Cara Mengatasi Anoreksia

PDF download Unduh PDF
PDF download Unduh PDF

Anoreksia merupakan penyakit serius mematikan yaitu kondisi ketika seseorang dapat membuat dirinya kelaparan sampai tewas karena sebab psikologis, kultural dan fisik. Penyakit ini memiliki angka kematian lebih tinggi di bandingan penyebab kematian lainnya untuk wanita usia 15 sampai 24 tahun. Selain itu, meskipun mayoritas penderita anoreksia adalah wanita, 10 sampai 15%-nya adalah pria. [1] Menghadapi penyakit ini sebagai seorang penderita membutuhkan kekuatan, keberanian, dan ketahanan, tetapi dengan sikap dan dukungan yang tepat, Anda dapat menuju kesembuhan.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Membantu Diri Sendiri Mengatasi Anoreksia

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/e\/e0\/Cope-With-Anorexia-Step-1.jpg\/v4-460px-Cope-With-Anorexia-Step-1.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/e\/e0\/Cope-With-Anorexia-Step-1.jpg\/v4-728px-Cope-With-Anorexia-Step-1.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Menyimpan jurnal penyembuhan tempat Anda menuliskan perasaan akan membantu mempertahankan kewaspadaan terhadap kondisi Anda. Jurnal tersebut akan membantu mencatat tentang perasaan Anda sepanjang hari, terutama ketika Anda menghadapi masalah dengan makanan. [2]
    • Anda dapat menggunakan teknik "unpacking" (membongkar perasaan) untuk menggali perasaan Anda lebih dalam. Contohnya, jika Anda menulis bahwa Anda merasa "oke" pada suatu hari, tanyakan kepada diri sendiri apa yang Anda maksudkan dengan kata "oke". Langkah ini akan membantu mengeksplorasi perasaan Anda secara lebih dalam.
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/9\/96\/Cope-With-Anorexia-Step-2-Version-2.jpg\/v4-460px-Cope-With-Anorexia-Step-2-Version-2.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/9\/96\/Cope-With-Anorexia-Step-2-Version-2.jpg\/v4-728px-Cope-With-Anorexia-Step-2-Version-2.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Anoreksia dapat menyebabkan komplikasi kesehatan yang serius seperti anemia, tulang keropos, masalah saluran pencernaan, masalah jantung, dan bahkan kematian. [3] Penting untuk berkonsultasi dengan petugas kesehatan profesional jika Anda berpikir bahwa Anda mungkin menderita anoreksia sehingga Anda bisa mendapatkan perawatan yang dibutuhkan untuk sembuh. Berkonsultasilah dengan dokter tentang anoreksia jika Anda menunjukkan gejala-gejala sebagai berikut: [4]
    • Penurunan berat badan yang besar sebagai akibat dari tidak makan.
    • Takut menjadi gemuk, bahkan ketika tubuh Anda tampak terlalu kurus bagi banyak orang.
    • Diet dan olahraga berlebihan.
    • Kegelisahan, perubahan suasana hati dengan cepat, hiperaktif.
    • Kesulitan tidur.
    • Gairah seks yang tertekan.
    • Pada wanita, siklus menstruasi yang tidak teratur atau tidak ada.
    • Pada pria, kerajingan mengangkat beban.
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/2\/2b\/Cope-With-Anorexia-Step-3.jpg\/v4-460px-Cope-With-Anorexia-Step-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/2\/2b\/Cope-With-Anorexia-Step-3.jpg\/v4-728px-Cope-With-Anorexia-Step-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Memasang target-target yang tidak realistis akan menyebabkan masalah, karena Anda akan kesulitan mencapainya dan Anda akan ingin cepat menyerah. Sebagai gantinya, pertama-tama kejar target yang lebih kecil, kemudian naik ke yang lebih besar setelah Anda mencapai target-target di awal. Jika tujuan Anda realistis, Anda akan dapat menyeimbangkannya dengan berbagai hal lain dalam hidup. Hal ini dapat menjadi cara yang baik untuk mengetahui apakah target tersebut dapat dicapai atau tidak. Jika tujuan itu membutuhkan banyak usaha dan waktu sehingga Anda tidak punya waktu yang tersisa untuk bersenang-senang atau melaksanakan kewajiban lainnya, Anda mungkin perlu meninjau ulang tujuan tersebut. [5]
    • Misalnya, jika Anda hanya makan sekali sehari, usahakan untuk menambahkan satu porsi makanan kecil. Anda tidak perlu langsung berusaha makan tiga kali sehari saat itu juga.
    • Contoh lainnya, jika Anda memeriksa berat badan lebih dari 10 kali dalam sehari, berusahalah untuk menguranginya menjadi delapan kali. Berusaha untuk sama sekali tidak memeriksa berat badan bisa jadi tidak masuk akal, tetapi mungkin Anda dapat sedikit menurunkan angka tersebut jika Anda berusaha keras.
    • Ketahuilah bahwa jika hidup Anda dalam bahaya karena anoreksia, Anda dapat dirawat di rumah sakit untuk menaikkan berat badan secara cepat guna mencegah komplikasi yang membahayakan nyawa. Namun secara umum, Anda dapat berusaha untuk mendapatkan berat badan yang ideal melalui target-target kecil yang mudah dicapai. [6]
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/f\/f5\/Cope-With-Anorexia-Step-4.jpg\/v4-460px-Cope-With-Anorexia-Step-4.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/f\/f5\/Cope-With-Anorexia-Step-4.jpg\/v4-728px-Cope-With-Anorexia-Step-4.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Sebuah pemicu adalah apa pun yang mengganggu dan menggiring Anda kepada perilaku gangguan pola makan. [7] Jika Anda dapat mengidentifikasi pemicu tersebut, Anda bisa memegang kendali atas situasi dan orang-orang yang menggiring Anda ke perilaku anoreksia. Setelah Anda tahu siapa dan apa yang menyebabkan stres pada diri sendiri dengan cara ini, Anda dapat membuat rencana untuk menghadapinya terlebih dahulu. Beberapa pemicu yang harus diwasapadai antara lain:
    • Interaksi keluarga yang penuh tekanan.
    • Situasi pekerjaan yang penuh tekanan.
    • Berbagai gambar atau peristiwa yang memicu masalah citra tubuh Anda.
    • Makanan spesifik yang sulit Anda bayangkan.
  5. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/5\/52\/Cope-With-Anorexia-Step-5.jpg\/v4-460px-Cope-With-Anorexia-Step-5.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/5\/52\/Cope-With-Anorexia-Step-5.jpg\/v4-728px-Cope-With-Anorexia-Step-5.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    [8] Makan secara intuitif adalah sistem nutrisi yang dirancang oleh ahli diet Evelyn Tribole dan terapi nutrisi Elyse Resch. Cara ini dapat membantu Anda belajar untuk mendengarkan sinyal-sinyal dari tubuh, seperti ketika lapar atau kenyang untuk membantu Anda mengembangkan mekanisme penanganan guna menenangkan diri yang tidak melibatkan makanan. Beberapa hal lain yang makan secara intuitif dapat lakukan:
    • Membantu Anda untuk mulai menghargai kegiatan makan sebagai kegiatan yang menyenangkan.
    • Menghormati tubuh, atau "cetak biru genetika" Anda.
    • Menolak mentalitas diet.
  6. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/3\/3f\/Cope-With-Anorexia-Step-6.jpg\/v4-460px-Cope-With-Anorexia-Step-6.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/3\/3f\/Cope-With-Anorexia-Step-6.jpg\/v4-728px-Cope-With-Anorexia-Step-6.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    [9] Ada sangat banyak aneka ragam jenis tubuh yang indah di dunia ini. Jika Anda kesulitan menerima tubuh sendiri, lihatlah berbagai jenis tubuh di dunia untuk melihat betapa spesial dan unik masing-masing bentuk tubuh tersebut. Anda dapat melihat keberagaman ini dengan pergi ke museum seni dan melihat lukisan-lukisan kuno, masa-masa ketika masyarakat lebih menghargai perbedaan fisik dibandingkan pada masa sekarang. Anda juga dapat membaca berbagai berita tentang keanekaragaman bentuk tubuh dengan mengeklik di sini .
  7. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/c\/cd\/Cope-With-Anorexia-Step-7.jpg\/v4-460px-Cope-With-Anorexia-Step-7.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/c\/cd\/Cope-With-Anorexia-Step-7.jpg\/v4-728px-Cope-With-Anorexia-Step-7.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Kapan pun Anda merasa stres dan ingin beralih ke perilaku anoreksia untuk menghadapinya, gunakan mantra atau pernyataan positif untuk kembali mengarahkan perasaan Anda. Jadilah pelatih bagi diri sendiri. [10]
    • Misalnya, Anda dapat berkata "Aku bisa kok merasa sedih dan tetap memilih untuk mengambil jalan hidup yang baru dan sehat."
    • Anda juga dapat mengatakan "Usaha ini sulit dan tidak nyaman, tetapi hanya sementara."
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Mendapatkan Bantuan dari Petugas Profesional

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/b\/b9\/Cope-With-Anorexia-Step-8.jpg\/v4-460px-Cope-With-Anorexia-Step-8.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/b\/b9\/Cope-With-Anorexia-Step-8.jpg\/v4-728px-Cope-With-Anorexia-Step-8.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Kesembuhan sejati dari gangguan pola makan seperti anoreksia biayanya membutuhkan bantuan dari luar. Kemampuan Anda untuk menangani semuanya seorang diri terbatas. Langkah pertama yang bagus selain berbicara dengan dokter adalah menemukan terapis. Terapi akan membantu mengubah hubungan Anda dengan tubuh dan makanan dengan cara memeriksa pikiran dan kepercayaan Anda tentang kehidupan Anda. [11] Berikut ini adalah sejumlah jenis terapi yang bagus untuk dicoba:
    • Terapi perilaku kognitif. Terapi ini adalah metode terapi untuk penyakit gangguan makan yang paling banyak diteliti. [12] Terapi perilaku kognitif dapat membantu mengubah pikiran dan perilaku seputar hubungan Anda dengan makanan.
    • Terapi antarpribadi. Terapi ini berfokus pada meningkatkan berbagai hubungan dalam kehidupan Anda sehingga gejala-gejala anoreksia hilang dengan sendirinya. Jika kehidupan sosial Anda menjadi lebih sehat dan mendukung, hal itu akan memengaruhi anoreksia secara positif. [13]
    • Carilah terapis berpengalaman di sekitar Anda dengan meminta rekomendasi dari dokter, rumah sakit, klinik atau pencarian lewat internet.
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/a\/a0\/Cope-With-Anorexia-Step-9.jpg\/v4-460px-Cope-With-Anorexia-Step-9.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/a\/a0\/Cope-With-Anorexia-Step-9.jpg\/v4-728px-Cope-With-Anorexia-Step-9.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    [14] Karena anoreksia bisa jadi sangat serius, ada berbagai pilihan berbeda untuk perawatan profesional. Perawatan inap meliputi tinggal di fasilitas rawat inap tempat Anda bisa mendapatkan pertolongan yang lebih serius. Cara ini dapat melibatkan dokter yang mengawasi kadar gizi Anda, terapi individu dan berkelompok, dan pengobatan kejiwaan.
    • Langkah ini bisa jadi sangat penting jika Anda mengalami malnutrisi parah dan kekurangan berat badan.
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/f\/fc\/Cope-With-Anorexia-Step-10.jpg\/v4-460px-Cope-With-Anorexia-Step-10.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/f\/fc\/Cope-With-Anorexia-Step-10.jpg\/v4-728px-Cope-With-Anorexia-Step-10.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Rawat jalan tidak seintens rawat inap. Rawat jalan meliputi mengunjungi klinik namun tinggal di rumah Anda sendiri bersama keluarga. Berikut adalah sejumlah manfaat dari rawat jalan:
    • Jika Anda berada di tahap awal anoreksia, Anda bisa mendapatkan bantuan tanpa mengorbankan kebebasan.
    • Anda tetap dapat pergi ke sekolah dan menerima dukungan dari tinggal bersama keluarga.
    • Biayanya jauh lebih rendah untuk pasien rawat jalan ketimbang pasien rawat inap.
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/7\/76\/Cope-With-Anorexia-Step-11.jpg\/v4-460px-Cope-With-Anorexia-Step-11.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/7\/76\/Cope-With-Anorexia-Step-11.jpg\/v4-728px-Cope-With-Anorexia-Step-11.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Meskipun anoreksia memiliki komponen psikologis, nutrisi juga punya peran yang sama pentingnya. Malah, sejumlah riset menunjukkan bahwa orang-orang harus sembuh dari malnutrisi sebelum mereka dapat benar-benar sembuh dari anoreksia. [15] Seorang ahli diet dapat membantu Anda belajar tentang apa yang tubuh Anda butuhkan dan menggiring Anda ke jalur yang benar. [16]
  5. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/2\/29\/Cope-With-Anorexia-Step-12.jpg\/v4-460px-Cope-With-Anorexia-Step-12.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/2\/29\/Cope-With-Anorexia-Step-12.jpg\/v4-728px-Cope-With-Anorexia-Step-12.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Obat kejiwaan dapat membantu menghadapi gejala-gejala anoreksia sehari-harinya. Antidepresan dapat menjaga suasana hati tetapi baik dan mencegah Anda terjerumus dalam depresi karena masalah tersebut. Obat anticemas dapat membantu Anda berhenti terlalu khawatir dan berhenti melakukan perilaku kompulsif. [17] Obat-obatan ini dapat sangat berguna jika Anda mengalami kecemasan atau depresi yang terjadi berulang kali, sesuatu yang awam bagi banyak penderita gangguan pola makan. [18]
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Mendapatkan Bantuan dari Keluarga dan Teman-Teman

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/2\/22\/Cope-With-Anorexia-Step-13.jpg\/v4-460px-Cope-With-Anorexia-Step-13.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/2\/22\/Cope-With-Anorexia-Step-13.jpg\/v4-728px-Cope-With-Anorexia-Step-13.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Ini merupakan langkah penting dalam penyembuhan. Temukan seseorang yang berpikiran positif dalam kehidupan Anda yang dapat Anda percayai dan andalkan. Mencari bantuan untuk gangguan pola makan bisa jadi menakutkan dan memalukan, tetapi mengumpulkan dukungan dari teman tepercaya, anggota keluarga, pemimpin agama, guru pembimbing di sekolah, atau kolega di tempat kerja adalah langkah pertama untuk menuju kesembuhan bagi banyak orang. Penelitian membuktikan bahwa merasa terhubung secara sosial adalah faktor penting dalam penyembuhan. [19]
    • Contoh, jika ahli diet telah membantu Anda membuat program makan, mintalah seorang teman atau anggota keluarga untuk membantu Anda tetap konsisten mengikuti program tersebut.
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/9\/9f\/Cope-With-Anorexia-Step-14.jpg\/v4-460px-Cope-With-Anorexia-Step-14.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/9\/9f\/Cope-With-Anorexia-Step-14.jpg\/v4-728px-Cope-With-Anorexia-Step-14.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Penting bagi Anda untuk mendapatkan dukungan sosial yang kuat agar dapat sembuh dari anoreksia. Ada sejumlah kelompok dukungan di beberapa kota yang dapat Anda ikuti, tempat Anda dapat mendiskusikan perasaan dan pergulatan yang Anda hadapi. Kelompok-kelompok ini dipimpin oleh terapis profesional dan ada juga yang dipimpin oleh para sukarelawan. Kelompok yang dipimpin para sukarelawan biasanya dipimpin oleh seseorang yang sudah sembuh dari gangguan pola makan.
    • Anda dapat mencari kelompok dukungan yang sesuai dengan meminta rekomendasi dari rumah sakit, klinik atau melakukan pencarian di internet.
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/1\/10\/Cope-With-Anorexia-Step-15.jpg\/v4-460px-Cope-With-Anorexia-Step-15.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/1\/10\/Cope-With-Anorexia-Step-15.jpg\/v4-728px-Cope-With-Anorexia-Step-15.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Jika Anda tidak dapat bergabung dengan kelompok dukungan dan membutuhkan orang lain untuk diajak bicara, ada ruang chat dan forum di internet tempat Anda dapat menemukan orang-orang yang bersimpati. Karena mempertahankan hubungan sosial demi kesembuhan gangguan pola makan begitu penting, Anda mungkin perlu mempertimbangkan untuk mengirim pesan di situs-situs web berikut (dalam bahasa Inggris) [20] Untuk situs dari dalam negeri (Indonesia) memang belum banyak yang khusus membahas dan membantu anoreksia atau gangguan pola makan secara komprehensif. Sebagai gantinya, Anda bisa memperhatikan forum-forum dari luar ini terlebih dahulu. Banyak dari orang-orang ini juga melalui masalah yang sama. Berikut ini adalah beberapa pilihan berbeda:
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/0\/05\/Cope-With-Anorexia-Step-16.jpg\/v4-460px-Cope-With-Anorexia-Step-16.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/0\/05\/Cope-With-Anorexia-Step-16.jpg\/v4-728px-Cope-With-Anorexia-Step-16.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Banyak penderita gangguan pola makan tergoda untuk mengisolasi diri dari orang-orang lain dalam kehidupan mereka, biasanya karena ada kepercayaan sangat kuat bahwa ada yang salah dengan diri mereka sendiri. [21] Meskipun menghadapi masalah dengan cara mengisolasi diri sangat menggoda, Anda harus menghindarinya sekuat tenaga. Isolasi diri hanya akan memperparah masalah. Mengizinkan keluarga dan teman-teman untuk ada di sisi Anda demi Anda adalah salah satu kunci kesembuhan.
  5. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/b\/b8\/Cope-With-Anorexia-Step-17.jpg\/v4-460px-Cope-With-Anorexia-Step-17.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/b\/b8\/Cope-With-Anorexia-Step-17.jpg\/v4-728px-Cope-With-Anorexia-Step-17.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Sayangnya, ada berbagai situs web di luar sana yang didedikasikan untuk menyebarkan anoreksia dan gangguan pola makan lainnya. Situs-situs web ini menganjurkan anoreksia dan bulimia sebagai gaya hidup. Para pengelolanya mungkin tidak menyadari betapa berbahaya, menyakitkan dan bahkan mematikannya penyakit gangguan pola makan itu. Situs-situs ini biasa disebut "pro-ana" atau "pro-mia", dan Anda harus menghindarinya supaya dapat menjaga diri Anda bebas dari pengaruh negatif. [22]
    Iklan

Tips

  • Ingatlah bahwa semua akan jadi lebih baik! Mungkin saat ini terlihat berat, tetapi banyak orang sudah benar-benar disembuhkan dari anoreksia. Jangan menyerah pada tanda-tanda kambuh yang pertama.
  • Jalinlah hubungan dengan orang-orang yang telah mengatasi anoreksia. Dengarkan cerita mereka.
Iklan

Peringatan

  • Menyembunyikan gangguan pola makan dari keluarga, teman-teman dan dokter hanya akan memperburuk situasi. Menjadi jujur dengan diri sendiri dan orang-orang yang menyayangi Anda itu penting.
Iklan

wikiHow Terkait

Cara
Menurunkan 2,5 Kg Berat Badan dalam Sehari
Cara
Mengurangi 5 kg Berat Badan dalam 2 Minggu
Cara
Menurunkan Berat Badan 20 Kilogram dalam 2 Bulan
Cara
Menurunkan 9 Kg Berat Badan dalam Satu Bulan
Cara
Membakar 500 Kalori
Cara
Meningkatkan LBM (Lean Body Mass)
Cara
Menurunkan 5 Kg Berat Badan dalam Sebulan
Cara
Melakukan Puasa Air
Cara
Menurunkan Berat Badan Sebanyak 23 Kg dalam 3 Bulan
Cara
Menurunkan 7 Kg Berat Badan dalam 3 Minggu
Cara
Menghitung Kalori Makanan
Cara
Mengurangi Metabolisme Anda
Cara
Menurunkan 6 Kg Berat Badan dalam 30 Hari
Cara
Menjadi Kurus dalam Satu Minggu
Iklan

Referensi

  1. ↑ http://www.anad.org/get-information/about-eating-disorders/eating-disorders-statistics/
  2. ↑ http://eatingdisorderrecovery.com/index.php/self-help/598-a-term-ive-heard-used-in-some-philosoph
  3. ↑ http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/anorexia/basics/complications/con-20033002
  4. ↑ http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/anorexia/basics/symptoms/con-20033002
  5. ↑ http://www.eatingdisorderhope.com/recovery/self-help-tools-skills-tips/goal-setting
  6. ↑ http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/anorexia/basics/treatment/con-20033002
  7. ↑ http://glossary.feast-ed.org/5-psychology-and-therapies/triggers
  8. ↑ https://www.intuitiveeating.com/
  9. ↑ http://au.reachout.com/self-help-tips-for-eating-disorders
  1. ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/emotional-fitness/201501/positive-self-talk-personal-growth
  2. ↑ http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/anorexia/basics/treatment/con-20033002
  3. ↑ http://www.heretohelp.bc.ca/visions/cognitive-behavioural-therapy-vol6/the-cognitive-behavioural-approach-to-treating-individuals-with-eating-disorders
  4. ↑ http://eatingdisorders.about.com/od/treatment_of_eating_disorders/a/Interpersonal-Therapy.htm
  5. ↑ http://www.futuresofpalmbeach.com/anorexia-treatment/inpatient-vs-outpatient/
  6. ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/hunger-artist/201011/starvation-study-shows-recovery-anorexia-is-possible-only-regaining-weight
  7. ↑ http://www.anad.org/blog/dietitian-can-help-recovery-eating-disorder/
  8. ↑ https://www.nationaleatingdisorders.org/sites/default/files/Toolkits/parenttoolkit/index.html?bookmarks=34
  9. ↑ http://www.recoveryranch.com/articles/dual-diagnosis/eating-disorders-depression-anxiety-comorbidity/
  10. ↑ http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/22519898
  11. ↑ http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/22519898
  12. ↑ http://www.eatingdisorderhope.com/treatment-for-eating-disorders/co-occurring-dual-diagnosis/anxiety/eating-disorders-and-isolation
  13. ↑ https://med.stanford.edu/news/all-news/2010/06/first-large-scale-analysis-of-pro-eating-disorder-websites-conducted-by-stanfordhopkins-researchers.html

Tentang wikiHow ini

Bahasa lain
Halaman ini telah diakses sebanyak 7.742 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan