Unduh PDF
Unduh PDF
Ragi adalah fungi bersel tunggal yang sangat berguna dalam dunia kuliner dan nutrisi. Ragi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari produksi roti, wine dan bir, dan beberapa produk suplemen gizi yang mengandung sumber vitamin B, selenium, dan kromium yang bagus. Ada dua jenis ragi, yaitu yang segar dan kering. Ragi kering harus ditangani secara khusus. Untungnya, cara mengaktifkan ragi kering ini sangat mudah dipelajari.
Langkah
-
Ketahuilah jenis ragi yang Anda miliki. Ragi kering ada dua jenis: ragi instan dan ragi kering aktif. Kalau jenisnya adalah ragi instan, Anda tidak perlu mengaktifkannya: Tinggal campur saja dengan bahan-bahan kering. Kalau jenisnya adalah ragi kering aktif, sebaiknya Anda mengaktifkannya terlebih dahulu.
-
Tentukan jumlah ragi yang diperlukan. Bacalah resep dan ukur jumlah ragi kering yang Anda butuhkan.
-
Isilah mangkuk dengan air hangat. Suhu air harus berkisar antara 37 hingga 43° C. Kalau airnya terlalu dingin, ragi tidak akan aktif. Kalau airnya terlalu panas, ragi berisiko mati. Pastikan jumlah air yang digunakan tidak melebihi jumlah yang dianjurkan oleh resep.
-
Masukkan sejumput gula ke dalam air. Aduk hingga larut. Gula akan menyediakan nutrisi bagi ragi untuk memicunya agar mulai bermetabolisme. Kalau tidak ada gula, gunakan saja satu tetes sirop (molase). Sejumput tepung juga bisa.
-
Tuangkan ragi ke dalam air gula. Aduk dengan kencang hingga ragi kering tidak lagi berupa butiran kasar. Tutup mangkuk dengan kain lap, karena ragi akan aktif di dalam gelap.
-
Diamkan ragi selama 1 hingga 10 menit. Proses ini disebut mengaktifkan ragi, artinya ragi dibiarkan memproses gula dan memperbanyak diri. Untuk sebagian besar resep, biarkan ragi bermetabolisme selama 1 atau 2 menit saja. Namun, kalau Anda ingin benar-benar yakin raginya aktif dan bagus, tunggu hingga 10 menit, lalu cek. Kalau permukaan air sedikit bergelembung dan berbuih, itu artinya raginya bagus dan aktif.
-
Tambahkan larutan ragi ke dalam bahan-bahan kering. Selesaikan resep makanan Anda seperti yang direncanakan.
- Kalau Anda menggunakan ragi kering untuk membuat minuman, ikutilah proses yang sama seperti di atas. Sebagai alternatif, Anda bisa memasukkan ragi kering langsung ke dalam cairan gula, walaupun cara ini berisiko membuat prosesnya tidak sempurna karena ragi bisa mati jika suhunya tidak tepat.
-
Selesai.Iklan
Tips
- Ragi kering aktif bisa hidup sekitar dua tahun. Setelah itu, ragi kemungkinan tidak akan hidup ketika Anda mencoba mengaktifkannya.
Iklan
Peringatan
- Jangan menggunakan ragi kue untuk membuat minuman. Ragi kue hampir selalu memiliki kultur laktobasilus hidup di dalamnya, yang akan membuat rasa minuman menjadi asam.
- Perlu Anda ketahui, penamaan ragi itu sangat tidak jelas. Di rak swalayan, kemungkinan Anda akan melihat “ragi cair”, “ragi basah”, “ragi beku”, “ragi instan”, “ragi kering instan”, dan “ragi kering aktif”. Namun para produsen ragi tidak menggunakan patokan penggunaan yang sama untuk nama-nama tersebut.
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Ragi kering
- Sendok ukur
- Mangkuk
- Air
- Gula
- Sendok pengaduk
- Kain lap
Referensi
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 112.840 kali.
Iklan