasangan Anda dan membuatnya terlihat berkilau konyol, tergantung pada mana yang Anda gunakan. Pilihlah lip balm jika memang diperlukan.
- Jangan gunakan terlalu banyak aksesori seperti topi, atau mengatur rambut sehingga menghalangi Anda. Lagipula, para lelaki menyukai kecantikan alami. Ciumlah sang lelaki saat rambut Anda berada dalam posisi terangkat, sehingga ia bisa berfokus hanya pada Anda dan ciumannya, bukan pada rambut yang menggelitik wajahnya.
-
Carilah tempat yang tepat untuk berciuman. Tempat umum biasanya bukan merupakan ide yang bagus untuk ciuman pertama, karena orang-orang akan menatap atau bahkan meneriaki Anda. Temukan tempat umum yang cukup personal untuk berbagi ciuman pertama Anda.
-
Lakukan sesuatu untuk meredakan kegugupan, dengan merayu secara fisik. Hal ini akan memberitahunya bahwa Anda menyukai dia, tetapi juga memberikan waktu baginya untuk menyesuaikan diri, sehingga Anda tidak langsung meloncat dari 0 ke 60 dalam waktu sedetik.
- Pegang tangannya atau letakkan lengan Anda di bahunya. Mulailah menggerakkan tubuh sehingga ia berada lebih dekat dengan Anda; akan sangat janggal jika Anda harus bergerak dari jauh untuk menciumnya.
- Sentuh rambut atau wajahnya untuk memberitahu ketertarikan Anda. Sentuh hidungnya dengan jari telunjuk Anda dan tersenyumlah padanya.
- Anda juga bisa mencoba memeluknya terlebih dahulu, dan, saat Anda masih melakukannya, condongkan tubuh ke belakang dan mulailah mencium. Hal ini akan membuat koneksi di antara Anda berdua, yang dimulai semenjak Anda berpelukan.
-
Pastikan bahwa Anda berdua siap berciuman, baik dari sisi fisik maupun emosional. Berciuman adalah mengatakan "Aku menyukaimu lebih dari seorang teman," dan terkadang akan sulit mempertahankan persahabatan setelah Anda memiliki sebuah hubungan. Jika Anda tidak tahu apakah Anda melakukan hal yang benar atau tidak, tunggulah hingga Anda benar-benar tahu.
- Tatap matanya. Saat ia menatap kembali, alihkan pandangan ke bibirnya dengan perlahan, lalu kembalilah ke matanya lagi. Jika ia melakukan hal yang sama, maka ia siap berciuman. Jika ia terlihat canggung dan menghindari pandangan mata Anda, berikan ia waktu.
Iklan
-
Gerakkan bibir Anda ke arah bibirnya, dan pejamkan mata di detik terakhir. Anda harus bisa melihat untuk mengetahui posisi bibirnya, tetapi Anda tidak akan ingin terus membuka mata saat berciuman, jadi tutuplah kedua mata Anda sebelum bibir Anda bersentuhan dengan bibirnya.
- Terus pejamkan mata saat Anda berciuman. Setelah ciumannya berakhir, Anda bisa membuka mata dan menjauh dengan perlahan.
- Sesuaikan sudut ciuman. Artinya, jika wajah sang lelaki berada dalam posisi tegak lurus, miringkan kepala Anda sedikit ke kiri atau kanan — cari posisi yang lebih nyaman bagi Anda. Hal ini akan membantu agar hidung Anda berdua tidak saling bertabrakan saat melakukan ciuman.
-
Gunakan sebagian besar bibir bawah Anda saat berciuman. Jangan monyongkan bibir seperti Anda baru saja memakan permen asam Sour Patch Kids, atau akan mencium nenek Anda. Biarkan bibir Anda tetap rileks dan terbuka secara alami.
- Berikan sebuah ciuman yang panjang. Anda tidak harus melakukan sesuatu yang berlebihan sebagai bentuk perhatian di saat pertama kali berciuman dengannya.
- Tujuan utama Anda adalah agar ia kembali mencium Anda selama beberapa detik. Berikan ciuman secukupnya sehingga ia tetap tertarik, tetapi tidak terlalu lama sehingga ia bosan. Cobalah lakukan ciuman pertama di bawah 20 detik jika memungkinkan.
- Bernapaslah dengan hidung Anda. Jangan keluarkan napas ke tenggorokannya atau pada bibirnya.
- Jangan lakukan French kiss pada ciuman pertama Anda. French kiss merupakan ciuman lebih lanjut, jadi lakukanlah hanya pada saat Anda ingin membuatnya mabuk kepayang.
-
Saat berciuman, lakukan dalam posisi bibir yang terbuka dengan alami. Hal ini berarti Anda harus membuka bibir secukupnya, dan mungkin mencium bibir bawahnya dengan kedua bagian bibir Anda. Jangan biarkan ciuman berlangsung terlalu lama — lakukan selama sekitar 5 detik — dan bersiaplah untuk segera menjauhinya.
-
Selama berciuman, letakkan tangan Anda melingkari punggungnya dan condongkan badan ke arahnya. Dengan cara ini, Anda menyelam sambil minum air! Jika ia meletakkan tangannya mengitari punggung atau pinggang Anda, hal ini berarti ia sangat protektif akan diri Anda dan Anda bisa mensyukurinya!
- Jika ia memainkan rambut atau menyentuh pipi Anda dengan lembut, maka ini berarti bahwa ia sangat mengutamakan perasaannya, dan ia memang menyukai Anda.
- Ingatlah untuk mencoba tetap memejamkan mata. Jangan mengintip! Perhatian Anda harus sepenuhnya terfokus pada bibirnya dan tindakan ciuman.
Iklan
-
Saat Anda menjauhinya, bukalah kedua mata Anda. Sekaranglah saatnya untuk melihat lelaki yang baru saja Anda cium. Jika Anda melakukannya dengan baik, ia akan tersipu, terlihat bersemangat, dan tersenyum.
- Tersenyumlah kembali padanya. Ia mungkin gugup tentang ciumannya, jadi Anda mungkin harus meyakinkannya bahwa ia mencium dengan baik. Anda bisa menunjukkan hal ini melalui senyuman.
- Jika lengan Anda masih melingkari tubuhnya, biarkan selama beberapa detik sebelum Anda menariknya. Akan terasa canggung jika Anda langsung melepaskan tangan segera setelah berciuman.
-
Katakan sesuatu yang bagus tentang dirinya jika Anda mau. Terkadang, sebuah ciuman merupakan pernyataan yang cukup kuat. Di lain kesempatan, Anda mungkin bisa mengatakan sesuatu setelah berciuman, contohnya:
- "Kamu pencium yang baik."
- "Sudah lama aku ingin melakukan hal ini."
-
Dengarkan kata hati Anda. Jadi, Anda akhirnya mencium lelaki yang sudah Anda inginkan selama enam bulan terakhir. Lalu, apa yang harus Anda lakukan sekarang? Anda memiliki beberapa pilihan:
- Tunggu agar ia melakukan langkah berikutnya. Jika Anda yang melakukan hal ini, mungkin Anda bisa berharap agar ciuman berikutnya menjadi giliran nya untuk memulai. Jadilah diri Anda sendiri, lakukan apa yang biasa Anda lakukan, tetapi tetaplah ramah dan ceria di sekitarnya. Ia akan mencoba mencium Anda lagi.
- Ciumlah ia kapan pun Anda mau. Mungkin Anda tidak terlalu peduli tentang siapa yang mencium siapa, asalkan sebuah ciuman terjadi. Hal ini bukanlah sebuah masalah, hanya saja, pastikan bahwa ia juga akan menyukainya. Mencium dengan sering biasanya berakibat pada terciptanya sebuah hubungan.
- Hentikan ciuman. Mungkin ia tidak berbakat mencium, atau ia menyentuh Anda pada tempat yang salah, atau Anda merasa tidak enak. Tidak apa-apa. Cobalah untuk tetap bersikap bersahabat, tetapi jangan biarkan diri Anda berada di situasi (misalnya dalam kondisi pribadi dan Anda hanya berduaan dengannya) yang memungkinkannya untuk mencium Anda lagi.
-
Ingatlah etika mencium. Ada beberapa aturan tidak tertulis yang harus Anda ketahui mengenai ciuman. Perhatikan hal-hal ini dan cobalah mengikutinya jika Anda kira semuanya masuk akal dan Anda mampu melakukannya.
- Jangan menceritakan ciuman Anda. Kita tahu — hal ini sangat mudah dilanggar, tetapi bukan berarti benar. Apa yang terjadi di antara Anda dan orang yang Anda sukai adalah hal pribadi. Jangan bergosip terlalu banyak tentang hal tersebut.
- Jangan berciuman saat Anda sakit dan bisa menyebarkan kuman. Berciuman merupakan hal yang sangat intim, tetapi bukan berarti rekan Anda ingin merasakan semua bagian dari diri Anda, termasuk penyakit flu Anda. Cobalah untuk menghindari ciuman saat Anda merasa tidak enak badan.
- Ciumlah hanya satu orang, jangan semua orang. Berciuman memang menyenangkan, tetapi ini bukan berarti Anda bisa pergi dan mencium semua orang yang Anda ingini. Fokuslah hanya pada satu orang yang benar-benar Anda suka, coba jalani hubungan Anda dengannya, lalu berpindahlah ke orang lainnya jika usaha Anda tidak berhasil. Anda akan dihargai dengan lebih baik, dan Anda mungkin akan lebih bahagia.
Iklan
Tips
- Pejamkan kedua mata Anda: mata yang terbuka memberikan kesan bahwa Anda terkejut atau merasa tidak nyaman! Tutuplah untuk mendapatkan ciuman pertama yang panjang.
- Tanda-tanda yang berbeda saat berciuman juga memiliki arti yang berbeda. Pelajari tanda-tanda ini! Saat seorang lelaki menyentuh Anda pada tempat-tempat yang berbeda, inilah apa yang hendak ia katakan kepada Anda:
- Tangan pada pinggang Anda — ia tergila-gila pada Anda dan ingin melindungi Anda.
- Tangan melingkari punggung Anda — ia menginginkan Anda dan tidak ingin melepas Anda. Ia merasa nyaman berada di dekat Anda.
- Tangan pada lengan Anda — ia suka mempertahankan Anda dan menyenangi rasa sentuhan Anda.
- Tangan melingkari leher Anda — ia menginginkan sesuatu yang lebih.
- Tangan menyentuh wajah Anda — ia sangat tergila-gila pada Anda dan tidak bisa cukup mengagumi Anda.
- Tangan di rambut Anda — ia mencoba menjadi seorang pria sejati.
- Pegang ia pada bagian di mana Anda merasa paling yakin. Pastikan Anda tidak berciuman dengan terlalu lama, karena hal ini akan menyebabkan ia menginginkan sesuatu yang lebih untuk kali berikutnya.
- Selalu perhatikan sinyal nonverbal yang Anda kirimkan ke lelaki Anda. Biarkan hal-hal berjalan semestinya dengan perlahan, dan Anda akan mendapatkan hasil yang baik.
- Pastikan Anda tidak berada di tempat yang terlalu ramai dan nyaman akan lingkungan sekitar Anda.
- Jangan pernah katakan bahwa ia menyentuh Anda dengan salah bahkan jika ia melakukannya.
Iklan
Peringatan
- Selalu pastikan agar lelaki yang berciuman dengan Anda untuk pertama kali tidak salah paham mengenai apa yang Anda harapkan darinya. Menyentuhnya pada tempat-tempat yang salah bisa membuatnya mengira bahwa Anda ingin melakukan sesuatu yang lebih daripada yang bisa Anda terima.
- Nikmatilah. Ciuman pertama merupakan saat yang spesial. Jangan berpikir terlalu banyak, rilekslah dan biarkan ia memegang Anda.
- Jika ini ciuman pertama Anda, pastikan hanya ada kalian berdua, karena berciuman di depan teman akan terasa tidak nyaman. Anda tentunya tidak ingin teman-teman Anda menonton ciuman tersebut.
- Ingat, jika Anda merasa tidak nyaman pada saat apa pun, Anda berhak menarik diri. Jangan lakukan sesuatu yang tidak ingin Anda lakukan!
- Pastikan rekan Anda siap, jangan melakukannya dengan tiba-tiba. Anda berdua harus saling memperhatikan tindakan masing-masing sebelum Anda menciumnya,
- Pastikan Anda tidak melakukannya hanya karena Anda putus asa; pastikan ialah orang yang memang Anda inginkan. Jangan jadi seseorang yang gemar mencium para lelaki yang tidak ia kenal dan membiarkan semua lelaki menciumnya, hal ini bukanlah sebuah reputasi yang baik untuk dimiliki.
- Jika Anda memakai kawat gigi, pastikan tidak ada bagian yang tajam, atau rekan Anda bisa melukai bibir atau lidahnya!
- Saat Anda menciumnya, biarkan ia menjadi pimpinan, tetapi jangan biarkan ia terlalu bebas dalam melakukannya. Para lelaki senang ketika mereka merasa mereka bisa mengontrol, dan Anda juga akan merasa nyaman dipeluk oleh seseorang, tetapi pastikan Anda juga mengontrol ciumannya, jika rasanya sesuatu salah, mundurlah.
- Jangan kunyah permen karet; benda ini akan menumpuk air ludah. Air ludah merupakan agen antibakteri, jadi dalam kadar sedang, air ludah merupakan hal yang berguna. Akan tetapi, tidak ada seorangpun yang mau merasa bahwa mereka sedang mencium seekor anjing.
- Jika Anda menggunakan aksesori pada mulut, keluarkanlah, atau ciuman Anda yang seharusnya sempurna akan menjadi berantakan.
Iklan
Iklan