PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Ketika seseorang yang Anda sayangi sedang menghadapi suatu tantangan atau masalah, tentunya wajar jika Anda mengharapkan yang terbaik untuknya. Jika menurut Anda ucapan “Semoga berhasil!” saja tidak cukup, ada banyak pilihan yang terinspirasi dari beragam budaya dunia yang dapat dipertimbangkan. Di sepanjang sejarah manusia, setiap budaya memiliki cara berbeda untuk mendoakan keberhasilan, dari kata-kata dan simbol hingga mantra, tanda mata, dan isyarat, yang semuanya dapat membantu Anda menyampaikan dan mengucapkan harapan terbaik dan doa tulus untuk keberhasilan seseorang.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Mengucapkan Kata-Kata Penyemangat

PDF download Unduh PDF
  1. Salah satu cara terbaik dan paling sederhana untuk mendoakan keberuntungan seseorang adalah mengatakan apa adanya. “Semoga beruntung!” adalah ucapan yang terus terang, jujur, dan hampir tidak mungkin salah.
    • Pastikan Anda terdengar tulus. Jika diucapkan dengan nada yang salah, “Semoga beruntung!” bisa diartikan sebagai sarkasme. Jadi, pastikan si penerima mengetahui ketulusan Anda ketika menyampaikannya.
    • Sebagian orang tidak menyukai kata-kata tersebut karena mereka merasa ada kenegatifan di dalamnya. Bagi mereka, “Semoga beruntung!” menyiratkan bahwa keberhasilan tidak melulu dicapai dengan usaha. [1] Gunakan kata-kata tersebut dengan bijak.
  2. Jika Anda menghadapi orang yang tidak menyukai “Semoga beruntung!” atau jika Anda ingin bahasa yang lebih kreatif, ada beberapa ucapan yang pada dasarnya bermaksud sama. Cobalah kata-kata berikut: [2]
    • “Semoga keberuntungan berpihak kepadamu!” atau “Kudoakan yang terbaik untukmu!” adalah variasi dengan maksud yang sama .
    • Menyilangkan jari tengah dan telunjuk sering kali dilakukan untuk mengekspresikan harapan. Jadi, Anda juga dapat menyampaikan harapan keberuntungan dengan mengatakan “Kusilangkan jariku”.
    • Beberapa aktor di Barat menganggap bahwa ucapan “Semoga berhasil!” sebelum naik panggung teater membawa nasib buruk. Oleh karena itu, mereka mengucapkan “ Break a leg! ” dengan makna harfiah “bengkokkan kaki” yang merujuk pada penghormatan kepada audiens di akhir penampilan. [3]
    • Meskipun terkesan kurang cocok, beberapa orang kadang mengutip kalimat “ May the force be with you ” dari film Star Wars untuk mengucapkan semoga berhasil pada orang yang menghadapi tugas menantang.
    • Beberapa variasi lain adalah “Hajar!”, “Kau pasti berhasil!”, atau “Buat mereka bertekuk lutut!”. [4]
  3. Mendoakan keberuntungan tentu tidak hanya dapat dinyatakan dalam bahasa Indonesia atau bahasa Inggris. Salah satu cara agar ucapan Anda tidak basi adalah dengan menggunakan bahasa asing lain. Cara ini sangat efektif diucapkan kepada orang yang mengerti bahasa tersebut atau mempunyai keterkaitan budaya dengan bahasa yang digunakan. [5]
    • Dalam bahasa Spanyol, ucapkan “ ¡Buena suerte! ”. Dalam bahasa Jerman, ucapkan “ Viel Glück! ” dan “ Alles Gute! ”. Sementara dalam bahasa Prancis ucapkan “ Bonne chance!” .
    • Cobalah ucapan dalam bahasa Italia, yaitu “ Buona fortuna! ” atau “ In bocca al lupo!
    • Jūk néih hóuwahn ” (祝你好運) adalah bahasa Mandarin Kanton untuk mendoakan keberhasilan. “ Gokoūn o inorimasu ” (ご幸運を祈ります) adalah cara formal untuk mengucapkan semoga berhasil dalam bahasa Jepang, sementara ekspresi yang informal adalah “ Ganbatte ne ” (頑張ってね)
    • Doakan keberuntungan seseorang dalam bahasa Yunani dengan “ Kalí tíhi ” (Καλή τύχη). Dalam bahasa Turki, “ Iyi şanslar ” atau “ Bol şans! ”.
    • " Saubhāgya " (सौभाग्य) adalah bahasa India untuk mendoakan keberhasilan. Dalam bahasa Arab, cobalah “ Bi’t-tawfiq!
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Menggunakan Jimat, Pemberian, dan Mantra

PDF download Unduh PDF
  1. Sebagian besar jimat dan simbol keberuntungan diambil dari benda-benda yang terdapat di alam. Berikan jimat atau simbol nyata jika memungkinkan, atau gunakan representasi visual bila Anda tidak dapat memberikan bentuk fisiknya.
    • Semanggi berdaun 4 sangat jarang ditemukan karena kebanyakan jumlah daunnya hanya tiga, sehingga yang berdaun 4 dianggap membawa keberuntungan. Daun pertama melambangkan “keyakinan”, daun kedua melambangkan “harapan”, daun ketiga melambangkan “cinta”, dan yang keempat melambangkan “keberuntungan". [6]
    • Biji pohon ek melambangkan nasib baik, awet muda, kemakmuran, dan pertumbuhan spiritual. Pada zaman dahulu orang-orang Skandinavia menempatkan biji pohon ek di ambang jendela untuk melindungi rumah dari petir.
    • Pelangi dianggap sebagai simbol keberuntungan karena beberapa alasan. Banyak budaya menganggap pelangi sebagai jembatan atau jalan yang dilalui roh. Dalam tradisi Yahudi-Kristen, Tuhan menciptakan pelangi sebagai janji untuk tidak pernah lagi menghancurkan dunia dengan banjir.
    • Sebagian orang percaya bahwa ambar—fosil getah pohon yang mengeras—membawa keberuntungan, menyeimbangkan emosi, dan menghilangkan rasa takut. [7]
    • Bintang sering dilambangkan sebagai keberuntungan karena banyak budaya kuno meyakini bahwa nasib seseorang dapat diprediksi dan diatur oleh bintang. Namun, bintang yang dianggap paling membawa keberuntungan adalah bintang jatuh.
    • Bambu kecil, atau yang dikenal sebagai “bambu keberuntungan”, biasanya disimpan karena diyakini membawa umur panjang dan kekuatan. Bambu tumbuh dengan sangat cepat dan dapat kembali pada bentuk semula setelah menerima tekanan, sehingga menjadi simbol kekuatan dalam budaya Cina. [8]
  2. Ada beberapa binatang yang dihubungkan dengan anggapan membawa berbagai variasi keberuntungan. Cobalah menggunakan salah satunya untuk mendoakan keberuntungan seseorang. Selain itu, ada beberapa bagian tubuh binatang yang dianggap membawa nasib baik.
    • Contoh, kaki kelinci adalah salah satu pilihan populer. Kelinci dianggap membawa keberuntungan karena hewan ini dikaitkan dengan musim semi, musim untuk kehidupan yang baru. Karena kelinci menapakkan kaki bagian belakang terlebih dahulu sebelum kaki depan, maka kaki belakang yang dianggap paling membawa keberuntungan. [9]
    • Sebagian orang percaya bahwa tulang dada kalkun atau ayam dapat mengabulkan permohonan ketika dipatahkan menjadi dua. Orang yang mendapat bagian lebih besar akan dikabulkan permohonannya—namun jangan katakan pada siapa pun. Permintaan tersebut tidak akan terkabul jika diceritakan.
    • Ikan emas adalah simbol kemakmuran, kekayaan, kebijaksanaan, kekuasaan, umur panjang, dan kedamaian. Ikan emas juga merupakan salah satu dari delapan simbol Buddha, sehingga melambangkan kesuburan dan harmoni.
    • Lumba-lumba juga merupakan simbol keberuntungan dan perlindungan. Ini berasal dari keyakinan pelaut yang akan melihat lumba-lumba berenang di dekat kapal ketika daratan sudah dekat.
    • Maneki-neko atau "kucing yang memanggil-manggil" adalah figur kucing spesifik di Jepang yang dipercaya membawa nasib baik dan kekayaan. [10]
  3. Tidak semua jimat keberuntungan berasal dari alam. Ada beberapa jimat yang dibuat sendiri oleh manusia. Kebanyakan jimat-jimat tersebut lebih mudah didapatkan daripada jimat alami, jadi pertimbangkan untuk menggunakan salah satunya jika Anda mengharapkan keberuntungan bagi seseorang.
    • Contoh, sepatu kuda terkadang digantung di dalam rumah untuk melindungi penghuninya dan mengundang nasib baik. Sepatu kuda awalnya dibuat oleh pandai besi, yang dahulu dianggap sebagai pekerjaan yang membawa banyak keuntungan. [11]
    • Dalam banyak budaya, koin dianggap membawa keberuntungan. Akan tetapi, jenis koin yang dibutuhkan untuk keberuntungan bervariasi. Di Amerika Serikat, koin pembawa keberuntungan adalah yang Anda temukan dengan kepala menghadap ke atas, disebut lucky penny . Di Inggris, koin pembawa keberuntungan adalah koin kuno sixpence . [12]
    • Tiga kunci digantung jadi satu melambangkan kunci untuk kesehatan, kekayaan, dan cinta.
  4. Beberapa agama dan kepercayaan juga memiliki beberapa simbol yang dikaitkan dengan keberuntungan. Simbol keagamaan mengandung signifikansi yang lebih besar daripada jimat-jimat lain, dan terkadang digunakan untuk mendoakan keberuntungan. Jika Anda atau si penerima ucapan terikat dalam salah satu agama atau kepercayaan, simbol agama mungkin merupakan ide bagus.
    • Misalnya, penjaring mimpi yang berasal dari penduduk asli Amerika dipercaya dapat menjaring roh jahat agar tidak memasuki mimpi ketika tidur.
    • Patung "Buddha yang sedang tertawa" atau Pu-Tai digunakan dalam budaya Cina untuk melambangkan kebahagiaan, kesehatan, kelimpahan, dan kepuasan. [13]
    • Walaupun salib terutama berfungsi sebagai simbol iman Kristen, namun pada masa-masa kuno salib dianggap sebagai simbol keberuntungan dan perlindungan. Zaman sekarang, sebagian penganut Kristen menggunakan medali, patung, dan simbol orang kudus lain untuk mengekspresikan kesungguhan pengharapan mereka akan perlindungan atau bimbingan dalam berbagai aspek kehidupan (biasanya aspek yang dilindungi orang kudus yang simbolnya digunakan). [14]
    • Ingatlah untuk selalu berhati-hati ketika memberikan simbol agama. Sebagian orang memiliki perasaan yang begitu kuat akan keimanan mereka dan bisa tersinggung jika diberi simbol dengan cara yang salah. Misalnya, seorang penganut Kristen mungkin akan senang menerima salib dengan ucapan “Tuhan memberkati”. Akan tetapi, dia mungkin akan tersinggung jika diberi tahu bahwa salib itu untuk “keberuntungan”.
  5. Beberapa tradisi kepercayaan meyakini bahwa mantra dan jampi dapat membawa nasib baik. Misalnya, ada sejumlah mantra sihir kepercayaan Wicca yang masih dianggap pantas pada zaman sekarang, yang berasal dari kepercayaan pagan Eropa. Jika gagasan tersebut tidak masalah bagi Anda dan juga si penerima, Anda bisa mencoba salah satu mantra tersebut. [15]
    • Mantra keberuntungan dalam kepercayaan Wicca melibatkan minyak dan lilin hitam. Gerakkan jari yang telah ditetesi minyak ke atas dan bawah lilin sambil memvisualisasikan keberuntungan dan nasib baik si penerima, sambil menyanyikan mantra, “Lilin hitam, ubah peruntungan X, biarkan kemakmuran dan suka cita berlimpah kepadanya.”
    • Mantra lain dapat diucapkan sebelum tidur. Siapkan lilin, pena, dan kertas. Tulislah harapan Anda dengan jelas di kertas kemudian letakkan kertas tersebut di bawah lilin. Lalu bersihkan pikiran Anda. Nyalakan lilin dan berkonsentrasilah pada apa yang Anda inginkan—keberuntungan untuk seorang teman—dan visualisasikan.
  6. Ada beberapa jenis makanan yang dapat digunakan untuk mendoakan keberuntungan. Berikan salah satu makanan ini kepada orang yang bersangkutan atau masaklah hidangan dengan menggunakan salah satu atau beberapa bahan makanan berikut ini: [16]
    • Di banyak negara Asia mi panjang dimakan untuk membawa umur panjang, namun Anda tidak boleh memutusnya di tengah-tengah sebelum semua masuk ke dalam mulut.
    • Di Amerika Serikat bagian selatan, kacang tolo secara tradisional dimakan sebagai makanan pertama pada Tahun Baru untuk mendoakan keberuntungan. [17]
    • Kubis hijau dihubungkan dengan keberuntungan yang khususnya berkaitan dengan uang, karena hijau adalah warna yang digunakan dalam uang kertas. Keyakinan ini banyak ditemukan di Jerman, Irlandia, dan beberapa bagian Amerika Serikat. [18]
    • Miju-miju berbentuk bundar seperti koin dan dimakan untuk mendapatkan keberuntungan di beberapa daerah di Italia.
    • Delima dihubungkan dengan kelimpahan dan kesuburan di negara-negara Mediterania, seperti Turki.
    • Ikan dianggap membawa keberuntungan di beberapa daerah di Amerika Utara, Asia, dan Eropa karena ikan "berenang maju" ke arah tujuan baru. Ikan juga berenang dalam kelompok besar, sehingga melambangkan kelimpahan.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Mendoakan Keberuntungan dengan Isyarat Lain

PDF download Unduh PDF
  1. Salah satu cara termudah untuk menyampaikan harapan Anda adalah dengan memberi kartu ucapan pada orang yang bersangkutan. Kartu untuk keperluan ini biasanya sudah dicetak dengan ucapan di dalamnya, namun Anda dapat menuliskan ucapan yang lebih personal pada kartu kosong.
    • Beri sentuhan pribadi dalam detail yang lebih spesifik dengan mendoakan keberuntungan dalam kalimat atau bahasa lain.
    • Jika kata-kata saja terasa belum cukup, pertimbangkan untuk menempelkan jimat keberuntungan kecil di dalam kartu, misalnya koin, daun semanggi berdaun empat, dan sebagainya.
  2. Beberapa orang mengisi kotak atau stoples dengan rempah-rempah, tanaman, atau simbol yang dapat “menarik” keberuntungan. Isi wadah dengan tanda mata kecil dan tidak mahal lalu berikan pada si penerima ucapan. Dengan memberikan wadah tersebut, pada intinya Anda menyerahkan paket keberuntungan yang berharga.
    • Paket tersebut bisa berisi satu macam simbol dalam jumlah banyak atau beberapa simbol masing-masing berjumlah satu. Misalnya, Anda dapat memberikan stoples berisi sejumlah koin keberuntungan berkilau untuk mendoakan keberuntungan bagi seseorang. Atau, Anda dapat mengemas kotak kecil berisi tanaman bambu kecil, tiga cincin tulang yang disatukan dalam satu gantungan kunci, pajangan lumba-lumba yang mewah, beberapa stiker bintang, biji pohon ek, atau simbol keberuntungan lainnya.
    • Tanaman yang cocok dimasukkan dalam stoples antara lain kamomil, semanggi, dandelion , mistletoe , mawar, cendana, daun pepermin, adas, dan timi. [19]
    • Jika Anda tidak menyukai gagasan memberi tanda mata kecil atau tanaman, tulis harapan Anda pada beberapa carik kertas dan masukkan ke dalam stoples. Anda dapat memberikan stoples tersebut kepada orang yang membutuhkan keberuntungan ekstra. Katakan kepadanya untuk membuka stoples dan mengambil satu carik kertas kapan pun dia membutuhkan keberuntungan ekstra. Tulis harapan dan doa Anda dengan ekspresi yang berbeda.
    • Selain itu, Anda dapat menulis harapan spesifik pada setiap carik kertas. Ekspresi tersebut harus ditulis bervariasi.
  3. Cara lain yang lucu dan unik adalah dengan memberikan produk dengan unsur kata “keberuntungan”.
    • Salah satu contoh yang paling mudah dan murah adalah serealia “Lucky Charms”.
  4. Karena banyak simbol keberuntungan yang sulit diberikan dalam wujud aslinya, produsen perhiasan sering kali menggunakan simbol-simbol tersebut untuk membuat perhiasan yang sesuai. Anda dapat memberikan perhiasan dengan lambang jimat atau gelang dengan bandul-bandul yang melambangkan keberuntungan. [20]
    • Batu perhiasan berlambangkan zodiak juga dianggap membawa keberuntungan, jadi dengan memberi aksesori tersebut pada yang bersangkutan berarti Anda mendoakan keberuntungannya.
    • Bagi mereka yang tidak biasa mengenakan perhiasan, Anda tetap dapat memberi aksesori—seperti gantungan kunci—yang dihiasi simbol keberuntungan.
  5. Beberapa gerakan, meskipun tidak secara khusus ditujukan untuk mengundang keberuntungan, dilakukan untuk menolak nasib buruk. Gerakan ini disebut “menolak bala” dan beberapa orang menganggapnya sebagai cara efektif untuk memastikan kondisi netral atau nasib baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gerakan seperti itu membawa ketenangan bagi orang yang melakukannya. [21]
    • Salah satu gerakan menolak bala adalah “mengetuk kayu”. Mengetuk kayu terdekat pada saat itu dimaksudkan untuk menghindari “nasib buruk yang mengancam”, menjauhkan nasib atau risiko buruk yang terlihat atau diperkirakan.
    • Melempar garam ke balik bahu kiri harus dilakukan dengan garam yang diasosiasikan dengan kebohongan dan pengkhianatan. Garam dimaksudkan untuk “membutakan” setan yang menunggu di belakang. [22]
    • Menyilangkan jari tengah dan telunjuk, seperti yang dikatakan sebelumnya, adalah cara lain untuk “menghindari” hasil yang tidak diinginkan.
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 20.281 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan