Unduh PDF
Unduh PDF
Banyak gadis mendambakan ciuman pertama dengan pria yang istimewa. Sebenarnya mereka tahu siapa pria idaman tersebut, sayangnya mereka tidak tahu bagaimana membuat pria itu menciumnya. Terkadang, menjelang tidur mereka akan berkhayal mendapatkan ciuman pertama dari sang pujaan hati di tempat yang paling romantis. Nah, ada kabar gembira! Baca saja artikel ini, mungkin tidak lama lagi Anda akan mendapatkan ciuman pertama itu. Atau, tidak tertutup kemungkinan Anda mendapatkan pacar pertama. Siapa tahu, dia akan menjadi calon suami!
Langkah
-
Pastikan pria itu lajang. Jika dia sudah punya pacar dan Anda ketahuan menciumnya, bisa terjadi situasi yang tidak menyenangkan.
-
Pastikan dia adalah pria yang tepat. Terkadang gadis-gadis kesulitan memastikan apakah mereka benar-benar menyukai “pria” tersebut. Tidak ada salahnya jika Anda melakukan sedikit penyelidikan. Buatlah “daftar” berisi 12 kriteria yang paling Anda harapkan dari seorang cowok idaman. Amati pria itu secara diam-diam, tetapi jangan menguntitnya. Dia harus memiliki kualitas yang sama atau berhubungan dengan apa yang Anda tuliskan di daftar. Dia harus mendapatkan hasil setidaknya 6/12 atau lebih, kalau tidak dia bukan tipe yang cocok untuk Anda. Namun, jika dia memenuhi hampir semua kriteria yang Anda harapkan, ajaklah dia bicara sehingga Anda merasa nyaman berada di dekatnya nanti. Pastikan dia juga memiliki ketertarikan terhadap Anda, meskipun Anda harus berpura-pura jual mahal.
-
Berikan isyarat untuk menunjukkan ketertarikan Anda kepadanya. Sesuatu yang sederhana, seperti tersenyum, tentu tidak sulit dilakukan. Jika Anda sudah melakukannya, lewati saja langkah ini. Akan tetapi, sebaiknya Anda tidak melakukannya secara berlebihan. Trik ini tidak ditujukan untuk menggodanya (setidaknya belum). Berikan dia isyarat-isyarat selama satu atau dua minggu dan lihat apa yang terjadi. Sekali lagi, jangan berlebihan.
-
Perhatikan tanda-tanda yang menunjukkan bahwa dia juga memiliki ketertarikan yang sama. Sekarang, seharusnya dia mulai memperlihatkan ketertarikannya terhadap Anda. Jangan khawatir jika dia tidak langsung mengekspresikan rasa tertariknya, hal semacam ini membutuhkan waktu. Namun, jika tidak terjadi apa-apa, ulangi langkah ke-3 sampai dia memperlihatkannya tanda-tanda tersebut, di antaranya:
- terus-menerus memandang Anda
- menyentuh lengan atau bahu Anda (tidak termasuk menepuk)
- tersenyum, dan sebagainya.
-
Bertemanlah. Setelah dia menunjukkan tanda-tanda ketertarikan, Anda harus mencoba berteman dengannya. Jika dia memang teman Anda, lewati langkah ini. Anda harus berteman dengannya sebelum dia mengajak berkencan karena ajakan itu mungkin datang tiba-tiba sehingga Anda “menolak” dan dia merasa kecewa dan mengabaikan Anda selama beberapa lama. Jadi, bertemanlah dengannya, sama seperti Anda berteman dengan pria lain. Jika sang pujaan hati menunjukkan tanda-tanda ketertarikan, Anda bisa memulai pertemanan dengan duduk di sebelahnya saat makan siang dan memulai percakapan dan menemukan minat yang sama (misalnya, Anda berdua sama-sama penggemar olahraga). Bergaullah dengannya selama sekitar 2 minggu, dan Anda akan menjadi temannya. Ada kemungkinan ketertarikannya terhadap Anda memudar. Jadi, untuk mempertahankan atau meningkatkan ketertarikannya, sudah waktunya Anda beralih ke langkah ke-6.
-
Rayulah dia . Langkah ini sebenarnya hampir sama dengan memberikan isyarat, tetapi sedikit lebih berkembang: letakkan tangan di atas tangannya, kepala di bahunya (jika dia tidak keberatan), terus tersenyum dan mengalihkan tatapan saat dia memergoki, sesekali menggodanya, memberinya pelukan singkat saat bertemu untuk mengobrol, cekikikan atau tertawa kecil setiap kali dia mengatakan sesuatu yang lucu. Lakukan ini selama 10-13 hari atau sampai dia melakukan hal yang sama terhadap Anda.
- Jangan melakukannya secara berlebihan, secukupnya saja. Menunjukkan sikap genit secara berlebihan bisa membuatnya tidak nyaman.
-
Ajak dia untuk ikut “kumpul-kumpul”. Pada tahap ini, kebanyakan cewek mulai merasa sedikit gugup. Tetaplah bersikap tenang. Jangan terlihat seolah-olah Anda merencanakan sesuatu. Untuk melakukan “gebrakan” berikutnya, mintalah sang pujaan hati untuk menemui Anda di suatu tempat yang tidak terlalu ramai (tetapi bukan tempat yang berbahaya, seperti gang sepi). Jika ingin melakukannya sepulang sekolah, Anda bisa mengundangnya ke rumah untuk mengerjakan PR bersama-sama. Tentu saja Anda bisa memilih tempat lain seperti taman atau pantai, bahkan di sekolah atau di halaman sekolah.
- Pilihlah waktu pertemuan ketika tidak ada terlalu banyak orang, seperti jam 5 atau 6 sore. Dengan begitu, Anda berdua tidak akan menjadi perhatian banyak orang, tetapi pastikan tempat itu tidak kosong melompong sehingga dia mencurigai niat Anda.
-
Tunjukkan ketertarikan dan keakraban yang lebih besar. Saat Anda bertemu dengannya di lokasi yang telah ditentukan, sambutlah dia dengan pelukan singkat. Mintalah dia untuk duduk di suatu tempat (rumput, bangku, dan sebagainya). Setelah berdiam diri sejenak, mulailah percakapan tentang sesuatu yang terjadi beberapa hari silam. Jika merasa tertarik dengan cerita itu, dia mungkin mengatakan sesuatu yang akan membuat Anda tersenyum di akhir pertemuan. Atau, dia mungkin mulai berbicara tentang sesuatu yang dia sukai. Jika ceritanya tidak terlalu menarik atau tidak sesuai dengan selera Anda, ceritakan kisah yang lain lagi dan jika dia mengakhirinya dengan kalimat yang menyenangkan, katakan sesuatu yang akan membuatnya memandang Anda dan tersenyum. Jika trik itu berhasil, tataplah matanya dan balas senyumnya. Cobalah menatap langsung ke matanya. Lakukan cukup lama hingga senyumnya memudar. Lakukan hal yang sama dengan senyum Anda sehingga terkesan seolah Anda juga tidak bisa mengendalikan diri. Sekarang dia telah dalam terjerat mantra Anda. Geser posisi Anda lebih dekat (sekitar 1,5 cm). Jika dia ikut menggeser posisinya, itu berarti dia tertarik dengan apa yang akan terjadi. Jika dia menarik diri dan menoleh ke samping, isyarat itu menunjukkan bahwa dia tidak yakin apa yang akan terjadi atau dia malu. Jika dia mengalihkan pandangan atau mengatakan sesuatu, itu berarti dia belum siap menghadapi apa yang akan terjadi.
-
Cium dia . Setelah Anda menatap langsung ke matanya, waktunya beraksi. Jika tangannya bisa dijangkau, letakkan tangan Anda di atas tangannya dengan lembut. Dia mungkin akan meraih jemari Anda dan menggenggamnya. Condongkan tubuh sedikit; jika dia ikut mencondongkan tubuh, itu sinyal yang menandakan dia siap. Perkecil jarak di antara Anda berdua sehingga wajah Anda kira-kira beberapa senti satu sama lain. Jika dia diam mematung, itu berarti dia tidak yakin apakah dirinya sudah siap. Jika dia benar-benar tidak yakin, berilah isyarat bahwa semua baik-baik saja dengan menempelkan pipi Anda ke pipinya dan memberinya ciuman di pipi. Jika wajahnya bersinar, berikan ciuman di bibirnya. Jika dia merespons dengan sedikit gemetar atau membuat gerakan kecil, condongkan tubuh lebih dekat lagi dan tarik tangannya dengan lembut sebagai isyarat baginya untuk mendekat. Rebutlah perhatiannya lagi dengan menatap matanya. Jika trik ini berhasil, lakukan aksi Anda. Miringkan kepala Anda sekitar 9 derajat sambil mencondongkan tubuh ke arahnya. Terkadang pria tidak langsung merespons ciuman bibir pertama. Cobalah berkali-kali sampai dia menunjukkan respons yang diharapkan. Setelah dia melakukannya, mulailah ciuman dengan lembut dan bergairah. Catatan: pikirkan hal-hal yang membahagiakan. Ini akan membuat ciuman semakin intens.
- Naikkan lengan Anda perlahan dan lingkarkan dengan lembut di lehernya. Dia mungkin akan merespons dengan melingkarkan lengannya di pinggang Anda. Sebenarnya, dia tidak perlu merespons. Jika Anda berdua masih berciuman, itu berarti dia masih merasa tertarik kepada Anda dan ciuman itu.
- Jika dia menarik diri saat Anda mencondongkan tubuh ke arahnya, itu isyarat penolakan. Hormati keinginannya. Jangan menciumnya jika dia merasa tidak nyaman.
Iklan
Tips
- Jagalah kesegaran napas. Tidak ada pria yang mau mencium seorang gadis dengan bau mulut seolah baru makan bawang mentah. Makanlah permen min, atau kunyah permen karet min, dan sikat gigi Anda setiap hari.
- Jangan mengubah diri Anda hanya untuk membuatnya terkesan.
- Pastikan dia siap sebelum Anda melancarkan ciuman. Jangan langsung menyerangnya dengan ciuman pada pertemuan pertama!
- Jangan lupa memiringkan kepala. Dengan begitu, hidung Anda berdua tidak bertubrukan.
- Cobalah untuk melakukan pertemuan di tempat yang memiliki arti khusus atau kenangan bagi Anda berdua. Hal itu akan membuat ciuman akan menjadi kenangan yang lebih indah.
- Pastikan dia adalah pria terbaik untuk Anda.
- Tidak perlu mengenakan pakaian yang membuat Anda tidak nyaman hanya untuk membuat “dia” terkesan.
- Jangan terburu-buru. Pria akan lebih menghargainya jika Anda melakukan pendekatan yang menyenangkan secara perlahan-lahan.
- Jangan menciumnya di tempat umum (misalnya, di toko) atau di depan orang yang Anda kenal, terutama teman-teman. Dia mungkin akan merasa malu.
- Ada cara lain untuk menunjukkan bahwa Anda sangat bergairah selama ciuman. Mengapa tidak melingkarkan lengan di lehernya? Atau, Anda juga bisa: menaruh tangan di dadanya, menaruh satu tangan di bahunya, melingkarkan lengan di pinggangnya, mencoba berbagai gerakan untuk membuat ciuman lebih menarik, menaruh tangan di pipinya, membelai rambutnya, dan sebagainya.
Iklan
Peringatan
- Jangan melakukan ciuman dengan terburu-buru. Hal itu bisa saja membuatnya canggung dan menolak mentah-mentah.
- Jangan mencoba menciumi lehernya, kecuali Anda tahu dia menyukainya. Sebagian pria merasa tidak nyaman dengan hal itu.
- Jangan membuatnya berpikir bahwa ciuman itu akan menjurus kepada sesuatu yang lebih intim, misalnya hubungan seksual. Sampaikan pesan bahwa Anda hanya akan menciumnya dan dia harus memahaminya.
- Jangan melakukan segala sesuatu secara berlebihan.
- Jika tangannya mulai menggerayangi bagian tubuh Anda di bawah pinggang, dan Anda tidak siap untuk itu, mintalah dia untuk menghentikannya. Jika dia tidak mengindahkan, hentikan ciuman dan katakan kepadanya bahwa Anda harus pergi.
Iklan
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 15.737 kali.
Iklan