Unduh PDF Unduh PDF

Untuk orang-orang yang tinggal di daerah beriklim dingin, kupluk adalah aksesori yang praktis. Namun, kalau sering digunakan, penutup kepala ini pasti sudah penuh dengan debu, keringat, dan kotoran lain. Untuk membersihkan kupluk, sebaiknya cucilah dengan tangan supaya bentuk dan elastisitasnya tidak berubah. Meski begitu, bahan yang lebih kuat—seperti katun—bisa dicuci dengan mesin, asalkan kupluk dikeringkan dengan diangin-angin, bukan dimasukkan ke dalam mesin pengering.

Metode 1
Metode 1 dari 2:

Mencuci dengan Tangan

Unduh PDF
  1. Anda juga bisa menggunakan ember plastik atau baskom, alih-alih wastafel. Pastikan airnya cukup dalam supaya kupluk terendam seluruhnya. [1]
    • Periksa label perawatan terlebih dahulu untuk mengetahui material kupluk Anda. Kalau labelnya sudah dipotong dan Anda tidak mengetahui jenis bahannya, cucilah kupluk dengan tangan dan air dingin supaya aman. Air hangat bisa menyusutkan bahan tertentu. [2]
    • Bahan sintetis di antarannya adalah poliester, akrilik, dan nilon.
  2. Pastikan airnya tidak panas saat disentuh karena bahan wol akan menyusut pada suhu yang tinggi. [3] Kalau Anda memiliki termometer, para ahli menyarankan suhu 29 °C. [4]
    • Sebagai ganti wastafel, Anda juga bisa menggunakan ember plastik, mangkuk, atau baskom. Pastikan air di dalam wadah cukup banyak untuk merendam kupluk.
  3. Jangan menambahkan terlalu banyak sabun—patokannya, tambahkan sekitar 1 sendok teh (5 ml) detergen per 4 liter air. Gunakan tangan untuk mencampurkan sabun dengan air dan memastikan semuanya tersebar secara merata. [5]
    • Detergen merek Woolite adalah pilihan yang bagus untuk kupluk berbahan wol atau rajutan.
    • Coba sampo bayi kalau Anda hendak mencuci kupluk berbahan kasmir.
  4. Anda juga bisa memerasnya beberapa kali berturut-turut supaya kupluk menyerap dan melepaskan air. Jangan meregangkan atau menggosok-gosokkan kupluk karena bisa membuat permukaannya menjadi berbulu atau bentuknya rusak. [6]
    • Biasanya, 98% kotoran akan bersih setelah kupluk dicuci dengan tangan selama 5 menit.
    • Kalau kupluk Anda bernoda, pijat-pijatkan air sabun dengan lembut ke area yang kotor untuk membersihkan noda. Anda juga bisa merendamnya lebih lama untuk membantu mengangkat noda. [7]
  5. Anda bisa membuang air sabun dari wastafel dan mengisinya kembali dengan air bersih, atau buang air dari baskom dan isi kembali dengan yang bersih. Tekan-tekan kupluk yang masih bersabun ke dasar atau sisi baskom supaya menyerap air, lalu peras dengan lembut untuk membuangnya. Ulangi langkah ini sampai sisa sabun bersih. [8]
    • Kalau Anda memiliki dua buah wadah, isi saja keduanya dengan air bersih dan bilas kupluk dari satu wadah ke wadah lain.
    • Kalau Anda mencuci kupluk yang terbuat dari bahan yang sangat lembut seperti kasmir, jangan membilasnya di bawah kucuran air supaya kupluk tidak mengendur. [9]
  6. Gulung kupluk basah dengan tangan membentuk bola yang longgar, lalu dengan hati-hati tekankan ke sisi wastafel atau ember untuk membuang air. [10]
    • Jangan memutar dan memerasnya karena bisa merusak bentuk dan elastisitas kupluk.
  7. Hamparkan handuk bersih di atas permukaan yang rata, lalu taruh kupluk dengan rata di atasnya. Mulailah dari salah satu ujung, gulung handuk dan kupluk di dalamnya menjadi gulungan yang ketat. Setelah semua bagian tergulung, tekan ke bawah dengan kuat supaya handuk menyerap sisa air dari kupluk. Buka gulungan handuk dan ambil kupluk. [11]
    • Ukuran handuk hanya perlu sedikit lebih besar dari kupluk. Jadi, Anda bisa menggunakan handuk tangan yang bersih dan kering.
  8. Taruh di atas rak pengering atau di atas handuk kering. Jangan menjemurnya di tempat yang teterpa sinar matahari langsung karena warna kupluk bisa memudar. Jangan pula menggunakan pengering rambut karena bisa menyusutkan bahan tertentu. [12]
    • Bentuk kembali kupluk sebelum diletakkan sampai mengering untuk mempertahankan bentuk aslinya.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 2:

Menggunakan Mesin Cuci

Unduh PDF
  1. Bacalah label perawatan pada kupluk untuk mengetahui apakah ada instruksi pencucian khusus. Kupluk yang terbuat dari katun, campuran katun, dan bahan sintetis seperti akrilik, bisa dicuci dengan mesin. Kupluk berbahan wol juga biasanya bisa dicuci dengan mesin. [13]
    • Kalau labelnya sudah dipotong dan Anda tidak mengetahui bahan kupluk, lebih baik cuci saja dengan tangan.
  2. Kupluk, terutama yang terbuat dari bahan wol, bisa meregang akibat gerakan mesin cuci. Untuk mencegah hal ini, gunakan kantong jaring untuk mencuci pakaian. Tergantung jenisnya, Anda bisa menarik ritsleting atau menyerut talinya untuk mengamankan isi kantong. [14]
    • Anda bisa memasukkan kupluk ke dalam sarung bantal kalau tidak ada kantong jaring. Tutup rapat saja ujung sarung bantal sebelum dimasukkan ke dalam mesin cuci.
    • Lebih baik cucilah kupluk bersama seember pakaian lain dengan warna yang serupa supaya kupluk tidak terombang-ambing ke sana kemari di dalam mesin cuci yang kosong dan bentuknya jadi meregang atau kusut.
  3. Masukkan detergen ke dalam laci detergen pada mesin cuci dan jangan menuangkannya langsung ke atas kupluk yang hendak dicuci. Penuangan langsung akan membuat kupluk menyerap sebagian besar detergen dan pencucian jadi tidak merata. [15]
    • Kalau Anda mencuci kupluk wol, gunakan detergen khusus untuk wol.
  4. Putaran yang kasar bisa merusak bentuk kupluk. Jadi, pilih pengaturan yang ringan atau lembut pada mesin cuci yang akan menjalankan putaran dengan halus untuk membersihkan pakaian. [16]
  5. Biasanya, pengaturan yang lembut atau ringan akan diprogram untuk mencuci dengan air dingin. Namun, kalau mesin cuci Anda tidak memiliki pengaturan tersebut, pilihlah suhu 29 °C atau kurang. [17]
    • Air panas bisa membuat kupluk menyusut.
  6. Letakkan kupluk dengan rata di atas handuk kering atau rak pengering di tempat berventilasi besar. Kalau masih sangat basah, gulunglah dengan handuk kering untuk mengeluarkan sisa air sebelum meletakkan dan mengangin-anginkannya sampai benar-benar kering. [18]
    • Jangan menggunakan pengering rambut karena suhunya cukup panas untuk membuat kupluk menyusut.
  7. Dengan begitu, kupluk akan kembali ke bentuk semula. [19] Anda juga bisa menggulung beberapa kantong keresek sampai membentuk bola dan memasukkannya ke dalam kupluk supaya bentuknya tetap utuh setelah kering nanti. [20]
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 4.041 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan