Artikel ini disusun bersama Maya Diamond, MA . Maya Diamond adalah pelatih kencan dan hubungan di Berkeley, California. Dia telah berpengalaman selama 7 tahun membantu para lajang yang terperangkap dalam pola kencan yang menimbulkan frustrasi serta ingin mencari rasa aman, menyembuhkan luka masa lalu, dan mewujudkan hubungan yang sehat, penuh cinta, dan langgeng. Maya meraih gelar Master dalam Psikologi Somatik dari California Institute of Integral Studies pada 2009.
Jika Anda baru saja berjodoh dengan gadis impian Anda di Tinder, Anda memiliki kesempatan untuk membuat kesan pertama yang memikat. Gadis yang berjodoh ( match ) dengan Anda mungkin mendapatkan banyak pesan-pesan singkat seperti “Hai!” atau “Halo!” sehingga penting bagi Anda untuk tampil menonjol dibandingkan pria-pria lain agar bisa mendapatkan tanggapan darinya. Untungnya, ada beragam cara mengawali obrolan yang Anda bisa ikuti saat mengobrol dengan para perempuan di Tinder, dan artikel ini mencakup beberapa pilihan terbaik. Ikuti kiat dan contoh-contoh di bawah, dan Anda pun memiliki kesempatan yang lebih baik untuk mendapatkan tanggapan dari gadis pujaan Anda di Tinder.
Langkah
-
Dengan menyebutkan hal spesifik yang ada di biodatanya, Anda menunjukkan bahwa Anda peduli kepadanya. Luangkan waktu untuk membaca biodatanya agar Anda bisa mempelajari beberapa hal dasar tentangnya. Jika ada tulisannya yang menarik perhatian Anda, sebutkan tulisan tersebut agar pesan pertama Anda menjadi lebih spesial. Ia akan senang karena Anda mau meluangkan waktu untuk mengenalnya sedikit sebelum mengirimkan pesan. [1] X Teliti sumber
- “Kamu membuat film, ya? Keren sekali! Kamu juga pasti seorang penggemar film. Apa saja lima film kesukaanmu?”
- “Oh, ya! Kamu senang mencelupkan kentang goreng ke McFlurry, ya? Untunglah! Berarti aku tidak sendiri! Memangnya orang lain sudah pernah mencobanya?”
- “Kamu suka bermain CTR di PS 1? Pernah coba cheat paling ampuh? Silang lingkaran, silang lingkaran. XOXO! Haha 😂”
Iklan
-
Sebutkan detail yang Anda lihat pada fotonya untuk menunjukkan bahwa ia menarik perhatian Anda. Ini dapat menjadi strategi tepat jika ia tidak memiliki banyak informasi di biodatanya. Telusuri foto-fotonya dan bahas lokasi yang ada di fotonya, aktivitas yang ia sedang lakukan, atau sesuatu yang Anda amati di latar. Ajukan pertanyaan tentang fotonya agar ia bisa menanggapi Anda dan obrolan tetap berjalan. [2] X Teliti sumber
- “Wah! Itu Big Ben, ya? Aku sejak lama ingin pergi ke London! Aku iri melihatmu! Apa tempat favoritmu di London?”
- “Apakah itu buku-buku Harry Potter yang ada di belakang? Astaga! Aku seorang Ravenclaw! Maaf ya karena terlalu bersemangat! 😂 Apa asramamu?”
- “Astaga! Apakah itu kostum cosplay -mu? Keren! Apakah kamu membuatnya sendiri?”
-
Ia akan memberikan jawaban yang lebih panjang jika Anda mengawali pertanyaan dengan “apa” atau “bagaimana”. Pertanyaan terbuka membutuhkan lebih dari sekadar “ya” atau “tidak” sehingga cocok untuk mengawali obrolan. Anda bisa menanyakan tentang kabarnya, sesuatu yang Anda lihat di profilnya, atau detail pribadi tentang kehidupannya. Karena Anda menunjukkan ketertarikan yang mendalam, ada kemungkinan ia akan menanggapi pesan Anda. [3] X Teliti sumber
- “Halo! Semoga kabarmu baik-baik saja 😊 Ada hal menyenangkan yang terjadi hari ini?”
- “Kamu memiliki selera musik yang keren! Menurutmu, band apa yang kamu rekomendasikan untuk kudengarkan?”
- “Kamu bermain papan luncur, ya? Keren sekali! Bagaimana kamu belajar bermain papan luncur?”
Iklan
-
Beri tahu apa yang Anda sukai darinya selain penampilannya. Anda akan terkesan ngotot jika langsung menyebutkan penampilannya sehingga cobalah berbicara tentang kepribadian atau hal lain yang Anda lihat dari profilnya. Ia mungkin akan tersanjung karena Anda tidak hanya memedulikan penampilannya sehingga ia mau membalas pesan Anda dan membangun hubungan yang lebih mendalam.
- “Aku tertawa terbahak-bahak saat membaca lelucon yang kamu tulis di profilmu! Kamu cocok menjadi seorang komedian!”
- “Wah, foto-foto karya senimu sangat keren! Kamu memang berbakat 😊”
- “Kamu seorang kapten tim sepak bola, ya? Keren! Sudah berapa lama kamu bermain sepak bola?”
-
Anda berdua bisa membangun ikatan dengan cepat jika memiliki hal yang sama-sama diminati. Jika Anda melihat sesuatu di profilnya yang Anda pun sukai, sebutkan hal tersebut! Jika ia memahami bahwa Anda mengerti topik yang ia ikuti, ia akan mau berbicara dengan Anda dan membangun hubungan.
- “Oh, kamu pernah tinggal di Jakarta, ya? Wah, keluargaku juga tinggal di sana! Di kawasan apa kamu tinggal?”
- “Astaga! Jadi kita melanjutkan studi di kampus yang sama, ya? 😮 Sayangnya, aku tidak pernah melihatmu sebelumnya. Jurusan apa yang kamu ambil?”
- “Apakah itu papan permainan yang ada di foto profilmu? Aku senang bermain Catan dengan teman-temanku. Permainan papan apa yang kamu bisa rekomendasikan?”
Iklan
-
Awali obrolan yang menyenangkan dengan memberinya opsi-opsi menarik untuk dipilih. Permainan “Pilih Mana” bisa membuat obrolan tetap ringan dan membantu Anda mempelajari lebih lanjut tentangnya. Ubah opsi-opsi untuk ia pilih berdasarkan “aura” yang Anda ingin tampilkan. Jika Anda ingin mengetahui apa yang ia lebih sukai, Anda bisa mengajukan pertanyaan yang lebih personal. Jika Anda ingin terdengar lebih jenaka, pikirkan beberapa situasi hipotetis yang Anda bisa gunakan sebagai opsi.
- “Pilih mana, menghabiskan malam dengan bersantai di rumah atau pergi nongkrong dengan teman-teman?”
- “Kemampuan super apa yang lebih kamu sukai: terbang atau tidak terlihat?”
- “Pilih mana, terdampar di pulau terpencil sendirian atau bersama keluargamu?”
-
Permainan yang mengasyikkan menjadi jalan yang tepat untuk mempelajari lebih lanjut tentangnya. Ada beragam pencair suasana yang Anda bisa pilih, tetapi permainan seperti “Dua Fakta, Satu Kebohongan”, “Pernah Tidak Pernah”, dan “ Top 5 ” dirasa cocok dimainkan di Tinder. Saat ia menjawab, Anda juga bisa ikut menjawab pertanyaan yang dilontarkan atau membahas jawabannya agar obrolan tetap berjalan. [4] X Teliti sumber
- “Dua fakta dan satu kebohongan! 1: Aku pernah bertemu Presiden. 2: Aku memenangkan kompetisi cerdas cermat. 3: Aku takut laba-laba.”
- “Pernah, tidak pernah: Aku pergi ke laut! Hmm... Dari fotomu, tampaknya kamu sudah pernah, ya. 😉 Sekarang giliranmu!”
- “Apa lima hal yang tidak boleh terlupakan saat kamu meninggalkan rumah?”
Iklan
-
Pamerkan selera humor Anda untuk menunjukkan bahwa Anda adalah sosok yang menyenangkan untuk diajak mengobrol. Meskipun terdengar kacangan, lelucon atau gombalan singkat biasanya sudah cukup untuk membuatnya tersenyum dan membalas pesan Anda. Hindari hal-hal yang bersifat terlalu nakal atau menyinggung karena bisa membuatnya risi. [5] X Teliti sumber
- “Apakah kamu tahu seberapa panas Gurun Sahara? Aku juga tidak tahu, tetapi sepertinya cukup untuk mencairkan suasana!”
- “Bahaya! Aku bisa kena diabetes kalau melihat fotomu. Kamu sangat manis sih ! 😉”
- “Apa bedanya kusir dan kamu? Kalau kusir, menarik delman. Kalau kamu, menarik hati.”
-
Sandingkan animasi dengan pesan pembuka untuk memberikan kesan pertama yang kocak. Menurut Tinder, Anda memiliki kesempatan yang lebih besar untuk mendapatkan balasan dari seseorang jika pesan Anda dibarengi dengan animasi GIF. Jika Anda tidak tahu apa yang perlu dikatakan, coba cari animasi pada menu GIF di jendela obrolan Tinder. Setelah menemukan animasi yang disukai, tulis pesan singkat dan konyol di bawahnya agar ia memiliki lebih banyak hal untuk ditanggapi.
- Anda bisa mengirimkan animasi GIF seseorang yang sedang jatuh dan menambahkan keterangan, misalnya, “Sepertinya bukan hanya aku yang jatuh hati kepadamu!”
- Anda bisa membagikan animasi GIF seseorang yang sedang berpikir serius dan mengatakan, “Aku serius. Aku benar-benar serius ingin mengenalmu.”
- Anda juga bisa mengirimkan animasi GIF dari film yang ia mungkin sebutkan di biodatanya dan mengatakan, “Ini adalah adegan kesukaanku! Apa adegan kesukaanmu?”
Iklan
-
Hangatkan suasana dengan memberi tahu secara terbuka bahwa Anda tertarik kepadanya. Dengan memberi tahunya bahwa Anda ingin berbicara secara spesifik dengannya bisa membuatnya merasa spesial. Tunjukkan ketertarikan Anda untuk mengobrol dengannya dengan menyisipkan satu atau dua emoji. Namun, berhati-hatilah agar Anda tidak sampai mengatakan hal-hal yang tidak senonoh karena ia akan merasa risi.
- “Aku sangat berharap kita bisa berjodoh sejak aku melihat profilmu 😉 Aku beruntung, bukan?”
- “Aku senang karena aku memberimu swipe kanan 😊 Sudah lama aku ingin mengobrol denganmu!”
- “Ah! Hariku menjadi cerah karena kamu berjodoh denganku! Kuharap ini pun membuatmu tersenyum!”
-
Dengan mengungkapkan keinginan Anda secara jujur, Anda menunjukkan bahwa Anda secara serius ingin mengenalnya. Beberapa perempuan senang saat Anda mengambil inisiatif dan memberi tahu apa yang Anda inginkan secara terus terang. Beri tahu ia bahwa Anda sangat tertarik dan ingin mengenalnya, tetapi mau melakukannya secara langsung (di dunia nyata). Sarankan tempat umum yang ia bisa datangi secara nyaman agar Anda bisa bertemu dengannya.
- “Aku tidak begitu suka berkirim pesan. Jadi, bagaimana jika kita bertemu dan saling mengenal satu sama lain secara langsung?”
- “Kamu langsung menarik perhatianku ketika aku melihat profilmu. Mau ngopi denganku?”
- “Aku bisa menebak bahwa kamu senang bermain roller skate . Aku akan senang jika kamu mau menunjukkanku tempat-tempat seru untuk bermain 😊”
Iklan
Peringatan
- Jika ia tidak memberikan tanggapan atau menjawab dengan satu kata, ia mungkin tidak tertarik kepada Anda. Coba hubungi perempuan lain yang sudah berjodoh dengan Anda di Tiner.
- Jangan kirimkan beberapa pesan secara berturut-turut jika Anda belum mendapatkan tanggapan darinya karena ini membuat Anda terkesan ngotot .
wikiHow Terkait
Referensi
- ↑ https://www.elle.com.au/culture/how-to-get-more-messages-on-tinder-7960
- ↑ https://youtu.be/EwrncX-RskA?t=94
- ↑ https://loveshifu.com/how-to-text-a-girl-on-tinder/
- ↑ https://www.gq-magazine.co.uk/article/how-to-talk-to-women-on-tinder
- ↑ https://www.gq-magazine.co.uk/article/how-to-talk-to-women-on-tinder