PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Adakalanya, kita perlu memastikan apakah sedang bermimpi, terutama ketika kita mengalami mimpi yang menakutkan. Selain itu, Anda bisa menentukan fase mimpi jika ingin bermimpi sadar dan memastikan apakah Anda sedang terjaga atau bermimpi saat mengalami pukulan berat atau menghadapi insiden tertentu. Mimpi kita kadang-kadang terasa lebih nyata daripada kejadian sesungguhnya saat kita terjaga. Artikel ini menjelaskan cara menentukan apakah Anda sedang tertidur atau terjaga.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Memastikan melalui Hal-Hal yang Anda Lihat

PDF download Unduh PDF
  1. Meskipun saran berikut terdengar kurang masuk akal, orang-orang yang mampu bermimpi sadar menyarankan agar Anda melakukan pengecekan apakah sedang bermimpi atau tidak saat menjalani keseharian. [1] Cara tersebut membuat Anda terbiasa melakukan pengecekan saat terjaga sehingga kebiasaan ini terbawa dalam mimpi.
    • Lakukan pengecekan saat terjaga untuk memastikan apakah Anda sedang bermimpi agar pikiran Anda terbiasa mengecek salah satu dari beberapa realitas berikut: membaca beberapa lembar teks, berusaha memindahkan benda-benda, atau melihat jam. Ketika kebiasaan tersebut muncul dalam mimpi, tetapi tidak berjalan seperti biasa, kegagalan ini menjadi petunjuk bahwa Anda sedang bermimpi.
    • Jika Anda sedang terjaga, bertanyalah kepada diri sendiri mengapa Anda perlu memastikan apakah Anda sedang bermimpi atau tidak. Apakah Anda mengonsumsi narkoba atau diracuni? Mengalami kecelakaan? Sedang berhalusinasi? Mungkin Anda mengalami gegar otak atau cedera lainnya? Jika Anda mengalami cedera atau kehilangan kemampuan secara mental atau emosional, carilah bantuan medis atau hubungi seseorang secepatnya.
  2. Saat bermimpi, keadaan di sekitar akan berbeda dari biasanya. Pengecekan realitas dibutuhkan untuk mengendalikan mimpi sadar dan membuat Anda mampu terlibat aktif dalam mimpi. Banyak pemimpi sadar yang melakukan pengecekan realitas saat terjaga agar mereka lebih sering bermimpi sadar. [2]
  3. Saat bermimpi, hal-hal yang Anda lihat bisa sangat menipu, sedangkan distorsi sangat sering terjadi, bahkan merupakan hal biasa. Jika kejadian dalam mimpi terjadi di rumah atau tempat yang sering Anda kunjungi, perhatikan benda-benda yang biasa Anda lihat di sana. Apakah ada yang berbeda dari apa yang Anda lihat sebelumnya? Contohnya: apakah dinding yang biasanya tergantung lukisan sekarang ada jendela? Jika berbeda, hal ini memastikan bahwa Anda sedang bermimpi.
  4. Jika Anda sedang berbicara dengan orang yang sudah meninggal, Anda pasti sedang bermimpi. Anda membutuhkan interpretasi mimpi untuk menjawab mengapa Anda berbicara dengannya, tetapi pertemuan dengan orang yang sudah tiada seperti biasa menjadi tanda yang pasti bahwa Anda sedang bermimpi. [3]
    • Jika Anda mengobrol akrab dengan musuh seperti dengan teman karib, Anda pasti sedang bermimpi!
    • Apakah kakek Anda tiba-tiba memiliki kekuatan luar biasa atau teman yang merundung Anda sekarang bersikap baik?
    • Jika Anda berada di lingkungan yang tidak terasa asing, apakah ada seseorang yang Anda kenal atau tidak ada yang Anda kenal di sana?
    • Apakah ada orang yang tidak mungkin Anda temui di dunia nyata? Misalnya, Anda tiba-tiba punya adik perempuan berusia 8 tahun, sementara di dunia nyata Anda adalah anak tunggal? Atau, Anda berdiri di sebelah orang yang sama persis dengan Anda, atau melihat hewan yang bisa bicara, karakter fiksi, atau makhluk gaib? Kemungkinan besar Anda sedang bermimpi.
    • Apakah ada orang-orang yang bertingkah ajaib? Misalnya, orang-orang melihat benda-benda biasa dengan takjub, tidak terkejut saat Anda membuat benda melayang, ketakutan karena suatu hal yang biasa, atau mengabaikan gunung meletus.
    • Apakah orang-orang tidak mengetahui hal yang mestinya mereka ketahui? Misalnya, apakah ada orang yang mengaku guru geografi, tetapi tidak tahu letak pulau Jawa?
    • Apakah semua orang, termasuk orang asing, tahu nama Anda? Sama halnya, apakah mereka mengetahui sesuatu yang tidak seharusnya diketahui orang asing? (Misalnya, orang asing di jalan yang tahu bahwa Anda ingin mengadopsi anjing tanpa Anda memberitahunya terlebih dahulu).
  5. Amati tangan, kaki, tungkai Anda, dll. Apakah bentuknya seperti biasa? Apakah ukuran tubuh Anda normal? Apakah ada bagian tubuh yang aneh? Bagaimana dengan rambut Anda, apakah warna dan panjangnya sama atau berbeda dari biasanya? Carilah cermin untuk memastikan seperti apa penampilan Anda. Saat bermimpi, penampilan Anda bisa berbeda dari biasanya dengan refleksi yang buram atau terdistorsi. [4]
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Mengetes Diri Sendiri

PDF download Unduh PDF
  1. Anda pasti sedang bermimpi jika bisa terbang atau mampu mengangkat benda yang sangat berat. Walau demikian, mimpi sadar bisa dimanfaatkan untuk melatih aktivitas fisik sehingga mampu dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. Ahli kesehatan profesional menolong orang-orang memulihkan diri dari cedera dengan meminta mereka membayangkan tubuh mereka mengalami kesembuhan melalui mimpi sadar. Akan tetapi, kemampuan berikut hanya ada di dalam mimpi. Jadi, biasakan melakukan pengecekan dengan cara: [5]
    • Berusaha melayang di udara atau terbang. Anda sedang bermimpi jika berhasil melakukannya.
    • Apakah Anda mampu berbicara seperti biasa? Jika suara Anda serak atau tidak ada suara sama sekali, kemungkinan besar Anda sedang bermimpi.
    • Lompatlah di tempat . Anda bisa melompat melewati bulan atau berada di posisi melayang lebih lama? Mampukah Anda melompat lurus ke atas lalu mendarat di tanah dengan bunyi gedebuk?
    • Apakah Anda bisa memindahkan benda ke tempat lain atau ruangan lain tanpa berjalan?
    • Mampukah Anda menyalakan dan mematikan perangkat elektronik atau lampu hanya dengan berpikir? Selain itu, perhatikan bahwa di dalam mimpi, terangnya cahaya tidak dipengaruhi oleh posisi tombol. Akan tetapi, tidak semua pemimpi sadar sepakat bahwa cara tersebut bisa diandalkan sebab ada yang mengalami kejadian seperti biasa saat lampu dimatikan dan dinyalakan.
    • Bisakah Anda memunculkan objek hanya dengan keinginan?
    • Sama seperti mimpi toilet yang disebutkan di bawah ini, terkadang dalam mimpi, orang-orang buang air kecil, tetapi merasa masih perlu melakukannya lagi. Di dunia nyata, ini mungkin berarti Anda mengalami infeksi salurah kemih, tetapi jika Anda merasa sehat, ini bisa menandakan bahwa Anda sedang bermimpi.
    • Apakah usia Anda lebih muda atau lebih tua daripada seharusnya?
    • Apakah Anda sedang hamil meskipun belum pernah berhubungan seksual atau sedang menggunakan kontrasepsi?
  2. Salah satu tes yang bisa diandalkan adalah dengan membandingkan apakah kebiasaan Anda saat terjaga mengalami distorsi atau tidak konsisten. Contohnya, jika Anda biasanya memutar kunci satu kali untuk membuka pintu, tetapi Anda bisa memutarnya tiga kali, ini berarti Anda sedang bermimpi sebab hal tersebut tidak mungkin dilakukan saat Anda terjaga.
  3. Saat terjaga, lakukan tes dengan membaca teks, melihat ke tempat lain, lalu baca lagi sambil memperhatikan apakah teksnya masih sama! Lakukan cara ini agar pikiran Anda mampu menentukan apakah Anda sedang bermimpi atau tidak. Saat bermimpi, kata-kata dalam teks akan berubah sehingga sulit dibaca. Anda bisa memastikan bahwa Anda sedang bermimpi dengan mengalihkan tatapan dari teks lalu membaca lagi sebab ketika bermimpi, kemungkinan besar teks akan berubah.
    • Siapkan bacaan di samping tempat tidur. Jika Anda baru saja bermimpi sadar, mungkin Anda masih bermimpi. Jika tidak, bacalah teks yang sudah Anda siapkan untuk memastikan bahwa Anda dalam kondisi terjaga. [6]
    • Lihatlah jam digital atau jam dinding . Anda mungkin sedang bermimpi jika melihat berbagai distorsi saat melihat jam, misalnya: angka menjadi buram, berubah, atau tidak masuk akal. [7]
    • Amati pola yang rumit, berbagai bentuk teks, dan angka jam. [8] Pastikan apakah Anda sedang bermimpi dengan mengamati susunan batu bata, ubin lantai, atau desain furnitur yang unik. Apakah ada perubahan atau sama saja?
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Mengetahui Perbedaan antara Bermimpi dan Realitas

PDF download Unduh PDF
  1. Ada beberapa tanda yang umum dan pengalaman yang sama sebagai petunjuk bahwa Anda sedang bermimpi, alih-alih sedang terjaga. Mimpi biasanya muncul karena rasa takut yang tidak kita sadari dan hampir semua orang pernah mengalaminya. Akan tetapi, para ilmuwan sudah membuktikan bahwa kita mampu mengendalikan mimpi dan mencegah mimpi yang tidak kita inginkan dengan beberapa cara berikut: [9]
    • Pikirkan hal-hal yang Anda inginkan sebelum tidur.
    • Bayangkan Anda sedang melihat gambar yang mengungkapkan apa yang Anda inginkan.
    • Pikirkan terus gambar tersebut sampai Anda tertidur.
  2. Saat bermimpi, sensasi fisik adalah hal yang sangat sering terjadi dan membuat Anda merasa seperti benar-benar sedang terbang, jatuh, atau berlari. Sensasi tersebut biasanya membuat Anda tersentak kaget sehingga terbangun dari mimpi. Pengalaman berikut biasa terjadi saat bermimpi: [10]
    • Melayang bebas tanpa pelindung.
    • Jatuh tanpa pernah mencapai tanah (sentakan karena terjatuh bisa membangunkan Anda).
    • Dikejar atau diserang monster, orang jahat, atau makhluk aneh.
    • Kelumpuhan karena mengalami sesuatu yang mengerikan sehingga Anda hanya bisa duduk atau berdiri diam karena tidak mampu bergerak sama sekali.
    • Pandangan yang buram karena Anda tidak bisa melihat dengan jelas yang disertai ketidakmampuan mengendalikan pikiran dan tindakan.
    • Kehilangan bagian tubuh, misalnya: gigi yang tanggal sering muncul dalam mimpi.
  3. Dalam mimpi, biasanya Anda tidak berhasil melakukan sesuatu, telanjang, mengalami hal-hal tidak terduga, dan menghadapi kejadian yang membuat Anda gugup, misalnya: [11]
    • Tersesat di lokasi yang belum Anda kenal.
    • Telanjang di depan umum sambil berjalan kaki di pusat kota, duduk di bus, duduk di dalam kelas, dll.
    • Kendaraan yang biasa Anda gunakan tidak berfungsi dengan baik, terutama jika Anda harus segera pergi untuk menghindari sesuatu.
    • Mengikuti ujian, tetapi Anda tidak tahu jawabannya sebab belum belajar sama sekali!
    • Berada di kamar kecil. Mimpi ini bisa berakibat buruk karena Anda yakin sedang terjaga saat duduk di toilet lalu buang air kecil di tempat tidur, tetapi hanya anak kecil yang bermimpi seperti ini!
  4. 4
    Apakah Anda sedang menonton TV atau film, atau membaca buku? Jika demikian, periksa apakah apa yang Anda tonton atau baca masuk akal. Meskipun beberapa acara(misalnya Spongebob) kadang terlihat janggal, acara tersebut seharusnya tetap masuk akal dalam dunia hiburan. Sebagian fan fiction pun kadang tidak masuk akal, tetapi jika yang Anda lihat adalah karya resmi yang tidak masuk akal, kemungkinan Anda sedang bermimpi.
    • Apakah alur ceritanya masuk akal atau sekadar rentetan kebetulan acak?
    • Apakah karakter ceritanya sulit dijelaskan? Agar bisa dianggap sebagai tanda mimpi, ini harus lebih dari sekadar "penulis cerita yang buruk". Misalnya, jika Spock mengalami momen emosional, ini bukanlah tanda bahwa Anda bermimpi. Namun, jika karakter ini mengalami perubahan suasana hati secara drastis, dan semua orang menganggapnya normal, kemungkinan Anda sedang bermimpi.
    • Apakah Anda melihat perpindahan karekter yang ajaib? Misalnya Rugrats/Star Wars, Arthur/The X-Files atau Star Trek/My Little Pony). Perpindahan karakter yang aneh memang kadang terjadi, tetapi bisa juga adalah tanda Anda sedang bermimpi.
    • Apakah Anda familier dengan ceritanya, tetapi alurnya berbeda? (Misalnya, Anda menonton Finding Nemo dan melihat ada adegan Marlin berdebat secara intelektual dengan barakuda).
    • Apakah masuk akal dibandingkan dengan karya aslinya? Misalnya, jika ayah Hermione Granger juga penyihir, Anda mungkin sedang bermimpi, karena dalam Harry Potter, kedua orang tuanya adalah manusia biasa ( muggle ).
    • Apakah acaranya tidak sejalan dengan cerita? Misalnya, hewan yang bisa berbicara normal Anda lihat dalam acara Animaniacs, tetapi jika Anda melihatnya dalam Bones, kemungkinan Anda sedang bermimpi.
  5. 5
    Pertimbangkan tempat Anda berada. Karena terkadang dalam mimpi, ini tidak masuk akal.
    • Apakah Anda ingat bagaimana Anda sampai ke sana? Jika tidak, dan Anda tidak punya masalah mental, kemungkinan Anda sedang bermimpi. Meskipun Anda tahu bagaimana Anda bisa sampai ke sana, Anda mungkin bermimpi jika tidak ingat bersiap-siap atau menempuh perjalanan, atau tidak ingat terbangun di pagi hari. Sekalipun tersesat, apakah Anda bisa ingat bagaimana Anda bisa akhirnya tersesat?
    • Apakah Anda berada di gabungan beberapa tempat? Misalnya, jika Anda bisa menggambarkan tempat Anda berada dengan "seperti Denpasar, tetapi juga mirip Bekasi", kemungkinan Anda sedang bermimpi.
    • Apakah Anda berada di tempat yang tidak nyata? (Seperti Hogwarts atau Narnia).
    • Apakah tempat itu punya sesuatu yang sangat tidak mungkin terjadi? (Misalnya jika rerumputannya berwarna ungu atau semacamnya).
    • Apakah Anda bisa pergi ke tempat lain dari tempat Anda berada yang tidak mungkin dilakukan di dunia nyata? (Misalnya gedung di Surabaya dengan pintu yang terbuka di Puncak).
    • Apakah Anda bekerja bukan di kantor Anda, atau datang ke kampus atau sekolah di hari libur/Anda sudah lulus/tidak pernah bersekolah di sana? Jika Anda di sekolah atau tempat belajar, apakah Anda belajar hal yang ajaib seperti cara melayang?
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 7.723 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan