Unduh PDF
Unduh PDF
Sebelum Anda terjebak di kegelapan hutan karena tidak memiliki kemah, penting bagi Anda untuk memastikan bahwa Anda tahu cara untuk mendirikan tenda. Untungnya, pemasangan tenda dome lebih mudah dilakukan dibandingkan dengan jenis-jenis tenda lainnya. Bentuknya yang sederhana, mudah dibawa kemana-mana, serta kenyamanan yang diberikan membuat tenda dome cocok digunakan untuk berkemah. Pelajarilah cara untuk memilih lokasi kemah yang tepat, memasang tenda, dan merawat tenda dome Anda terutama saat tidak digunakan.
Langkah
-
Carilah area perkemahan yang cocok. Dimana pun Anda berkemah, baik sekedar di halaman belakang maupun di pedalaman hutan, Anda perlu mencari lokasi kemah yang tepat yang dapat memberikan Anda pengalaman berkemah yang paling menyenangkan. Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan, namun yang paling utama adalah Anda harus memastikan bahwa area yang Anda pilih merupakan area yang diperbolehkan untuk berkemah.
- Jika Anda ingin berkemah di taman nasional atau hutan raya, pastikan Anda mendirikan kemah Anda di lokasi-lokasi yang memang sudah ditentukan oleh pihak pengelola taman nasional. Seringkali area-area yang diperbolehkan untuk berkemah ditandai oleh beberapa tiang besi bernomor. Selain itu, di area-area tersebut biasanya terdapat meja piknik, ceruk untuk api anggun, dan, kadang-kadang, keran air yang dapat digunakan saat berkemah.
- Jika Anda berkemah di pedalaman hutan, pastikan Anda mengikuti aturan yang dibuat oleh pihak pengelola cagar alam. Setiap cagar alam memiliki peraturan yang berbeda terkait, sebagai contoh, seberapa dekat kemah Anda ke sumber air atau seberapa dekat kemah Anda ke jalan setapak hutan.
- Dimana pun Anda berkemah, sangat penting untuk diingat bahwa sebaiknya Anda menghindari berkemah di lokasi-lokasi yang merupakan tanah milik pribadi. Hal ini dimaksudkan agar istirahat Anda di malam hari tidak terganggu oleh pemilik tanah yang marah karena Anda berkemah di tanah miliknya. Jangan pernah berkemah di tempat-tempat yang memang tidak diizinkan.
-
Carilah tempat yang datar. Setelah Anda memilih area perkemahan, kini waktunya Anda untuk mencari tempat untuk mendirikan kemah Anda. Ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan dan faktor yang paling utama adalah kenyamanan. Akan sulit bagi Anda untuk tidur nyenyak di atas permukaan yang miring, oleh karena itu disarankan bagi Anda untuk mencari tempat yang sangat datar dan ditumbuhi rerumputan dan sedikit semak-semak di sekitarnya.
- Jika memungkinkan, carilah yang tinggi untuk berkemah. Tentunya Anda tidak ingin berada di daerah yang rendah karena saat hujan, air akan mengalir turun ke daerah tersebut. Oleh karena itu, ada baiknya Anda menghindari daerah-daerah seperti bekas sungai yang telah kering ataupun daerah-daerah yang cekung. Anda tidak ingin terbangun dalam keadaan tenda yang sudah becek, bukan?
-
Carilah tempat yang terlindung dari sengatan matahari langsung. Idealnya, tenda harus didirikan di daerah yang teduh, terutama jika cuaca di luar tenda sedang panas. Selain itu, meskipun tenda dome tahan terhadap angin, ada baiknya Anda mencari tempat berkemah yang terlindung dari tiupan angin untuk melindungi tenda Anda jika sewaktu-waktu cuaca tiba-tiba menjadi buruk saat Anda sedang melakukan hiking atau meninggalkan tenda Anda. Tentunya Anda tidak ingin saat Anda kembali ke kemah, Anda tak melihat tenda Anda karena telah terbawa angin. Agar Anda dapat mendapatkan istirahat yang nyaman di malam hari dan menikmati pagi yang sejuk, cobalah letakkan tenda Anda di sisi barat bukit atau barisan pepohonan.
- Jangan pernah mendirikan tenda tepat di bawah pepohonan. Jika turun hujan (atau bahkan hujan yang sangat deras), Anda mungkin berpikir bahwa pohon dapat menjadi pelindung alternatif. Sayangnya, Anda dapat beresiko ikut tersambar petir jika pohon yang Anda pilih sebagai tempat bernaung tersambar petir. Selain itu terdapat pula bahaya-bahaya lain, semisal tertimpa dahan besar. Tenda Anda dapat melindungi dari hujan, namun jika tertimpa benda-benda berat, Anda tetap dapat mengalami luka. Oleh karena itu, dirikanlah tenda Anda di tempat-tempat yang terbebas dari bahaya-bahaya tersebut (atau setidaknya tidak beresiko tinggi terkena bahaya).
-
Jauhkan sumber api dari tenda Anda. Idealnya, Anda perlu mengetahui kemana arah angin agar Anda dapat memposisikan tenda Anda. Pastikan tenda Anda berada di belakang sumber api agar saat angin bertiup, api tidak berkobar ke arah tenda Anda. Selain itu, pastikan tidak ada bara api atau percikan api untuk menghindari bahaya kebakaran yang dapat mengintai Anda.
- Jika Anda berencana berkemah dalam jangka waktu yang cukup panjang, ada baiknya posisi tenda Anda tidak melawan arah angin yang berasal dari daerah kamar mandi umum. Tentunya Anda tidak ingin mencium bau tak sedap dari angin yang berhembus, bukan?
-
Bersihkan kerikil, dedaunan dan ranting-ranting kering dari area kemah Anda. Setelah Anda menemukan lokasi yang ideal untuk mendirikan tenda, luangkan beberapa menit untuk membersihkan kerikil, dahan-dahan kering, ataupun sampah-sampah lainnya dari area kemah Anda. Jika Anda sudah mendirikan tenda sebelum membersihkan sampah-sampah tersebut, mungkin Anda akan merasa tidak nyaman saat beristirahat karena ada batu besar yang mengganjal punggung Anda. Tentunya akan sulit dan terlalu larut bagi Anda untuk keluar dari tenda dan membuang batu tersebut. Oleh karena itu, bersihkan terlebih dahulu area kemah Anda agar nantinya Anda dapat beristirahat dengan lebih nyaman.
- Jika memungkinkan, pilihlah area kemah yang dipenuhi dengan dedaunan pohon pinus, terutama jika Anda berkemah di area yang dikelilingi oleh banyak pohon pinus. Daun pinus dapat menjadi ‘kasur’ alami yang lembut dan nyaman, sehingga Anda dapat beristirahat dengan lebih baik.
Iklan
-
Bentangkan kain terpal di atas permukaan tanah. Memang kebanyakan tenda tidak disertai dengan kain terpal dalam boks pembeliannya, namun sudah merupakan hal yang umum untuk mengalasi daerah yang akan didirikan tenda dengan plastik atau kain terpal sebagai pembatas kelembaban antara tanah dengan tenda Anda. Meskipun memang tidak diwajibkan, namun penggunaan terpal ini sangat disarankan agar kelembaban tanah tidak dapat mencapai alas tenda sehingga lantai tenda tidak akan terasa basah dan lembab. Terlebih lagi saat berkemah di musim hujan, tentunya Anda akan senang karena lantai tenda Anda tidak akan basah. [1] X Teliti sumber
- Lipatlah kain terpal sesuai dengan ukuran tenda Anda, namun luasnya sedikit lebih kecil dari luas tenda Anda. Hal ini dilakukan agar ujung-ujung kain terpal tersebut tidak muncul dari bawah tenda saat hujan turun. Anda tidak perlu membuat lipatan yang sempurna karena setelah tenda didirikan, Anda masih dapat menyelipkan kain terpal tersebut ke bawah tenda dengan mudah.
-
Letakkan semua komponen tenda di atas kain terpal. Keluarkan semua komponen tenda dari dalam tasnya dan periksalah komponen-komponen tersebut untuk memastikan bahwa tidak ada komponen tenda yang hilang atau tertinggal, serta seluruh komponen tenda dalam kondisi yang baik. Anda tidak dapat mendirikan tenda Anda jika ada tiang rangka yang patah atau hilang. Oleh karena itu, ada baiknya Anda memastikan bahwa komponen-komponen tenda Anda lengkap. Masing-masing tenda dome memiliki sedikit perbedaan, tergantung pada ukurannya, jenis, serta merknya. Akan tetapi, terlepas dari aspek-aspek tersebut, komponen-komponen dasarnya biasanya sama. Komponen-komponen tersebut antara lain:
- Tenda. Tenda terbuat dari kain vinyl , plastik, serta material-material lainnya. Pada tenda juga terdapat pintu dengan ritsleting, serta selubung luar sebagai tempat untuk memasukkan tiang kerangka.
- Rainfly . Dilihat dari ukuran dan bentuknya, rainfly mirip dengan tenda Anda, namun tidak memiliki bukaan dengan ritsleting dan selubung untuk tiang rangka. Rainfly merupakan pelindung yang dipasang pada bagian atas tenda dan digunakan, terutama, untuk melindungi tenda dari hujan.
- Tiang rangka tenda. Tiang rangka tenda umumnya tersambung oleh kawat elastis (atau bungee cord ) untuk menjaga agar setiap tiang tidak terpisah. Berbeda dengan tiang rangka tenda jenis terbaru, tiang rangka tenda jenis lama biasanya perlu disambungkan dengan sekrup. Setidaknya terdapat dua atau, paling banyak, lima sampai enam jenis tiang rangka yang berbeda untuk tenda Anda yang masing-masing terdiri dari beberapa bagian atau segmen. Tidak diperlukan peralatan apapun untuk memasang tiang-tiang tersebut pada tenda. [2] X Teliti sumber
- Pasak harus disertakan dalam tas tenda agar tenda dapat ditambatkan ke tanah dan tidak terbawa angin. Pasak dipasang melalui selubung kecil yang terdapat pada bagian bawah tenda dan, mungkin juga, pada rainfly . Siapkan sekitar empat sampai sepuluh pasak untuk tenda Anda. Selain itu, Anda juga mungkin perlu membawa palu kecil untuk memasang pasak ke tanah.
- Anda juga mungkin perlu membawa tali tambang untuk mengikat rainfly pada tiang rangka, atau mengikat tenda pada pasak. Tentunya, masing-masing tenda akan memiliki perbedaan terkait penggunaan tali tambang.
-
Sambungkan tiang rangka tenda. Tiang rangka tenda yang telah tersambung biasanya memiliki panjang sekitar 1,85 sampai 3 meter, dengan setiap segmen tiang telah saling tersambung satu sama lain melalui semacam pipa konektor logam (atau jika menggunakan sekrup, sekrup telah terkunci). Penyambungan tiang tenda akan sedikit berbeda, tergantung pada jenisnya, namun kebanyakan jenis tenda modern memiliki tiang rangka tenda yang telah tersambung dengan kabel elastis sehingga Anda dapat langsung menyatukan setiap segmen tiang dengan mudah. Setelah Anda selesai menyambungkan setiap segmen dari masing-masing tiang rangka, letakkan seluruh tiang rangka yang telah tersambung di atas permukaan tanah yang rata.
-
Masukkan tiang rangka ke dalam selubung luar tenda. Terlebih dahulu bentangkan tenda di atas kain terpal, kemudian letakkan tiang-tiang rangka tenda di atas kain tenda dalam posisi menyilang untuk memastikan masing-masing tiang rangka dimasukkan ke dalam selubung luar yang sesuai. Kebanyakan tenda-tenda sederhana memiliki pola rangka memanjang yang membentuk huruf “X” saat dilihat dari atas. Setelah Anda yakin bahwa setiap tiang rangka telah sesuai dengan selubungnya, masukkan tiang rangka ke dalam selubung luar tenda. Lakukan hal yang sama pada tiang rangka yang lain.
- Karena setiap tenda mungkin memiliki ukuran tiang rangka yang berbeda, Anda harus mencari tahu sendiri setiap tiang rangka dan pasangannya masing-masing. Alternatifnya, Anda dapat mencari tahu melalui buku petunjuk pemasangan tenda. Tanpa adanya buku petunjuk, hal ini dapat menjadi bagian yang paling sulit dalam proses pemasangan tenda. Jika Anda kesulitan untuk mengetahui tiang rangka dan selubung pasangannya, cobalah angkat tenda sampai bentuk dasarnya terlihat agar Anda dapat menerka selubung yang cocok untuk setiap tiang rangka tenda.
-
Dirikan tenda Anda. Untuk membuat tenda berdiri, terlebih dahulu pasangkan ujung dari setiap tiang rangka pada pin atau penyemat yang ada terdapat pada setiap ujung bagian bawah tenda. Saat Anda memasangkan ujung tiang pada pin, tiang rangka tenda akan mendapat tekanan yang membuatnya melengkung sehingga kain tenda dapat terangkat dan mulai membentuk tenda. Untuk memudahkan pekerjaan, Anda dapat melakukannya bersama orang lain (semisal rekan Anda). Anda dan rekan Anda harus berdiri di sisi yang saling berhadapan, kemudian bengkokkan setiap tiang rangka secara bersamaan sehingga tenda terangkat.
- Setelah tiang rangka terpasang pada pasak, Anda mungkin perlu sedikit ‘mengguncangkan’ tenda dan dengan hati-hati mengangkat ujung tiang rangka dari pin agar strukturnya lebih pas. Sekali lagi, perlu diingat bahwa semua tenda dome akan memiliki perbedaan, meskipun perbedaan tersebut tidak signifikan.
-
Pasangkan tenda pada pasak. Pada tenda biasanya terdapat semacam simpai kecil atau eyelet (lubang yang terbuat dari cincin logam) yang berada baik di setiap ujung luar tenda maupun di bagian tengah dari setiap sisi luar tenda. Simpai atau penyemat itu dapat Anda gunakan untuk menambatkan tenda Anda ke tanah. Masukkan pasak ke dalam simpai atau eyelet , kemudian masukkan pasak ke dalam tanah.
- Jika Anda berencana untuk segera tidur setelah mendirikan tenda, Anda mungkin tidak perlu memasang pasak pada tenda Anda, terutama jika Anda berkemah di wilayah yang banyak memberikan Anda perlindungan (semisal banyak pepohonan), serta tidak banyak angin. Namun jika Anda akan melakukan hiking atau sekedar berkeliling, penting bagi Anda untuk memasang pasak pada tenda Anda agar tenda Anda tidak terbawa angin jika tiba-tiba angin kencang bertiup.
-
Pasang rainfly pada tenda Anda. Bentangkan rainfly di atas tenda Anda kemudian pasangkan pada tenda Anda. Pada beberapa tenda, rainfly dapat dipasangkan pada tenda dengan menempelkan lembaran velcro yang ada pada rainfly dan kain tenda. Sementara itu pada tenda-tenda yang lain, rainfly dipasang pada tenda dengan menggunakan kawat elastis yang diikatkan pada pasak.
- Beberapa orang biasanya tidak memasang rainfly pada tenda mereka jika mereka berani menjamin bahwa tidak akan turun hujan selama berkemah. Beberapa jenis rainfly dapat menghalangi pemandangan Anda dari jendela tenda, sehingga untuk melihat pemandangan di luar jendela Anda harus membongkar rainfly terlebih dahulu. Namun demi keselamatan, ada baiknya Anda tetap memasang rainfly pada tenda Anda.
- Setelah tenda berdiri, lipatlah ujung-ujung kain terpal dan selipkan ke bawah tenda Anda untuk memastikan bahwa tidak ada kain terpal yang tersembul keluar dari bawah tenda. Kain terpal yang masih terbuka di luar tenda dapat menyebabkan air tergenang di sekitar tenda jika hujan turun. Oleh karena itu, pastikan tidak ada kain terpal yang masih terbuka di sekitar tenda Anda.
Iklan
-
Keringkan tenda Anda. Setelah selesai berkemah, biarkan tenda Anda kering secara menyeluruh di bawah sinar matahari sebelum Anda mengepaknya. Usahakan Anda dapat mengeringkannya untuk menghindari timbulnya jamur di bagian dalam tenda Anda. Lepaskan rainfly , pasak, serta keluarkan benda apapun yang ada dari dalam tenda dan tepuk kain tenda Anda agar udara dari dalam tenda dapat keluar.
-
Gulung tenda dan rainfly . Jangan pernah melipat kain tenda seperti saat Anda akan melipat kemeja atau bendera agar kain tenda tidak berkerut atau kusut. Oleh karena itu, gulung kain tenda Anda dan masukkan ke dalam tas tenda Anda. Ini dapat membantu menjaga agar kain tenda Anda tetap berada dalam kondisi yang baik serta tidak bocor. Dengan begini, tenda Anda akan lebih tahan lama. Pastikan sebelum Anda memasukkan komponen-komponen tenda yang lain ke dalam tas tenda, Anda memasukkan terlebih dahulu tenda dan rainfly .
-
Masukkan tiang rangka dan pasak ke dalam tas tenda. Setelah Anda memasukkan tenda dan rainfly , masukkan tiang rangka dan pasak ke dalam tas dan simpanlah komponen-komponen tersebut di samping tenda dan rainfly. Anda perlu berhati-hati agar tiang rangka dan pasak tenda tidak sampai merusak atau merobek tenda. Biasanya terdapat tas terpisah untuk menyimpan tiang rangka dan pasak sehingga mengurangi risiko tenda Anda sobek karena terkena tiang rangka atau pasak yang tajam.
-
Bila perlu, angin-anginkan tenda. Secara berkala, keluarkan tenda dari tasnya dan angin-anginkan tenda Anda, terutama jika tenda Anda basah setelah digunakan. Jika Anda tidak terlalu sering berkemah, penting bagi Anda untuk mengeluarkan udara yang ada dalam tenda Anda dan mengangin-anginkannya untuk mencegah terjadinya kerusakaan yang disebabkan karena udara lembab yang terjebak, sehingga membuat kain tenda membusuk. Bila perlu, angin-anginkan di bawah sinar matahari.Iklan
Tips
- Bentangkan kain tenda dan pastikan kain tenda rata agar tiang rangka dapat dimasukkan dengan mudah.
- Untuk mengeluarkan tiang rangka dari selubung, dorong tiang rangka sampai seluruh tiang keluar dari ujung selubung. Jangan pernah menarik tiang rangka karena dapat berisiko tiang rangka patah menjadi bagian-bagian yang kecil. Jika sudah patah seperti itu, akan lebih sulit bagi Anda untuk mengeluarkan tiang rangka dari dalam selubung.
- Jika Anda memasang pasak di tempat yang salah dan perlu mencabutnya, gunakan pasak yang lain sebagai pengungkit yang dapat mengangkat pasak yang perlu dicabut dari tanah.
Iklan
Peringatan
- Jangan menginjak tiang rangka karena tiang rangka bisa patah.
- Berhati-hatilah agar kain tenda tidak tergores oleh benda-benda yang tajam karena kain tenda bisa sobek.
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Tenda dome
- Tiang rangka yang dapat dilipat
- Kain terpal
Referensi
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 105.252 kali.
Iklan